THE. AUTHOR

Seminggu berlalu...

Reza sedang berada di gerbang Kerajaan Bros, untuk menyambut kedatangan Raja dan Ratu Gold yang rencananya hari ini akan Hadir.

Tetapi Hingga Sore menjelang tetapi belum ada tanda-tanda Raja dan Ratu gold datang, hingga semua Orang menjadi panik.

apa ada kendala selama di perjalanan, atau mungkin Ada bandit yang mencegat rombongan Raja dan Ratu Gold.

"Kenapa Raja Vin belum juga sampai..?? Aku gatal mengenakan pakaian ini.. "

Keluh Reza yang di paksa oleh Viona dan Bibi maya juga Raja Elender, untuk menggunakan pakaian bangsawan.

"Kamu diam saja Reza, aku akan menghukummu jika kau melepaskan pakaian itu.. " Kata Raja Elender yang sedari tadi tidak melepaskan Reza satu centimeter pun.

"Aku bisa mati jika aku menggunakan pakaian ini satu jam lagi... Aku hampir tidak bisa bergerak.. " Keluh Reza karena baju bangsawan ini begitu ketat dan norak menurutnya.

"Diam... Atau aku...Eh? Apa ini..???

Saat Raja Elender ingin menjewer kuping Reza, Tiba-tiba burung penyampai pesan Hinggap di lengannya.

"Apa...!!!!

Setelah beberapa saat membaca pesan, Ternyata Raja gold sedang di kepung Ribuan bandit dan meminta pertolongan Raja Bros untuk memberikan pasukan bantuan untuk membantu nya.

"Prajurit...!!!!!

Panggil Raja Elender kepada seluruh prajuritnya yang berada di sekitar nya.

"Kami menghadap Yang mulia..!!! " Jawab Seluruh prajuritnya yang sudah berbaris rapi.

Saat Raja Elender sedang memberikan arahan tentang penyelamatan Raja gold dari kepungan bandit, Reza perlahan-lahan mundur ke belakang untuk pipis.

karena sedari tadi dia sudah menahan kencing dari pagi karena Raja Elender sama sekali tidak membiarkan nya pergi satu centimeter pun dari pengawasan nya.

[AUTOR: Aku sedang bosan hari ini...??Ayo kita bantai-bantai bandit yo...mumpung warung lagi sepi..]

Suara Author nya yang tiba-tiba terdengar saat Reza sedang pipis.

"Eh? Bos... Hehehe aku nungguin Bos dari tadi... Ayo bos.. "Kata Reza dengan mata berbinar-binar karena sudah satu minggu dia tidak merasakan tegangnya pertarungan.

[AUTOR:Aku tadi sibuk...Ada rombongan guru-guru cantik, Tapi sayang...suaminya polisi semua..]

Kata Author nya dengan nada sedih.

"Hehe.. Tenang bos, jodoh gak kemana... ayo bos pinjam motor mu .... aku suka sekali naik motor Ngeng.. ngeng.... "

Jawab Reza karena selama dia pingsan seminggu lalu Author nya juga mengajari nya caranya naik motor.

[AUTOR: Siap beres...buat kali ini aku punya motor yang bagus, yang kemarin itu motor kredit, gak cocok buat cerita ini..]

"motor yang mana aja boleh bos.. yang penting rodanya Ada Dua. " Kata Reza kemudian keluar dari kamar kecil.

Saat itu juga Reza melihat Raja Elender masih memberikan ceramah kepada para prajurit nya.

"Bos ayo kita pergi sebelum Raja tahu...

[AUTOR: Ganti dulu bajumu itu...Norak banget sih..Ganti baju Assasin yang aku beri kemarin...]

"Hehe kau benar bos.. "

Kata Reza kemudian masuk kembali ke kamar kecil untuk mengganti baju bangsawan norak miliknya dengan baju Assasin yang keren.

Beberapa saat kemudian...

Reza keluar dari kamar kecil menggunakan Baju Assasin yang sangat keren dengan ketiga pedang di punggung nya dengan gaya seolah menjadi karakter pembunuh yang kejam.

