NovelToon NovelToon
Lelaki Penuh Luka

Lelaki Penuh Luka

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat
Popularitas:1.5M
Nilai: 4.9
Nama Author: naina dara

Jodoh seorang manusia tidak ada yang mengetahui nya begitu pun yang di alami gadis bernama alanna.

Alanna adalah gadis periang yang memiliki kehidupan yang biasa, berubah drastis saat bertemu dengan seorang lelaki pendiam misterius bernama Zack Ibrahim.

Kisah kehidupan dan cinta alanna yang penuh dengan lika-liku, pernikahan yang di dasarkan atas sebuah tragedi dan rasa bersalah.

Alanna yang mencintai zack.
Zack yang memiliki masa lalu yang membuat nya trauma untuk mencintai.
Mampukah alanna menjalani kisah cinta dan kehidupan nya bersama zack ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon naina dara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18

"Maaf datang tiba-tiba tanpa memberi tahukan mu." Zack berkata menahan daun pintu mencegah Alanna menutup pintu karena tidak mengharapkan kedatangan nya.

"Saya rasa tidak ada lagi yang perlu kita bicarakan pak zack." Tolak Alanna menarik pintu ingin menutup nya tapi terhalang oleh Zack.

"Kau tidak ingin kejadian malam itu di ketahui semua orang bukan ? " nada bicara Zack sedikit mengancam.

" Apa mau anda sebenarnya ?" tanya Alanna tidak senang.

"Biarkan saya masuk dulu , kau mau kita bercerita di depan pintu agar menarik perhatian orang ? "

Walaupun tidak senang dengan perkataan Zack tapi Alanna tidak mempunyai pilihan lain kecuali membiarkan Zack masuk.

" Anda sudah di dalam, sekarang langsung saja apa sebenarnya maksud anda ? " tanya Alanna saat mereka sudah duduk di sofa.

"Saya langsung saja, saya ingin bertanggungjawab atas kejadian malam itu, saya akan menikahi mu." Zack berkata dengan wajah serius menatap langsung Alanna.

Mendengar perkataan Zack membuat Alanna terdiam tidak tahu harus berkata apa dengan perkataan Zack yang bagi nya tidak masuk akal.

"Anda tidak serius bukan ?" tanya Alanna saat sudah mampu untuk berbicara.

"Tidak, saya serius ingin menikahi mu. "

"Kenapa ? " tanya Alanna heran.

"Karena saya telah mengambil kehormatan mu." Jawab Zack tenang.

"Saya tidak menuntut anda untuk bertanggung jawab." Sergah Alanna.

" Saya tetap akan bertanggungjawab dan menikahi mu."

"Kenapa dua orang yang tidak begitu saling mengenal dan tidak saling mencintai yang saya yakin perasaan anda seperti itu harus menikah ? " Alanna menaikkan sedikit nada bicaranya, sedikit mulai emosi dengan perkataan Zack. "Setahu ku, dua orang yang saling mencintai ingin menikah hidup bersama sampai maut memisahkan, bukan berdasarkan rasa bersalah, saya tidak meminta anda untuk menikahi ku cukup kejadian itu jangan sampai orang tahu."

"Saya tidak ingin berargumen dengan mu tentang masalah ini." Zack mulai dengan sikap arogansi nya tidak ingin di bantah.

"Kenapa anda memaksa ? " Alanna mulai tidak mengerti jalan pikiran Zack. "Bukankah bagus saya tidak menuntut anda untuk kejadian itu bahkan ingin agar anda tidak membeberkan masalah ini ? "

"Saya bukan pria seperti itu !" Zack berkata dengan nada tidak suka.

"Oke lah kalau anda bukan pria itu, tapi untuk masalah pernikahan bagi saya sangat serius, pernikahan bagi saya sekali seumur hidup dan dengan pria yang mencintai ku dan saya pun mencintai nya." Alanna memberi kan alasan penolakan nya. "Bukan karena rasa bersalah." Alanna berkata penuh penekanan.

"Tapi bagaimana seumpama dari kejadian malam itu kau ternyata hamil ?" pertanyaan Zack yang tidak di duga alanna. "Apa yang akan kau lakukan ? " tambah Zack penasaran.

Alanna hanya terdiam mendengar perkataan Zack, dia belum pernah berpikir sampai ke situ. "Saya belum pernah memikirkan nya." Jawab Alanna lirih berkata jujur.

