WARNING!
Cerita ini hanya fiksi mohon bijak dalam menanggapi,Dan mohon jangan tiru adegan yang tidak layak.Jadilah pembaca yang bijak.
______________________
Fira Alexander,Gadis cantik bergelar badgirl di sekolahnya,Tidak ada yang berani berteman dengannya.Melihat sifatnya yang nakal dan berandal.Namun,Ada satu pemuda yang diam-diam menyukainya bernama Vian Wijaya,Sang ketos yang sering menghukumnya,Bagaimanakah perjalanan hidup mereka?Baca aja!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Najmu Laila, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Masuk atau hukum?
"Emmm....itu,Saya gk sengaja dengar dari anak kelas mereka."Ucap Yuna mengeles,Sebenarnya kemarin Aulia lah yang memberitahunya.
"Anak kelas?Kan mereka semua gk ngeliat Fira ke sini,Kok Lo bisa ngomong gitu?"Ucap Vian dengan datar,Yuna pun memutar otak untuk menjawab,Ah sial.mengapa jadi berantakan seperti ini??
"Sudah...Yuna,Sonia,Sonya,Laras dan Aulia kalian boleh kembali kekelas kalian."Ucap pak kepsek,Yuna pun terpaksa mengangguk dari pada ia terus di tanya pertanyaan yang membuatnya terpojokkan.
"Iya pak,Kami kekelas."Ucap Yuna,Ia dan keempat temannya meninggalkan kelas.
"Loh pak,Kok Yuna gk di tanya lagi,Kan dia pelapor pak."Ucap Marsela tidak terima.
"Fira dan Vian kalian juga boleh kembali kekelas,Karna Fira sudah di nyatakan tidak bersalah."Ucap pak kepsek.
"Loh pak,Fira itu salah pak...bapak kok bebasin dia."Kesal Ninda.
"Diam kalian!Kalian sudah membuat bapak malu sama tingkah kalian,Ayo kalian ikut bapak ke ruangan."Ucap pak kepsek keluar kelas.Marsela dan kedua temannya menatap Fira dengan wajah kesal,lalu mulai berjalan mengikuti pak kepsek.
"Ayo balik."Ajak Vian,Fira hanya diam walaupun ia tetap mengikuti berjalan.Suasana hening di antara keduanya menuju kelas.
"Untuk apa Lo lakuin ini?"Fira menatap Vian dengan serius,Pemuda itu ikut menatap Fira dengan tanda tanya besar.
"Lakuin apa?"Bingungnya,Fira pun menatap tajam pemuda itu.
Duk!!
"Jangan pura-pura bodoh,Lo kan yang hapus cctv itu waktu kebakaran kemarin,atau mungkin kebakaran itu ulah Lo."Ucap Fira mengurung Vian dengan tangannya.Pemuda itu menatap Fira dengan wajah datar,Jadi gadis itu tau.
"Kalo gw emangnya kenapa?"Tanya Vian dingin.
"Apa maksud Lo ngelakuin ini,Lo pasti mau sesuatu kan dari gw."Ucap Fira menatap datar pemuda itu,Pemuda itu menatap Fira dengan serius.Mereka saling memandang untuk beberapa detik.
"Iya gw mau sesuatu dari Lo,Tapi untuk sekarang gw gk bisa dapetin itu."Ucap Vian.
"Apa?bilang aja akan gw kasih asal Lo gk ikutin gw lagi."Ucap Fira,Ia tak suka bergantung pada siapa pun.Ia adalah gadis mandiri.
"Gw gk akan bilang sekarang."Ucap Vian.
"Oke...tapi jangan coba-coba ikut campur lagi urusan gw,Gw gk butuh siapa pun di hidup gw."Ucap Fira dengan dingin,Gadis itu meninggalkan Vian sendirian di lorong kelas.
...----------------...
...Rooftoop...
Fira terdiam menatap pemandangan sekolah yang luas,Apakah ia salah mengatakan hal itu pada Vian.Mengapa ia harus merasa bersalah,Bukankah selama ini ia sudah terbiasa sendiri.Ia sudah berdiri sekuat ini untuk menjalani hidup sendirian.Bahkan kedua orang tuanya tidak peduli perasaannya.
"Gw gk butuh siapa pun,Karna mereka mencintai gw Karna gw bermanfaat buat mereka."Gumam Fira dengan dingin.
...----------------...
...Kelas 12 MIPA 1...
Guru datang dan mengabsen,Hingga absen jatuh pada nama Fira,Dan gadis itu tak kunjung menyahut.Vian menatap bangku sebelahnya.Apakah Fira marah padanya.Ia hanya ingin berguna untuk gadis itu.
"Vian,Tolong cari siswi yang belum masuk kelas itu,Ibu ingin langsung memulai pelajaran."Ucap sang guru,Vian pun mengangguk.Pemuda itu kembali keluar kelas.Ia pikir Fira memang sedang butuh waktu untuk sendiri.
Di tengah perjalanan,Akhirnya mereka berpas-pasan,Fira menatap Vian sekilas,Sedangkan pemuda itu terus menatapnya dengan mata dingin.Fira segera melewatinya tanpa memandang pemuda itu.
"Lo di suruh balik kekelas."Ucap Vian membelakangi Fira,Fira berbalik menatap punggung pemuda itu.
"Kalo gw gak mau gimana?"Tanya Fira menatap Vian,Vian ikut berbalik hingga mereka kembali berhadapan.
"Gw akan hukum Lo."Ucap Vian datar.
TBC
like dan komen