Kisah dari seorang Dokter cantik dengan segudang prestasi dan juga kisah kehidupan yang penuh lika-liku.
Bilqis Agata, dokter muda ini juga memiliki kisah asmara yang cukup rumit.
bagaimana seorang Bilqis menjalani kehidupan nya setelah kepergian sang suami yang baru saja menikahi nya untuk selamanya setelah gugur dalam tugas di negara lain yang saat itu sedang terjadi bencana alam.
lalu bagaimana Bilqis menghadapi masa depan nya. mampukah dia menata hidup dan bagaimana jadinya ketika cinta pertama nya saat masih sekolah menengah pertama hadir kembali.
ikuti kisah BILQIS AGATA.
***maaf banyak typo
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Callme_Nadlia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
25
Acara resepsi pernikahan Bela dan Abi berlangsung dengan begitu meriah dan sukses berkat kerja sama antara WO dan Bridesmaids yang merupakan para sahabat serta saudara dari Bela sendiri tadi malam.
dan hari ini merupakan hari pertama untuk Bilqis, Desi, dan Agnes kembali dengan rutinitas mereka di rumah sakit setelah mendapat cuti selama tiga hari berkat izin dari pemilik rumah sakit tapi Bilqis tidak serta Merta menerima izin itu. melainkan dia melakukan lembur selama lima hari berturut agar tidak membuat rekan kerja yang lain merasa kalau dia dan para sahabatnya di istimewa kan oleh pemilik baru RS Mahardhika.
dan saat ini Bilqis sedang berjalan di koridor menuju ruangan nya. dan tidak sengaja berselisih dengan Ari dan Bilqis sama sekali tidak menatapnya apalagi menyapa. memang dasar Bilqis yang terlalu kecewa, dia melangkah dengan begitu saja melewati Ari dengan sedikit menundukkan kepalanya hormat ketika sejajar dengan Ari sebagai atasannya tersebut lalu melanjutkan langkahnya dengan tanpa menoleh ke belakang.
Ari yang melihat itu menjadi kesal sendiri, Bilqis hanya menundukkan kepalanya sebentar dan berlalu tanpa senyum dan kemudian Ari menghela nafas panjang
"bos, anda kenapa" tanya Lucas yang memperhatikan atasan melamun
"tidak apa-apa Lucas, kita kembali ke kantor" ucap nya lalu melangkah menuju parkiran Rumah Sakit
ya tadi Ari hanya sekedar memeriksa laporan dirumah sakit sebentar sebelum berangkat ke perusahaan nya.
"Lucas, menurutmu saya harus bagaimana" tanya Ari yang sudah duduk di kursi penumpang dengan lucas sebagai supir pribadi nya
"tentang apa tuan" tanya Lucas dengan melihat bosnya dari spion
"menanggapi sikap Bilqis barusan" tanya Ari dengan pandangan ke arah jendela mobil
"kenapa memangnya" tanya Lucas, ya mereka akan terlihat Santai jika urusan pribadi.
"apa aku terlalu agresif mendekati nya sehingga dia terlihat tidak nyaman seperti tadi malam di pesta Abi dan Bela" tanya Ari berbohong agar tidak nampak begitu bersalah.
"maaf tuan, tapi tadi malam saya tidak melihatnya karena saya tidak di undang" jawab Lucas
"ck kau menyebalkan Lucas" ketus Ari lalu terdiam dan kembali mengingat kejadian apa yang membuat Bilqis bersikap seperti itu sekarang
flashback
saat itu pesta resepsi pernikahan Abi dan Bela sedang berlangsung meriah, mengusung tema garden party menjadikan pesta terlihat santai namun juga begitu romantis.
saat ini Bilqis beserta para sahabatnya sedang duduk di sebuah meja khusus untuk para Bridesmaid beserta para saudara dari Bela.
dan di meja sebelahnya adalah tempat para groomsmen. sejak tadi Ari hanya memperhatikan sosok wanita cantik dengan lesung pipi dikedua sisinya terlihat begitu manis sedang tersenyum dan bercanda sesama mereka
teman di sebelah Ari menyadari tatapan Ari mengarah ke arah mana dan mengikuti arah pandang Ari.
"cantik banget, Bilqis Agata kan.. adik kelas kita dulu, mantan pacar Lo" tanya nya
"humm," deheman Ari menjawab pertanyaan itu
lalu tak lama Ari menghampiri Bilqis dan mengajaknya ke tempat yang sedikit tenang untuk bicara. Bilqis yang saat itu sedang bahagia hanya menurut saja dan melangkah mengikuti Ari
dan di sini mereka, di taman samping dekat kolam renang. Bilqis yang masih ingin mengobrol bersama para sahabatnya langsung to the point.
