DEWA PEDANG ES | ZHOU YUN

Singkat cerita, kini Zhou Yun telah kembali pada kediaman keluarga Zhou.

Hari ini adalah hari para murid generasi muda keluarga Zhou untuk berlatih di hutan monster, untuk meningkatkan pengalaman bertarung para generasi muda.

"Zhou Yun, kamu ikutlah bersama ayah, agar kamu dapat melihat bagaimana para ahli bela diri dalam menghadapi monster monster yang kuat" Ucap Zhou yuan kepada Zhou Yun.

"Baik ayah, dengan senang hati aku akan ikut bersama ayah."

Iring iringan kereta kuda, membawa para murid generasi muda keluarga Zhou menuju hutan monster.

Tiba di desa mulia.

Sebuah desa kecil di wilayah barat yang berbatasan dengan hutan monster.

"Ternyata tuan Zhou yuan." Ucap penjaga gerbang desa mulia yang bernama Chu Lin.

Senyum ramah Zhou yuan.

"aku bersama para generasi muda keluarga Zhou ku, ingin memasuki hutan monster untuk mendapatkan pengalaman bertarung yang nyata untuk para generasi muda."

"Tentu saja silahkan tuan Zhou, namun seperti yang anda ketahui, hutan monster sangatlah berbahaya, hidup mati setiap praktisi tidak dapat di prediksi, hanya mengandalkan kemampuan diri masing masing."

"Hmmm, aku akan sangat memperhatikan setiap pergerakan anggota keluargaku, dan aku akan selalu melindungi mereka."

"Baiklah tuan Zhou, silahkan."

Chu Lin memberikan sebuah token giok berwarna hijau, dimana itu adalah kunci untuk membuka gerbang menuju hutan monster.

"Oh ya tuan Zhou, baru baru ini kami merasakan fluktuasi energi spiritual yang sangat kuat dari kedalaman hutan monster, jika memang itu berasal dari monster di hutan sana, mungkin monster ini berada pada tingkat raja atau bahkan kaisar yang dimana tingkat raja saja sudah sebanding dengan praktisi master world, berhati hatilah." Ucap Chu Lin yang memberi peringatan kepada Zhou yuan.

Zhou yuan pun terdiam sedikit merasa khawatir akan ekspedisi keluarga Zhou kali ini, namun mereka tetap melanjutkan perjalanan nya menuju hutan monster.

Para generasi muda keluarga Zhou pun mulai memasuki area hutan monster, suasana gelap dengan pencahayaan yang terhalang oleh pohon pohon besar di sekitarnya.

Zhou Yun berada tepat di samping ayahnya yang memimpin secara langsung perjalanan kali ini di hutan monster.

"Semua murid dengarkan perintah, jangan terlalu jauh dari pandanganku, kita akan mencari lokasi yang bagus terlebih dahulu untuk membuat kamp, dan sebelum aku memastikan bahwa area itu aman, maka kalian tidak di ijinkan untuk menjelajahi hutan ini." Ucap Zhou yuan kepada seluruh generasi muda keluarga Zhou.

"siap menerima perintah." Ucap para generasi muda dengan serentak

sore hari pun tiba

Zhou yuan, Zhou Yun, dan para generasi muda keluarga Zhou saat ini berada di sebuah lahan kosong yang berada dekat dengan air terjun.

Mereka pun mendirikan kamp di tempat itu.

Zhou yuan yang berkeliling memantau keadaan di sekitar.

Beberapa monster tingkat 2-3 yang menghuni area sekitar mereka.

Zhou yuan pun sedikit lebih tenang, terbilang area ini cukup aman untuk para generasi muda mendapatkan pengalaman bertarung nya.

Zhou yuan pun kembali ke kamp.

"Semuanya dengarkan, besok pagi kita akan mulai memburu monster, dan ingat, utamakan keselamatan kalian masing masing."

Di malam hari yang begitu gelap dan dingin.

Mereka membuat sebuah api unggun untuk menghangatkan tubuh mereka.

Namun hembusan hawa dingin yang begitu menusuk menembus tulang.

Zhou yuan menyadari bahwa hawa dingin ini bukan di sebabkan oleh hutan monster di malam hari, namun suatu keberadaan dengan atribut es yang cukup kuat, berada di sekitar kamp mereka.

