Erland sang King Mafia harus menerima perjodohan yang diinginkan oleh sang Daddy lantaran pernah berjanji akan melakukan apapun demi mendapatkan maaf dari Daddy nya .
" Ini beneran Gila " ucap Erland yang duduk sendiri di sofa kamar nya memandangi foto gadis yang akan menjadi istrinya.
Selain gadis belia calon istrinya adalah anak konglomerat yang sangat nakal suka membuat ulah dimana-mana bahkan dia sangat terkenal dengan kelakuan nya yang membuat orang ngeri dengan kejahilan nya .
" Huftt,,, Aku bisa gila beneran punya istri begini" Erland menarik nafas panjang , ingin kembali meminta Daddy untuk mengganti calon istrinya
Lanjutan novel Aliora untuk Jhonatan ✅
"Karya ini merupakan karya jalur kreatif"
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mul_yaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab 23 Pelampiasan
" Dengar sampai kapanpun Aci akan tetap jadi istri By satu-satunya" ucapan lembut Erland mengelus kepala Acia , sekarang Erland cukup sadar kadang mungkin Acia bersikap jahat padanya memang karena perlakuan buruk Erland terhadap nya yang membuat dia seperti itu .
" Mungkin jika aku lembut padanya pasti dia juga akan patuh padaku " batin Erland menatap Acia yang diam dalam pelukan nya .
Erland mengambil boneka yang sedari tadi di peluk Acia " Jangan By " .
" Sayang mulai hari ini tidur peluk By aja jangan peluk boneka lagi " pinta Erland dengan lembut meletakkan boneka Acia ke atas meja samping ranjang .
" Tapi Aci,,,"
" Coba untuk membiasakan diri" ucap Erland yang diangguki Acia patuh saat Erland bicara lembut padanya .
" Aci udah boleh pegang ini nggak By?" tanya Acia bertanya dengan polos walaupun penasaran menatap perut Erland yang masih tertutup piyama .
" Boleh tapi jangan nakal-nakal kali ya , nanti kayak kemarin lagi " lembut Erland yang tidak menolak lagian itu adalah hak istri kecilnya.
" Buka By" ucap Acia tetap saja begitu lugu , walaupun dalam hatinya sudah kesenangan karena akhirnya bisa meluluhkan Erland dan mendapatkan apa yang dia inginkan.
" Buka sendiri " gemas Erland mengecup pipi Acia yang begitu polos sampai ingin melihat harus di bukakan .
Acia membuka satu persatu kancing piyama Erland dengan mata bulatnya yang terlihat penasaran.
" Wahhh" kagum Acia menyentuh perut sixpack Erland dengan sedikit Tremor , merasakan tubuh bervolume itu.
" Sebentar ya biar By lepas baju dulu " Erland duduk melepas bajunya lalu kembali berbaring menjadikan lengan nya bantal untuk kepala Acia.
" Pake selimut nanti By dingin " Acia menarik selimut lalu menyelimuti Erland yang tidak memakai baju itu agar tidak dingin.
" sentuh lah " ucap Erland dengan senang hati membiarkan Acia menyentuh nya .
"Loh kenapa begitu ekspresi nya?" tanya Erland saat melihat ekspresi Acia yang tadinya senang tiba-tiba berubah rada jijik sampai Acia tak jadi menyentuh nya .
" nggak jadi " ketus Acia langsung berbaring memunggungi Erland saat ingat kalau Erland adalah Cassanova pasti tubuhnya sering disentuh banyak wanita .
Erland memeluk Acia erat dari belakang membisikkan kata cinta kedekat telinga Acia .
" Sayang kan semenjak kita nikah By udah nggak pernah main sama wanita lagi , jadi kenapa kamu masih jijik " ucap Erland pelan tau apa yang dipikirkan istri kecilnya.
" tetap aja ada bekas sentuhan mereka di tubuh By" bete Acia merasa tak suka .
" ya makanya hapuslah jejak mereka Bocil agar ditubuh ku penuh dengan sentuhan mu" bisik sensual Erland tak ingin Acia malah tak menyukai tubuh nya hanya karena itu .
" By adalah suami kamu jadi sekarang tubuh By ini adalah punya kamu , Jadi apa kamu tidak ingin menyentuh Apa yang sudah menjadi punya kamu ?" pertanyaan mendasar Erland yang membuat Acia langsung menghadap nya .
