Bagimana jadi nya Jika dulu nya dia adalah seorang Pria yang hangat dan penuh tawa tiba tiba berubah menjadi dingin saat kejadian kelam itu menimpa nya ?
Galaxy Sky Alexander Guero
" Hati ku sudah mati bersama mu, Bersama Raga mu yang tidak lagi bisa ku miliki, Tapi Cinta mu akan selalu tumbuh di hati ku Rose "
Lalu Bagaimana jika suatu saat dia bertemu dengan Wanita yang hampir mirip dengan Wanita yang sangat di cintai nya ? Namun sikap dan sifat mereka sangat bertolak belakang.
Starla Aurora Borealis
" Aku memang tidak bisa menggantikan nya di hati mu, Tapi setidak nya lihat aku sekali saja. Aku ada di dekat mu, Bukan hanya bayangan saja yang selalu menghantui mu. "
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tessa Amelia Wahyudi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Hadiah
Siang hari nya, Star sudah sampai di perusahaan besar dimana suami nya bekerja setiap hari nya sampai akhir pekan, Dan perusahaan ini juga sudah menjadi hak milik nya.
Memang perusahaan warisan dari Papa mertua nya, Tapi kerja keras suami nya juga patut di hargai dan bahkan sangat di hargai disini.
Star langsung di bawa ke ruangan paling atas di lantai 42 dimana di lantai tersebut lah tempat dimana suami nya bekerja.
Mengetuk pintu lebih dulu, Tak lama terdengar suara datar suami nya dan Masuk ke ruangan nya.
" Duduk saja ! Aku akan menyelesaikan nya sebentar lagi. " Suara datar itu kembali terdengar dan Star menelisik seluruh ruangan kerja suami nya.
Semua tertata rapi, berkelas dan mewah, Itu lah yang di pikirkan Star dengan semua yang ada disini.
Cukup lama Star hanya duduk di sofa sambil terus menatap ke arah suami nya yang begitu fokus dalam bekerja.
Sementara Sky ? Bukan dia tidak tau jika sejak tadi Star terus menatap ke arah nya, Tapi apa perduli nya ? Itu tidak merugikan nya sama sekali.
Maka dia membiarkan saja apa yang di lakukan Star saat ini.
" Sudah ayo..." Sky langsung memakai jas nya dan berjalan ke arah Star.
Sky yang baru saja tersadar dari lamunan nya cukup kaget saat suami nya menarik tangan nya dan menggenggam nya.
Kedua nya berjalan berdampingan dan menjadi bahan tontonan untuk para Karyawan, Kedua nya terlihat sangat romantis, Walau aura yang Penguasa terasa sangat dingin, Tapi istri nya yang masih muda dan cantik membuat semua nya terlihat sempurna di mata mereka, Ya walau yang sebenarnya terjadi tidak lah seperti apa yang mereka lihat saat ini.
Dimana suami nya sangat mencintai istri nya, Karena semua yang mereka berdua lakukan adalah kebohongan saja.
Kedua nya langsung masuk ke dalam mobil yang sudah di siapkan oleh supir yang selalu stand by.
Namun, Saat mobil mereka hendak melaju, Di depan sudah ada seorang pria yang menghadang mobil mereka.
Terdengar decakan sebal dari suami nya, Star menatap ke depan, Siapa pria yang menghadang laju mobil mereka saat ini ?
Saat kaca di buka, Sky langsung marah pada nya .
" Kau mau mati ? Jika iya, Maka dengan senang hati aku melempar mu dari lantai 42 gedung ini, Mau ?" Bukan nya takut, Malah pria tak tau siapa itu langsung masuk dan duduk di bangku depan mobil mereka di samping supir nya.
" Jalan !" Bukan nya Sky yang memerintahkan, Tapi malah pria itu dan membuat Star semakin penasaran saja, Karena dia belum pernah bertemu sebelum nya.
" Jangan pikirkan dia ! Dia tidak penting !" Oh, Oke Star hanya bisa mengangguk saja atas ucapan suami nya.
Selama di perjalanan, Tidak ada satu pun pembicaraan yang terlibat di antara empat orang tersebut.
Dimana Sky dengan segala pemikiran nya, Star juga, Bahkan Dino sang asisten pun bergelut dengan pemikiran nya sendiri.
Di Mall, Tempat mereka akan bertemu nanti nya, Sky tetap menggandeng tangan Star sepanjang jalan, Hingga pandangan Star tertuju pada sebuah toko Perhiasan.
Toko perhiasan dimana dulu dia pernah memasuki nya bersama Kylie sepupu nya, Saat masih menjadi bahan Bullyan nya.
Kylie, Star baru teringat bagaimana nasib sepupu nya itu ? Apa dia baik baik saja ? Jika dia bertanya pada suami nya apa suami nya akan menjawab ? Lebih baik tidak usah saja lah dari pada bertanya pun tidak akan di jawab nanti nya.
" Kenapa ? Kau ingin membeli perhiasan ?" Terlihat Star menggeleng.
