Dokter Cinta

setelah mengatakan persetujuannya menjalani pengobatan..An an menyodorkan kertas untuk Marvel..

"apalagi ini??"tanya Marvel bingung..

"baca..."An an berucap dengan nada datar..tak seperti tadi yang genit dan menggoda..lalu Marvel membaca kertas yang ada di tangannya..ternyata sebuah surat perjanjian yang menyatakan..kalau Marvel mau menjalani pengobatan..harus selalu menuruti semua perkataan dokter Diandra..tak ada penolakan,bantahan,protes dan pemberontakan..sampai pengobatannya selesai..begitulah kira-kira isinya..

"kalau setuju..tandatangani..saya g mau bekerja setengah-setengah..dengan surat perjanjian ini anda tak bisa mundur ditengah pengobatan nantinya...karena yang saya tau,pria sejati tak akan mengingkari janji..

"g perlu seperti ini juga.."sahut Marvel kesal..

"buat jaga-jaga..karena pria kaya biasanya arrogant dan seenak jidatnya saja.."kata An an ketus..

"baiklah..terserah kamu saja.."Marvel langsung menandatangani perjanjian itu..dan menyerahkannya pada An an..

"Ok..anda sudah jadi pasien saya...mohon kerja samanya tuan muda..."kata An an ramah..

"panggil Marvel saja..aku akan memanggilmu Dara.."Marvel berkata dengan nada lebih santai..

deg...jantung Diandra berdegup kencang saat mendengar nama itu disebut lagi...itu adalah nama panggilannya saat kecil..dan yang sering memanggilnya seperti itu adalah nama dan papanya...raut wajahnya langsung berubah tanpa dia sadari..

"panggil An an saja..aku tidak suka di panggil Dara.."An an mencoba sesantai mungkin untuk menutupi raut wajahnya yang sedikit pias..Marvel yang melihat perubahan sikap dan raut wajah dokternya sedikit bingung...tapi mencoba cuek..

"Ok..kapan mulai pengobatannya..??"

"sekarang saya akan membuat jadwal dengan dokter yang telah direkomendasikan oleh dr.anton,nanti akan saya kabari lagi..tapi yang pasti..kita akan fokus ke pengobatan wajah anda dulu..baru setelah itu pengobatan kaki.."

"kenapa??apa kamu takut dan jijik dengan wajahku sekarang??padahal aku belum membukanya.."

"bukan begitu...saya sudah tau kondisi wajah anda tuan..tapi pengobatan wajah Anda lebih cepat prosesnya..kita tinggal bikin janji dengan dokter spesialis bedah plastik..dan atur jadwal operasinya..setelah operasi..tinggal pemulihannya saja..bisa diselingi dengan pengobatan kaki anda yang mungkin butuh waktu lumayan lama..karena harus ada terapi khusus untuk memulihkan kerja tulang dan otot anda yang lama tak digunakan.."terang An an pada pasiennya..

"ooh..baiklah..saat berbicara serius kamu seperti dokter beneran.."

"hehe..saya ini memang dokter beneran tuan muda..emang anda kira saya ini apa??"kata An an merasa lucu dengan ucapan pasiennya itu..

"biasanya kamu bertingkah genit..bicaranya manja dan menggoda..apa kamu selalu seperti itu saat menangani pasienku??"Marvel penasaran dengan gadis didepannya ini...

"hahaha..kenapa??anda ngarep banget saya bersikap seperti itu...ada saatnya kita Karus profesional..dan ada saatnya kita bersantai..saya adalah dokter anak..jadi harus pintar-pintar merayu,,agar pasien saya menuruti keinginan saya..bahkan tak jarang saya harus melakukan hal-hal konyol untuk membuat pasien saya senang dan bahagia..karena faktor utama pasien agar cepat sembuh itu ada di hati dan fikirannya..."ucap An an santai...

"maksud kamu??"Marvel malah bingung..

"huuh..kalau hati sedang..fikiran tenang..pasien saya makin cepat sembuh..karena ada dorongan dan niatan dari dirinya sendiri untuk sembuh..itu merupakan obat paling manjur untuk segala penyakit..jadi,saya harap tuan muda juga bisa menjaga hati dan fikiran anda agar tetap senang dan tenang..g boleh strees dan putus asa saat berobat.."

"itu tugas kamu untuk membuat saya selalu senang dan mood yang baik.."

"tentu...saya bisa lakukan apapun untuk anda tuan..tenang saja,,anda mendapatkan dokter pendamping yang kompeten kok..jadi jangan khawatir..bahkan saya bisa membuat anda merasakan apa yang belum pernah anda rasakan..."oceh An an..

"lakukan saja tugasmu dengan baik.."sahut Marvel..

"pasti..sekarang saya pamit dulu,,masih ada pasien lain yang harus saya tangani.."An an akan beranjak dari duduknya..tapi ditahan oleh Marvel..

"tunggu...!!bisakah saat pengobatanku dimulai,kamu hanya fokus padaku saja??eemmhh...maksudku jadikan aku satu-satunya pasienmu,hingga aku sembuh.."cicit Marvel dengan sedikit canggung..An an malah mengernyitkan dahinya bingung..

