NovelToon NovelToon
TRANSMIGRASI CLARISSA OR AURORA

TRANSMIGRASI CLARISSA OR AURORA

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / Reinkarnasi / Time Travel / Transmigrasi ke Dalam Novel / Fantasi Wanita / Fantasi Isekai
Popularitas:898.3k
Nilai: 4.6
Nama Author: yulia setiani

Bagaimana jika seorang CLARISA ALANA XINDREA yang ceria akan orang sekitar, ramah dia akan bermanja pada orang terdekat nya, walau begitu dia seorang ahli beladiri, dan ber IQ di atas rata _rata, seorang Primadona , jangan lupakan paras nya yang amat sangat cantik dan imut menjadi incaran lelaki di Universitas nya harus mengalami transmigrasi..!!dan sial nya ia harus ber transmigrasi ke tubuh seorang cupu yang di benci oleh keluarga nya.. bernama AURORA

_______________________


dia AURORA LOVANIA ANDERSON seorang cupu yang menjadi bahan bahanan bully di sekolahnya , di benci oleh keluarga nya, tidak mempunyai teman,namun ada sesuatu yang ia sembunyikan, bagaimana jiwa Clarissa dapat beradaptasi dengan lingkungan barunya...

up 3 kali satu minggu ya sayang...

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yulia setiani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 21

Happy Reading

*

*

*

"Gila gila Aurora keren banget. " Seru Danu dengan memukul bangku heboh.

"Iya cuy, apa tadi kata dia karania kaya tante tante girang,bwahaha lucu banget sakit perut gue. " Kata Ervan dengan memegang perut nya.

'Sejak kapan aurora jadi kuat kayak gitu' batin si kembar

'Aurora kenapa lo berubah, kenapa lo harus menarik perhatian gue kaya gini'bagin Kenzi.

Sedangkan di sisi Aurora. Ia sedang berada di kelas nya bersama Evan dan Vano.

"Gila lo keren! " Kata Evan.

"Baru nyadar ya, gue emang keren dari lahir! " Pd Aurora.

"Yee lo jangan baut gue nyesel ye, udah muji lo. " Sembur Evan

"Tapi gue ngerasa kurang ni harus nya gue hajar dia sampe sekarat. " Gemas Aurora.

"Dih psikopat loh. " Ucap Evan dengan bergidik.

"Boseenn." Keluh Aurora.

"Bolos kuy. " Ajak nya pada Evan dan Vano.

"Ayolah kalian kan udah pinter lagian guru juga gak masuk rapat katanya. " Rayu Aurora pada mereka berdua.

"Iya sih gue juga bosen di sini terus. " Kata Evan.

"Yuk Vano sekali kali kita bolos hehe. " Ajak nya pada Vano.

"Oke tapi cuma sekali ini aja. " Ucap pasrah Vano.

Akhirnya mereka pun memutuskan untuk membolos.Entah keberuntungan atau dewi Fortuna sedang berpihak pada mereka.Ternyata gerbang sekolah tidak ada penjaganya.

Mereka pun cepat cepat mengeluarkan motor sport mereka dan pergi dari sana.Akhirnya mereka memutuskan untuk utk membolos ke mall untuk bermain Timezone di sana.

Waktu menujukan pukul 15:00 akhirnya mereka memutuskan untuk berhenti.Mereka pun berpencar pulang ke rumah masing-masing, kebetulan tadi ayah Hendrik menghubungi nya, menyuruh nya datang ke markas.

Setelah sampai di monsion nya, Aurora pun memutuskan untuk mandi dan berganti pakaian, sekarang ia memilih outfit black, memakai celana joger, crop top , dan juga jaket kebesaran organisasi Mafia nya, di belakang jaket itu ada sebuah tanda kecil, lambang dari Mafia deathcore.

Tak lupa memakai topi, dan juga membawa topeng bercorak mawar yang selalu ia pakai jika datang ke markas. Setelah itu Aurora pun turun ke lantai bawah, ia berpamitan pada kak Sena, karena kak Reached masih berada di kantor sore ini.

Ia pun berjalan ke arah garasi, di sana ada sebuah motor sport, yang sudah di modifikasi oleh rekan nya di Mafia deathcore, semua anggota pasti memiliki motor seperti miliknya, itu sudah ketentuan dari ayah Hendrik, dan motor sport itu khusus di produksi untuk deathcore, dan perusahaan yang membuat nya milik Aurora.

Aurora melajukan motor sport nya dengan kecepatan tinggi, membelah jalan sunyi di tengah hutan, jalan khusus milik deathcore, karena siapapun yang berani melewati jalan itu maka katakan selamat tinggal pada dunia, karena di sekeliling hutan itu, sudah di beri perangkap, oleh Hendrik, dan hanya anggota Mafia nya saja yang bisa melewati nya.

Setelah menempuh jalan yang cukup berbahaya tadi, sampai lah Aurora di sebuah monsion megah di tentang hutan, tempat ini adalah markas utama Mafia deathcore, jangan gegabah, di setiap sudut monsion terdapat penjagaan yang ketat, hingga nihil penyusup yang masuk.

"Queen" sapa para rekan nya yang sedang berjaga di depan monsion.

"Iya, apakah ketua ada di dalam. " kata Aurora.

"Ada Queen, di dalam juga ada, tuan Sean dan tuan Reon juga. " jawab rekan nya itu.

"Oke, terimakasih kak, kalau begitu queen masuk, semangat kerja nya. " kata Aurora bersemangat.

Rekan nya itu tersenyum teduh pada Aurora, sungguh Aurora sudah di anggap adik di organisasi Mafia deathcore ini, sikap nya yang ramah dan baik, tak pernah pamrih dalam menolong, jadi tidak sedikit yang sangat menyayangi dia.

