Pangeran Genderuwo Ku

        Setelah menyelamatkan tria nathan kembali ke kekerajaannya di alamnya, karna dia di panggil oleh romonya, panggilan nathan kepala ayahnya. Romonya adalah raja di kerajaan genderuwo, ntah mengapa romonya nathan memanggil nathan secara langsung melalui telepati, biasanya ayahnya akan menyuruh pelayan atau parajurit untuk memanggilnya. sesampainya di istana nathan menanyakan dimana ayah nya kepada salah satu dayang kerjaaan karna nathan tidak melihat ayahnya di singasananya. dayang itu memberitahukan bahwa raja mereka meminta nathan menemuinya di ruangan khusus raja. Mendengar itu nathanpun semakin binggung karna selama dia di istana itu belom pernah romonya mintanya untuk berbicara di ruangan khususnya. " ada hal apa sampai romo memintaku untuk menemuinya di ruang khusus raja? pasti ini sangat penting " nathan segera berjalan ke ruang khusus raja di istana itu. saat nathan membuka pintu ruangan itu, bukan hanya romonya yang ada di sana tapi juga ada penasehat kerajaan, peramal kerajaan dan juga bunda ratu di dalam ruangan itu. nathan berjalan kearah romonya sambil memberi hormat. " Hormat nathan romo, ada apa romo memanggil nathan? " tanya nathan kepada romonya. " nathan radifatih aku membersarkanmu untuk menjadi penerus kerajaan ini bukan menjadi pelindung manusia, manusia itu seharusnya jadi b*dak kita bukan kita yang menjadi b*dak mereka. " ucap romo nathan kepadanya dengan mata yang begitu tajam. " maafkan nathan romo, bukan nathan tidak mau menjadi penerus romo tapi saat peramal kerajaan bilang nathan berbeda dari bangsa kita nathan merasa tidak pantas untuk memimpin kerajaan ini, nathan merasa sangat berbeda romo " jawab nathan menunduk karna dia tidak sanggup menatap mata romonya itu. mendengar itu romo nathan kembali berkata " siapa nama wanita itu? apakah dia memiliki tanda lahir bintang di bahu belakangnya sebelah kanan? " romo nathan bertanya tentang tria. " namanya tria ayu ningsih kelihatan nya tidak romo " jawab nathan kembali. " baiklah sekarang kalian semua bisa pergi, untuk kamu nathan kamu harus berpikir kembali jangan gegabah kerajaan ini butuh penerus " ucap Romonya nathan. semuanya pergi dari ruangan itu dan meninggalkan raja mereka sendirian. romo nathan kembali teringat ucapan peramal kerajaan saat nathan berumur 11 tahun.

flashback saat nathan berumur 11 tahun.

      "Mengapa nathan berbeda peramal, tabib" ucap raja guanda, dia adalah raja di kerajaan genderuwo. " maafkan kami yang mulia kami juga sudah berusaha tapi pangeran tidak bisa berubah menjadi seperti kita, dia memang dalam diri pangeran memang mengalir darah bangsa genderuwo tapi wujud nya tidak bisa berubah dia akan selalu berwujud sama seperti manusia aku sudah berusaha memberikan pangeran ramuan buatan ku tapi tetap saja gagal." tabib kerajaan menjelaskan kondisi nathan kepada rajanya itu. " peramal mengapa kamu diam saja? apa yang kamu lihat di masa depan, apakah nathan bisa menjadi penerus ku? raja guanda bertanya kepada peramal kerajaan. " maaf yang mulia kalau menurut penerawangan saya, pangeran adalah yang pertama kalinya akan menjadi jin pelindung dari bangsa kita, untuk menjadi penerus raja aku cuman takut rakyat bangsa kita tidak bisa menerima pangeran yang berbeda karna dia berbeda dari bangsa kita" . tabib istana menjelaskan. Mendengar hal itu semua raja guanda pergi dari singasananya dia berjalan kearah ruang khusus untuknya. stelah raja mereka pergi peramal dan tabib pun pergi mereka kembali ketugas mereka masing².

      Setelah menemui raja peramal istana pergi ke danau mawar hitam dia menemui permaisuri yang sedang menemani nathan bermain karna disana adalah tempat favorit nathan. " Bagaimana peramal apakah raja tau kalau kamu menutupi sesuatu tentang nathan? " permaisuri bertanya kepada peramal kerajaan dia takut rahasia tentang anaknya sampai taku oleh suaminya, karena hanya dia dan peramal kerajaanlah yang tau tentang nathan. saat itu peramal menerawang masa depan nathan tapi dia melihat bahwa nathan akan kembali ketakdirnya yang sebenarnya. oleh sebab itu permaisuri tidak boleh memberitahukan kepada raja guanda, dia takut suaminya itu akan berbuat nekat. " permaisuri tenang lah aku hanya memberi tahu raja bahwa pangeran akan menjadi sosok pelindung dimasa depan. mendengar itu permaisuri tersenyum.

