Transmigrasi Ke Permaisuri Dingin

Permaisuri Yue. pun menjelaskan dari bahan apa Puding itu, sekarang Permaisuri meminta semuanya Diam?

"Aku ingin membeli Para budak, untuk Aku latih menjadi tambahan kekuatan KeRajaan ini. Kalian Tahu dimasa Depan bila KeRajaan ini maju pasti banyak yang iri juga mengincar KeRajaan ini bukan? itu tak menutupi kemungkinan Bila Kemakmuran KeRajaan ini Paling Unggul nantinya bukan?" Permaisuri Yue

Semua Diam mencerna semua Usul Permaisuri Yue benar tidak menutup kemungkinan, dimasa Depan KeRajaan lain menginginkan KeRajaan mereka ini

"Zen setuju... para Budak bisa kita buat Prajurit kegelapan, bukan kah kita juga harus Waspada terhadap keRajaan lain bila. keRajaan kita menjadi makmur dalam Bahan Pangan" Kaisar Whan, Semua menganguk tanda membenarkan ucapan Kedua Pasangan Suami Istri ini

"Biar Hamba yang membeli Para Budak itu Yang Mulia" Ucap Pengawal Cang. Pengawal Pribadi Jendral Yuhu

"Iya tapi Paman Cang... harus menutup Wajahnya agar tak ada yang Tahu bila itu Paman." Permaisuri Yue

"Ya... benar jangan sampai Ada yang tahu, bila kita membuat Pasukan ke Tentaraan gelap?" ucap Kakak Pertama Permaisuri Yue

"Kita jangan Sebut Mereka ke Tentaraan Kak kita sebut Mafia keRajaan, bukankah itu lebih keren kalau ke Tentaraan itu Juga nya hanya menjadi Prajurit Negara saja? Tapi Mafia mereka juga bisa, mencari Informasi tentang keRajaan Lain. dan mereka juga bisa berkerja menjadi Pelayan Restoran juga para Petani, agar tak ketahuan Orang lain bukan" ucap Permaisuri Yue

"Hmmm Permaisuri.... benar mereka juga bisa menjadi mata-mata Saat mereka nanti, Berkerja di kediaman Orang lain" ucap Kaisar Whan

"Bagus sekarang lebih Baik Paman Cang Pergi Bersama Pengawal Hu dan Bawa mereka ke pinggir hutan, Biar Moniex yang akan menjemput kalian disana. nantinya?" Ucap Permaisuri Yue

" Pengawal Ju, bisa aku minta Tolong Beli Pakaian Pria Juga Wanita. Dewasa Dan para Anak Kecil? Pergilah Dengan Lulu" ucap Permaisuri Yue

"Tentu Yang Mulia Hamba Bisa membeli Pakaian yang, di minta Yang Mulia" ucap Pengawal Ju

"Sekarang Ayah dan Kedua kakak. harus memperkuat Prajurit kalian juga, Kita juga tidak tahu nanti nya mana lawan mana Kawan?" ucap Permaisuri Yue

"Ya... kamu benar Nak kita juga bukan harus Waspada, pada KeRajaan lain Tapi kita juga harus Waspada pada sekitar kita juga?" ucap Jendral Yuhu

"Permaisuri... kita akan tempatkan Mereka dimana tak mungkin kita membawa ke Istana ini bukan," Ucap Kaisar Whan

Permaisuri Yue tersenyum mendengar ucapan sang Suami, tak mungkin para Budak ini di tempatkan Di Istana bisa Heboh dan juga para Selir bisa tahu

"Selama masa Pelatihan. aku akan Tempatkan Mereka di Ruang dimensi bagian Gunung sebelah Utara, mereka juga bisa sekalian Berlatih ketahanan Tubuh?" Ucap Enteng Permaisuri Yue

Semua menatap Permaisuri Yue... Dengan Tatapan Bingung Emang Diruang Dimensi ada Gunung nya selama mereka berlatih, sama sekali tak melihat Gunung

"Apa disana ada gunung? aku tidak melihat itu Permaisuri...."ucap Kakak Kedua Permaisuri Yue

"Tentu... saja Ada cuma kalian tak bisa melihat tanpa seizin ku, dan Juga bagian disana itu banyak Para Hewan kesayanganku jadi Ada Arai pembatasnya Kak...." Ucap Permaisuri Yue

Semua Saling tatap Banyak Hewan kesayangan jadi diruang dimensi milik Permaisuri... Ada Hewan Ilahi

"Bunda.... bukankah Bunda Bilang Bila kami akan mendapatkan Hewan Kontrak Juga kenapa kami, belum mendapatkan nya?" Tanya Putri Wui Whan

"Bukankah? Kalian Tak menanyakan Lagi Jadi Bunda pikir kalian tak Tertarik." ucap Permaisuri Yue

Ucapan Permaisuri Yue, Membuat mereka Melotot. bagaimana Mereka tak Tertarik, Hewan Kontrak dijamin Sekarang sudah sangat Sulit di dapatkan

"Kau.... Bercanda bagaimana kami tak Tertarik dasar Adik kurang Gula?" Teriak Kakak Kedua Permaisuri Yue

Karna Dia itu gampang Tersulut Emosi, Sedangkan Kaisar hanya bisa mengelengkan kepala mendengar ucapan sang Istri. Bukankah Itu keterlaluan

"YAA..... Kenapa kau Bilang Aku kurang Gula? Berarti aku Kurang Manis dong, " jawab Teriak Permaisuri Yue

Sekarang Kakak keduanya yang diam sepertinya Dia, salah ucap dia pun mencoba minta Tolong Pada semua orang. Tapi apa yang dia dapatkan Semua mengangkat kedua bahu mereka secara bersama....

Wah ngga seru nih ngga Like cuma baca doang

Sok di tunggu Like Komen, hehe Vote juga boleh sih

Ayo dukung Karya Author, awas kalau ngga Author gantung di pohon tomat Ya