"Saya tidak mau anak ku lahir di luar nikah, kalau ternyata kau hamil. Dia merupakan calon penerus keluarga Ibrahim ." Zack berkata membuat Alanna makin terpojok.

" Tapi anda tidak mencintai ku, saya pun tidak mencintai anda intinya kita tidak saling mencintai, mampu kah kita menjalani pernikahan yang tidak berdasarkan cinta ?" tanya Alanna tidak yakin.

" Saya mampu demi anak ku. " Jawab Zack yakin.

" Tapi saya belum di pastikan hamil."

"Bagaimana kalau ternyata kau hamil ? "

Alanna terdiam tidak tahu harus berkata apa lagi.

"Karena belum ada kepastian kau hamil atau tidak ,saya punya jalan keluar. " Zack mencoba memberikan saran.

"Apa itu ? " Alanna berkata penasaran.

"Kita tetap akan menikah, jika kau ternyata hamil kita terus kan pernikahan kita dan jika kau tidak hamil kau bisa mengajukan cerai." Saran Zack.

"Kita menikah siri ? " tanya Alanna berharap.

"Tidak kita tetap menikah secara agama dan hukum." Bantah Zack menyurutkan harapan Alanna. "Akan repot jika ternyata kau hamil dan kita hanya menikah siri." Tambah Zack memberikan alasan yang masuk akal.

Alanna terdiam mendengar perkataan zack. "Bisa berikan saya waktu untuk berpikir ? " Alanna bertanya setelah beberapa saat sempat terdiam.

"Besok ku tunggu jawaban mu, besok malam saya akan datang kembali untuk mendengarkan jawaban mu." Zack seraya bangkit dari duduknya mendekati alanna yang duduk di depan nya, menunduk mensejajarkan pandangan nya dengan Alanna. "Pikirkan baik-baik, istirahatlah besok pagi kau masih harus masuk kerja, jangan kesiangan bangun nanti kasian pak Risno menunggu lama. " Zack berkata sambil mengusap lembut rambut panjang Alanna kemudian bangkit berdiri berjalan menuju pintu keluar apartemen.

Alanna hanya terdiam dengan perlakuan lembut Zack yang tiba-tiba pada nya. "Dari mana kau tahu pak Risno yang mengantar ku ? " tanya Alanna tersadar akan perkataan Zack.

"Sebab saya yang memerintahkan nya. " Zack menjawab santai saat sudah berada di depan pintu.

"Bagaimana bisa ...."

"Pelan-pelan Alanna. " Zack memotong perkataan Alanna. " Pelan-pelan akan ku jelaskan pada mu, kau akan kaget dan tidak percaya dengan apa yang telah ku lakukan sampai pada titik ini. " Tambah Zack penuh teka teki, membuka pintu dan menoleh pada Alanna. "Istirahat lah, semoga mimpi indah. " Zack pun menghilang ke balik pintu meninggalkan Alanna yang masih duduk terdiam dengan banyak pertanyaan di kepalanya.

Di kamar nya Alanna terus memikirkan rencana yang Zack katakan, bagaimana nasib hidup nya ke depan. Berpikir keras pun tidak ada jalan keluar lain selain menikahi Zack jika dirinya memang hamil tapi bagaimana nasib kehidupan pernikahan nya yang di dasar kan tanpa cinta, Alanna terus termenung. Alanna tertidur saat jam kecil di nakas samping tempat tidur menunjukkan pukul tiga dini hari.

Di dalam mobil pak Risno menunggu Alanna turun dari apartemennya, hanya memberikan sms kalau dia sudah menunggu di bawah.

"Maaf pak Risno lama menunggu ya ? " ucap Alanna memasang wajah menyesal saat sudah berada di dalam mobil.

"Tidak apa-apa nak Alanna. " Jawab pak Risno meyakinkan seraya menghidupkan mobil berjalan menuju jalan raya. "Tuan muda tadi pagi sudah bilang mungkin nak Alanna bangun kesiangan. " Tambah pak Risno tersenyum maklum.

"Pak zack bilang begitu ?" tanya Alanna tidak yakin dengan pendengaran nya.

"Iya tuan muda bilang anda mungkin bangun terlambat." Pak Risno mengulang kembali perkataan nya.

"Pak Risno boleh saya bertanya ? " tanya Alanna ragu-ragu.