"itu..akan saya tanyakan dulu dengan dokter Anton..karena pasienku juga lumayan banyak...jadi g bisa begitu saja meninggalkan mereka.."kata An an sambil tersenyum manis..

"kisaran usia berapa pasienmu??"Marvel mulai kepo..

"ada apa dengan tuan muda hari ini??kenapa sikapnya aneh gini??apa dia salah makan??"batin An an bingung..

"hey..kenapa malah melamun?!"

"eh..itu..emmh..saat ini saya menangani pasien sekitar usia 7 bulan- 12 tahun..tapi kadang-kadang juga ada pasien yang sedikit bandel dan minta aku yang memeriksanya..aku tak bisa menolaknya juga.."jelas An an jujur apa adanya..karena memang ada pasien yang sengaja merajuk,,agar bisa diperiksa oleh dokter cantik itu..hanya sekedar ingin berdekatan dengannya...An an bukannya tak menyadarinya..tapi dia tak mau ambil pusing..anggap aja sebagai ibadah..senengin hati orang pikirnya gitu..selama masih dalam batas normal dan tak kurang ajar saja..

"ada yang seperti itu juga??"tanya Marvel penasaran karena merasa terkejut..

"iya..katanya ingin di periksa dokter cantik..biar cepat sembuh.."jawab An an sambil terkekeh..

"ternyata kamu populer juga di rumah sakit ini.."cibir Marvel menahan kesalnya..

"hehe..mau gimana lagi..resiko jadi cewek cantik..bahkan kebanyakan pasien memanggilku dokter cantik..apa anda juga akan memanggilku seperti itu juga??"goda An an sambil tersenyum manis..

"g..jangan harap.."jawab Marvel ketus..

"hahaha...baiklah,terserah anda saja..lagian fans saya sudah cukup banyak..saya g mampu kalau harus tambah satu fans lagi..itu akan sangat merepotkan.."lalu An an pergi gitu aja ninggalin Marvel yang tanpa sadar tersenyum saat melihat An an pergi dari ruangan itu...

An an mulai mengatur jadwal untuk Marvel..dr.anton sudah menyiapkan dokter terbaik untuk menangani Marvel secara langsung..bahkan ada yang didatangkan dari Korea untuk melakukan operasi bedah plastik di wajah Marvel..

"dr.An an..s susu d Ngan keinginannya tuan muda Marvel..anda hanya akan punya satu pasien saja sekarang..yaitu tuan muda Marvel..jadi anda bisa mulai dari besok.."dr.anton mengatakan perintahnya pada An an..

"kok gitu?? lalu gimana dengan pasien-pasien saya??harusnya tuan muda Marvel g boleh egois seperti itu kan..."ucap An an sedikit kecewa..

"saya bisa apa??saya g mungkin menolak perintah dari sang boss kan...bisa dipecat saya..kalau pasien-pasien kamu sudah dipindahkan ke dr.yunita..jadi jangan khawatir..fokus saja pada kesembuhan tuan muda Marvel..

"emang yaa..girang kaya mah bebas..mau apa aja suka-suka..dan parahnya lagi banyak maunya.."gerutu An an yang masih bisa di dengar oleh dr.anton..

dr.anton hanya tersenyum mendengar gerutuan An an..pria paruh baya itu sudah tau sifat An and yang berbeda dari dokter-dokter lainnya..An an lebih bar-bar..langsung mengungkapkan apa yang dia suka dan tidak suka,dia sangat jujur..bahkan kadang jujurnya sangat membahayakan..contohnya sekarang..dia berani menggerutu karena tak suka dengan sikap bossy sang tuan muda..

tapi dilain sisi..An an adalah dokter yang sangat kompeten pada kerjaannya..ceria,ramah dan cantik..hingga membuat seluruh warga rumah sakit ini sangat suka padanya...dari para dokter,pasien,bahkan OB dan penjaga sangat suka dengan An an karena sifatnya yang bisa bergaul dengan semua jenis makhluk hidup dirumah sakit ini..hehe..

"terima saja...kalau kamu mau protes..bilang sendiri ke tuan muda..bukannya kamu paling jago membolak-balik kan hati pria??"ledek dr.anton..sengaja menggoda An an yang sudah seperti anaknya sendiri itu..

"hehe..boleh juga..bisa dicoba tuh..."sahut An an berbinar..

"haah..serius kamu mau protes ke tuan muda??apa kamu g takut dia marah padamu..??"

"g akan..aku punya surat perjanjian dengannya..dia harus menuruti semua perintahku.."kata An an bangga..

"astagaaa...kamu paling bisa menekan seseorang..bahkan tuan muda Marvel yang terkenal dengan sikapnya yang kasar,acuh dan dingin bisa kamu taklukan hanya dengan selembar kertas.. benar-benar luar biasa...harusnya kamu jadi pengacara..bukan dokter..biar keadilan bisa ditegakkan..dengan sikap kamu yang wow itu..pasti bisa menekan para penjahat.."ledek dr.anton..

"hehe..usulan yang bagus..akan saya pertimbangkan..."kekeh An an..yang hanya di tanggapi dengan gelengan kepala oleh dr.anton..lalu mereka mengakhiri perbincangannya dan melanjutkan kerjaannya masing-masing...