NovelToon NovelToon
Kebahagiaan Setelah Bercerai

Kebahagiaan Setelah Bercerai

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Cerai / CEO / Selingkuh / Janda / Cintapertama
Popularitas:5.1k
Nilai: 5
Nama Author: Clarissa19

" mas, apa kamu benar benar tidak ingin memiliki anak?"
" tidak perlu terburu-buru sayang, aku mau Kita menikmati waktu berdua dulu"
Rani hanya bisa pasrah saja saat mendengar jawaban dari suaminya. dia berfikir mungkin memang suaminya masih ingin menikmati waktu berdua.
namun hati nya seketika hancur saat melihat foto foto pernikahan suami nya dengan wanita lain.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Clarissa19, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

21_

Marvel datang ke rumah Danil untuk menjenguk Danil. Dia mendapatkan kabar dari asisten nya jika Danil sedang tidak baik baik saja. Karena itu dia datang untuk melihat nya sendiri. Jika iya, dia akan sangat bahagia. dulu dia juga pernah berada di posisi Danil.

Marvel di antar ke kamar Danil oleh bibi. tiba di sana dia dapat melihat Danil yang sedang duduk di sofa sambil merokok. Saat dia masuk, bau alkohol dan asap rokok Langsung menusuk indera penciuman nya.

" sangat menjijikan" batin Marvel saat melihat keadaan kamar yang berantakan. Apa lagi keadaan Danil yang sangat berantakan. sepertinya Danil tidak mandi 1 Minggu.

" Danil" panggil Marvel menatap kasihan pada Danil.

Marvel tidak merespon, dia diam menghisap rokoknya dan menghembuskan asapnya ke sembarangan arah. Saat ini, Danil tidak percaya siapapun selain dirinya sendiri.

" kenapa kamu sampai seperti ini? mana Danil yang dulu ku kenal? Kenapa sekarang kamu hancur hanya karena seorang gadis yang bahkan sudah bahagia dengan pilihannya" ujar Marvel bertingkah seperti sahabat yang baik pada umumnya.

Danil tersenyum sinis. Dia melemparkan rokok nya ke lantai lalu menginjak nya untuk memastikan nya.

" tidak perlu repot repot berakting Marvel, aku sudah tahu semuanya" ujar Danil santai.

Marvel binggung,apa yang di maksud oleh Danil? Tahu apa? Apa Danil sudah tahu kalo dia berbohong? Tidak mungkin kan Danil tahu secepat ini?

" apa maksud mu? Aku tidak berakting" elak Marvel.

Danil berdiri dan memasukan kedua tangan nya kedalam sakit celananya. lalu dia berjalan ke bufet membuka laci dan mengambil sesuatu di Sana. Sesuatu yang Rani tinggalkan.

Danil mengambil kotak itu, lalu mengeluarkan isinya. Foto foto dan sebuah flashdisk yang di berikan oleh Marvel pada Rani. Danil memaparkan foto foto dan flashdisk itu kearah Marvel hingga berserakan di lantai.

" kenapa kamu melakukan itu semuanya? Apa kamu masih mencintai Rani?" tanya Danil menatap dingin Marvel.

Bukanya merasa bersalah, Marvel malah terkekeh-kekeh santai. Dia menatap Danil tanpa rasa bersalah sedikitpun, malah merasa puas.

" bagus lah jika kamu sudah tahu semuanya" ujar Marvel santai.

Marvel berjalan santai melihat seisi kamar yang sangat berantakan. " ternyata kau sudah jadi gila sekarang " ledeknya.

" kenapa kamu melakukan itu?" tanya Danil lagi.

Marvel berbalik dan menatap Danil" kamu masih bertanya kenapa? kamu tidak ingat apa yang kamu lakukan dulu? Kamu merebut Rani dari ku. kamu takut aku mencintai nya namun kamu malah merebutnya " ujar Marvel menatap Danil penuh kebencian.

Kenangan masa masa SMA dan kuliah dulu. masih terekam jelas di pikiran nya. Kenangan buruk yang membuat nya hancur. Bayangkan saja, gadis yang dia cintai di rebut oleh sahabat nya sendiri.

Dan setiap hari dia harus melihat adegan romantis di antara Danil dan Rani. dia selalu mendengar cerita Danil tentang kebahagiaan nya bersama Rani. Danil menanyakan ide lamaran padanya.

Marvel, hadir menjadi saksi setiap momen kebahagiaan Rani dan Danil. dia hadir di acara pernikahan mereka. Dan Danil? Dia sama sekali tidak memikirkan perasaan Marvel dan terus memamerkan kemesraan nya.

Salah kah jika dia merasa benci dan dendam? Salah kan dia ingin mengalahkan semua rasa sakitnya? Apa lagi saat dia jatuh dulu, merasa hancur dan merasa kecewa. Danil sama sekali tidak datang kepada nya untuk menyemangati nya. Danil malah sibuk dengan cintanya.