"Boleh, kalau saya bisa jawab pasti akan saya saya katakan." Pak Risno meyakinkan sambil sesekali melirik kaca spion memperhatikan situasi jalan raya yang padat.

"Apa pak Zack yang menyuruh pak Risno untuk menjemput dan mengantar ku kemampuan saya ingin pergi ?" tanya Alanna penasaran.

"Iya tuan muda yang memerintahkan." Jawab pak Risno singkat.

" Sudah berapa lama pak Risno bekerja dengan pak Zack ?" tanya Alanna penuh rasa ingin tahu.

"Saya seperti di interogasi saja nak Alanna. " canda pak Risno sambil terkekeh geli.

" Cuman ingin tahu saja pak risno, maaf." Alanna tersipu malu mendengar perkataan pak Risno.

"Tidak apa-apa, saya hanya bercanda saja."

" Tidak apa-apa kalau pak Risno tidak mau bercerita itu hak pak Risno. "

" Saya kerja dengan keluarga tuan muda saat tuan muda baru berumur lima tahun. " Pak Risno mulai bercerita. "Saat itu saya jadi sopir pribadi tuan besar, sekarang pun masih hanya sekarang tuan besar sudah jarang keluar rumah dan sudah menyerahkan semua urusan pekerjaan kepada tuan muda jadi jarang berpergian."

"Oh.... begitu. " Alanna menyahut singkat.

"Kita sudah sampai nak Alanna. " Pak Risno memberi tahu.

"Pantas saja pak Risno tidak di tegur Security karena parkir kendaraan di depan pintu ternyata sudah tahu kalau pak Risno supir pribadi pak Zack." Alanna tiba-tiba terpikir saat hendak keluar dari mobil yang di jawab senyuman oleh pak Risno. "Makasih tumpangannya. " Sahut Alanna saat sudah keluar dari mobil dan berjalan menuju pintu masuk hotel.

1
Ni Nengah Suriasih
alanA terlalu teledor bikin greget
Ni Nengah Suriasih
mudahan hamil greget dng tingkahnya
Dessy Mardiana
aku hamil 6 minggu sdh ketahuan kembar, thor..
Ni Nengah Suriasih
ko bodoh zak kan ada alamatnya pf lamaran kerjanya
Jufri Arifin
kalo di kenyataan nikah secara islam pemberkasan dan legalitas butuh waktu satu bulan dan dilakukan di distrik domisili perempuan,jd saat si perempuan sdh menikah seluruh dunia akan tau/Facepalm/
Jufri Arifin
harusnya alana minta orang suruhan zack untuk menjemput ibunya di hari pernikahan krn bagaimanapun itu hal yg sakral trs ibunya diminta utk merahasiakan kan lebih msk akal jd si ibu sdh lega krn si pemerkosa sdh tanggung jwb
Nurwana
cobalah sekali sekali pergi menjauh dari Zack Alana... supaya kamu tau perasaan Zack terhadapmu.
Nurwana
kapok.... rasakan ITw.... wong istri dibela ini dibentak ditempat byk org. dasar laki laki TDK PNY hati.
Mak Edrien Haikal
bahasa y terlalu formal sm ibu y pon saya
arfan
up
Erlin Novianti Ahmad
sdh dijagai baik2 dilindungi msh sj kena.. dasar bodoh itu si Alana..
Erlin Novianti Ahmad
lanjut thor..
Dedeh Herawati
lhaaa itu kan masa lalu allana....cm zack salah jg knp ga CPT" cerita.
Miska Fransiska
Alana gak jelas nikmatin aja jadi horang kaya suami ganteng
key
alurnya bagus, tidak berbelit2.
Nur Kholifah Sombu
sangat bagus dan AG sangat suka ceritanya.semangat terus ya thor.
kak masun
kenapa mereka berdua saling memendam rasa,padahal itu tidak enak.terasa sangat berat di dada
kak masun
baru mampir kak.
Oma Yoma
Agak terganggu dg penyebutan "saya" & "aku" yg tidak konsisten.
Apalagi dalam 1 kalimat & berbicara dg org yg sama.
Dee
sekedar tambahan untuk sepatu atau sandal atau yg berpasangan bisa gunakan kata sepasang atau satu pasang bukan satu buah 😻 semangat torr.... Ceritany bagus 😍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!