Seorang pemuda bernama Wu Tian dijebak mantan pacarnya hingga dirawat di rumah sakit
Tapi inilah awal hidup barunya,jiwa kehidupan sebelumnya menyatu dengan jiwanya di dunia modern dan dia mulai menampakkan kaki di jalan cultivator yang kejam dan akan melindungi orang orang terdekatnya
Apa saja yang akan dialami,bagaimana dia akan menyelesaikan masalahnya?
Ayo ikuti perjalanan Wu Tian !
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon LdGrim, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
20.Tuan muda kedua keluarga Wang
Plak!
Swoos
Tanpa peringatan, Wu Tian menampar pemuda yang ada di tengah, sampai sampai pemuda itu terlempar ke samping dengan lumayan keras hingga pria itu berhenti di dekat salah satu penjaga pintu.
"Berani kau ingin menyentuh adik ku, jangan salahkan aku karena bersikap kasar". ucap Wu Tian sinis kepada pemuda yang baru saja dia tampar, Wu Tian sangat marah karena pemuda itu mempunyai niat jahat kepada Wu Ling'er, sedangkan dia sudah bertekad akan menjaga adik nya itu, walaupun orang itu dewa sekalipun dia akan tetap melawan nya.
"kak...". Wu Ling'er menarik tangan Wu Tian karena takut dan khawatir kalau kakaknya akan mendapat masalah.
"Ling'er jangan takut, selama kakak ada maka tidak ada yang bisa menyakiti Ling'er". ucap Wu Tian dengan memandang Wu Ling'er lembut.
"Sialan... berani sekali kau, apakah kau tidak tahu siapa aku hah!". teriak pemuda yang tadi ditampar Wu Tian yang mulai berdiri.
"hm, memangnya kau siapa?".Tanya Wu Tian dengan acuh.
"Dasar bodoh, apakah kau tidak tahu kalau orang yang telah kau tampar itu adalah tuan muda kedua dari keluarga Wang, namanya Wang Qian, dia adalah tuan muda kedua keluarga Wang sekaligus adik dari salah satu dari empat putra Chuzhou".ucap pemuda yang berdiri di sebelah kanan bersama pemuda sombong tadi.
Lalu pemuda itu langsung melesat berlari kearah Wu Tian berniat memukulnya, tapi berapa kali pun dia mangarahkan pukulan nya, satu kali saja tidak mengenai Wu Tian bahkan hanya ujung pakaian saja tidak tersentuh.
Setelah beberapa saat mengarahkan pukulan kepada Wu Tian, pemuda itu sudah terlihat kelelahan dengan nafas terengah engah, langsung saja Wu Tian memukul perutnya, sampai pemuda itu terlempar ke dekat Wng Qian.
"Empat putra Chuzhou?, memangnya apa yang hebat dari mereka?". tanya Wu Tian masih dengan acuh.
"Bodoh, empat putra Chuzhou adalah sebutan untuk empat tuan muda dari 4 keluarga besar yang paling dihormati di Chuzou, yaitu keluarga Wang, keluarga Mo, keluarga Jiang, keluarga Lan, mereka itu adalah empat keluarga paling di segani di Chuzhou ini". jelas pemuda yang berada di sebelah kiri.
'Kalau aku menyerang nya seperti si bodoh tadi, maka aku tidak akan menang, aku harus memiliki rencana'. gumam pria sebelah kiri yang masih berdiri.
Sama seperti pemuda sebelah kanan sebelumnya, pemuda itu langsung menerjang, tapi tidak seperti orang yang sebelumnya, pemuda itu tidak menargetkan Wu Tian, melainkan dia berniat menyandra Wu Ling'er agar Wu Tian menyerah dan mudah di pukuli.
"Jadi kau harus berlutut meminta maaf dan menjilati kaki ku agar kau bisa pergi!". teriak pemuda yang tadi di tampar Wu Tian, dia sangat marah karena ada orang yang berani menamparnya.
Selama ini tidak pernah ada yang berani melakukan itu, karena dia sangatlah di manja oleh keluarganya sejak masih kecil, sehingga sangat sedikit yang berani melawannya bahkan hampir tidak ada.
"Kalau aku tidak mau bagaimana?". tanya Wu Tian dengan santai.
"Bagus kalau itu yang kau inginkan, hei kalian para petugas keamanan tangkap anak itu, dia ingin menyelinap kedalam dan mencuri". teriak pemuda yang di panggil tuan muda kedua Wang Qian.
