NovelToon NovelToon
Aku Yang Tidak Sempurna

Aku Yang Tidak Sempurna

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Cinta pada Pandangan Pertama
Popularitas:44.5k
Nilai: 4.8
Nama Author: Pa'tam

Seruni, memiliki fisik yang tidak sempurna, karena cacat sejak lahir.
Sehingga kedua orang tuanya tidak menginginkan dirinya dan di minta untuk di bawa pergi sejauh mungkin.
Namun, meskipun terlahir cacat, Seruni memiliki bakat yang luar biasa, yang tidak semua orang miliki.
Karena bakatnya itu, ternyata membuat seorang CEO jatuh cinta kepadanya.

Bagaimana kisah selanjutnya? Penasaran? Baca yuk!

Cerita ini adalah fiktif dan tidak berniat untuk menyinggung siapapun.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pa'tam, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Episode 24

"Ayo berangkat," ajak Kosim.

Namun Jovan tidak menggubris, karena pandangannya masih ke Seruni. Kosim pun menepuk pundak Jovan dan akhirnya Jovan pun tersadar.

Sari dan Kosim tersenyum melihat tingkah Jovan yang seperti baru pertama kali jatuh cinta. Mereka mengerti, karena mereka juga pernah muda.

"Ah iya Pak, mama dan papa sudah menunggu di hotel tempat pesta," ujar Jovan akhirnya.

Jovan membuka pintu di samping kemudi untuk Seruni. Seruni pun tersenyum sebelum masuk.

Kemudian Jovan memasangkan terlebih dahulu sabuk pengaman ke Seruni. Baru setelah itu ia ikut masuk ke dalam mobil.

"Beberapa hari ini kamu tidak datang, apa kamu sibuk?" tanya Kosim. Saat ini mereka sudah dalam perjalanan menuju hotel.

"Aku kembali ke Indonesia Pak, karena ada meeting penting yang harus aku hadiri dan tidak bisa di wakilkan kepada asisten ku," jawab Jovan.

"Kamu masih muda, tapi sudah sukses dan menjadi CEO," kata Sari.

"Hanya meneruskan milik papa Bu, jadi tidak ada yang perlu di banggakan," ujar Jovan.

Sebenarnya Jovan ingin membuka usaha sendiri tanpa bantuan orangtuanya. Namun Farhan melarang, karena Jovan hanya anak satu-satunya.

Jika Jovan membuka usaha sendiri, perusahaan Farhan tidak ada yang mengurus. Belum lagi yang di luar negeri.

Jadi Jovan pun mengalah dan menurut saja, namun setelah Jovan mengelola perusahaan milik papanya itu. Walau pun baru dua tahun ini, namun sudah berkembang pesat.

Hingga Jovan di nobatkan sebagai pengusaha muda tersukses. Tapi gelar itu tidak membuatnya bangga, karena menurutnya itu akan membuat dirinya sombong.

Akhirnya mereka pun tiba di tempat pesta. Baru saja mereka keluar dari mobil, Seruni sudah di serbu para pencari berita.

Jovan dengan sigap menjadi garda terdepan untuk menghalangi mereka. Namun para jurnalis itu tetap berdesakan ingin mewawancarai Seruni.

Ferry pun segera menghampiri mereka dan meminta para jurnalis itu untuk mundur.

"Tenang, tenang semuanya. Kami akan mengadakan konferensi pers setelah pesta ini selesai, siapa yang memberikan pertanyaan silakan ikuti aturan," kata Ferry dalam bahasa negara ini.

Mereka semua mundur dan memberi jalan untuk Seruni dan yang lainnya untuk masuk. Sekar, Ridwan dan Anita yang juga ikut hadir hanya memperhatikan dari kejauhan.

Sekar teringat sewaktu dahulu saat dirinya di puncak karir, dia juga di perlakukan seperti itu. Namun sekarang, keberuntungan itu seolah berpindah kepada Seruni.

Namun Sekar dan Ridwan belum menyadari jika itu adalah karma atas perbuatan mereka. Kemudian Saskia menghampiri Sekar dan Ridwan.

"Lihatlah, kekurangan fisiknya tidak membuat dirinya terpuruk. Bahkan sekarang lebih bersinar seperti bintang," kata Saskia pada Sekar.

"Jadi anakmu ingin memanfaatkan ketenaran nya?" tanya Sekar seolah tidak terima jika Jovan memanfaatkan Seruni.

