TANTE MAU YA JADI IBU KU

Awal nya zela membiarkan hp ya terus berbunyi karena ia menggira papa ya hanya salah nomor ternyata dia salah, hp miliknya selalu berbunyi dengan pemanggil yang sama hingga memnuat nya mengalah dan memilih mengangkat telepon itu dengan kesal.

“ halo.” Ucap andre yang terdengar mendenggus kesal

“ emm” jawab zela dengan santai hingga membuat emosi yang sudah di tahan oleh andre sedari tadi meledak juga.

“ AZELA, apakah kamu tidak punya rasa hormat pada orangtua” bentak andre dengan nada kesal

“ hormat? Emang nya anda siapa hingga saya harus hormat kepada anda” kata zela dingin. Andre yang mendengarkan nada bicara azela yang sangat berbeda di saat zela masih di rumah nya merasa heran ia melihat kontak yang sedang melakukan panggilan dengannya untuk memastikan apakah dia salah nomor atau tidak tapi yang tertera memang benar nama azela.

“ oh.., semenjak kamu keluar dari rumah ini ternyata kamu semakin berandalan. Bahkan kamu sudah tidak punya tata karma lagi pada papamu sendiri” ucap andre mencibir tetapi dib alas gelak tawa dari zela hingga membuat nya merasa bingung

“ papa. Seperti nya anda salah nomor tuan, sebab papa saya sudah MATI” ucap zela menekan kata mati setelah ia selesai tertawa. Andre yang mendengar ucapan zela menggeram marah

“ ahh.., saya lupa bahwa kamu sudah saya buang.” Ucap andre dengan tenang sambil menahan amarah nya. Sedangkan azela merasa terhempas oleh ucapan andre hati nya terasa diremas. ya walaupun ia membenci papa nya tapi tidak dipungkiri ia juga masih menyayangi papa kandung nya itu.

“ saya menelepon kamu hanya ingin meminta kafe milik kamu sekarang kamu serahkan pada elsa. Ohh.. jangan khawatir saya akan membayar nya demi putri kesayangan saya berapapun itu” ucap andre dengan tenang sedangkan elsa dan yenti yang sedari tadi berada di dekat nya tersenyum bangga dengan andre.

“ benarkah? Astaga anda ternyata sangat menyayangi putri anda. baiklah jika memang anda mau membeli kafe milik saya, saya akan menjual nya kepada anda” ucap zela tenang sambil menyeringai dan tentu nya itu tidak terlihat oleh andre maupun yenti dan elsa.

“ ya. saya sudah menduga kamu akan dengan senang hati memberikan nya apalagi jika di iming imingi kata uang” ucap andre tersenyum puas karena zela langsung menyetujui permintaan mereka.

“ emm, anda benar tuan karena bagi saya uang itu sangat penting” ucap zela

“ sudah kamu tidak usah banyak bicara. To the point saja, katakan berapa harga kafe itu. tidak usah sungkan besok orang saya akan langsung datang menemui mu untuk membayarkan nya” ucap andre sombong

“ ya saja tidak akan sungkan tuan. Harga nya murah saja, cukup hanya sebanyak 10 triliun saja” ucap zela anteng yang mana membuat andre sangatlah terkejut, elsa dan yenti juga tidak kalah terkejut mendengar nominal harga yang di ucapkan zela dengan kata murah

“ kenapa tuan. Apakah harga yang saja berikan terlalu sedikit apakah perlu saya tambah” Tanya zela tenang sambil tersenyum ia sangat ingin sekali melihat ekspresi wajah ketiga orang yang ada di seberang sana pastilah sangat imut.

“ azela berani beraninya kamu mempermainkan orang yang lebih tua. Dasar anak tidak tau sopan santun” ucap andre marah karena merasa di permainkan oleh azela.

“ emang saya kenapa tuan. Saya kan baik kasih harga murah sama tuan seharus nya tuan bersyukur saya kasih murah” ucap zela polos sambil menahan tawa yang siap meledak.

