mu xian ,seorang kultivatior ranah dewa berteransmigrasi setelah mati terbunuh akibat perang antar alam yg sering terjadi antara dewa dewa terkuat ,salah satunya martial god mu xian yg secara tak sengaja terbunuh dalam pertempuran itu,jiwanya masuk kedalam tubuh seorang pria yg memiliki sifat pemalas ,pemabuk ,dan terlebih lagi dia mempunyai 2 anak yg masih sangat kecil, mampukah mu xian kembali ke alam dewa ,dan hidup bahagia dengan keluarga barunya yg telah mengisi jiwa kosong mu xian.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon erik riswana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 21 pertarungan setengah jadi
ruangan di sekitarnya, sangat kacau .banyak orang berlarian ke sana kemari ,menghindari pertempuran yang akan datang.
ketua ye shonghe terpaku di tempat, melihat mu xian yang ternyata seorang master sejati ,dan penampilannya sangat berbeda dengan biasanya.
" qinger, apakah ini kekuatan sebenarnya yang kamu katakan itu ?"
" sepertinya bukan ,karena sebelumnya hanya alam xiantian yang di tampilkan oleh nya.!"ujar ye ziqing menatap ke arah mu xian yang sudah bertranformasi.
" kamu sebenarnya siapa memiliki kekuatan master sejati !" mata penatua li melebar, ia merasa firasat bahwa pertarungan ini akan membuat dirinya terluka parah atau lebih buruknya mati di tempat.
" tak perlu tahu siapa saya ! yang mengganggu ketenangan kota tongzhou akan mati !"
wajah tampan mu xian di terpa angin sore ,terlihat sangat heroik ,dan banyak orang yang melihatnya terpukau mabuk.
"ini adalah dewa ku !"
" aku akhirnya bisa melihat pangeran tampan wahhh !"
suara suara memuja masuk ke telinga ye ziqing yang tidak jauh dari dirinya dan waspada ,matanya melotot tajam ke arah kumpulan para fangirls yang Tiba tiba mendadak muncul .
penatua li ragu ragu dalam bertindak. ia masih melihat mu xian menyelesaikan perubahannya,tapi sebenarnya itu adalah kesalahan fatal dirinya yang tidak dia sadari ,bahwa perubahan seseorang adalah waktu terlemah ,dan berkesempatan untuk menyerang.
tak lama ,mu xian menyelesaikan perubahannya ,ia kini memiliki aura berwarna merah, sama seperti penatua li ,dan juga pedang hijau rantai neraka di tangannya .
ia mengeluarkan aura menakutkan menerpa penatua li .
seketika itu pula penatua li mundur beberapa langkah ," sungguh menakutkan!"
" kamu ! maju "
sikap eksentrik mu xian masih melekat dalam dirinya ,terlihat berani dan konyol.
penatua li ,mulai bersiap ,ia mengambil senjatanya dan tiba tiba kejadian yang di luar dugaan semua orang terjadi .
penatua li yang memegang senjatanya melarikan diri menuju ke arah barat dengan di saksikan oleh semua orang yang memandangnya.
" penatua li kenapa kamu pergi !" teriak chen huijian di kejauhan ,dan berlari mengikuti di belakangnya.
mu xian melihat penatua li dan chen huijian melarikan diri dan menoleh ke arah ye ziqing beserta ke dua anaknya di dalam pelukan ye ziqing.
" ziqing bagaimana dengan nama chen itu ?"
" biarkan saja kakak xian ! "
" baiklah !"
mu xian lalu turun dan mengubah penampilannya seperti semula ,semua orang menyingkir memberi jalan kepada mu xian .
" ayah ,kamu sungguh keren !"
" ya ,aku ingin seperti ayah "
kedua putri nya bergegas berjalan ke arah mu xian dan memeluk tangan mu xian.
" hahaha. ...pasti putriku bisa seperti ayah !" ujar mu xian.
ye shonghe berjalan menuju mu xian dengan langkah ragu.mu xian melihat ekspresi wajah ye shonghe yang terlihat ragu .
" ada apa ketua ye ?"
" anu ,bisakah kita berbicara di dalam !"
" oke ! ".
mu xian tahu ada yang ingin di tanyakan oleh ye shonghe dan tidak bisa di bicarakan di depan khalayak ramai.
berita pertarungan setengah jadi ,dan kekuatan master sejati mu xian tersebar luas hingga ke kota tetangga termasuk ke beberapa kota di timur laut huaxia .
bahkan banyak orang berspekulasi, kebangkitan kota tongzhou tidak lama lagi dan seluruh kota merayakan kegembiraan .
banyak orang ingin melihat seperti apa rupa seorang master sejati ,dan memenuhi jalanan di sekitar area pertempuran.
di dalam ruangan, tampak mu xian bersama kedua putrinya dan juga keluarga ye .mereka saling berhadapan .
" apa yang ingin di tanyakan oleh ketua ye ?"
" bagaimana saya harus memanggil anda ?"
