Seorang gadis cantik. Ceria sedikit ceroboh. Yang bekerja sebagai kurir dan hidup sangat sederhana.
Ikuti kisah.nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Salsabilah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Enak banget
" hati hati lah khumairah.. Tidak akan ada yang mengambil mangga nya" ujar Barra karena melihat Babby buru buru. Barra tahu jika istrinya itu terlalu ceroboh.
Babby hanya mengangguk dan menghampiri Barra. Barra menggenggam pergelangan tangan Babby lalu melangkah bersama keluar dari kamar. Babby ingin menarik tangannya dari pergelangan tangan Barra. tapi Barra tidak melepaskan nya. Jadi Babby membiarkan nya saja.
******
Tiba di dapur Barra menduduk kan Babby di meja. Lalu menghampiri kulkas mengambil mangga dan bekas serta pisau. Barra mengupas dua biji mangga muda lalu mengambil beberapa campuran untuk rujak dan menaruh nya di bekas lalu membawakan nya pada Babby.
" makan lah" Barra meletakkan mangga di hadapan Babby.
Babby memandang ke arah Barra dengan menyerjitkan alisnya." bagai mana anda bisa tahu aku ingin memakan seperti ini, padahal aku belum bilang apa apa, hanya menyatakan ingin makan mangga muda" heran Babby pada Barra. karena yang Barra buat sangat sesuai yang dia inginkan.
" makan saja khumairah. Jangan formal pada ku. Aku bukan atasanmu." dingin Barra berbicara pada Babby. Barra sangat tidak suka Babby memanggil nya 'tuan' atau 'anda' menurut Barra seperti atasan dan bawahan.
Babby hanya diam tidak menjawab Barra. Babby mengambil mangga itu lalu memakannya. " emmmmmmm sumpah, ini tu enak banget" kata Babby tanpa sadar lalu memakan mangga itu dengan semangat.
Sambil memakan mangga yang Barra buat, Babby juga mengoceh. " sejak kapan ya aku suka makan asem asem... kayanya aku paling tidak suka yang asem" oceh Babby pada dirinya sendiri sambil memakan mangga nya. Babby belum sadar jika dia sedang berbadan dua.
Sejak kau hamil khumairah. Jawab Barra dalam hati sambil melihat ngeri pada Babby yang memakan mangga muda seperti tidak pernah makan selama sehari.
" aku masih ingin. Apa masih ada? " tanya Babby pada Babby yang melihat ke arah nya.
" besok lagi khumairah, kau bisa sakit perut" jawab Barra
" tapi aku masih sangat ingin kak, aku masih lapar" melas Babby pada Barra. Babby berubah jadi aneh semenjak dia mulai mengidam.
Barra berdiri lalu kembali mengupas mangga buat Babby. Apa Gadis ini tidak takut padaku lagi... Atau terlalu bersemangat makan mangga muda ini, sehingga dia melupanakan ketakutannya padaku. Batin Barra yang sudah kembali mendudukkan dirinya di hadapan Babby dengan dua biji mangga di bekas yang dia bawa.
Babby kembali memakan mangga itu hingga habis... Babby mengangkat bekas makannya sendiri. " terimakasih kak" singkat Babby berterima kasih pada Barra yang mau menemani nya dan menyediakannya mangga muda yang dia ingin kan.
Barra mengangguk pelan. " ayo. " ajak Barra menggandeng tangan Babby kembali ke kamar.
Babby dan Barra kembali melanjutkan tidurnya.
******
Keesokan harinya Babby bangun dan bersiap siap solat subuh. Babby melirik pada Barra yang masih tertidur dengan lena. Babby hanya menggeleng melihat suaminya yang tidak solat.
Babby lalu melakukan solat subuh. Saat sudah usai Babby seperti biasa duduk di ranjang tanpa membuka mukenanya. Ghia sudah menyiap kan baju baju beberapa mukena dan lain lain kebutuhan untuk Babby di kamar nya Barra. Saat Barra dan Babby di katakan tiga hari lagi akan menikah.
walau pun Babby datang ke rumah Barra tanpa membawa apa apa. Tapi semua sudah di siapkan di sana.
Salam kenal dari autor semua🤗 bantu dukung karya autor ya... Komen dan like👍 agar autornya lebih semangat💪💪💪 lagi Update nya. Maafkan autor ya jika masih banyak typonya😊. Komen dan like kalian semua sangat membantu semangat autor.😘😘✌