Tapi dasar nya memang dia adalah Sky, maka dia langsung memutar arah tubuh kedua nya dan memasuki toko perhiasan tersebut.
" Kita mau apa kesini ?" Tanya Star menatap pada suami nya.
Sementara Sky, dia melepaskan genggaman tangan nya pada Star dan membiarkan istri nya memilih apa yang di sukai nya.
Namun Star belum juga bergerak, Maka Sky yang berjalan mencari pa yang cocok pada istri nya.
Dia melihat sebuah liontin yang mungil dan indah, Pasti cocok di leher jenjang istri nya.
" Berikan yang itu !" Mereka langsung menyiapkan apa yang di minta sang Penguasa Kota.
Bahkan seluruh gedung ini juga milik nya, Jadi mereka bisa apa ? Jika Sky meminta kalung itu tanpa membayar nya pun mereka akan memberikan nya.
Tapi itu mana mungkin, Sky bukan lah orang yang Suka menindas orang lain walau hati nya beku,.
" Apa ini ?" Star kaget saat tiba tiba tubuh nya di putar oleh Sky dan kedua tangan nya berada di leher nya.
Sky memejamkan mata nya saat kembali mencium aroma Mawar yang menguat begitu saja dari tubuh istri nya saat ini.
Aroma rambut Star memang berbeda dengan Mawar nya, Tapi Parfume yang di kenakan nya sama dengan yang di kenakan Mawar nya beberapa belas tahun lalu.
" Kau indah Star, Tapi kenapa aku tetap terperangkap dalam belenggu cinta ku sendiri ?" Gumam Sky dalam hati.
Dia memasangkan liontin itu di leher Star dan mengusap nya berlahan setelah selesai memasangkan nya.
" Apa kau suka ?" Star hanya mengangguk dan terus memegangi nya dengan perasaan bahagia.
Sky memberikan nya sebuah liontin ? Bintang ? Apa ini memang sengaja di tujukan Sky untuk nya ?
Apa boleh Star berbahagia saat ini ?
" Cantik..."
" Kau juga Cantik !" Kaget ?
Jelas Star kaget, Apalagi saat Sky mengatakan nya cantik, Apakah ini nyata ?
Sky memuji nya ? Apa benar dia memang benar benar cantik ?
" Kenapa ? Aku mengatakan yang sejujur nya ! Kau memang cantik ! Lalu dimana masalah nya ? aku juga tidak ingin menikahi wanita yang jelek apalagi buruk rupa, Jadi dimana salah ku jika aku mengatakan bahwa kau cantik ? Tanyakan saja pada mereka ? Kau cantik apa tidak ?"
" Nona Cantik, Benar yang di katakan Tuan Sky, Bahwa anda memang cantik, Dan kalung itu sangat indah terpasang di leher indah anda. "
" Terima kasih, " Star tersipu malu karena di bilang cantik.
Lain Sky lain pula Penguasa terdahulu nya.
Jika Sky biasa saja saat istri nya di puji dan di katakan cantik oleh orang lain, Bahkan berani mengatakan tentang leher indah Star, Maka lain lagi jika itu seorang Alexander.
Jika ada yang berani memuji dan mengatakan istri nya cantik, Maka dia tidak akan segan segan melakukan sesuatu saat itu juga, Apalagi sampai menyebut salah satu keindahan dari tubuh istri nya.
Maka bisa di pastikan, Bahwa saat itu juga orang itu akan mendapatkan sebuah hadiah yang sama sekali tidak akan pernah di bayangkan oleh nya.
Dan itu lah perbedaan di antara kedua nya, Tapi banyak kesamaan dari merek berdua, Soal menjaga hati dan kesetiaan, Mereka lah juara nya, Karena bagi mereka, Pria sukses bukan lah di lihat dari seberapa banyak harta yang di miliki nya, Tapi seberapa setia mereka pada pasangan nya dan menjaga nya.
Karena bagi mereka, Kebahagiaan wanita nya lah yang utama, Maka mereka akan terus berusaha untuk terus membahagiakan wanita mereka.
" Apa ada yang kau inginkan lagi ? aku rasa mereka sudah sampai disana. " Sky melirik arloji mahal nya nya dan menatap Star.
Star pun yang tau diri hanya menggeleng dan ini saja sudah sangat berterima kasih pada suami nya.
" Tidak, Ini saja suami ku. " Sky melakukan pembayaran dengan kartu sakti milik nya dan kembali menggandeng tangan Star dan kebahagiaan untuk Star berkali kali lipat jadi nya hari ini.
" Terima kasih suami ku. " Sky hanya menatap nya saja, Tidak mengatakan apa pun atau hanya sekedar mengangguk.
Tapi Star yang begitu bahagia tidak lagi memperdulikan nya, Malah dia semakin menikmati kebersamaan nya dengan Sky sat ini, Dengan berbagi kehangatan walau hanya dari genggaman tangan nya saja.
Dan itu sudah lebih dari cukup bagi nya.
...⭐⭐⭐...