"Ini keren bos... Sepertinya aku akan menjadi kan ini baju Favorit ku.. " Kata Reza yang mengaggumi baju assasin milik nya yang baru.

[AUTOR: Tentu saja keren👌🏻 Itu baru Terbaik, jika kau nurut aku kamu akan menjadi karakter terkeren yang pernah ada..Hahahhahaa...]

Kata Bos Authornya dengan bangganya.

"Hehe terimakasih bos atas bantuannya... Aku berjanji akan selalu nurut dengan apa yang Bos katakan.. " Kata Reza dengan mata berkaca-kaca.

Karena berkat Authornya yang selalu membantu nya, membuat Reza benar-benar bersyukur, karena Authornya benar-benar merubah hidupnya yang dulunya mengenaskan menjadi jauh lebih baik.

[AUTOR: Oke-oke...Nanti aja nangisnya cepat ambil motor mu..]

[KENDARAAN : Kawasaki Ninja H2 ]

CLIINGG

Saat itu juga Motor Keren dengan warna hitam garis hijau yang gagah dan di impikan semua lelaki muncul di depan Reza, lengkap dengan SIM dan juga helem keren di atasnya.

#Ilustrasi Kawasaki H2#

"Waaaaahhhhh.... Ini keren sekali bos....

Reza yang melihat motor barunya sampai terkagum-kagum, karena melihat motor yang gagah di depannya.

[AUTOR: Siapa dulu dong...Dengan kekuatan Imajinasi ku..Aku akan menghukum semua bandit yang ada..Hahahahahhaa...]

"Ayo kita berangkat sekarang bos...

Kemudian Reza menaiki motor itu dengan gagahnya dan mengenakan helem dan mengantongi SIM, kata Authornya kalo tidak pakai Helem sama SIM Bisa di tilang di tengah jalan.

Kalau di tilang aja mending, tetapi Dendanya itu yang gak masuk akal belum uang damainya.

NGGUUNG.. NGGUNGG..

Reza langsung menggeber motor keren itu tepat di belakang Raja Elender, dan membuat semua orang terkejut dengan suara itu.

NGGUUUUUUUNGGGG...

"Maaf Raja, Bibi maya.. Viona.. Aku berangkat dulu...

NGGUUUUUUUNGGGG...

Karena Takut Reza akan di cegat Raja Elender, dia langsung tancap Gas untuk keluar dari Kerajaan Bros untuk menyelamatkan Raja Gold dari kepungan ribuan bandit.

Sedangkan orang-orang yang melihat sosok itu meleset hanya membuka mata lebar-lebar seolah tidak percaya dengan apa yang baru saja mereka lihat.

"B... benda apa itu..?

"Cepat sekali...??

"Dan apa itu yang di kepalanya..?

Raja Elender dan semua orang yang ada langsung terkejut karena Benda Asing menurut mereka melesat dengan sangat cepat.

Tentu saja mereka kebingungan, karena Motor itu belum ada di dunia mereka. bahkan teknologi belum Ada di dunia Erland ini.

"Reza, apa kau tahu benda apa itu... Eh..? Reza..? Reza..?? Rezaa...!!!!!!

Saat Raja Elender ingin menanyakan sesuatu pada Reza, Tiba-tiba Reza sudah tidak ada di belakangnya, membuat semua orang yang ada panik.

Bagaimana tidak panik, Raja Gold tidak ingin anaknya tidak di perlakukan dengan baik saat mereka berkunjung, dan tiba-tiba sosok yang mereka jaga tiba-tiba menghilang.

"Jangan-jangan.... Aduuuuhh mati aku.....Dia sudah pergi....???"

Raja Elender tersadar bahwa sosok yang membawa Motor keren itu adalah Reza, Reza yang selama ini mereka jaga sudah melesat melewati mereka semua.

"Suamiku... Apa kita akan mengejar nya..?? " Tanya Maya tak kalah panik dengan semua orang yang ada.

"Tentu saja.. Ayo kita kejar dia... Sebelum Raja Vin tahu jika sebenarnya yang membantu menyelamatkannya Adalah anaknya sendiri...

...**To be continued**...