       Peramal istana mendekati nathan yang sedang bermian air sendiri. " pangeran kenapa sedih " tanya kepala nathan. " aku cuman sedih paman soalnya aku ini berbeda tak satupun anak² dari bangsa kita yang mengejek ku " ucap nathan menjelaskan. " kan paman sudah bilang kalau pangeran akan menjadi sosok pelindung dimasa depan. sekarang paman mau kasih gelang merah ini jika gelang ini mengeluarkan cahaya merahnya saat pangeran menemui manusia maka berikan gelang ini kepadanya, karna gelang itu yang akan membuat pangeran bisa melindungi nya tapi gelang ini hanya bisa berfungsi saat pangeran berumur 20 tahun daj orang itu berumur 17 tahun. " peramal istana itu memberikan nathan sebuah gelang merah yang di pakai oleh tria saat ini. nathan mengambil nya dan memakainya dan dia kembali bermain. Melihat itu permaisuri bertanya apa yang peramal kerajaan berikan kepala nathan. " aku memberika gelang merah pemberian seorang kiyai di mimpi ku permaisuri gelang itu lah yang akan membawa pangeran kembali ketakdirnya nanti! ". peramal itu menjelaskan kepada permaisuri dan permaisuri hanya mengangguk saja. di situlah nathan melihat tria yang sendirian dan gelang merah itu bersinar saat nathan melihat tria.

Flashback selesai.

     Setelah keluar dari ruangan khusus raja nathan ingin kembali menemui tria, tapi tidak sengaja dia melihat peramal kerajaan berjalan bersama bunda ratunya kearah danau dan dia mengikutinya. " apakah gadis manusian yang sedang dilindungi nathan itu orangnya " tanya bunda ratu kepala peramal kerajaan. mendengar itu nathanpun binggung dengan ucap bunda ratunya. " Benar permaisuri dia akan membawa pangeran kembali ke takdir yang sebenarnya ". ucap peramal itu. nathan binggung mengapa Merek bilang kembali ke takdir yang sebenarnya nya. " apa maksud mereka aku kembali ketakdir ku yang sebenarnya memangnya aku ini siapa dan makhluk apa aku sebenarnya? " nathan semakin binggung dengan jati dirinya itu. Dia ingin menanyakan secara langsung kepada bundanya dan peramal istana tapi dia mendengar batin tria menyebut namanya. diapun tidak jadi bertanya dan dia kembali kerumah tria dia takut tria kenapa - napa.

       Dirumahnya tria asik bercanda bersama dika dan vivi tapi hatinya terus memanggil nathan. " ayo kangen ya nyebut nama ku terus, aku cuman pulang sebentar di panggil romo " ucap nathan muncul di hadapan tria. " kamu bisa gak, gau usah ngagetin aku" ucap tria kesal karna nathan muncul tiba² di hadapan nya. " lo kenapa siapa juga yang ngagetin lo? " tanya vivi karna tria tiba² ngomong sendiri. " gpp ini maksudnya aku nyamuk tiba² ngigit aku aja aku kaget deh " tria memeberi alasan. " udah kamu ngomong dalam hati aja kalau ngomong sama aku kalau di dekat orang² nanti kamu di sangka gila lagi " ucap nathan kepada tria. tria baru ingat kalau nathan bisa mendengar suara hatinya. " kamu bisa gak kalau mucul gak usah ngagetin kayak tadi " ucap tria dalam hati. " gak " jawab nathan santai, " is kamu ya kalau aku sampai jantungan aku copot gimana kamu mau gantiin jantung aku? ucap tria kembali"....." ya udah tinggal ganti jantung pisang aja itu aja repot " jawab dika sesantai mungkin. tria benar² kesal dibuatnya. " lo kenapa bengong,dan wajah lo kenapa kesal kayak ?" tanya vivi kepada tria. " gpp kepala ku masih pusing ni, aku istirahat dulu ya" tria pergi ke dalam meninggalkan vivi dan dika, kalau nathan gak perlu di tanya karna dia pasti akan mengikuti tria kemana saja.

#Terimakasih sudah mampir ke novel pertama aku semua nya semoga suka dengan karya ku ini.

#Jangan lupa kome dan like nya ya biar aku semakin semangat nulis nya.