Aurora memasuki monsion, dia sempat menyapa beberapa rekan nya yang sedang berada di ruang tamu, lalu Aurora menaiki tangga, ke lantai atas, di mana ayah Hendrik berada, setelah berasa di lantai atas dapat ia lihat pria gagah dan tampan kisaran usia 42 tahunan, sedang duduk di sofa.dia adalah ayah Hendrik.

Lalu terdapat dua orang pemuda kisaran usia 24 tahunan, yaitu abang Sean dan abang Reon. Aurora mendekati ke tiganya dengan tersenyum.

"Selamat sore tuan Hendrik," sapa Aurora.

"Nak, sudah berapa kali aku bilang, jangan formal kepada ku. " kata Hendrik merengut kesal.

Aurora terkekeh pelan, ia membuka topengnya, dan duduk di sofa di sebelah bang Sean, dia menyengir menampilkan gigi kelincinya, sangat imut.

"Hehe maaf ayah. " kata Aurora.

"Kau ini, nakal sekali Queen. " kata bang Sean

"Sudah sudah kasian Queen, dia pasti kecapean di jalan tadi. " lerai bang Reon.

"Bang Reon yang terbaik. " kata Aurora sungguh-sungguh sambil tersenyum manis

Bang Reon dan bang Sean adalah anak dari ayah Hendrik, istri ayah Hendrik telah meninggal dunia karena kecelakaan, dan ayah Hendrik telah menikah lagi dengan seorang wanita bernama Caroline, dia wanita yang sangat baik, pengganti sosok ibu bagi Aurora.

"Ayah, bagaimana kondisi bunda. " kata Aurora

"Dia baik, selalu saja mencari mu, dan menanyakan keadaan mu. " kata Hendrik

"Iya, abang juga selalu di buru pertanyaan mengenai mu, oleh bunda, " keluh bang Sean.

"Hehe, Queen memang selalu ngangenin. " cengir nya memperlihatkan gigi kelinci nya.

"Ayah, besyukur kamu sudah keluar dari keluarga terkutuk itu, jika saja kamu tidak menahan ayah untuk menghancurkan mereka, mungkin sekarang mereka sudah mati. " desis Hendrik.

"Tidak apa apa, ayah sekarang aku tidak lagi tinggal bersama mereka, bagaimana pun mereka adalah keluarga Queen ayah, jangan apa apa kan mereka. " kata Aurora sendu.

"Baiklah jangan bersedih Queen, sekarang ayah, kenapa menyuruh kami berkumpul di sini. " tanya Reon.

"Ah, soal itu, tangan kanan Mafia red blood, menghubungi ayah, katanya pemimpin mereka ingin bertemu dengan anggota inti kita. Mereka ingin membangun kerja sama dengan Mafia kita. " jelas Hendrik.

"Bukan nya tanpa kita, Mafia red blood, sudah sangat kuat ayah. " ketan Sean.

"Iya apakah ini semacam perangkap ayah. " tanya Aurora.

"Seperti nya tidak, cara 'bermain' Mafia red blood, tidak seperti ini jika menargetkan musuhnya. " kata Hendrik yakin.

" 3 hari lagi, kita di undang ke markasnya, kita akan berangkat bersama nanti, "kata Hendrik.

" ayah, siapa nama pemimpin Mafia red blood itu. "Tanya Aurora polos.

" hehe aku lupa ayah. "Kata Aurora, saat ketiga laki-laki menatap heran Aurora.

" kau ini, tidak biasanya queen. Namanya Alexander Smith Williams maxime. "Kata Hendrik, dan Aurora menganggukan kepalanya.

'Alexander, seperti tidak asing namanya 'batin Aurora polos

Setelah itu mereka mengobrol ringan, melepas rindu pada Queen mereka yang telah lama tidak datang ke markas, di karena sakit waktu itu. Yah para anggota Mafia deathcore mengetahui keadaan Aurora di rumah sakit waktu itulah, mereka menjaga Aurora secara berganti tanpa seseorang pun tau.

Mereka pun berencana menghancurkan keluarga Aderson, namun mereka mengingat perkataan Aurora yang memohon untuk tidak mengganggu keluarga Aderson, ya Aurora sosok rapuh jika menyangkut keluarga nya.

***

1
ira
sabar ya Dira sini peluk sama aku aja 🤣🤭 tv-nya bagus dan tidak bertele-tele aku suka ceritanya semangat terus ya author membuat karyanya
ira
nah gitu dong Xavier🤭
ira
cie ngakuin juga 🤣🤣🤣
ira
cie yang cemburu nih 🤣
ira
cie senang nh yeee 🤭🤣
ira
ada dong pastinya
ira
cie yang kangen nyariin nih 🤭
ira
nah kn satu sekolahan sama Xavier nh
ira
sepertinya bakal ketemu dengan Clara nih 😁😁😁
ira
Xavier malah nambahin 🤣🤣🤣
ira
kayak dirimu enggak aja 🤣🤣
ira
🤣🤣🤣🤣
ira
kirain nggak setuju tahunya mau ngerjain juga 🤣🤣
ira
Xavier pasti dapat tugas ngiris bawang 🤣🤣🤣
ira
langsung dibales dong sama Vira 🤣🤣🤣
ira
🤣🤣🤣
ira
kaget dong mereka🤣🤣🤣
Erlina Ibrik
Luar biasa
ira
ternyata si para kembar ini suka ber gosip juga 🤣🤣
ira
wah ternyata Amora tahu masak rendang juga 🤣🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!