NovelToon NovelToon
Khilaf Semalam

Khilaf Semalam

Status: sedang berlangsung
Genre:One Night Stand / Hamil di luar nikah / Cinta Terlarang / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Diam-Diam Cinta / Persahabatan
Popularitas:4k
Nilai: 5
Nama Author: ayuwidia

Mencintaimu bagai menggenggam kaktus yang penuh duri. Berusaha bertahan. Namun harus siap terluka dan rela tersakiti. Bahkan mungkin bisa mati rasa. - Nadhira Farzana -


Hasrat tak kuasa dicegah. Nafsu mengalahkan logika dan membuat lupa. Kesucian yang semestinya dijaga, ternoda di malam itu.

Sela-put marwah terkoyak dan meninggalkan noktah merah.

Dira terlupa. Ia terlena dalam indahnya asmaraloka. Menyatukan ra-ga tanpa ikatan suci yang dihalalkan bersama Dariel--pria yang dianggapnya sebagai sahabat.

Ritual semalam yang dirasa mimpi, ternyata benar-benar terjadi dan membuat Dira harus rela menelan kenyataan pahit yang tak pernah terbayangkan selama ini. Mengandung benih yang tak diinginkan hadir di dalam rahim dan memilih keputusan yang teramat berat.

'Bertahan atau ... pergi dan menghilang karena faham yang tak sejalan.'

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ayuwidia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 22 Pergi Dan Menghilang

Happy reading

Ra, jangan lupa nanti malam datang ke pesta ulang tahunku. Ada kejutan untukmu.

Dira membaca pesan yang dikirim oleh Dariel di sela-sela kesibukannya hari ini.

Dari siang hingga malam, Dira menangani puluhan pasien yang cedera karena mengalami kecelakaan.

Sebagian besar dari mereka, menderita luka yang cukup fatal dan harus ditangani dengan tindakan operasi.

Dira tidak dapat memastikan dirinya bisa datang ke pesta ulang tahun Dariel atau sebaliknya, sehingga ia tidak membalas pesan itu.

Sebagai seorang dokter, Dira merasa berat sekaligus merasa berdosa jika harus mengabaikan nyawa para pasien demi memenuhi undangan seorang sahabat. Sekaligus ayah dari janin yang dikandungnya.

Bagi Dira, saat ini nyawa mereka lebih penting dibanding pesta ulang tahun Dariel.

"Dokter Dira, pasien atas nama Herman mengalami komplikasi. Tapi, Dokter Mira yang menangani pasien tersebut tidak bisa dihubungi." Suara Hani menyadarkan Dira dari lamun.

Tanpa banyak kata, Dira segera menyimpan gawainya ke dalam tas dan beranjak dari posisi duduk. Kemudian berjalan dengan langkah lebar menuju ruang pemulihan, diikuti oleh Hani yang berjalan di belakangnya.

"Dok, bagaimana ini? Dokter Mira tidak bisa dihubungi. Pasien yang ditanganinya mengalami komplikasi," ucap salah seorang perawat ber-nametag Ria--menyambut kedatangan Dira.

Gadis berparas manis itu bingung harus berbuat apa untuk menangani pasien yang menjadi tanggung jawab Mira--rekan seprofesi Dira, yang sedari tadi susah dihubungi.

"Coba hubungi pimpinan rumah sakit dan minta persetujuan dari beliau bahwa saya yang akan mengambil alih tindakan."

"Baik, Dok." Ria segera menghubungi Ardian selaku pimpinan rumah sakit dan menyampaikan amanat dari Dira.

Disaat Ria menghubungi Ardian, Dira tidak hanya diam menunggu. Ia segera memeriksa kondisi pasien yang ternyata memang mengalami komplikasi pasca operasi.

Begitu mendapat izin dari Ardian, Dira segera mengambil tindakan dan memindahkan pasien ke ruang ICU.

Ra, kenapa belum datang?

Sebentar lagi pesta akan dimulai?

Apa kamu masih sibuk

Ra ...

Dariel mengirim puluhan pesan. Namun tidak satu pun yang dibalas oleh Dira.

Hanya satu pesan yang dibuka dan terbaca. Selebihnya centang satu.

Dariel mulai menerka-nerka.

