NovelToon NovelToon
Reinkarnasi Menjadi Murid Suamiku

Reinkarnasi Menjadi Murid Suamiku

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Identitas Tersembunyi / Bullying dan Balas Dendam
Popularitas:20.4k
Nilai: 5
Nama Author: Desau

Farah meninggal karena dibunuh. Namun itu bukanlah akhir kehidupannya. Farah diberi kesempatan untuk hidup kembali sebagai siswi bernama Rasti. Siswi yang tidak lain adalah murid di sekolah suaminya bekerja.

Nama suami Farah adalah Yuda. Sudah memiliki dua anak. Hidup Yuda sangat terpuruk setelah kematian Farah. Hal itu membuat Farah berusaha kembali lagi kepada suaminya. Dia juga harus menghadapi masalah yang di alami pemilik tubuhnya. Yaitu menghadapi orang-orang yang sering membuli dan meremehkan Rasti. Sebagai orang yang pernah bekerja menjadi pengacara, Farah mampu membuat Rasti jadi gadis kuat.

Apakah Farah bisa membuat suami dan anak-anaknya mau menerimanya? Mengingat dia sekarang adalah gadis berusia 17 tahun. Lalu bagaimana nasib Rasti yang selalu diremehkan karena bodoh dan berbadan gemuk?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Desau, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 18 - Menemui Reno

Jali tercengang. Rasti yang setahunya anti membolos, tiba-tiba mengajak untuk melanggar peraturan sekolah tersebut.

"Kau kenapa tiba-tiba--"

"Jangan bertanya! Sebaiknya kita lakukan saja sekarang. Mumpung bel pertanda masuk belum berbunyi!" potong Rasti.

Jali berdecak kesal. "Ya sudah. Aku mau ngajak temanku dulu. Ambil tasmu. Kita bertemu di belakang sekolah!" ucapnya.

Rasti mengangguk. Dia segera melangkah ke kelas. Keberadaannya akhir-akhir ini cukup menarik perhatian banyak murid lelaki. Karena saat gemuk saja dia sudah cantik, apalagi ketika memiliki badan ideal. Meski tingkat kekurusan yang di inginkan belum secukupnya dicapai, Rasti tetap akan bersabar.

Kini Rasti sudah tiba di kelas. Ia segera mengambil tas dan keluar. Kala dalam perjalanan ke belakang sekolah, dirinya tak sengaja bertemu Yoga.

"Kau mau kemana?" tanya Yoga.

Rasti buru-buru menyembunyikan tas ke balik punggung. Tersenyum canggung untuk menyapa Yoga.

"Mau ke toilet. Kenapa?" tanggap Rasti. Berusaha tenang.

Yoga tidak menjawab. Atensinya fokus melihat benda yang dipegang Rasti dibalik punggung. Akan tetapi Rasti berusaha keras menyembunyikan benda tersebut dari Yoga.

"Kau bawa apa sih?" tanya Yoga.

"Bukan apa-apa." Rasti menggeleng. Dia harus mencari cara untuk menghindar dari Yoga.

"Sikapmu aneh banget. Kau juga semakin kurus. Apa kau sedang tertimpa masalah berat. Ayah dan ibumu tidak akan bercerai kan?" Yoga memberikan pertanyaan beruntun.

Rasti mengerutkan dahi. Dia merasa sikap Yoga agak berlebihan sebagai sahabat. Tidak heran jantung pemilik tubuhnya jadi berdebar lebih cepat saat berhadapan dengan lelaki itu.

'Pantas saja Rasti baper. Perhatian Yoga bisa dibilang cukup melewati batas,' batin Rasti. Saat itulah dia terpikirkan sesuatu untuk mengalihkan atensi Yoga.

"Nggak, kau tenang saja. Aku justru berjuang keras untuk membuat badanku ini kurus," sahut Rasti. "Ya sudah, aku mau ke toilet dulu. Nggak tahan lagi," kilahnya sembari berlari laju meninggalkan Yoga. Lelaki tersebut terlihat hanya bisa mengernyitkan kening.

Yoga memperhatikan Rasti dari kejauhan. Dia melihat gadis itu tidak berlari menuju toilet. Melainkan belakang sekolah.

Di sisi lain, Rasti baru saja tiba di belakang sekolah. Di sana sudah ada Jali dan temannya yang bernama Rama.

"Lama banget sih!" keluh Jali.

"Maaf," sahut Rasti sembari menggaruk tengkuk. "Oke, jadi gimana rencananya. Apa kita akan menaiki tembok sekolah?" tanyanya.

"Iya. Kita akan menaiki pohon dahulu. Baru menyeberang ke tembok." Jali menunjuk sebuah pohon besar yang berdekatan dengan tembok sekolah.

"Eh, Li! Emang dia bisa panjat pohon?" tanya Rama. Meremehkan Rasti.

"Nggak tahu. Dia sendiri yang ngajakin bolos. Kalau ketahuan, dia yang tanggung jawab," jawab Jali.

"Nggak usah banyak bacot!" tukas Rasti. Ia berjalan menghampiri pohon lebih dahulu. Kemudian memanjat pohon itu dengan hati-hati.

Jali dan Rama tertegun ketika melihat Rasti mampu memanjat pohon dengan lancar. Dia bahkan bisa melompat ke tembok sekolah dengan mulus. Namun Rasti kebingungan bagaimana cara untuk turun. Mengingat tembok sekolah lumayan tinggi. Selain itu, tidak ada pijakan di luar dari tembok. Hanya ada tanah yang beralaskan dedaunan kering.

"Udah lompat aja!" usul Jali. Dia cekikikan bersama Rama.