"Tentu tidak, untuk apa Jovan memanfaatkan Seruni? Jodoh mereka sudah di tetapkan, namun kamu lah yang memisahkan mereka. Tapi lihat, takdir juga yang mempertemukan mereka," jawab Saskia.

"Tapi aku bersyukur, kalau tidak ada kejadian seperti itu, aku tidak bakalan tahu jika sahabatku, ralat, mantan sahabat ku ini memiliki hati busuk," imbuh Saskia.

Kemudian Saskia pergi setelah mengatakan itu. Sementara Sekar tidak bisa berkata apa-apa lagi. Karena apa yang di katakan Saskia benar.

"Kamu memprovokasi Sekar lagi?" tanya Farhan saat Saskia mendekatinya.

"Hmmm, habisnya aku selalu kesal kalau lihat mukanya yang sok polos, ternyata hatinya tidak seperti wajahnya," jawab Saskia.

"Sudahlah, jangan menambahkan api pada minyak," kata Farhan.

"Kebalik, menambahkan minyak pada api," ralat Saskia.

"Iya itu maksudnya," ujar Farhan.

Sementara Seruni Jovan selalu bersama. Karena Jovan tidak ingin jauh dari Seruni. Ia sudah berjanji akan menjaga Seruni dan menjadi tangan Seruni kapanpun di perlukan.

Anita yang melihat mereka berdua semakin dekat pun mengepalkan tangannya kuat. Apa lagi saat melihat Jovan menyuapi Seruni dengan kue yang ada di situ.

"Jovan, kamu tidak pernah memperlakukan aku seperti itu. Pandanganmu kepadaku selalu menunjukkan rasa tidak senang," batin Anita.

Sekar dan Ridwan juga melihat Jovan dan Seruni seperti layaknya orang pacaran. Karena mereka terlihat mesra saat Jovan menyuapi Seruni.

Namun keduanya belum sadar juga, walau sudah sudah mendapat teguran dari Yang Maha Kuasa.

"Mr Thomas mengadakan pesta ini untuk mu," kata Ferry yang menghampiri Seruni dan Jovan.

"Terima kasih Pak," ucap Seruni.

Kemudian seorang wanita cantik menghampiri mereka dan langsung memeluk Seruni.

Seruni sedikit bingung, dia tidak kenal dengan wanita itu, namun tiba-tiba saja memeluknya.

"Ini istrinya Mr Thomas namanya madam Zie," kata Ferry memperkenalkan wanita itu.

Wanita bermata sipit berkulit putih itu pun tersenyum lalu mengangguk. Ferry sudah mengatakan pada madam Zie kalau Seruni tidak mengerti bahasa mereka. Itu sebabnya madam Zie tidak berbicara.

Madam Zie berbicara, namun di terjemahkan oleh Ferry. Kemudian Seruni menjawab, namun di terjemahkan oleh Jovan.

Begitulah cara mereka berkomunikasi satu sama lain. Madam Zie menyukai Seruni sejak Mr Thomas menceritakan tentang dirinya.

Namun saat pameran lukisan, madam Zie tidak bisa hadir karena harus kembali ke negaranya untuk menjenguk orangtuanya yang sakit.

Dan sekarang baru dia bertemu dengan Seruni. Madam Zie mengatakan jika dirinya mengidolakan Seruni. Walau pun suami juga seorang pelukis, namun baginya Seruni lah yang paling hebat.

Madam Zie pun berkenalan dengan Sari dan Kosim sebagai orangtua Seruni. Bahkan Saskia dan Farhan juga ikut gabung bersama mereka.

"Madam Zie jarang berinteraksi dengan orang asing, tapi dengan Seruni dia langsung suka," kata Saskia pelan pada suaminya.

"Benar, karena Seruni memiliki keistimewaan yang tidak di miliki oleh orang lain," ujar Farhan dengan nada pelan juga.

Sekar, Ridwan dan Anita hanya berdiri di pojokan. Tidak ada seorangpun yang menyapa mereka.

Berbeda dengan Seruni dan kedua orangtuanya, mereka menjadi pusat perhatian semua orang.

Andai saja Seruni memiliki tangan, mungkin orang-orang sudah berebut untuk meminta tandatangannya.

Seruni bisa tandatangan dengan menggunakan kaki, tapi orang-orang tidak ingin membuatnya kerepotan.

"Aku haus," bisik Seruni pada Jovan.