" itu semua sudah berlalu" ujar Danil. Menurutnya alasan Marvel melalukan itu sangat konyol.

Itu hanya masa lalu, ngapain di perpanjang sampai sekarang? Kejadian itu saat mereka masih remaja. Dan sekarang mereka sudah dewasa. bukan Remaja labil lagi.

Marvel tertawa sinis " setiap penjahat memang bisa dengan mudah menganggap setiap perbuatan nya itu berlalu. namun bagaimana dengan korbannya? Yang menyimpan luka yang tidak pernah sembuh?" tanya Marvel menatap Danil.

" aku minta maaf untuk semua yang terjadi di masa lalu. Sekarang pun kamu sudah membalas nya. kamu sudah merusak rumah tangga ku dengan cara mengkhianati ku. kamu memanipulasi rekaman itu, kamu menuduh ku dan juga menuduh Rani. apa sekarang kamu puas?" tanya Danil " sekarang kita bukan siapa siapa lagi, silahkan kamu kejar Rani kalo kamu bisa. Karena sekarang saingan kamu bukan lagi aku"

" semoga kamu tidak berhasil, aku tidak bisa membayangkan bagaimana nasib Rani dan anak ku jika memiliki ayah sambung seperti mu" ujar Danil.

Anak? apa maksud danil? Marvel tidak mengerti? Apa itu artinya Rani sedang hamil? hamil anak Danil? Benarkah? tapi kenapa bisa?

" pergilah, jangan pernah ke sini lagi. Kita bukan sahabat lagi sekarang. Kita sudah impas" ujar Danil.

••••••••••

" keano!" panggil Rani yang sedang duduk di kursi kerjanya sedang mengerjakan pekerjaan nya.

" iyaa kak?" jawab keano yang kini berdiri di samping Rani.

" aku mual sekali, perut ku seperti sedang di aduk aduk. aku butuh buah buahan yang asam. Tolong belikan sekarang, secepat mungkin" ujar Rani.

" baik kak!" keano segera pergi dari sana.

Rani mengusap perutnya, dia benar benar merasa mual. Tidak biasanya dia merasa mual seperti ini apa lagi di siang hari seperti ini. Dia baru saja selesai makan siang tadi.

" ah! rasanya sangat tidak nyaman" gumam Rani lalu berjalan ke kamar mandi untuk muntah. namun anehnya dia sama sekali tidak muntah hanya merasa mual saja.

" kenapa seperti ini? apa ada yang salah pada janin ku?" gumam Rani merasa khawatir.

" sayang, apa kamu baik baik saja? Apa yang kamu inginkan?" tanya Rani mengusap perutnya.

Rani berjalan keluar lalu duduk di sofa. Dia bersandar pada sandaran sofa sambil mengusap perutnya. tiba tiba dia teringat pada Danil, tiba tiba saja merindukan mantan suaminya. Dia ingin perutnya di usap oleh Danil.

" sayang, apa kamu merindukan papa mu? Maafkan mama" ujar Rani

tidak lama keano datang membawakan satu plastik berisi buah buahan. Keano duduk di samping Rani lalu dengan sigap mengupas mangga lalu memotong nya dan memberikan pada Rani.

" ini, makan lah kak" ujar keano.

Rani mengeleng, tiba tiba dia tidak bernafsu untuk memakan nya. bukan itu yang dia inginkan.

" keano, tolong usap perut ku. Sepertinya anak ku merindukan papanya" ujar Rani.

Keano menatap ragu pada perut Rani. Apa dia harus melakukan nya? Tapi dia bukan ayahnya, apa akan berpengaruh?

" baiklah kak" ujar keano lalu meletakkan mangga nya di atas meja lalu mengambil tisu untuk membersihkan tangan nya. Setelah itu dia mengerakkan tangan nya dengan ragu mengusap lembut perut Rani.

Rani memejamkan matanya menikmati usapan itu, rasanya sangat nyaman bahkan rasa mualnya Langsung hilang.

" terimakasih keano, rasanya jauh lebih baik" ujar Rani menatap keano.

Keano yang awalnya menunduk menatap perut Rani kini mendongak menatap Rani hingga manik mata mereka bertemu.

Deg deg deg

Jantung Rani tiba tiba berdetak kencang. dia tidak berkedip menatap keano. tiba tiba dia merasa gugup namun nyaman. Rasanya sama seperti saat dia pertama kali jatuh cinta pada Danil.

" apa ini? Tidak mungkin kan aku jatuh cinta pada keano? Dia adik ku" batin Rani.

1
Ma Em
Semoga Keano benar2 jatuh cinta pada Rani bkn untuk balas dendam pada Danil merebut orang yg dicintai Danil .
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!