Darah yang mengalir di tubuh ku merupakan darah seorang kesatria terkuat yang pernah ada, dan aku pun akan menjadi seperti dia melindungi yang lemah dan menghancurkan kebatilan di dunia ini.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lazuardi aqbar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Ke kuatiran Naga Giok
Di dalam alam batin Thien Yu, Naga Giok berkata. "Thien Yu, kau harus berlatih dengan sungguh sungguh, pangeran Huang Qin yang terlihat biasa biasa saja, merupakan reinkarnasi dari penyihir kegelapan yang dahulu merupakan seorang kultivator terkuat yang pernah di hadapi oleh ayahmu, jika latihan mu kedepannya hanya biasa biasa saja maka hari di mana pertarungan mu itu akan terjadi, sudah di pastikan kau akan kalah," ucapnya.
"Aku mengerti dengan maksudmu guru, aku tak akan menyia nyiakan waktuku, aku akan giat berlatih agar dapat mengalahkannya dalam pertarungan 3 tahun itu," jawab Thien Yu.
"Bagus!!, aku sangat senang melihat semangat yang ada pada dirimu, dan semoga dalam 3 tahun dari sekarang kau telah menjadi seorang kultivator yang kuat dan mumpuni," ucap Naga Giok.
Naga Giok tak ingin Thien Yu melatih diri di kekaisaran pheonix, biar bagaimanapun ratu Yan Ling telah mencurigai Thien Yu sebagai putra angkatnya yang hilang 14 tahun yang lalu. (Thien Yu telah berusia 14 tahun sekarang)
Naga Giok berandai andai jika ibu dan anak angkat itu bertemu, Thien Yu pasti meminta pada ratu Yan Ling untuk menceritakan mengenai ibu kandungnya, dan saat itu sang ratu menceritakan mengenai ibu dan seluruh keluarga putri Xing Xia Lin yang di bantai dengan sadis oleh aliansi penggulingan tahta kekaisaran saat itu, maka hari itu impian Thien Yu untuk menjadi kultivator terkuat dan pilih tanding akan sirna karena akan berubah menjadi impian untuk pembalasan dendam.
"Aku tak mau itu sampai terjadi, biar bagai mana pun adikku telah mempercayakan putranya padaku, dan amanah itu harus kulakukan dengan baik, aku ingin Thien Yu kelak menjadi kuat seperti ayahnya," bisik Naga Giok.
"Thien Yu, aku ingin setelah lelang hari ini, kita akan pergi ke suatu tempat yang dapat membuatmu fokus berlatih, tanpa di ganggu oleh apapun juga," ucap Naga Giok.
"Aku akan mengikuti semua perintah guru, tapi guru, biarkanlah aku menyelesaikan lelang ini, aku sudah tak sabar untuk mendapatkan kristal inti es itu," jawab Thien Yu.
"Baik, kau mang harus mendapatkan inti es itu," ucap Naga Giok.
Di podium para pemimpin suatu kerajaan, terlihat raja Zheng Bil Ang terdiam, dia tak menyangka jika Thien Yu memiliki begitu banyak koin emas. "Jika aku mengikuti emosiku untuk mengalahkan Thien Yu dalam memperebutkan kristal inti es, maka aku akan di cap sebagai raja yang angkuh dan tak memliki perhitungan, karena koin emas sebanyak 50.000.000 dapat menghidupi istana cahaya nirwana selama 2 tahun, dan belum tentu Thien Yu akan mengalah jika aku kembali menaikkan harga, biarlah kali ini aku yang mengalah," batin raja Zheng Bil Ang.
"50.000.000 koin emas 1 kali, 2 kali, 3 kali. Selamat buat tuan muda Thien Yu karena telah mendapatkan kristal inti es," ucap Menejer Huan Wa.
"Kembali Menejer Huan Wa melelang beberapa benda berkualitas, baik berupa senjata, pil obat, bahan-bahan pemurnian pil, tungku pemurnian, dan beberapa kitab pusaka, namun tak ada satupun yang menarik perhatian Thien Yu hingga akhirnya Menejer Huan Wa melelang sebuah kitab kuno yang membuat Thien Yu merasa tertarik.
"Ini adalah kitab kuno yang di dapat para pemburu binatang buas di hutan lebat.