Jovan dengan sigap mengambilkan minuman yang tidak mengandung alkohol. Minuman yang di sediakan ada dua jenis, yaitu beralkohol dan non alkohol.

Dan tempatnya pun di pisah agar mereka tidak keliru saat mengambilnya. Jadi mereka hanya tinggal memilih mana yang mereka inginkan?

Jovan membawa Seruni sedikit menjauh, kemudian menyodorkan gelas ke mulut Seruni dengan hati-hati.

Lagi-lagi Anita mengepalkan tangannya kuat. Karena sudah tidak kuat menyaksikan semuanya, Anita langsung menghampiri mereka.

Anita langsung mendorong tubuh Seruni, Jovan tidak sempat menolong Seruni sehingga Seruni terhuyung kebelakang. Beruntung Seruni dengan cepat menyeimbangkan kaki, sehingga dia tidak terjatuh.

"Anita! Apa-apaan sih kamu?" Jovan meninggikan suaranya. Sehingga para tamu pun menoleh ke arah mereka.

Anita yang masih belum puas, lalu mengangkat tangannya hendak menampar Seruni.

Tapi Jovan dengan cepat menangkap tangan Anita dan berbalik menampar wajah Anita.

"Aku belum pernah memukul wanita, tapi kamu sudah keterlaluan," kata Jovan pelan, namun penuh penekanan.

"Huh, kamu lebih memilih dia daripada aku. Kamu lebih memilih si cacat ini!"

"Ya, aku lebih memilih dia, karena dia memiliki hati yang baik."

Ferry yang melihat kejadian itu pun segera menghampiri mereka dan meminta penjaga keamanan untuk membawa Anita keluar.

Sekar dan Ridwan juga ikut keluar dari pesta itu, karena mereka akan mendapat malu sekiranya nama mereka di bawa-bawa oleh Anita.

1
Astuti tutik2022
🤣🤣Lagi oleng ya thoor banyak typo ...💪💪💪 jgan lupa istirahat yg cukup thooor sama minum vitamin juga,selalu jaga kesehatan.
Astuti tutik2022
45

09

2138
Harniati Atik
terimakasih kak untuk hari ini
lanjut lagi kak up
semangat, sehat selalu /Heart//Heart//Heart/
kaila
lanjut kak
Was pray
banyak typo ya thor nama terbolak balik
Pa'tam: Maaf, nanti aku revisi
total 1 replies
suti markonah
bab ini banyak typo ya thorr..harus nya sekar jadi seruni
Pa'tam: Maaf, akan aku revisi.
total 1 replies
Dewi kunti
Sekar bukan seruni
Pa'tam: Hehe, untung di kasih tahu, jika tidak aku juga tidak nyadar jika ada beberapa nama yang salah sebut.
total 1 replies
Yus Nita
ibarat memelihara Annan ular, udah besar tuan ny di lilit, begitu lah kira2 nasib Sekarang dn Ridwan
Yus Nita
makan dan sanjung tuh anak orang..
yg cuma buat malu 😀😀😀
Warung Sembako
mantap seruni...
4U2C
ANITA sebenarnya pintar ya habis semua barang berharga ingin dibawa kabur🤣🤣🤣🤣🤣 tapi semuanya sirna kerana tetap juga masuk jeruji besi,,giilah anak tidak tau diuntung..
Warung Sembako
perjodohannya dh benar, tp orgnya yg salah...
Warung Sembako
smg seruni bisa terknal, dan pnyesalan besar dtg utk kedua ortu yg membuanya
Yus Nita
lambat lain rahasia akan terbongkar sejar dan bersiap lah menerima gunjingan.
kehendak Tuhan, jngan kau i gkari, yg pasti ny kau yg akan hancur sekar/ridwan 😁😁😁
Yus Nita
masih juga ngeles nech 2 manusia terlambat di muka bumi. yg enggan mengakui darah daging ny sendiri
Soraya
anak yang kmu asuh ternyata ular
Yus Nita
sdh namak bobrok akhlak ny, para juri yg mata duitan. mereka sdh tsk jujur. dan peserta tdk bodoh menilai.
Yus Nita
darah lbh kental dari pada air itu nyata ada ny. bukti ny Seruni bisa menurun bakat ibu kandung ny tanpa harus di ajarin. bakat hadir sendiri, karena darah keturunan ny seperti itu.
Sani Srimulyani
🤣🤣🤣🤣 rasakanlah itu semua
Naya En-lish
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!