Prolog:
Ingin mengungkapkan misteri dibalik kejanggalan kematian orang tuanya di mana masih banyak menyimpan rahasia, seorang gadis bernama [Michelle] bertarung dengan semua cobaan yang ia hadapi karena ingin mengungkap kebenaran yang tersembunyi di balik semua kebohongan ini, di bantu dengan teman nya [Jack] mereka berdua harus bertarung melawan bahaya dari penyihir jahat dan naga.
Kisah ini adalah bagaimana kekuatan yang tidak terduga dapat mengubah takdir seseorang, dan bagaimana cinta dapat tumbuh di tengah bayang - bayang kegelapan".
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon felyaklueva, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 21 ( surat misterius )
Lalu saat itu mereka berdua pun berpisah masing-masing dari mereka pergi untuk pulang.
Michelle : paman mike ayo kita pulang!
Paman mike : iya Michelle.. kamu terlihat senang bagaimana liburan bersama teman mu apa seru?
Michelle : tentu saja aku senang paman liburan kemarin itu sangat seru sekali..
Paman mike : syukurlah Michelle paman senang mendengarnya..
Di Sisi lain Lucy yang sambil menghampiri kakaknya.
Lucy : sebentar kenapa telinga ku berdengung? Sepertinya ada seseorang yang sedang membicarakan ku.
*Lucy sambil bergumam*.
Leo : hey Lucy! Jangan melamun ayo kita pulang.
Lucy : eh.. iya ayo kak.
Lalu setelah itu Lucy dan Leo pulang menggunakan kereta lagi.. di perjalanan menuju pulang Leo dan Lucy menghabiskan waktu mereka dengan mengobrol bersama.
Leo : Lucy apa kamu baik-baik saja kulihat sepertinya kamu lelah..
Lucy : iya kak.. aku sedang tidak enak badan sepertinya aku kelelahan karena perjalanan jauh.
Leo : aku kan sebelumnya sudah bilang padamu Lucy kalau kamu tidak boleh berpergian jauh.. karena kamu masih rawan bila berada di tempat jauh.
Lucy : Maaf kak.. baiklah aku tidak akan berpergian jauh lagi..
Leo : aku tidak melarang mu berpergian Lucy kamu boleh pergi kemana pun kamu mau tapi harus ada seseorang yang selalu menjagamu
Lucy : aku mengerti kak.. terimakasih karena selama ini kakak selalu menjagaku.
Sedangkan Michelle yang sudah tiba di rumah.
Michelle : Annie Kakak pulang!
Annie : kak Michelle!
*Annie sambil memeluk Michelle*
Annie : kak Michelle aku sangat merindukanmu.. bagaimana kak apakah seru liburannya?
Michelle : tentu saja seru annie.. Disana Kakak bertemu dengan teman, kakak juga sangat senang bisa menghabiskan waktu bersama dengan mereka.
Annie : wah kedengaran nya seru.
Michelle : iya Annie.. Kalau begitu kakak akan pergi ke kamar untuk beristirahat..
Annie : baiklah kak Michelle selamat beristirahat yah.. oh yah dan satu lagi jangan lupa nanti ceritakan semua pengalaman liburan Kakak padaku.
Michelle : tentu saja Annie nanti kakak akan menceritakan semua perjalanan seru selama liburan disana.
Lalu setelah selesai berbicara dengan Annie Michelle pun memutuskan untuk pergi ke kamarnya karena hari ini Michelle sangat kelelahan setelah sampai di kamar ia pun langsung membaringkan dirinya di kasur, lalu tidak terasa hari pun sudah sore Michelle yang terbangun dari tidurnya seketika ia baru sadar sedari tadi dirinya tertidur karena kelelahan.
Michelle : aduh kepala ku pusing..sepertinya tadi aku ketiduran deh.. jam berapa yah sekarang..
