NovelToon NovelToon
CONNECTION

CONNECTION

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi / BTS / Romansa Fantasi / Time Travel
Popularitas:2.6k
Nilai: 5
Nama Author: Rania Venus Aurora

Ryn Moa, wanita dari tahun 2025, tiba-tiba saja mengalami kejadian aneh setelah mencoba sebuah jam tangan yang ada dipameran seni dan budaya. Ia terlempar kembali kemasa lalu, tepatnya saat musim dingin ditahun 2013 disebuah taman dikota seoul. disana ia bertemu dengan Namjoon dan Yoongi yang bersedia menolongnya. suatu hari, tanpa sengaja Yoongi menemukan catatan bahwa Ryn Moa datang dari masa depan dan selama ini dia selalu mencari cara agar bisa kembali ke masa depan. Namjoon yang mengetahui hal itu dari Yoongi, segera meminta penjelasan dan Ryn moa mengakui semuanya. Namjoon dan Yoongi memintanya untuk tetap tinggal, Namun Ryn Moa menolak, karena tidak ingin merubah garis waktu yang sudah ada. Setelah Ryn Moa kembali ke masa depan, Namjoon mulai mencari Ryn Moa yang ada dimasanya sekarang, dimana Namjoon berusaha meyakinkan wanita itu jika dia adalah jodohnya.

Bagaimana usaha Namjoon ? Dan apa yang dia lakukan agar Ryn Moa bisa terkoneksi dengan dirinya ?

ikuti ceritanya disini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rania Venus Aurora, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18

Ryn Moa menggerutu lagi dan memukul-mukul pelan pada Namjoon dengan kedua tangannya. "Kamu adalah suami yang tidak baik!" kata Ryn Moa, suaranya sedikit kesal.

Namjoon tertawa dan menangkap tangan istrinya tersebut. "Aku tidak bisa menyangkal itu. Tapi aku berjanji, aku akan membuatmu merasa lebih baik setelah ini. Karena aku mencintaimu"

Aku akan mempertimbangkannya," .

"Honey.., apa kau ingat saat kita jalan di mall beberapa hari yang lalu ?" Namjoon mengingatkan Ryn Moa.

"Ya, aku ingat,"

"Dan apa kau mengingat saat kita mampir di toko perlengkapan bayi?"

"Tentu saja, aku masih ingat"

"Saat disana, kita bermimpi kalau kita akan menjadi orang tua, ibu dan ayah untuk anak-anak kita.". Namjoon tersenyum. "Ryn, aku tidak peduli pada statusmu yang sekarang. Aku tidak peduli bahwa dimasa depan kamu sudah dua kali gagal dalam pernikahanmu dan juga telah memiliki seorang putra. Bagiku, kamu adalah satu-satunya yang aku cintai."

Ryn Moa memandang Namjoon dengan mata yang terkejut, tapi dia bisa melihat bahwa Namjoon sangat serius dengan ucapannya.

"Honey, aku ingin meminta sesuatu padamu. Jika kamu kembali ke masa depan nanti, aku harap kamu tidak memilih menikah dengan pria lain lagi. Aku ingin kamu menungguku sebentar untuk pertemuan kita."

Namjoon pun berjanji, "Aku akan menikahimu kembali di masa depan sebagai istri sahku di depan publik. Aku akan membuatmu bahagia, Ryn. Aku akan membuatmu bahagia menjadi istriku"

Ryn Moa memandang Namjoon dengan mata yang penuh air mata haru . Dia tidak bisa percaya apa yang Namjoon katakan dengan mudah bahwa Namjoon mencintainya dan ingin menikahinya kembali di masa depan.

"Tentang putramu.... Aku ingin kau tahu bahwa aku akan menerima dia sebagai putra sambungku dengan tangan terbuka. Aku akan mencintainya seperti anakku sendiri dan akan melakukan segala yang aku bisa untuk membuat dia bahagia." Namjoon pun melanjutkan. "Dan aku juga berharap bahwa nanti kita berdua memiliki kesempatan untuk mempunyai anak di pernikahan kita. Aku ingin memiliki keluarga yang bahagia denganmu."

Ryn Moa menatap mata Namjoon dengan penuh cinta. Bahkan dari matanya, Ryn Moa bisa melihat bahwa Namjoon sangat serius dan sangat mencintainya. Dia juga seakan melihat kalau Namjoon mau menerima segala kekurangan dan kelebihannya, dan mau membangun keluarga yang bahagia dengannya. Selama pembicaraan ini, Ryn Moa hanya diam, ia lebih banyak mendengarkan saja. Dia juga tidak tau apa yang harus dikatakannya pada pernyataan yang tiba-tiba ini.

"Ryn Moa, aku ingin kamu berjanji padaku. Saat kau kembali tepat di 12 tahun lagi, tahun 2025, tahun yang telah membawamu kesini, Kembali kemasa lalu. Jika kita masih belum bisa bertemu, kumohon! Tunggu aku sebentar lagi. Aku akan menemukanmu dan kita akan memulai hidup baru bersama."

Ryn Moa mengangguk, Butiran bening kembali mengalir dari pelupuk matanya. "Aku berjanji, Namjoona. Aku akan menunggumu di tahun 2025 untuk pertemuan kita".

Setelah mengucapkan semua kata-kata itu, Namjoon mencium istrinya dengan mesra di bawah hujan salju yang perlahan mulai turun. Mereka berdua terlipat dalam pelukan yang hangat dan intim, sementara salju turun di sekitar mereka seperti bunga yang indah. Ryn Moa merasa hatinya penuh dengan cinta dan harapan. Dia tahu bahwa dia akan menunggu Namjoon di 12 tahun mendatang, dan Namjoon harus menunggu selama 12 tahun untuk pertemuan mereka kembali. tapi dia juga tahu bahwa cinta mereka akan tetap kuat dan abadi.

