tentang seorang cowok yang merasa hidupnya tak berguna karena hidupnya terlalu di atur sama ayahnya.dan hidupnya berubah ketika dia berjumpa dengan seorang cewek yang menjadi mahasiswi di kampusnya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Minchrist, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Cemburu
BAB 22
Kami turun dari mobil dan melangkah masuk ke dalam gedung perkantoran.aku memegang tangan dia dan ku gandeng,dia sempat melirik aku,tapi aku tidak perduli.dia berusaha untuk melepaskan tangan ku tapi aku mempertahankannya dan dia pun diam saja.gedung ini sangat ramai sekali dan sangat luas.kami masuk ke dalam suatu ruangan.
Dan di ruangan itu telah ada beberapa orang sedang menunggu.mungkin para kru nya seperti yang tadi dia bilang sama ku.ku salami mereka satu persatu dan masih menggandeng dia,aku juga memperkenalkan diri ku sama mereka.aku mengobrol dengan salah satu kru.mereka sangat menganggumi dia itu bisa ku lihat.
Sampai akhirnya,seseorang datang ya cowok berparas keren dan gayanya sangat keren.dia melihat aku dan ada terkejut di wajah ku karena aku belum melepas gandengan ku.dia seperti ada yang mau dikatakan.dia menyalami ayu dan aku melihat mereka berdua akrab sekali.aku cemburu.
"Kak bisa lepaskan tangan kakak" pinta dia pelan.
"kenapa dek?malu ya" bisik ku.
"bukan begitu kak.karena sebentar lagi aku mau ganti baju".
"ooo..."jawab ku pelan.
"ganti bajunya dimana dek".
"iya di kamar lah kak.masa disini" jawab nya ceplos.
Aku tersenyum mendengar jawabannya.
aku memperkenalkan diri sama cowok itu.
"Jo " ku ulurkan tangan ku dan dia terkejut
"Randy" dan kami pun bersalaman.nama yang bagus.
"saya pemilik perusahaan ini.kamu siapa nya ayu ?kalau boleh saya tahu".dia sangat penasaran dengan ku.
" pacarnya ayu " jawab ku ceplos.aku senang mengatakannya dan bisa ku lihat wajahnya memerah.pasti dia tidak senang.
Aku tertawa dalam hati.dia tercengang mendengarnya dan tidak percaya terlebih ayu.dia mencubit ku dan dia menarik ku jauh dan berbisik
sejak kapan kita pacaran kak.
"Biarin saja dek.kenapa dek?apa aku tidak berhak untuk menjadi pacar mu".aku mendekat dan melihat wajah ayu.ah..dia sangat manis dari dekat.matanya yang bulat dan bibirnya yang kecil.inilah pertama sekali aku melihat dia dari dekat dan bibir ku mencium pipinya.lembut sekali
Dia tercengang dengan apa yang baru ku lakukan.
"gila.gila kakak " aku tersenyum saja.aku puas sekali karena selama ini dia berbohong sama ku.aku tidak mau kalah sama orang lain.harus ku dapatkan dia.
Sementara itu Randy melihat pemandangan yang tidak enak.hati nya sedikit panas dan dia menatap ayu yang dicium sama cowok itu.dia mematung.
"Maaf ya dek.aku tidak sengaja".
"dasar ".ayu hendak beranjak dan lagi-lagi tangannya dipegang sama jo.
"Kak".
"hm ...aku tidak akan melepaskan tangan tuan putri ku ini" jo tersenyum
dan..
"Ayu..". cowok yang tadi memanggil ayu
"iya pak ". kami berjalan ke arah cowok itu.tampang dia seperti tidak senang dengan kehadiran ku.
"Ayo ganti baju nya pemotretan akan dimulai".
"iya pak".
"sebentar ya kak".
Aku menggangguk.
Beberapa menit kemudian ayu keluar dengan penampian yang berbeda.aku terpesona dengan dia.ah..dia membuat aku berdebar-debar.dia sangat cantik hari ini...
Aku menyaksikan dia di photo dengan berbagai gaya.sungguh aku tidak salah pilih cewek.
Aku dan cowok itu berdiri bersamaan dan kami melirik ayu yang sedang diphoto.
"Cantik kan dia".ku lirik cowok itu dan dia diam saja....
"Kalau mau mendapatkan dia saingan mu aku" jawab ku sombong.