Michelle pun bangun ia langsung melihat ke arah jam saat ia melihat ke arah jarum jam yang menunjukkan pukul 5 sore, Michelle langsung segera bangun dari tidurnya.
Michelle : astaga.. Ini sudah sore seharusnya tadi aku tidak tidur tapi aku malah tertidur pulas.. aku harus segera bangun pasti bibi dan paman menunggu ku di bawah.
Annie : kak Michelle! apa aku boleh masuk?
*Annie sambil mengetuk pintu.
Michelle : ya Annie masuk saja! Pintunya tidak di kunci kok.
Annie : baiklah aku masuk yah kak..
*Annie sambil membuka pintu*.
Annie : kak Michelle baru bangun tidur yah?
Michelle : iya Annie.. maaf kakak ketiduran tadi.. tunggulah di sini sebentar Annie Kakak akan bersiap-siap dulu.
Annie : baik kak.. Annie akan duduk disini sambil menunggu.
Setelah selesai Michelle mengajak Annie turun untuk makan malam.
Michelle : ayo Annie kita turun ke bawah pasti bibi sudah menunggu kita untuk makan malam.
Annie : tentu saja ibu telah menunggu kak.. justru itu aku datang kemari aku di suruh ibu untuk memberitahu kakak..
Lalu setelah itu mereka berempat makan malam bersama, sebelum tidur Michelle menceritakan kepada Annie tentang pengalamannya ketika pergi jauh ke tempat teman yang ia kunjungi.
Annie : wah jadi teman kak Michelle punya adik yang seumuran sama Annie yah?
Michelle : iya.. tapi kakak lupa dengan namanya siapa yah?..
*Michelle sambil berfikir*
Michelle : oh ya namanya Catherine! dia juga sering dipanggil Cathy.
Annie : Cathy? Lucu sekali nama panggilannya.
Annie : aku jadi ingin bertemu dengannya kak.. Apakah nanti Annie bisa bertemu Catherine?
Michelle : tentu saja Annie.. nanti kamu akan segera bertemu dengannya.
Annie : iya kak.
Setelah Michelle bercerita Annie pun tertidur, Michelle sangat menyayangi annie dia sudah menganggap Annie sebagai adiknya sendiri setelah itu Michelle pergi meninggalkan Annie yang tertidur dengan pulas dia menutup pintu kamar Annie lalu Michelle pergi ke kamarnya.
Michelle : aku jadi tidak bisa tidur.. Sebaiknya aku membaca buku saja.
Tiba tiba ada seekor burung hantu yang mengetuk ngetuk jendela kamar Michelle, karena merasa terganggu Michelle pun langsung membukakan jendela kamarnya.
Michelle : eh.. surat dari siapa ini?
*Michelle sambil mengambil kertas surat tersebut*
Saat di lihat tidak ada nama di surat tersebut.
Michelle : aneh sekali kenapa pengirim surat ini tidak mencantumkan namanya.
Lalu Michelle membuka isi surat tersebut.
*Isi surat*
"Kuharap surat ini sampai padamu Michelle.. aku sengaja mengirim surat ini untukmu jujur saja aku menyukai mu Michelle.. saat kita pertama kali bertemu entah kenapa hati ku berdebar saat melihat dirimu.. bukan hanya hati mu yang baik tapi paras mu juga yang sangat cantik.. Dan ku harap kamu mengerti maksud dari perasaan ku ini".
Michelle : tunggu sebentar apa maksudnya ini kenapa ada seseorang yang tiba-tiba
mengungkapkan perasaannya lewat surat? Bahkan aku belum pernah bertemu dengannya..
Sudahlah mungkin saja ada seseorang yang jahil.. Sebaiknya aku simpan saja surat ini
Michelle menaruh surat tersebut ke dalam laci mejanya walaupun Michelle masih penasaran dengan siapa orang pemilik surat tersebut. Michelle memilih menghiraukannya bagi dia mungkin itu orang yang jahil saja
karena sudah larut Malam Michelle pun pergi untuk tidur.