"ngapain" tanyanya
"Bilqis aku mau ngomong, dan sekali lagi ingin minta maaf sama kamu" ucap Ari dengan berani menatap Bilqis
"maaf untuk apa sih" tanya Bilqis karena memang Ari tidak, atau lebih tepatnya belum melakukan kesalahan sejak mereka berbaikan
"tentang masa lalu, mungkin waktu itu aku terlalu baj***an sehingga menyakitimu hingga kamu pergi, tapi tolong kasih aku kesempatan, aku sangat mencintaimu Bilqis sejak saat itu sampai sekarang" akunya dan Bilqis kaget mendengar penuturan Ari
"Apa sih, kamu gak jelas banget. udah aku mau kesana dulu" jawab Bilqis lalu membalikkan tubuhnya tapi berhenti ketika Ari kembali bersuara
"aku benar minta maaf, aku menyesal sejak kamu pergi aku merasa benar-benar kehilangan tapi aku selalu menepisnya. maaf aku terlalu menyakiti mu dulu tapi aku sungguh menyesal dan setelah lulus SMA aku langsung mengarahkan orang orang papa untuk mencari keberadaan mu tapi semuanya nihil, aku tidak pernah menemukan mu dan saat itu aku masih belum tahu kamu adalah anaknya Tante Diana karena kamu memang tidak memakai nama keluarga dibelakang namamu, dan aku sungguh minta maaf telah menyakiti mu" ucap Ari yang sudah tidak tahan menahan perasaan nya
Bilqis yang semula berniat melupakan masa lalu yang membuatnya kecewa itu lalu kembali teringat dan kini membuatnya kembali kecewa. ingatan tentang apa yang dilihat dan didengar oleh nya kembali terngiang dan membuat Bilqis menitikkan air mata nya
"kamu tahu apa yang aku rasa ketika itu" tanya Bilqis dan Ari tidak menjawab melainkan diam mendengar apa yang akan dikatakan oleh wanita didepan nya
melihat Ari yang terdiam Bilqis lalu melanjutkan perkataannya
"aku kecewa, sakit hati, benci dan aku hancur sungguh. aku begitu percaya sama kamu, aku rela belajar masak tapi ketika aku membawakan bekal lalu kamu buang ke tempat sampah tapi aku masih memaafkan mu, dan saat aku baru selesai ujian akhir waktu itu, aku langsung menuju gedung olah raga untuk menemui mu tapi yang aku lihat kamu sedang berciuman dengan seorang gadis yang saat itu sering membully ku dan pernah memikul kepala ku dengan balok dan apa yang kau katakan ketika aku bertanya maksud dari tindakan kalian. kamu mengatakan bahwa aku adalah gadis cupu yang tidak pantas bersamamu dan selama ini hanya menjadikanku taruhan, lalu untuk apa kau selalu memberikan aku begitu banyak harapan ketika aku hanya taruhan dan jawabanmu adalah ingin melihat aku hancur, saat itu aku memang tidak menjawab semua perkataan mu, dan aku hanya diam.. tapi sekarang aku ingin bertanya.. apa salahku padamu Ari Rizki Mahardhika, apa aku pernah membuatmu sakit hati atau hancur atau aku pernah membuatmu sekarat dan pernah melukai bagian tubuhmu sehingga kau dengan tega ingin melihat ku hancur, apa alasanmu tolong jawab aku pengecut "teriak Bilqis dengan bercucuran air mata
"lalu mengapa sekarang kau mengatakan kau mencintaiku, apa alasanmu apa kurang kau menyakiti ku dulu, lalu sekarang kau ingin bermain hati lagi dengan ku, apa kau se egois itu untuk membuat ku hancur lagi.. aku menyesal kemarin telah memaafkan mu dan melupakan masa lalu.. sekarang kau mengungkit luka lama dan sangat membekas itu. lalu kau mau aku kembali sakit.. kau pengecut bang**t" teriak Bilqis lagi
karena jarak taman belakang dan kolam renang sedikit jauh, sehingga sedikit kemungkinan orang akan mendengar teriakan Bilqis, apalagi di pesta ada band papan atas sedang mengisi acara
"Ari aku memang sudah memaafkan mu, tapi sekarang kamu kembali lagi menyakiti ku dengan membuka luka itu. jadi ku mohon mulai sekarang anggap kita tidak saling kenal meski nanti kau tetap atasanku" ucap Bilqis meninggalkan Ari yang sejak tadi terdiam dengan perasaan kacau setelah mendengar penjelasan Bilqis
setelah Bilqis pergi, Ari langsung terduduk di kursi samping kolam renang dengan menutup wajahnya.
"maafkan aku Bilqis., aku dulu termakan hasutan Sela yang mengatakan kau hanya memanfaatkan ku untuk mendapatkan harta ku, sehingga aku begitu membencimu, karena aku sangat tidak suka dengan orang munafik yang hanya memanfaatkan kekayaan yang aku miliki. tapi setelah kamu pergi, aku baru mengetahui bahwa sela hanya memfitnah mu dan agar aku membencimu, tapi sungguh saat itu aku juga sangat sakit ketika mengucapkan kata-kata itu terhadap mu, aku memang jahat Bilqis, aku jahat, aku memang tak pantas di maafkan.. arghhhhhh " ucap Ari langsung berteriak dengan mengacak rambutnya
"seharusnya aku nggak mengungkapkan perasaan ku terlalu cepat.. aku menyesal sekarang bilqis kembali menjauh.. yaAllah aku harus bagai mana" ucap nya frustasi
flashback off
dan tanpa di sadari nya ada seseorang yang merekam ucapannya sejak tadi, setelah selesai orang tersebut bergegas menjauh dari area kolam renang.