Mendengar teriakan Wang Qian, enam petugas keamanan yang sebelumnya hanya diam langsung mengelilingi Wu Tian dan Wu Ling'er, sebenarnya saat melihat keributan itu para petugas keamanan ingin memisahkannya, banyak juga orang orang yang menyaksikan keributan itu, tapi karena melihat orang yang sedang ribut adalah Wang Qian, maka tidak ada yang berani ikut campur dan memilih untuk diam karena mereka tahu siapa itu Wang Qian dan juga keluarga Wu.
Wu Tian melirik ke arah Wu Ling'er, dari raut wajah Wu Ling'er dapat terlihat dengan jelas kalau dia sedang ketakutan, dan dengan segera Wu Tian maju kedepan Wu Ling'er.
"Kak...". ucap Wu Ling'er lirih menatap kakaknya yang sudah di depan nya.
"Tidak apa apa, ini akan selesai dalam waktu singkat". ucap Wu Tian sambil tersenyum manis menatap Wu Ling'er.
"Apa yang kalian tunggu, patahkan tangan dan kaki nya sekarang". teriak Wang Qian kepada para penjaga keamanan yang masih diam.
Mendengar teriakan dari Wang Qian, keenam nya saling pandang sebentar lalu mengangguk secara bersamaan, dua orang berlari kearah Wu Tian dan langsung menyerang dari arah kiri dan kanan.
Saat beberapa jengkal pukulan mereka akan mengenai Wu Tian, Wu Tian dan Wu Ling'er sudah menghilang dari sana, yang membuat semua orang yang melihat itu menjadi bingung dan kaget.
Disisi lain Wu Tian dan Wu Ling'er yang tadinya menghilang di depan pintu masuk, muncul di tempat yang tidak terlalu jauh dari pintu masuk.
"Aku tidak habis fikir, para penjaga The Trasure Garden yang terkenal akan melakukan hal semacam ini". ucap Wu Tian yang membuat semua orang kaget dan langsung menoleh ke arah Wu Tian.
"Sejak kapan orang itu ada di sana, apakah kami sudah membuat masalah dengan orang yang salah, bagaimana ini?". gumam pelan salah satu petugas keamanan yang tadi menyerang Wu Tian dengan bingung.
"Hei, apa yang kalian tunggu cepat serang dia, kenapa malah diam!". Bentak Wang Qian, berbeda dari petugas keamanan yang tampak ragu, keangkuhan yang sudah tidak dapat dipisahkan dari nya, membuat Wang Qian masih ingin melawan Wu Tian.
"Tapi...". Baru ingin mengatakan sesuatu, kata kata petugas keamanan itu dipotong oleh Wang Qian.
"Tapi apa, apakah kalian ingin menerima amarah dari ku?". ucap Wang Qian sinis.
Kedua penjaga keamanan yang menyerang Wu Tian tadi saling memandang.
"Bagaimana ini, apakah kita harus menyerang orang itu, atau tidak?". Ucap salah satu nya bertanya.
"Satu sisi ada pemuda misterius yang sangat kuat, satu sisi lagi tuan muda kedua dari keluarga Wang, sialan". ucap penjaga keamanan yang satunya lagi.
"Lalau bagaimana, melawan pemuda misterius atau menolak perintah tuan muda kedua keluarga Wang?". tanya penjaga keamanan tadi.
" hah..., kita tidak bisa menyinggung keluarga Wang, tapi kalau kita ingin melawan pemuda misterius itu, maka kita harus bekerja sama dengan yang lainnya". jawab penjaga keamanan satu nya yang mendapat anggukan dari rekannya itu.
"Hei kalian berempat, kami tidak sanggup melawan orang ini, kita harus bekerja sama untuk melawannya". lanjutnya menatap empat rekannya yang masih diam, dan langsung mendapat anggukan dari mereka.
"Serang!". ucap salah satu dari keempat penjaga keamanan itu.
...****************...
Hei semua, maaf yah kalau banyak yang kecewa saya lambat up nya atau kecewa sama alur cerita yang saya buat.
Yah, bagaimana lagi saya juga masih pemula dan sedang belajar dan saya buat cerita ini menurut pikiran saya jadi kadang datang ide nya lambat gitu, jadi sekali lagi maaf yah.
Jangan lupa like, koment, dan kalau bisa tips nya juga hehehe😁😁😁
SEMOGA TERHIBUR