" mu xian atau xian ! "
" baik ,nak xian !".
" sebenarnya nak xian berasal dari mana ?" tanya ye shonghe penasaran, karena baru pertama kali melihat pemuda yang tampak sangat kuat .
" saya berasal tidak jauh dari kota tongzhou ,tinggal di area pertanian ,keluarga saya hanya ada dua putri kami yang bersama !" kata mu xian menyesap teh yang disediakan oleh tuan rumah.
" di mana kedua orang tua nak xian ?"
" semuanya sudah tidak ada !".
" ohh maafkan aku !saya tidak tahu bahwa kedua orang tua anda telah tiada !" ucap ye shonghe dengan wajah sedih.
" tidak apa apa ,saya sudah ikhlas dengan apa yang terjadi dengan keluarga saya !" kata mu xian merentangkan tangannya.
hening beberapa saat ,liner yang melihat suasana terlihat lengang mencoba untuk membuka percakapan .
" ayah saya lapar !"
" ahh ,kalau begitu ayo makan ! biar kami traktir " ajak ye shonghe.
mu xian menatap ke arah putrinya dan menggelengkan kepala ," dasar anak nakal ,aku tahu apa yang kau pikirkan!" ucap mu xian dalam hati.
segera ke empat anak ,tiga wanita berjalan menuju ruang makan yang ada di dalam aula beladiri.
dan mu xian beserta ye shonghe masih tertinggal di ruangan tengah.
" pak tua ye ! aku tahu apa yang kau pikirkan " ucap mu xian tersenyum pelan ke arah ye shonghe yang masih terdiam.
" nak bagaimana dengan istrimu ! apa benar benar sudah meninggal "
" pak tua ye kamu mengharapkan putri keduamu benar benar mati, sungguh ironis ,!" ujar mu xian menggelengkan kepala ." ya memang naner sudah meninggal tapi aku tidak tahu di mana tempat ia dimakamkan ,juga aku tahu penyebab kematiannya " lanjut mu xian .
" siapa?"
" keluarga zhao dan keluarga shang !".
" sialan ternyata mereka, "
" tapi aku tidak tahu apa yang di inginkan oleh dua keluarga itu terhadap mediang naner ?" mu xian menatap ke arah ye shonghe. " tampaknya anda tahu apa yang ada rahasia di dalam tubuh naner hingga menyebabkan kedua keluarga mengincar dirinya ?"
" ya ! yaitu tubuh bawaan es misterius.!"
" apa !"
mu xian terkejut ketika mendengar kebenaran dari kematian ye naner ,yang ternyata memiliki tubuh bawaan es misterius, sama seperti putri pertamanya.
" jadi, seperti itu !".
" ya ,!"
mu xian menghela nafas ,dan menatap ke kejauhan,
" pak tua apakah kamu ingin balas dendam ?" tanya mu xian memancing ekspresi ye shonghe.
" kalau di pikir pikir memang iya aku ingin balas dendam ,tapi kekuatan keluarga kami ,tidak mampu menghadapi kekuatan kedua keluarga kelas tinggi itu." jelasnya dengan ekspresi tertekan.
" kekuatan ya ! ".
mata mu xian terpancar dalam. ia mengambil sesuatu di sakunya dan memberikannya kepada ye shonghe.
" apa ini ?"
tampak sebuah batu berwarna abu abu dengan aura berwarna emas terpancar samar ,
" ini !".
" ya itu kekuatan Alam inti emas ,! yang bisa melawan kekuatan besar yang setara dengan Alam master legenda !"jelas mu xian dengan tenang .
" baiklah aku setuju apa yang kau katakan itu !"
mata ye shonghe terpancar terang di wajah paruh bayanya karena usianya sudah berkepala lima .
" kalau begitu kita makan dulu ,!"
" oke !"
segera keduanya menyusul ke ruangan makan ,di sana mereka berdua melihat betapa banyak makannya yang terhidang di atas meja.
" ayah ayo makan ,nanti di habiskan oleh liner lho !"
" pasti ,!
" tidak apa apa ,agar bisa bertambah gemuk !"
" ayah saya tidak mau gemuk ,nanti malas kalau bergerak !"
" hahahaha .....!"
suasana hangat terpancar di tengah makan sore berlangsung. mereka semua tampak menikmati makanan yang di sajikan dan keempat anak makan dengan cepat dan lahap .
suasana hangat itu berbeda dengan di salah satu rumah besar ,yang ada di pinggiran kota tongzhou.
wajah mereka semua muram dan tidak selera untuk menikmati makanan yang tampak mewah itu,
" kakak chen ,bagaimana langkah selanjutnya?"
" kita akan kembali dulu ke aula militer kota huyan, dan memberi tahu dewan provinsi tentang keberadaan seorang pria yang berada di alam master sejati !"
" jadi !"
" ya ,kita akan melakukan kebohongan, dan mengadu domba kedua belah pihak !"
" hehehehe !"
mu xian tidak tahu bahwa dirinya sudah menjadi target sasaran pertama adu domba.