"oh ya kami selalu bersama lho pancing ku dan aku berusaha memanasin dia".
"kamu kan cuma dua hari ketemu dia.kadang aku mengajak dia keluar".ah..aku puas sekali.ku lirik lagi dia dan dia diam saja..
Dia tidak bereaksi sama sekali dia tidak bersuara.
"Berisik.berisik sekali kamu" .
"ooo. ..akhirnya dia bersuara".
Kita sama-sama menyukai satu gadis.kira-kira siapa yang dia pilih ya?
"Entah lah".
"kenapa ?takut !!"aku mencibir.
Tiba-tiba dia mengulurkan tangannya.ku sambut uluran tangannya.
"Kita lihat siapa yang beruntung mendapatkan dia" dia menantang ku.
"siapa takut?bersaing secara sehat ya bro".
"sip bro".
Hari kedua aku mengantar ayu pemotretan.Jo bersemangat sekali hari ini.ayah dan ibu sampai terheran-heran melihat ku karena aku sudah bangun,biasanya setiap hari minggu aku lama sekali bangun dan susah sekali dibangunkan.demi dia yang ku sayangi aku akan melakukan semuanya.aku sudah sampai dirumah dia dan dia keluar dan sekali lagi aku menganggumi dia.sangat.sangat cantik sekali dia berbeda dengan sehari-hari dia di kampus
Jo membuka kan pintu mobil untuk dia.
dia terkejut.
"ihh..apaan sih kakak??".ku belai rambutnya dengan lembut.dia merasa risih diperlakukan seperti itu.aku tertawa bahagia.
"Kemana kita tuan putri?" tanya ku ceplos.
aku senang menjahili dia biasanya dia yang seperti itu.ku lirik dia
"gila.gila kakak".dia memaling kan wajahnya dan dia melihat ke jalanan.
hahaha..aku tertawa bahagia
Ya yu aku sudah gila tahu aku gila
dia melirik ku,aku mengedipkan mata ku sebelah sungguh aku bahagia sekali
Dia menundukkan wajahnya.takut dia
"kamu.kamu yang buat aku gila yu".
"kamu dengar tidak yu".
"hmm..."hanya itu yang keluar dari mulutnya.ah..anak ini semakin hari semakin aku mencintai dia.
Sepanjang jalan kami hanya diam saja dan hanya musik yang menemani perjalanan kami.
Sampailah kami di tempat yang lain kali ini diluar studio.untung cuaca nya tidak panas.coba kalau panas kasihan dia.
Cowok itu juga ikut.dia menghampiri ayu.aku memperhatikan mereka berdua.
ihhh..ngapain cowok itu dekat-dekat ayu.apa yang dibicarakan mereka berdua?aku gusar melihat pemandangan di depan ku.tapi aku tidak punya hak.ah..bodoh amat.
Ku hampiri mereka berdua dan mereka terkejut dengan kedatangan ku.
"dek??".
"iya kak".
"lama lagi".
"belum mulai".
"oooo..".
Cowok itu melirik ku dengan perasaan berbeda kami saling bertatapan.aku pengen menyingkirkan cowok itu tapi dia kan yang punya semua ini.
"Lama lagi bro" ku tanya sama cowok itu.
"sabar dikit ini baru mulai".
"iya jangan lama-lama.kasihan cewek ku".
Ayu melototi ku
"kakak??".
"hm...".
"Ok ayo kita mulai.jangan sampai udaranya berubah kasihan dia".dia memerintah sama kru-kru nya agar pemotretan segera dimulai.
Aku tidak berkedip semanjang pemotretan berlangsung.cewek ini kenapa lama sekali kamu datang dek?kemana saja kamu selama ini dek?batin ku berkata.
Sementara itu Randy pun tidak berhentinya mengangumi sosok ayu.dia terpesona dengan kecantikan ayu.
"ayu..apa mungkin aku mendapatkan mu?sementara aku mempunyai saingan.saingan ku cukup berat yu.teman kampus mu.sementara aku ketemu dengan mu hanya dua hari".
"ah..kita lihat saja nanti ya yu.aku pasti bisa mendapatkan mu.aku akan berusaha sekuat tenaga agar kamu jadi milik ku".
Ku lirik cowok yang berdiri di samping ku dia melihat ku dan.
"Apa lihat-lihat ".dia ..