" Ya mau . Tapi Aci nggak mau bagi punya Aci sama orang lain " jawab Acia menatap Erland dalam dengan mata bulat nya .
" Ya kan emang semenjak jadi punya Aci emang udah nggak pernah di sentuh orang lain , Aci pun nggak pernah menyentuhnya" pernyataan Valid Erland .
" Ya Aci pikir ini bukan punya Aci" Acia mulai menyentuh tubuh Erland yang Atletis dan berotot itu .
" Terus punya siapa?" Erland menikmati sentuhan tangan Acia di tubuh nya yang serasa mengelus.
" Nggak tau " jawaban polos Acia mengekspos semakin jauh .
" By celana nya bisa turunin lagi nggak " tanya Acia yang ingin melihat perut kotak-kotak Erland yang layaknya roti sobek tapi terhalang oleh pinggang celana Erland yang hampir menutupi separuh perut nya .
" Kamu ingin aku membuka semua nya? Polos juga boleh " goda Erland diakhir kalimatnya menurunkan celananya sampai sepinggang.
Plakk
" By emang nggak punya malu ya " ketus Acia menampar lengan Erland saat ingat dulu Erland keluar kamar mandi tanpa busana saat Acia tak mau memberikan handuk.
" Hehehe kenapa harus malu kau kan istriku" kekeh Erland mengatakan fitrah yang sesungguhnya.
" sama pasangan itu harus terbuka sayang " tambah Erland .
" Yang terbuka itu sikap dan pemikiran nya bukan baju Om-om gatel " rengek Acia saat pembicaraan Erland semakin ekstrim.
" Baju iya juga sayang " tawa meledak Erland tak tahan mendengar kepolosan istri kecilnya.
" Agak Laen " ucap Acia dengan bibir mengerucut.
" Ya emang begitu sayang semua nya harus terbuka termasuk baju " jawab Erland dengan tampang mesum nya .
Sebenarnya apa yang disampaikan Erland sudah benar, hanya saja cara menyampaikan nya yang salah sehingga Istri kecilnya tak bisa menerima .
" Ihhhh ,,, males ngomong sama By" judes Acia tak menyangka Erland akan segila itu perihal se*, walaupun dia adalah Cassanova membuat Acia semakin takut di unboxing oleh nya nanti .
" Yasudah nikmati saja tubuh ku" senyum tulus Erland melihat Acia yang terlihat sangat senang memainkan tubuh nya .
" By Aci mau perut Aci sixpack begini juga , Bagus. nanti ajarin Aci olahraga ya By " pinta Acia terus mengelus perut berotot Erland yang sangat bervolume.
" Perut Aci buncit lebih lucu " ucap Erland menyentuh perut rata Acia dengan senyum hangat membayangkan bayi nya nanti akan hidup disana .
" mana ada lucu, jelek " ucap Acia yang tak menyukai bentuk perut nya karena ada sedikit lemak sedangkan Erland suka menyentuh dan memainkan lemak di perutnya setiap malam.
" Buncit ada bayinya Sayang " bisik sensual Erland yang membuat Acia langsung merinding .
" Engga. Aci nggak mau hamil " ucap Acia spontan menggelengkan kepalanya.
" Kenapa?" tanya Erland yang sudah ingin punya anak .
" Hamil itu sakit tau apalagi melahirkan nya " jawab Acia dengan pikiran labil nya , merasa ngeri .
" Jadi kapan Aci siap buat mengandung anak By?" tanya Erland yang juga tak akan terlalu mendesak Acia jika memang belum siap lagian mereka juga masih muda .
" Enggak tau , lagian Aci pengen kuliah dulu By " ucap Acia yang sekarang masih dalam cuti setelah tamat SMA.
" Baiklah , tapi kalau By unboxing kapan siapnya?" tanya Erland yang terdengar vulgar membuat Acia semakin tegang sendiri .
" kenapa By harus unboxing Aci, bukankah By udah unboxing puluhan wanita?" tanya Acia memangku tangan saat teringat kebiasaan Erland selama ini .
" Apakah semua itu belum cukup untuk memuaskan By" tanya Acia semakin menjurus.
" Acia sudah aku bilang mereka hanya pelampiasan " tegas Erland terbawa emosi mendengar penuturan Acia .
" Jadi kalau mereka pelampiasan Aci mau By jadikan apa? Pemuas " tegas Acia dengan suara keras semakin mematahkan mental Erland atas kesalahan nya selama ini sampai Erland tak tau harus menjawab apa lagi .
Next