Sebelumnya para pemburu melihat sebuah cahaya dari langit dan setelah menghampirinya, mereka melihat sebuah kitab kuno yang tersegel tergeletak diatas batu.
Perlu perjuangan untuk meraih kitab ini karena aura yang keluar dari dalam buku begitu sangatlah kuat, namun sangat di sayangkan sampai sekarang belum ada yang bisa membuka segel pada kitab kuno, sehingga pemilik yang syah berniat untuk melelang kitab kuno ini, Harga awal 1.000.000 koin emas, silahkan hadirin semua menaikkan harganya untuk mendapatkan kitab kuno ini," ucap Menejer Huan Wa.
"1.100.000 koin emas, 1.200.000 koin emas,'' dan seterusnya, hingga harga kitab kuno itu perlahan lahan mulai naik.
Tak banyak yang meminati kitab Kuno tersebut, karena mereka berfikir jika segel dalam kitab itu tak bisa di buka, maka mereka akan membuang koin emas secara sia sia.
Para tamu undangan yang ada di podium juga tak begitu tertarik dengan kitab kuno itu, bagi para raja, untuk mempelajari tehnik baru merupakan hal yang sia sia, belum tentu tehnik baru itu dapat melampoi tehnik yang mereka kuasai sekarang. Dan mereka juga tak mau mengambil resiko untuk mengajarkan putra dan putri mereka dengan tehnik baru pada kitab kuno yang tak di ketahui asal usulnya itu.
Hanya para kultivator di bawah podium yang ingin mencoba keberuntungan, dengan mencoba membuka segel dan mempelajari kitab kuno tersebut, dengan terus menaikan harga guna mendapatkan kitab kuno itu.
Di podium utama, Thien Yu mencoba berbicara dengan gurunya di dalam alam batinnya.
"Guru, aku sangat tertarik dengan kitab itu, dapatkah guru membuka segelnya?" tanya Thien Yu.
"Kitab itu merupakan sebuah kitab tehnik pedang 8 pilar, yang ada di dalam kuil tempat benda benda pusaka langit berada, mungkin kitab itu jatuh ke dunia karena adanya perang antara para dewa dan alam bawah.
Untuk membukanya sangatlah mudah, jika orang itu mempunyai darah keturunan manusia dan dewa maka dengan setetes darahnya yang jatuh di permukaan kitab akan membuat segel yang melindungi kitab terbuka. Menurutku tak ada gunanya kau memiliki tehnik pedang itu, karena kau sendiri pengguna tehnik belati," jawab sang Naga Giok.
"Aku akan memberikan tehnik itu pada kak Feng Yu," ucap Thien Yu.
"Thien Yu, tak semudah itu kau memberikan tehnik pedang yang tak sesuai dengan apa yang di latih oleh Feng Yu, tehnik pedang Feng Yu bertipe air sementara tehnik pedang dalam kitab itu bertipe roh, jadi sangat bertolak belakang. Jika Feng Yu mempelajari kitab tersebut maka apa yang telah di pelajarinya selama ini akan sia sia," ucap Naga Giok.
"Guru, aku akan tetap membeli kitab kuno itu, dan aku tau pada siapa aku akan memberi kitab kuno itu, sangat di sayangkan jika kitab berkualitas seperti itu tak ada yang mempelajarinya," ucap Thien Yu.
"2.000.000 koin emas," ucap Thien Yu.
Semua orang yang tadinya saling menaikan harga, kini terdiam, tak ada lagi yang ingin menaikkan harga karena mereka tau jika Thien Yu yang telah menaikan harga, maka sudah dipastikan Thien Yu pasti akan mendapatkannya.
"1 kali..., 2 kali...3 kali...!!, semat buat tuan muda Thien Yu yang telah mendapatkan kitab kuno ini," ucap Menejer Huan Wa.
"Tersisa 2 barang lagi yang akan di lelang, dan satu barang lelang berupa pil yang sangat berkualitas. Dalam kotak ini terdapat 5 buah pil esensi stamina Level 10, yang berguna bagi para kultivator yang ingin menembus tahap penerobosan lebih lanjut, karena pil ini akan memberikan stamina yang membuat penerobosan lebih mudah tanpa terkuras energi tubuh, 5 buah pil ini di hargai
000.000 koin emas" ucap Menejer Huan Wa.
*****