NovelToon NovelToon
Musuhku Menikahlah Denganku

Musuhku Menikahlah Denganku

Status: sedang berlangsung
Genre:Dijodohkan Orang Tua / Nikah Kontrak
Popularitas:3.4k
Nilai: 5
Nama Author: ai laelasari

Eliza seorang gadis yang terlahir dari keluarga kaya, bahagia juga ceria harus angkat kaki dari rumahnya setelah menolak perjodohan
namun sial pelariannya malah berakhir dengan pertemuannya kembali dengan musuh bebuyutannya yang tak sudah lama pergi ikut bersama orang tuanya
Karena ketidaktahuannya Eliza kabur dari perjodohan yang sebenarnya pria ini adalah tipenya dan malah terjebak nikah kontrak dengan musuh bebuyutannya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ai laelasari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

eps 24 anakonda Zayn

"Sayang maaf... Aku gak bisa ikut, hari ini ayah nyuruh aku berangkat ke luar negeri" ucap Mario saat menelpon

Mario menelpon Eliza pagi pagi buta untuk membatalkan liburannya, begitupun dengan Renata yang tak bisa ikut dengan Zayn karena ada pemotretan

Hingga saat mereka di perjalanan mereka hanya diam dan tak bersemangat, Eliza sesekali melirik Zayn yang mengemudi sambil menguap

"Gue gantiin aja kalo ngantuk, bahaya kalo di terusin" ucap Eliza

"Yaudah" Zayn menepikan mobilnya lalu bergantian mengemudi bersama Eliza

Eliza sempat melihat jam tangannya yang menunjukkan waktu pukul 20:45, Eliza menghela nafas panjang karena perjalanan belum juga usai

"Ini masih jauh gak?" tanya Eliza

"Kayaknya setengah jam lagi sampe, kalo mau cepet agak kenceng aja" jawabnya sambil menyandarkan punggungnya

Eliza hanya mengikuti apa yang di katakan oleh Zayn, mobil melaju dengan kencang membuat rasa kantuk yang dirasakan Zayn sebelumnya hilang begitu saja

"Gila lo.. Pelan pelan El" Zayn sampai berpegangan

Eliza tak menggubrisnya sama sekali, yang ada di benaknya hanyalah tidur ditempat tujuan mereka

Tak butuh waktu lama hanya dalam 15 menit Eliza menyelesaikan perjalanan mereka, meskipun membuat jantung Zayn berdetak kencang tak beraturan

"Sampe... Ini tempatnya, kan?" Eliza melihat foto yang ada di ponselnya dan villa secara bergantian

"Lo gak bisa nyetir kayak tadi, El.. Bahaya" ucap Zayn

"Gak bahaya juga, buktinya kita baik baik aja sampe sini" jawabnya dengan santai sambil meraih tas di kursi belakang

"Gue duluan, bye" kemudian Eliza membanting pintu mobil

Sesampainya di depan villa mereka sudah di sambut pria paruh baya yang menjaga villa tersebut, mereka diarahkan menuju sebuah kamar yang estetik namun sangat kecil

"Ada kamar kosong lagi pak?" tanya Zayn

"Yang lain sedang dalam perbaikan hanya ada ini, kamar mandi juga terpisah di dapur" ucapannya

Eliza sempat melongo melihat ranjangnya begitu sempit untuk mereka berdua, di tambah kamar mandi berada jauh di dapur

"Yang bener aja pak, mertua saya sewa villa jauh jauh masa dapet kamar kayak gini?" protes Eliza

"Nyonya sudah tahu dan setuju, gak ada villa lain disini" jawab sang penjaga villa

Eliza hendak kembali melayangkan protes namun Zayn menarik tangannya, Zayn sudah tak ada tenaga untuk berdebat dan ingin segera istirahat

"Gak apa apa pak, terimakasih" jawab Zayn sambil menarik Eliza masuk ke kamar

Pintu kamar kembali di ketuk dari luar membuat Zayn mau tidak mau kembali membukanya, sang penjaga rumah memberikan sebuah kunci padanya

"Jangan lupa kunci rumahnya sebelum tidur, saya tinggal di belakang villa, kalau butuh sesuatu panggil saja" ucapnya lalu pergi

"Mami ngapain sih sewa villa begini? Masa iya gak ada kamar lain" Eliza tak percaya dan memeriksa setiap kamar yang ada namun ternyata di kunci

Eliza kembali ke dalam kamar melihat Zayn sudah tertidur, sebelum tidur Eliza berniat mengganti baju namun saat membuka tas teriakan Eliza membangunkan Zayn

"Zaaaaaayn... Lo ganti isi tas gue?" teriak Eliza

"Apa sih? Ganggu orang tidur aja" Baru saja Zayn duduk sebuah kain mendarat di kepalanya

"Ini apaan?" Zayn merentangkan kain tersebut

Rupanya baju baju Eliza yang dia siapkan sudah di ganti dengan baju tidur sexy oleh Gina, Eliza membongkar semua isi tasnya namun tak ada satupun bajunya yang ia kenal