“ murah apa nya. 10 triliun sangatlah mahal. Ternyata selain tidak punya sopan santun kamu juga sangat bodoh tidak tau mana yang murah dan mana yang mahal.” Marah andre

“astaga tuan, anda benar bilang saya tidak tau mana yang mahal tapi anda salah kalau bilang saya tidak tau apa itu murah karena saya tau murah itu ya murahan persis bangat kayak kalian” ucap zela tenang tapi terkekeh kecil

“ dan bila tuan tidak punya uang gak usah gaya sok nawar. Sudah ya saya sibuk bye” ucap zela ketus setelah mengucapkan kalimat itu ia langsung mematikan sambungan telepon itu. Sedangkan di seberang sana andre sangatlah marah akan kelakuan zela yang menurutnya sudah sangat kelewatan.

“ dasar anak tidak tau diri” umpat andre dengan sangat kesal

“ pa, jadi kafe itu bagaimana?” Tanya elsa dengan merengek

“ diamlah elsa kau hanya tau merengek saja. apakah kau tidak mendengarkan ucapan nya tadi papa tidak punya uang sebanyak 10 triliun, jangan bodoh” sertak andre yang emosi

“ pa, apa apaan kamu sampai bentak elsa begitu hanya karena hal itu” ucap yenti tidak terima andre membentak anak kesayangan nya

“ sudahlah bicara dengan kalian hanya membuatku tampah emosi saja” ucap andre lalu melanggeng pergi dari sana menuju kamar nya.

Sedangkan azela

***

“Hfuff…, dia kira aku bodoh rupanya,” keluh zela menghela nafasdengan berat

“ mereka tidak dapatkah melihatku bahagia barang sedetik pun” lirih zela.

Ia sebenarnya sangatlah iri terhadap elsa, yang sangat di perhatikan oleh andre. setiap permintaan elsa akan langsung di kabulkan tanpa berpikir lama, bahkan andre memberikan banyak kasih sayang pada elsa menyempatkan waktu nya yang padat hanya untuk menemani elsa bermain, memberikan semua kasih sayang nya untuk elsa seorang. Tapi tidak dengannya, barang sedetik pun sang papa tidak pernah mau meluangkan waktunya untuk menemani zela atau bahkan menganggap zela ada.

Sedih! Itu pasti ada sebagai seorang anak pastilah merasa sedih saat sang ayah membedakan diri nya dengan yang lain apalagi ia sudah tak memiliki sosok ibu di sisinya.

Karena capek memikirkan tentang keluarga ya yang sangat aneh dan juga susah di mengerti, zela pun menyibukkan diri nya dengan membaca materi pelajaran untuk mata pelajaran kampus nya esok. Ia juga tidak lupa mengirimkan tugas yang di minta celsi tadi saat masih di kafe.

Setelah selesai akan pelajarannya zela pun membereskan buku buku yang dia pakai tadi dan memasukkan buku yang perlu ia bawa besok ke dalam tas agar tidak ke tinggalan.

Selesai dengan meja belajarnya yang sudah rapi, zela pun naik ke kasur ya sambil mengambil hp milik nya untuk mengecek apakah ada pesan yang masuk karena tadi di saat setelah berteleponan dengan andre zela langsung menonaktifkan nada dering hp danjuga data jaringannya agar tidak mengganggunya.

Ting …

“ zela aku sudah sampai nya. Selamat malam kekasihku” chat dari reyhan yang baru saja masuk karena ia baru menyalakan data jaringan hp nya. Zela senyam senyum membaca chat reyhan sejujur nya ia juga nyaman saat berada di dekat reyhan bahkan dapat ia katakan bahwa hati nya telah di curi oleh reyhan yah ia sudah jatuh hati akan pesona dan ketulusan hati reyhan.

Zela pun mengetikkan balasan untuk reyhan

“ syukur lah mas. Selamat malam juga mas, semoga tidur nyeyak kekasihku” balas zela sambil senyum senyum sendiri ia geli membaca apa yang sudah ia ketikkan. Tidak lama reyhan membalas pesan diri nya dan entah mengapa saking gugup nya hanya untuk melihat pesan balasan dari reyhan, zela bahkan sampai salah terus memasukkan kata sandi hp milik nya dia mengulanginya sampai cobaan yang ke 4 baru hpnya terbuka dan ia buru buru melihat balasan reyhan.