NovelToon NovelToon
Merubah Hati

Merubah Hati

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta setelah menikah / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:1.2k
Nilai: 5
Nama Author: Chariz

Spin off : Scandal Kakak Ipar

Tentang takdir yang memisahkan dua hati. Yang harus merubah hati untuk pasangan mereka yang baru. Tapi di balik itu semua Sasha bersyukur karena sifat Leo yang ternyata obsesif dan impulsif kepada dirinya, Sasha nekat menyerahkan tubuhnya pada pria lain karena Leo ingin memperkosanya karena Sasha tidak ingin menjadi perebut suami orang, sedangkan Sophia istri hasil perjodohan harus menelan pil pahit tepat setelah melakukan malam pertama. Leo menyatakan hanya mencintai Sasha yang sekarang sudah berstatus mantan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Chariz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 24

"Arrrggghhh" Leo langsung melemparkan tas ransel milik nya.

Brug. Ia menutup pintu apartemen dengan kencang.

"Sialan!" Leo mengumpat dengan keras, bukan hanya marah karena Sasha menolak nya namun harga dirinya pun ikut terluka. Memang cinta yang tidak setara akan ada salah satu pihak yang tersakiti.

Leo mengambil air mineral dari dalam lemari pendingin, kemudian menenggak nya hingga tandas. Ia menghempaskan tubuh nya ke atas sofa, matanya menerawang ke langit-langit apartemen.

"Siapa pria itu?" desis Leo, kini hidup nya hancur sudah, kekasih nya benar-benar telah pergi dari hidup nya.

Saat hari telah menjelang pagi, Leo nampak terkejut karena semalam dirinya tertidur di atas sofa, tubuhnya terasa kebas karena posisi tidur yang kurang nyaman. Ia langsung melangkah melangkahkan kakinya ke dalam kamar milik nya.

Setengah jam telah berlalu, kini Leo sudah terlihat lebih segar. Ia telah selesai membersihkan diri dan berganti pakaian, Leo keluar dari kamar kemudian menuju dapur. Tidak ada apapun yang bisa di makan di apartemen nya karena ia sering membeli makanan dari luar.

Sementara di sisi lain dengan waktu yang berbeda, setelah keluar dari cafe Sophia segera menuju kantor nya kembali kemudian menuju salah satu ruangan yang berada di kantornya.

"Ada apa?" tanya seorang pria paruh baya, pintu ruangan nya di buka dengan cukup kencang oleh Sophia.

"Om Ari, boleh Sophia minta tolong" ucap Sophia kepada asisten pribadi papa nya sekaligus sahabat papa nya juga.

"Minta tolong apa?" Ari meletakkan kacamata baca nya kedalam kotak nya kembali.

Sophia duduk di hadapan Ari "Bisa om Ari mengecek keberangkatan pesawat ke Osaka seminggu kebelakang, apakah ada nama suami ku?"

Ari mengerutkan alisnya "Pengantin baru sudah ada masalah?"

"Sedikit, tapi om jangan bilang-bilang ke papa. Aku takut dia khawatir"

"Baiklah, tapi kamu jangan memendam sendirian datang saja ke om"

"Iya om"

Ari kemudian meraih laptopnya, memulai mencari informasi di semua maskapai penerbangan. Selain dirinya sebagai asisten, Ari bertindak sebagai ethical hacker di perusahaan yang tugasnya seputar sistem keamanan perusahaan.

Ia menekan salah satu kontak di ponsel nya.

"Halo bos?"

"Tolong kamu lacak nama Leo di salah satu bandara" Ari menelepon seseorang yang dapat membantu nya.

"Siap bos"

Ari menutup panggilannya kemudian menyimpan kembali ponsel nya di atas meja.

"Nanti setelah hasilnya keluar, om akan mengirimkan hasilnya ke nomor mu"

"Iya terimakasih om, Sophia keruangan dulu" Ia beranjak dari duduk nya kemudian berjalan menuju pintu untuk keluar.

"Sophia" panggil Ari lalu Sophia menoleh "Apapun yang terjadi, tetaplah menjadi wanita kuat"

"Iya om aku adalah wanita yang kuat" Sophia tersenyum getir ada rasa cemas di dalam hatinya.

Ari adalah salah satu orang terdekat yang mengetahui kehidupan dia dan keluarga nya. Ari tahu bagaimana terpuruk keluarga nya saat kehilangan salah satu anggota keluarga mereka.

Sophia menutup pintu kemudian kembali ke ruangan nya. Ia tidak bisa fokus dengan pekerjaannya sedari tadi, ia terus saja melirik ponsel yang tergeletak di atas meja.

Ting!

Pesan yang ia tunggu akhirnya masuk ke ponsel nya.

Sophia memang benar suami mu pergi ke Osaka seminggu lalu.

Ari sembari melampirkan data yang berisi jadwal keberangkatan Leo ke Osaka.

"Mas kamu anggap aku apa? "

Sophia tidak bisa membendung lagi tangisan nya, dirinya memang bodoh bisa-bisanya masih berpikiran positif tentang suaminya, nyatanya jelas-jelas Leo menyusul kekasih nya ke Osaka.

"Sekarang apa yang harus aku lakukan?" lirih Sophia.

Ting!. Satu buah pesan kembali masuk ke ponsel nya.

Sophia, ada data kepulangan suami mu tadi sore mungkin malam hari dia sampai di Jakarta.

Terlihat Sophia mengetikkan sesuatu.

Terimakasih om, maaf merepotkan.

*****

Seperti biasa rutinitas pagi hari, Sophia berkutat di dapur untuk menyiapkan sarapan.

"Bik, boleh ambil kan ponsel Sophia di kamar"

"Baik neng"

Sophia ingin menanyakan alamat apartemen Leo kepada kakak iparnya, seharusnya Leo sudah ada di Jakarta namun suaminya itu sepertinya tidak ingin pulang ke rumah ini.

Matanya terlihat berembun, setidak pentingkah dirinya sebagai istri? sampai tidak ada kabar apapun yang di berikan.

"Ini neng"

"Terimakasih bik" sembari menyeka air matanya Sophia menuju kolam renang di belakang rumah.

"Assalamu'alaikum Sophia" suara Citra terdengar di seberang.

"Maaf Citra aku ganggu kamu"

"Tidak, ada apa?"

"Aku ingin menanyakan alamat apartemen mas Leo"

"Apa dia tidak pulang?"

Sophia nampak berpikir sebentar "Ya mungkin dia kelelahan"

Citra kemudian menyebutkan alamat apartemen milik Leo, setelah urusan nya selesai Sophia kemudian menutup panggilannya, ia harus kembali ke dapur untuk membantu bibi.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!