"Gue gak tahu El, sumpah" Zayn mengacungkan dua jarinya

"Masa gue tidur pake baju ini lagi? Besok gue keluar gimana? Masa liburan gak jalan jalan?" Eliza merengek

"Pake baju gue aja, gue pengen tidur jangan tantrum sekarang " ucap Zayn sambil kembali merebahkan diri

Eliza akhirnya membuka tas Zayn namun baju kaosnya pun tetap harus memakai celana karena terlalu pendek, akhirnya Eliza memakai kaos serta celana pendek milik Zayn yang kebesaran

Menjelang subuh suasana dikamar seperti berada di dalam kulkas, Eliza dan Zayn saling menarik selimut yang begitu tipis

Keduanya menggigil kedinginan membuat tidur mereka terganggu, Eliza bangun dan menarik seluruh selimut lalu menggulung ke tubuhnya

"Bagi dong El.. Gue juga kedinginan" Zayn menarik ujung selimutnya namun Eliza memegangnya kuat

Akhirnya Zayn bangun dan melepaskannya dengan paksa, selimut kembali mereka pakai berdua karena Zayn tak tega melihat Eliza kedinginan

"Sini, kalo kita pelukan pasti lebih hangat" Zayn merentangkan tangannya

"Iihh... itu akal akalan lo aja, gue lebih milih kedinginan sampe pagi" ucap Eliza

Namun beberapa menit kemudian karena terlalu dingin akhirnya Eliza masuk dalam pelukan Zayn, suasananya menjadi tak begitu dingin karena suhu badan keduanya yang berdekatan

Tanpa sadar dalam tidurnya tangan Eliza masuk kedalam baju yang di gunakan oleh Zayn, Zayn terkesiap saat bagian tubuhnya diraba oleh Eliza

"Gak gini juga El, ini bahaya buat gue" Zayn hendak mengeluarkan tangan Eliza namun perkataan Eliza selanjutnya membuat Zayn membiarkannya saja

"Dingin Zayn.. Biar gini bentar aja" gumamnya

Memang tangannya terasa begitu dingin menyentuh perut dan dada Zayn, semakin lama Zayn semakin mengeratkan pelukannya

Saat pagi tiba mereka masih berpelukan dibawah gulungan selimut, tangan Eliza berniat keluar dari dalam baju Zayn

Ketika menarik tangannya Eliza menyenggol sesuatu yang keras, matanya terbuka menyingkap selimut yang mereka gunakan

"Gila... Gue nyenggol anakonda" ucap Eliza lalu bangun dari ranjang

Eliza kembali menutup tubuh Zayn lalu pergi keluar kamar sambil bergidik ngeri, senyum Zayn terbit setelah Eliza benar-benar keluar dari kamar

Zayn tidak benar-benar tertidur dia hanya menunggu Eliza bangun sambil terus memeluknya, Zayn mengacak rambutnya saat merasakan sesuatu dalam dirinya semakin naik sampai ke ubun-ubunnya

...🍒🍒🍒🍒🍒🍒...

"Semua perintah awal dari nyonya sudah saya lakukan, nanti malam saya akan berikan sesuai arahan nyonya" ucap penjaga villa saat menerima telpon

"Bagus... Jangan sampai gagal, pastikan kamu kunci mereka " ucap seseorang di sebrang telepon

"Baik nyonya"

Penjaga villa tak menyiapkan makanan apapun saat mereka ingin sarapan, Eliza mendatanginya namun apa yang di katakan penjaga villa membuat Eliza kesal

Eliza kembali ke villa sambil menggerutu lalu duduk di samping Zayn

"Kenapa sih El?" tanya Zayn

"Dia gak masak, katanya harga sewa villa gak sama bayaran dia masak, tapi yang lebih gila gue mau bayar dia buat masak tapi dia nolak" Eliza menceritakannya Dengan menggebu

"Terus kita sarapan apa? Apa kita cari aja di luar?" ucap Zayn

"Lo aja cari sendiri gue tunggu di sini, lagian baju gue gak ada yang bener dan baju kemarin kotor, gue nyesel pergi kesini" Eliza dengan malas merebahkan tubuhnya di sofa

Tanpa bicara Zayn pergi kedapur memeriksa bahan makanan, rupanya sayuran segar, daging dan bahan makanan lain sudah tersedia di kulkas

Eliza sedang memainkan ponselnya mencium harum masakan di dapur, kakinya melangkah mengikuti bau tersebut

"Lo bisa masak? Kenapa gak dari tadi aja" ucap Eliza

"Seenggaknya gue bisa masak mie instan, gak kayak lo laper koar-koar doang " ledek Zayn

"Gue juga bisa tapi males, maksud gue buat apa bayar villa mahal mahal kalo makan aja harus masak sendiri " ada saja alasan Eliza

"Alasan.. Bilang aja lo males El " ucap Zayn

"Hehe.. Gue udah biasa di layani" Eliza hanya terkekeh sambil menerima semangkuk mie instan penuh toping dari Zayn

Buat kalian yang mampir di karya author jangan lupa like komen dan gift nya ya 🥰🥰🥰

1
Ai laelasari
sabar menunggu up dari othor ya kak
terimakasih sudah membaca 🙏
Nii
🙏🙏
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!