Zhou yuan pun meningkatkan kewaspadaan nya.

Memandang Zhou Yun yang telah tertidur pulas.

Hingga tak sadar, membuat Zhou yuan meneteskan air matanya, ketika melihat Zhou Yun yang nasibnya begitu malang di dunia bela diri ini.

Keesokan harinya.

Di pagi hari, para generasi muda keluarga Zhou yang tengah bersiap untuk pemburuan monster kali ini.

Zhou yuan yang sedang memberikan sedikit arahan kepada mereka dan mengatur beberapa tetua untuk lebih meningkatkan penjagaan untuk para generasi muda keluarga Zhou.

Para generasi muda itu pun satu per satu mulai pergi, memburu monster monster di hutan.

Para monster hutan tingkat 1 - 4 yang berhadapan dengan generasi muda keluarga Zhou.

Di sisi lain, Zhou Yun sedang melihat air terjun yang sangat indah.

Tiba tiba sebuah kilatan cahaya berwarna biru terlihat oleh Zhou Yun.

Zhou Yun yang merasa penasaran, dia pun menghampiri cahaya biru itu, tak sadar dia yang berjalan cukup jauh dari posisi ayahnya, kini Zhou Yun yang telah berada di bawah air terjun, cahaya biru yang berada di balik jatuhnya air terjun.

Terdapat sebuah gua di balik air terjun itu, tanpa sedikitpun keraguan, Zhou Yun memasuki gua itu.

Terkejutnya Zhou Yun, melihat seorang wanita berpakaian biru cerah yang sangat cantik tergeletak di atas batu yang datar, bagaikan tak mempunyai tenaga untuk bangkit.

Zhou Yun pun menghampiri wanita itu, kakak apa yang terjadi denganmu ? Dengan wajah yang sangat khawatir Zhou Yun bertanya kepada wanita itu.

Wanita itupun tersenyum kepada Zhou Yun

"Adik kecil, sedang apa kau disini, kenapa kau bisa berada di tempat seperti ini?"

Melihat bercak darah dan beberapa luka pada tubuh wanita itu, Zhou Yun pun merobek pakaiannya sendiri, lalu membalut tangan dan bagian kaki wanita itu.

"kakak, kenapa kamu terluka seperti ini, apa yang sebenarnya terjadi padamu?"

"Hmmm, sebaiknya kamu tidak perlu tahu apa yang seharusnya tidak perlu kamu ketahui, lalu kenapa bocah kecil sepertimu berada di tempat seperti ini?"

"Hmmm, baiklah, baiklah, oh ya, aku sedang melihat latihan generasi muda keluarga Zhou, aku disini bersama ayahku."

"Hmmm, siapa namamu adik kecil?"

"Namaku Zhou Yun kak."

"Oh Zhou Yun, apakah kamu mengetahui tentang peri es?"

"Peri es?"

"Apakah yang kakak maksud itu binatang kuno yang menempati peringkat ke 7 daftar peringkat binatang kuno?" Jawab Zhou Yun.

"Ya, namaku xiao yi, banyak orang menyebutku sebagai peri es atau juga binatang kuno Phoenix es."

Lagi lagi Zhou Yun di buat terkejut

"benarkah, apakah kakak tidak berbohong?"

Xiao yi yang menyadari bahwa Zhou Yun tak memiliki akar spiritual.

"Hmmm, sungguh malang nasib anak ini."

Aku sudah tidak mempunyai banyak waktu, jika aku tetap bertahan dalam wujud ini, maka aku akan benar benar mati, baiklah sudah ku putuskan.

Tiba tiba xiao yi yang berubah wujud menjadi gumpalan spiritual bercahaya biru dengan aura dingin yang sangat ekstrim.

Gumpalan energi itu memasuki tubuh Zhou Yun, membuat Zhou Yun kesakitan berteriak sangat kencang.

Baaaammmmmmmmmmmm!!!!!!!!

Ledakan energi dengan hawa dingin yang sangat kuat

Hempasan udara dengan spiritual es yang sangat kuat, terasa oleh Zhou yuan dan seluruh generasi muda keluarga Zhou.

Zhou yuan terkejut dengan perasaan yang begitu menakutkan ini, dan Zhou yuan yang menyadari akan Zhou Yun yang tidak ada di sampingnya.

"Oh tidak, Zhou Yun dimana kau nak ??"