melli mempunyai suami yang amat perhitungan terlebih uang gajian suami yang menghandle adalah mertua melli
melli di rumah layak nya hanya seorang babu namun adik suami melli lah yang perduli
namun suatu saat suami melli bertemu dengan mantan nya dan mulai lah ada bau bau kehancuran di rumah tangga melli
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nurur Rohmah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
perkara tigapuluh lima ribu
"Ibu dari mana? " tanya melli di teras ke bu Ningsih yang langsung nyelonong masuk rumah tanpa salam
"Jangan kepo" jawab bu Ningsih dengan sinis
"Ya ampunnn aku salah apa sih kok gitu banget sama aku" gumam melli
Setelah selsai semua melli mandi dan duduk santai di teras sambil menunggu suaminya pulang
Randi pulang kerja pukul 17.00 karena dekat 10 menit saja sudah sampai dirumah
"Mbak mel bisa bantu aku ngerjain tugas ku gak? " rengek raya ke melli setiap ada tugas yang tidak bisa ia kerjakan akan meminta bantuan ke kakak iparnya. Melli lumayan pintar dulunya dan ketika sebelum menikah dia juga bekerja d pabrik sebagai admin dulu juga melli satu pabrik dengan Randi. Namun setelah menikah melli disuruh berhenti bekerja
"Oke ayon bawa ke ruang tamu Rayya ayo kerjakan bersama " melli pun tak pernah keberatan untuk membantu adek iparnya nya
Ketika Rayya dan melli asyik mengerjakan tugas Rayya Randi pun sudah pulang
Randi langsung nyelonong masuk tanpa salam
Gak anak gak ibu sama saja
"Eh maa udah pulang" tegur melli ke suaminya
"Iya mau mandi gerah " jawab datar Randi
Setelah itu melli pun fokus lagi ke tugas raya
" wahh mbak melli hebat ya pintar lo kamu mbak " puji Rayya ke mbak ipar nya
"Pelajaran aku juga kek gini Rayya jadinya ingat sedikit sedikit" jawab melli sambil senyum
Tidak lama kemudian adzan maghrib pun berkumandang
" yuk Rayya sholat " ajak melli
"Aku lagi halangan mbak, mbak aj sholat " Rayya ternyata lagi ada tamu jadi melli pun sholat sendiri
Ketika di kamar Randi sudah sholat dan sedang beristirahat
" oh iya mel besok ada acara kantor kamu ikut ya " ajak Randi
" lah mas bedak lipstik habis looo tadikan aku udah bilang terus gimana besok masak iya aku gak pake make up meskipun bedak sama lipstik mas " keluh melli kepada istri nya
"Oh iya ya kamu besok harus tampil cantik lah mel jangan malu maluin kamu dan ingat besok kamu harus cantik kan kamu suami seorang kepala bagian" cicit Randi dengan sombongnya nya tapi tak mau modal ini istrinya biar cantik tapi d tuntut harus cantik lah bagaimana coba
"Ya bagaimana mas semua itu juga butuh modal " jawab melli
Tanpa bicara lagi Randi pun keluar melli pun tak peduli apa yang akan dilakukan suami nya
Di sisi lain ternyata Randi menghampiri ibunya di kamarnya
Tok tok tok
"Bu Randi boleh masuk? " randubkerok pintu ke kamar ibu nya
"Masuklah gak d kunci" teriak bu Ningsih dari dalam
Kreekkk
"Ada kamu cari ibu mau ngasih uang tambahan? " tanya bu Ningsih kepada anaknya bukan bu Ningsih kalo gk mata duitan hahahha
"Ibu nih uang muluuuu " jawab Randi sambil manyun
" aku minta uang lah bu besok d pabrik ada acara besar makan bersama orang atasan bu dan harus mengajak pasangan aku minta uang buat beli make up nya melli pliis lah Buu" Randi pun mohon mohon ke ibu nya karena uang yang d pegang Randi pas pasan lebih banyak di berikan kepada ibuknya bukan istrinya
