Leona Putri Wijaya seorang sekertaris dari perusahaan besar.
Akael Putra Dirgantara seorang CEO di perusahaan besar yang tak lain adalah bos Leona.
Bagaimana jadina jika Leona yang seorang sekertaris itu sudah lelah dengan pekerjaannya dan memutuskan untuk resign. Namun, sang bos malah mencegahnya untuk resign dan sang bos malah mengajaknya menikah??
Tapi entah kebetulan atau memang sudah takdir mereka berdua sudah di jodohkan saat mereka masih kecil. Hal itu membuat Leona semakin sulit untuk menghindari bosnya ini.
Gimana kisah nya yuk yuk yuk mampir😉
Jangan lupa tinggalin jejak yaaa😉
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon lsn, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 14
SELAMAT MEMBACA
" SAH! ". Ucap saksi.
Ya betul sekali hari ini adalah hari yang sakral dimana dua insan menjadi satu, siapa lagi kalau bukan Leona & Akael sekarang mereka sudah sah menjadi suami istri.
" Silahkan tandatangani buku pernikahan kalian, setelah itu untuk mempelai wanita mencium tangan suaminya dan untuk mempelai pria silahkan mencium kening serta mendoakan istrinya ". Ucap penghulu.
Setelah menandatangani buku pernikahan Akael dengan perasaan gugup dan tangan gemetar Leona menyalimi Akael yang sekarang sudah berstatus sebagai istrinya dan tak lupa juga dibalas dengan ciuman di kening oleh sang suami.
" Sayang selamat ya Bunda dan Ayah seneng deh kalian menikah ". Ucap sang Bunda sembari memeluk Leona.
" Jaga putri Ayah El ". Tegas Ayah Leona.
" Cie yang udah nikah selamat ya Dek jangan lupa buat ponakan yang banyak buat abang ". Jahil Kenzo.
" Apaan sih ". Sewot Leona dengan muka yang bersemu merah.
" Selamat ya bro jaga Adek gue ". Ucap Kenzo sambil terkekeh ringan dan hanya dibalas anggukan.
" Sayang selamat ya nak gak nyangka deh kamu sekarang jadi mantu Mama ". Ucap Mama sambil memeluk Leona.
" Ingat pesan Papa son ". Ucap sang Papa sembari menepuk pundak Akael.
" Ya ampun Le cie yang udah nikah cie gak nyangka sih gue selamat ya sayangkuu ". Ucap sahabat Leona siapa lagi kalau bukan Cantika.
" Ehm selamat ya Pak jangan lupa ponakan buat saya hehehe ". Ucap Cantika dan dibalas tatapan tajam oleh Akael.
" Eh ada neng cantik ". Goda Renal, ya Renal dan Cantika datang bersamaan.
Renal yang melihat ke arah Akael ternyata dia sedang menatap Renal tajam dan membuat Renal bergidik ngeri.
" Ehm hehehe selamat ya bro ". Canggu Renal dan langsung pergi menarik Cantika tanpa mempedulikan omelan Cantika dan tatapan tajam dari Akael.
3 jam berlalu. " Kamu cape? ". Tanya Akael lembut dan hanya dibalas anggukan oleh Leona.
" Yaudah ayo kita ke kamar ". Ajak Akael yang tak tega melihat istrinya ini kecapean.
" Tapi Pak--- ". Belum selasai Leona bicara sang bunda sudah memotong ucapan Leona.
" Kamu istirahat aja sayang lagian ini juga mau selesai ko ". Ucap Bunda lembut.
" Yaudah kalau gitu Kael sama Leona pamit ke kamar dulu ya Bun ". Pamit Akael dan dibalas anggukan oleh mertuanya ini.
Ya pernikahan mereka sederhana hanya didatangi oleh keluarga dan orang-orang terdekatnya saja karena ini permintaan Leona yang ingin pernikahannya dirahasiakan, mungkin dia belum siap jika harus mempublikasikan pernikahannya?.
Sesampainya di kamar tanpa aba-aba Leona langsung merebahkan badannya ke kasur. " Mandi dulu Le ". Ucap Akael yang hanya menggeleng-geleng melihat tingkah laku Leona.
" Nanti aja deh Pak saya cape ". Ucap Leona sembari menutup kedua matanya.
" Mandi sekarang atau saya mandiin ". Titah Akael yang membuat Leona terkejut.
" Apaan sih Pak dasar mesum ". Kesal Leona sembari pergi ke kamar mandi dan meninggalkan Akael.
30 menit kemudian Leona selasai mandi dan Akael langsung pergi ke kamar mandi tanpa sepatah katapun.
" Leona ambilin saya handuk dong ". Teriak Akael karena dia lupa membawa handuk atau memang sengaja?.
Leona yang mendengar teriakan itu langsung menggerutu tak jelas. " Nih Pak ". Ucap Leona judes.
Tak lama kemudian Akael keluar dari kamar mandi dengan handuk yang dililitkan di pinggangnya.
" Bapak apaan sih gak pake baju segala ". Kesal Leona dan sekaligus malu karen melihat tubuh suaminya ini??.
" Loh emangnya salah lagian kamu kan istri saya dan saya juga lupa gak bawa baju ". Ucap Akael santai.
" Apa-apa lupa dasar pikun ". Gumam Leona.
" Kamu bicara apa? ". Tanya Akael yang sebenarnya mendengar ucapan Leona.
" Hehehehe gak kok Pak ". Ucap Leona sembari lari meninggalkan kamar.
INGAT!! TYPO BERTEBARAN DIMANA-MANA
MOHON MAAF JIKA TIDAK JELAS & TIDAK NYAMBUNG
BYE BYE LUV LUVV
🤩🤩😘😘