Apa mungkin Dira sengaja mengabaikan dan menjauh darinya seperti beberapa Minggu yang lalu?

Atau, Dira terlalu sibuk dengan pekerjaannya sehingga tidak sempat membalas?

Jika Dira memang sibuk, pasti dia tetap meluangkan waktu untuk hadir ke pesta ulang tahunnya dan meminta rekan seprofesi untuk menggantikan.

Ingin rasanya Dariel pergi ke rumah sakit untuk menjemput Dira. Namun kali ini tidak mungkin.

Kunci sepeda motor dan kunci mobilnya disita oleh Anton, sebab dua hari yang lalu ia tidak pulang ke rumah, melainkan menginap di studio bersama rekan-rekannya untuk menyelesaikan proyek pembuatan film animasi.

Selain itu, ia merasa tidak enak hati mengabaikan para tamu yang sudah hadir di pesta ulang tahunnya.

Berbeda dengan pesta ulang tahunnya yang telah lalu. Kali ini tamu yang diundang bukan hanya sahabat dan rekan kerja, melainkan keluarga besar, para artis, influencer, dan beberapa pejabat.

Bahkan kedua orang tua Dira juga sudah hadir di tengah-tengah mereka.

Tidak mungkin dia menghilang disaat semua telah siap untuk berpesta.

Tapi, ia tidak ingin kejutan yang telah dipersiapkan untuk Dira menjadi sia-sia.

Dariel dilema.

Dikala semua orang berbahagia dan tenggelam dalam kemeriahan pesta, ia malah tenggelam dalam pikiran yang berkecamuk.

Ra, biasanya kamu tamu pertama yang datang ke pestaku. Tapi kenapa kali ini --

"Dariel, ayo kita mulai pestanya." Suara Anton memecah kaca lamun dan membuat Dariel terhenyak.

Bibir yang semula terkunci dipaksa nya untuk tersenyum, menyamarkan wajah yang muram.

Pesta dimulai dengan sambutan dan ucapan selamat yang disampaikan oleh Anton--selaku orang tua Dariel.

Kemudian dilanjutkan dengan doa dan harapan yang dituturkan oleh Dariel sebelum meniup lilin yang berdiri tegak di atas kue tart.

Semua orang bertepuk tangan dan bersorak ketika lilin yang ditiup oleh Dariel padam.

Bersamaan dengan itu, seorang gadis berparas cantik berjalan ke arah Dariel dengan senyum yang membingkai wajah.

Gaunnya berwarna putih dan rambutnya terhias mahkota kecil, bak seorang putri raja.

Semua atensi tertuju padanya. Dan tak sedikit yang melempar tatapan kagum.

"Selamat datang, Maria." Anton dan Natalie menyambut dengan senyum merekah.

Mereka tak sabar untuk mengumumkan kepada para tamu, bahwa gadis tercantik di pesta ini adalah calon menantu mereka. Istri pilihan untuk Dariel.

"Om, Tante, maaf saya datang terlambat," ucap Maria lembut.

"Tidak masalah. Yang terpenting kamu datang." Natalie menyahut lalu mengalihkan atensi pada Dariel.

"Riel, kamu sudah siap menerima surprise dari kami?" tanya yang terucap dari bibirnya membuat Dariel menautkan kedua pangkal alis.

"Surprise apa, Ma?" Dariel ganti bertanya.

"Baiklah, Mama akan umumkan surprise nya."

Natalie menarik kedua sudut bibir dan menggenggam tangan Dariel. Pandangan netranya tertuju pada para tamu undangan yang berdiri di depan mereka.

"Hari ini merupakan hari yang teramat istimewa bagi kami. Selain merayakan ulang tahun putra kedua kami--Dariel Ananta, kami juga bermaksud memberikan surprise untuknya --"

"Dan surprise itu adalah ... Maria. Ya, kami berniat untuk menjodohkan Dariel dengan Maria, gadis tercantik di pesta ini."

Bukannya speechless karena bahagia, Dariel malah dibuat syok.

Bagi Dariel, surprise dari kedua orang tuanya adalah beban sekaligus ancaman, sebab ia tidak bisa menerima perjodohan yang sudah direncanakan oleh mereka.

Hanya satu wanita yang diinginkan oleh Dariel. Dia ... Nadhira Farzana dan bukan yang lain. Apalagi Maria, yang sedari SMA selalu ditolaknya.

