NovelToon NovelToon
Maverick Obsession

Maverick Obsession

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / One Night Stand / Selingkuh / Cinta Terlarang / Obsesi / Kehidupan di Kantor
Popularitas:2.6k
Nilai: 5
Nama Author: Oveleaa_

Maura seorang asisten pribadi, mendapati dirinya terperangkap dalam hubungan rumit dengan atasannya, Marvel-seorang CEO muda yang ambisius dan obsesif. Ketika Marvel menunjukkan obsesi terhadap dirinya, Maura terperangkap dalam hubungan terlarang yang membuatnya dihadapkan pada dilema besar.

Masalah semakin pelik ketika Marvel, yang berencana bertunangan dengan kekasihnya, tetap enggan melepaskan Maura dari hidupnya. Di tengah tekanan ini, Maura harus berjuang mempertahankan batas antara pekerjaan dan perasaan, sekaligus meyakinkan keluarganya bahwa hubungannya dengan Marvel hanyalah sebatas atasan dan bawahan.

Namun, seberapa lama Maura mampu bertahan di tengah hasrat, penyesalan, dan rahasia yang membayangi hidupnya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Oveleaa_, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23

Marvel sedikit mengangkat kepalanya.

"Ibuku? Berani-beraninya kamu membicarakan ibuku seolah tahu seperti apa dia, wajahnya, sifatnya, suaranya. Jangan melampaui batas, Maura." Marvel menggeram marah.

Tangannya mencengkeram dagu Maura dengan kasar, memaksa mata wanita itu terbuka lebar menatapnya.

“Bukankah kamu tahu hukuman apa yang akan diterima oleh orang-orang yang berani menyinggung keluargaku?” bisiknya, semakin menekan dagu itu hingga memerah. “Kamu pernah melihat sendiri apa yang terjadi pada mereka yang terlalu berani. Apa kamu juga menginginkannya?”

“Marvel…” Maura meringis, perih menusuk rahangnya. Ia mencoba menahan pergelangan tangan pria itu dengan kedua tangannya, tapi kekuatan Marvel jauh di atasnya.

“Saya tahu kamu sengaja membuat masalah karena menyukai hukumanku. Tapi kali ini hukumannya berbeda, sayang, menyesuaikan dengan apa yang kamu lakukan.”

“Tidak… jangan…” Maura menggeleng pelan, suaranya parau.

Pernah ada yang mengatakan bahwa Marvel adalah anak yang tak diinginkan. Dan benar saja, Marvel menjadikan ucapan itu nyata—membuat orang itu jatuh miskin hingga tak ada seorang pun yang menginginkannya. Itu hanya salah satu contoh balas dendam Marvel: menjadikan setiap kata hinaan yang ditujukan padanya sebagai kenyataan pahit bagi si pengucap.

Marvel mendengus, lalu melepaskan dagu itu dengan tiba-tiba. Alih-alih menampar atau melukai lagi, jemarinya justru mengusap pipi Maura pelan, kontras dengan kekasaran sebelumnya. “Bukankah sekarang kamu sedang membenci ayahmu karena meninggalkanmu? Kalau kau mau, aku bisa membantumu menyingkirkannya. Anggap saja hadiah … sebagai bentuk balas dendamku karena kelancanganmu.”

Tubuh Maura menegang. Matanya membelalak, seolah bisa membaca niat gelap di balik ucapan itu. “Tidak! Jangan lakukan itu!”

Ia tahu Marvel bukan pria yang asal bicara. Sekali ia mengucapkan niat, maka hal itu bisa saja menjadi kenyataan.

Marvel menegakkan tubuhnya, ekspresinya dingin. Minatnya untuk bersenang-senang dengan wanita itu mendadak hilang. Ia menjauh, duduk di sofa seberang, lalu merogoh saku celana untuk mengambil sebungkus rokok, membakarnya dan menghisapnya dengan tenang tanpa mengalihkan pandangan dari wanita itu.

“Dari mana kamu tahu soal ibuku?” tanyanya, mengepulkan asap dari mulutnya ke udara.

Mungkin semua orang akan dengan mudah mencari informasi tentang ayahnya di internet, tetapi tidak dengan ibunya. Hanya ia yang tahu kisah Anita Rosell yang menyedihkan, bahkan Marvel tidak yakin bajingan Reginald Maverick itu tahu apa yang terjadi pada detik-detik terakhir sebelum istrinya meninggal.

Marvel mendengus samar mengingat kenyataan itu. Lalu apa yang wanita ini lakukan? Sok tahu tentang ibunya yang bahkan semua orang tidak tahu? Berani sekali!

“Jawab saja pertanyaanku, jangan membuatku mengulang dua kali.”

“Ayah!” Maura menyambar dengan cepat. Ia tidak peduli lagi dengan kemungkinan akan dicecar banyak pertanyaan karena kenyataannya ia benar-benar tidak tahu apa-apa tentang keluarga Marvel. Selain pria itu tidak pernah memberi tahu, ia juga tidak peduli.

Kening Marvel mengerut dalam, kepalanya sedikit miring untuk memperhatikan wajahnya dengan baik. “Dia mengenal ibuku?”

“Mana kutahu! Dia hanya bilang aku mirip sekali dengan ibumu.”

Marvel mengangguk singkat. Ia simpulkan, ayah Maura tahu apa yang semua orang tidak tahu. “Siapa nama Ayahmu?” tanyanya kemudian.

“Hadi.”

Sejenak, bibir Marvel bergerak seakan hendak tertawa. Namun, berhasil menahan diri dan hanya menyunggingkan senyum tipis. “Namanya mirip sekali dengan si miskin yang pernah menjadi supir pribadi keluargaku. Rupanya nama itu identik dengan manusia miskin seperti kalian,” ejeknya.

Maura mengatupkan rahang, darahnya mendidih mendengar hinaan itu. “Jangan hina Ayahku!”

Marvel menyandarkan punggung ke sofa, meniupkan asap rokok dengan santai. “Kenapa? Dia juga menghina ibuku, menyamakannya dengan jalang murahan sepertimu!”

1
Hennyy Handriani
Makin kesini alur nya makin bangus dan makin penasaran..semangat kk buat up nya💪
Agnes Gulo
cerita nya sangat menarik kak, semangat utk UP 😍
Hennyy Handriani
bagus kok kk....💪💪💪
Hennyy Handriani
kapan upnya jangan lama" ya kk
IG: Oveleaa: siapp
total 1 replies
Hennyy Handriani
alurnya sangat bagus
IG: Oveleaa: terima kasih atas dukungan dan ulasan positifnya, Kak♥️
total 1 replies
Hennyy Handriani
Makin menarik nih
Hennyy Handriani
alurnya bagus banget💪
SweetPoison
Gimana bisa ceritanya sebagus ini, bikin aku ketagihan bacanya thor!
Dama9_
Menyentuh
Ermintrude
Buat mood pembaca semakin bagus!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!