"Sialan kalian! Setelah ini nih gimana?" tanya Rasti.

"Turun aja sambil bergelantungan di tembok. Terus melompat deh ke tanah," ujar Jali.

"Gimana?" Rasti tidak mengerti.

"Dia nggak paham tuh." Rama menyimpulkan.

Jali lantas segera memanjat pohon. Hal serupa juga dilakukan oleh Rama dari belakang.

Saat telah melompat ke atas tembok. Jali turun dengan perlahan. Kedua tangannya berpegang erat ke tembok. Dia berakhir melompat ke tanah dengan lancar. Hal yang sama juga dilakukan Rama selanjutnya.

"Oh begitu." Rasti sekarang paham. Dia segera menuruti apa yang dilakukan Jali dan Rama. Namun dirinya kesusahan karena mengenakan rok.

"Lompat aja Ras. Aku dan Rama nggak nafsu sama gadis modelan kau," pungkas Jali. Dia kembali tergelak bersama Rama.

"Idih! Sok-sokan. Awas aja kalau nanti kau suka sama aku!" Rasti mencoba perlahan turun dari tembok. Tetapi pegangan yang tidak cukup kuat, mengharuskannya terjatuh.

Tanpa diduga, Rasti terjatuh ke arah Jali. Posisi lelaki itu sekarang dalam tindihan Rasti. Sementara Rama malah asyik terbahak.

"Ini yang namanya ketiban duren busuk kali ya," komentar Rama. Dia tertawa sambil memegangi perut.

Jali terpaku menatap wajah Rasti yang tepat ada di hadapan. Ia merasa wajah gadis itu menjadi lebih cantik ketika dilihat dari dekat. Jantungnya jadi berdebar-debar.

"Sorry, Li..." ujar Rasti. Dia segera berdiri. Lalu mengulurkan tangan pada Jali. Tetapi lelaki tersebut hanya bengong.

"Cepetan lah!" Rasti tak punya pilihan selain menarik tangan Jali dengan paksa. Hingga lelaki tersebut akhirnya sadar dari keterpakuan dan berdiri.

"Oke, sekarang kalian berdua bisa pergi. Kita berpisah mulai dari sini," kata Rasti. Dia mencoba meninggalkan Jali dan Rama.

"Emang kau mau kemana? Sepertinya penting banget," cetus Jali.

"Ada deh," sahut Rasti. Dia kemudian mendekat ke hadapan Jali. "Rahasia!" bisiknya. Lalu benar-benar beranjak.

Di sisi lain, Yoga baru saja tiba ke belakang sekolah. Dia mencari Rasti. Tetapi tidak menemukan gadis tersebut dimana-mana. Bahkan di kelas sekali pun.

***

Rasti sudah menaiki sebuah angkot. Dia kali ini ingin mengajak Reno bicara secara langsung. Dirinya sudah tidak sabar untuk melakukan itu.

Setibanya di sekolah Reno, Rasti hanya perlu menunggu. Dia memang sengaja datang lebih cepat agar bisa bertemu dengan Reno sebelum Yuda menjemput.

Satu jam lebih terlewat. Murid di SMP tempat Reno bersekolah mulai berhamburan keluar. Pertanda jam pulang telah tiba.

Rasti yang sejak tadi duduk menunggu, langsung berdiri. Sampai dia akhirnya bisa melihat Reno dari kejauhan. Anak berusia dua belas tahun itu duduk di bangku terdekat dan menunggu jemputan Yuda.

"Hai! Kenalkan aku Rasti. Anak klien terdekat ibumu," sapa Rasti sembari mengulurkan tangan perkenalan.

Dahi Reno berkerut dalam. Dia tidak menjawab apapun dan malah menjauh.

Rasti tidak menyerah. Dia mengikuti Reno.

"Aku tahu ini sangat tiba-tiba. Tapi aku--" ucapan Rasti terpotong karena Reno lagi-lagi menjauh darinya.

Rasti mendengus kasar. "Sikap anak dan Papahnya sama aja," komentarnya.

1
🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘
🥰🥰🥰😘😘😘😍😍😍
Cindy
lanjut
Rommy Wasini Khumaidi
bagus critanya...lanjutkan
Rommy Wasini Khumaidi
makin seru critanya
Pasar Japah
mending Yuda jujur aja kalo Rasti adalah Farah, daripada Harry menerka yg tidak" ttg mereka
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
menegangkan sih resikonya gede tapi kalau cuma ngandalin polisi Rudi gak bakal tertangkap
Cindy
next
shinta safira
lanjut
🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘
🥰🥰🥰😘😘😘😍😍😍
zansen
🤣🤣🤣🤣🤣 lah kok kepikiran kesitu resti 😆😆😆
zansen
semoga fatma korban selanjutnya..
zansen
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣 wes mboh ras..
zansen
aduh ras.. 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Tutuk Isnawati
mga ifa ketolong
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
buruan tolongin ifa sebelum terlambat
🕊️❦Teteh🕊️Reyna༂🕊️
Gga jdi mobil bergoyang nih 👻

Ati ati yah ,jgn ampe kena jebakan betmen 😁
🍁 Fidh 🍁☘☘☘☘☘
🥰🥰🥰🥰🥰😘😘😘😍😍😍😍😍
Rommy Wasini Khumaidi
lanjut thor...seru bgt critanya
Rommy Wasini Khumaidi
sebagai Farah kali thor,bukan parah🤭🤭
⸙ᵍᵏTitian 𝐙⃝🦜pirman🦈
ifa di tangkap sindikat mafia Rudi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!