Setelah ciuman hangat mereka selesai, Namjoon mengajak Ryn Moa pulang dengan senyum yang lembut. "Istriku tersayang. Saatnya kita pulang,"

Ryn Moa mengangguk dan berdiri, masih dengan sedikit gerutu di wajahnya. "Baiklah, suamiku yang tidak baik," kata Ryn Moa dengan suara yang sedikit kesal.

Namjoon tertawa dan memeluk Ryn Moa dari belakang. "Aku akan membuat kamu merasa lebih baik, janji," kata Namjoon dan mengaitkan jari kelingkingnya pada kelingking istrinya.

Ryn Moa tersenyum dan membalikkan badannya untuk memeluk Namjoon. "Aku percaya padamu"

Mereka berdua berjalan bersama, dengan lengan yang terjalin dan hati yang penuh cinta. Mereka siap untuk menghadapi apa pun yang akan terjadi di masa depan, selama mereka memiliki satu sama lain.

...***...

Namjoon akhirnya tertidur di ranjang karena merasa lelah setelah melewati hari yang panjang. Sementara Ryn Moa masih sibuk berendam dan  membersihkan diri dengan air hangat di kamar mandi. Saat selesai membersihkan diri, dia merangkak naik ke ranjang untuk pergi tidur. Namjoon terkejut saat merasakan seseorang merangkak naik ke ranjang, ia mengira bahwa saat ini dirinya sedang berada diasrama bighit dan refleks berkata saat bola matanya menangkap sosok Ryn Moa yang ada dihadapannya.

"Honey, apa yang kau lakukan di tempat tidurku?"

Ryn Moa bingung mendengar kata-kata Namjoon, tidak menyadari bahwa suaminya tadi sudah tertidur. Namun kemudian Namjoon menyadari bahwa dirinya sedang berada di apartemen sang istri setelah melihat keadaan disekelilingnya, dia langsung tersenyum dan menarik Ryn Moa kedalam pelukannya.

"Sayang, selamat datang di tempat favoritku," ucap Namjoon dengan senyum, memeluk Ryn Moa erat-erat.

Ryn Moa merasa hatinya hangat dan bahagia ketika Namjoon memeluknya erat. Dia membalas pelukan Namjoon dan berkata, "Aku selalu ingin bersamamu."

Namjoon tersenyum dan memeluk Ryn Moa lebih erat lagi. Dia merasa bahwa dia telah menemukan tempat yang paling nyaman dan bahagia di dunia, yaitu di pelukan sang istri.

Ryn Moa memejamkan matanya untuk tidur, tapi kemudian dia mendengar suara Namjoon yang berbisik ditelinganya berusaha menggoda dirinya dengan beberapa kalimat. Dia merasa bahwa suaminya sedang mencoba untuk membuatnya terangsang dan siap untuk melakukan sesuatu yang lebih intim.

Ryn Moa membuka matanya dan memandang Namjoon dengan mata yang sedikit terbuka. "Apa yang kamu lakukan ?"

"Aku hanya ingin membuatmu merasa bahagia, Honey. Aku ingin membuatmu merasa bahwa kamu adalah satu-satunya yang aku cintai."

Ryn Moa merasa hatinya hangat dan bahagia ketika Namjoon berkata demikian. "Apa yang kamu inginkan, Honey?"

Namjoon tersenyum dan berkata, "Aku ingin kamu menari untukku, Honey. Aku ingin melihatmu menari dengan cara yang kau sukai."

"Baiklah, aku akan menari untukmu". 

"Tunjukkan tarian terbaikmu agar aku bisa membunuhmu dengan baik?"

"Apa yang kamu maksud dengan 'membunuhmu'?" Ulang Ryn Moa

Namjoon tersenyum. "Aku ingin kamu menari dengan cara yang membuatku tidak bisa menahan diri lagi."

"Aku tidak bisa menari sebaik itu". Ryn Moa duduk dipangkuan Namjoon, mulai menciumnya dengan perlahan dan sedikit menggoda. Jemarinya dengan nakalnya membuka satu persatu kancing baju suaminya, membuat Namjoon merasa sangat terangsang dengan sentuhan-sentuhan yang dibuatnya.

Sementara itu, tangan Namjoon perlahan melepaskan barang-barang sensitif dari tubuh istrinya, kecuali gaun malam tipisnya yang entah kenapa, malam ini terlihat menggoda bagi Namjoon. Ryn Moa merasa sangat terangsang atas perlakuan suaminya dan siap untuk melakukan sesuatu yang lebih intim.

Namjoon menyeletuk berbisik, "Biarkan aku memukulmu dengan benar, Honey. Aku ingin membawamu pada level selanjutnya."

1
Tiny Su
suka banget chemistry antara Ryn Moa dan Namjoon, interaksi mereka sangat alami dan nyaman. dia yang bilang, aku yang jadi bapeer /Facepalm/
Roger
Aku juga sangat suka dengan karakter Ryn Moa, dia sangat dewasa dan bijaksana, tetapi juga memiliki sisi yang lucu dan kekanak-kanakan. Dan Namjoon, oh Namjoon, dia sangat romantis dan tulus dalam cintanya kepada Ryn Moa. 😍😍
Tsuyuri
Aku jatuh cinta dengan ceritamu, tolong update sekarang juga!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!