"Aku kan malu bu kalo melli polosan gak pake make up dikira aku suami yang gak mau modalin istrinya " tambah Randi
"Kamu itu ya ada aja yang diminta " omel bu Ningsih dan bu Ningsih pun berdiri mengambil dompet di nakas nya
" nihhh" ucap bu Ningsih sambil memberikan uang 50rb
Randi pun mengambil uang itu dan keluar menuju kamar nya sendiri
"Nih mel beli bedak sama make up skrg aku anter di toko make up deket sini aja" Randi pun mengajak melli beli make up yang dekat dari rumah nya karena jika beli besok tidak akan keburu
"Ok mas bentar ganti baju "
Mereka pun pergi ke toko make up
Melli pun langsung mengambil bedak dan lipstik yang biasa dia pakai Randi mengikutinya dari belakang karena takut merembet beli yang lain, sungguh pelit sekali kamu randi
Ketika mengambil lipstik melli d hampiri spg dari lipstik tersebut dan spg tersebut menawarkan produk yang baru yaitu eyeliner
"Selamat malam kak ada produk baru nih kak dari brand kami waterproof loo kak" spg itu mencoba menawarkan ke melli , melli pun melirik ke suaminya , Randi pun langsung menolak " oh gak mbak Terima kasih" jawab Randi ke spg nya
"Coba aja dulu kak nanti istri nya akan lebih cantik" alasan spg agar melli mencoba eyeliner tersebut
spg itu memakaikan eyeliner itu dan menunjukkan nya ke Randi suaminya
" bagaimana kak istrinya semakin cantik kan? " spg itu menunjukkan tampilan melli memakai eyeliner kepada Randi
"Randi pun langsung diam karena melli hanya pakai eyeliner pun sudah terlihat cantik
Sayang dapet suami Randi yang gak mau modalin istri nya biar cantik
" mas gimana?? " tanah melli bikin Randi pun sadar dari diam nya
"Iya bagus ambil 1 sayang " ucap Randi manis
"Tumben sekali mas Randi mau beliin panggil sayang sayang lagi" batin melli
Ktika di kasir pun di total habis 85rb Randi pun terkejut
"Mel gimana sih tadi katanya 50 ribu kok jadi 85 ribu sih" Randi berbisik ke melli karena jumlah belanja tidak sesuai dengan yang ia minta tadi
Karena malu dan gengsi Randi pun langsung membayar nya . Ketika d parkiran pun bertanya lagi kepada istrinya
"Kamu gimana sih Mel katanya habis 50 ribu lahh kok jadi 85 ribu kan akun jadi tekor" gerutu Randi ke melli
"Lah kamu aneh mas tadi yang nyuruh beli eyeliner kan kamu yaudah aku ambil 1 kan harga eyeliner nya 35 rb " ucap melli yang bingung lihat suaminya sendiri
" kamu juga ngapain mau sih d pakein gitu " Randi pun tetap menyalahkan melli
"Tau ah mas terserah toh cuma 35 ribu gak setiap hari toh aku cantik juga buat kamu senang" melli pun gregetan kepada suaminya
"Tapi kan bisa buat beli yang lain Mel, kamu gk tau susah nya cari uang gampang banget ngomong gitu" Randi pun marah tak habis habis
Perkara uang 35 ribu saja di sepanjang jalan melli d omelin tiada henti
Sampai rumah pun Randi langsung masuk kamar dengan wajah kesal tapi melli tak memperdulikan itu langsung masuk dan kunci kitu rumah masuk kamar dan beristirahat
----- keesokan harinya -----
Acara di kantor Randi di mulai pukul 10.00 pagi
Mulai pukul 05.00 habis subuhan pun melli langsung mencuci baju agar nanti nya tidak terlambat untuk ke acara suami nya jika telat ya tahu lah Randi akan marah
Yang bikin kaget Rayya tiba tiba membantu mencuci baju. "Eh Rayya tumben gak belajar kamu?? " tanya melli ke Rayya karena sudah terbiasa setelah subuhan Rayya tidak pernah tidur tapi belajar karena itu melli pun tak mempermasalahkan jika tidak membantu nya mencuci