Dariel membisu. Otak cerdasnya seketika menjadi tumpul. Ia teramat syok dengan perjodohan itu dan bingung harus berbuat apa.

Disaat Dariel mematung, Maria mengalungkan tangan di leher dan menatap lekat parasnya yang rupawan.

Maria tak kuasa menafikan pesona Dariel yang teramat menawan. Ia pun tergoda untuk memberi hadiah berupa kecu-pan.

Sayang, Dira tiba di waktu yang tidak tepat. Di saat tubuh Maria dan Dariel tak berjarak. Bahkan, bibir Maria yang ranum menyentuh bibir Dariel.

Sungguh pemandangan yang membuat nanar.

Tega, Jahat!

Dira merutuki Dariel dan menekan dadanya yang terasa sakit.

Ia menyesal telah datang ke pesta ulang tahun Dariel setelah menyelesaikan tugasnya hari ini.

Ternyata, ini kejutan yang ingin kamu tunjukkan padaku, Riel.

Seburuk-buruknya Aldi, dia tidak pernah melukai aku dengan cara serendah ini. Tidak pernah.

Dira berusaha menahan air mata yang ingin tertumpah dan bergegas membawa langkahnya terayun, meninggalkan ruangan yang terasa engap.

Pergi dan menghilang. Mungkin keputusan itu yang terbaik.

Untuk apa bertahan di tempat ini, jika hanya menghancurkan diri.

Keputusan Dira sudah bulat.

Pergi sejauh mungkin, tanpa ada yang tahu keberadaannya. Terlebih Dariel. Pria yang membuat hidupnya hancur sehancur hancurnya.

Riel, kenapa kamu tega melakukan ini padaku? Kenapa? Batinnya kembali berteriak, mencetuskan tanya yang memenuhi ruang pikir dan menyesakkan dada.

Dira tak kuasa menahan kristal bening yang kini menetes dari kedua sudut netra.

Ia luapkan segala rasa yang membuncah dengan menambah kecepatan kuda besinya--membelah kepadatan kota Jogja, tanpa menghiraukan nyawa yang masih bersemayam di dalam raga.

🌹🌹🌹

Bersambung

1
Hikari Puri
dtgu up nya lg thor
Reni Anjarwani
doubel up thor
Reni Anjarwani
lanjut doubel up thor
Reni Anjarwani
lanjut thor doubel up thor
Reni Anjarwani
doubel up thor
Najwa Aini
karya yg bagus. dikemas dengan tatanan bahasa yg apik, rapi, enak dibaca dan mudah dipahami..
sukses selalu buat Autor yg maniiiss legit kayak kue lapis.
Ayuwidia: Uhuk, makasih Kakak Pertama
total 1 replies
Najwa Aini
Dariel aja gak tau perasaannya senang atau sedih, saat tau Dira putus dgn Aldi.
apalagi aku..
Najwa Aini
perusahaan Dejavu??
itu memang nama perusahaannya..??
Ayuwidia: Iya, anggap aja gitu
total 1 replies
Najwa Aini
Ayah bundanya Dira kayak sahabatnya ya
my heart
semangat Thor
Machan
simbok aja tau klo Dariel lebih sayang timbang Aldi😌
Machan: amiiin


berharap🤣🤣
Ayuwidia: Dari Gold jadi diamond ya 😆
total 6 replies
Najwa Aini
ooh jadi Dira itu seorang dokter ya..
wawww
Ayuwidia: huum, Kak. Ceritanya gtu
total 1 replies
Najwa Aini
Amiin..
aku aminkan doamu, Milah
Najwa Aini
kalau dari namanya sih, kayaknya mang lbh ganteng Dariel daripada Aldi
Najwa Aini
ooh..jadi gitu ceritanya..
ya pastilah hasratnya langsung membuncah
Ayuwidia: uhuk-uhuk
total 1 replies
Najwa Aini
Tapi tetap aja keliatan kan Riel
Najwa Aini
omah kenangan yg asri banget itu ya
Najwa Aini
jadi ceritanya Dira lupa dengan ritual naik turun Bromo semalam gitu??
Machan
🤭🤭🤭
Machan
aku tutup mata, tutup kuping, tutup hidung juga😜
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!