NovelToon NovelToon
Gelombang Asmara Lautan Teduh

Gelombang Asmara Lautan Teduh

Status: sedang berlangsung
Genre:Dikelilingi wanita cantik / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:893
Nilai: 5
Nama Author: Ahmad Berkah

Betapa sakit hatinya Arman, setelah sekian lama berpacaran dengan Arsyta lalu bertunangan. Ketika saatnya mau melangsungkan kejenjang pernikahan, begitu pupus begitu saja, tanpa sebab, tanpa aral yang merintanginya.

Arman berpikir apakah penyebabnya yang sebenarnya. Apakah dari dirinya sendiri, ataukah dari Arsyta, atau memang dari pihak ketiga yang menjadi perusak hubungan mereka berdua.

Hal inilah yang masih menjadi tanda tanya Arman seorng pria tampan, kaya, namun tetap berpenampilan sederhana.

Bagaimanakah percintaan mereka selanjutnya? Hubungan asmaranya yang begitu indah dan mempesona penuh gairah. Cintanya hancur berkeping-keping, seperti asap yang bertebaran entah kemana hilangnya.

Tapi dengan keteduhan hatinya, Arman harus puas dengan perjuangan yang selama ini dikorbankan.

Akankah cinta Arman terbalaskan, ataukah hanya pasrah dan diam membisu?.

Lalu bagaimanakah Arman menyikapinya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ahmad Berkah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

EPS. XV. MALAM KEAKRABAN YANG MENGESANKAN

Setelah pengumuman tersebut oleh panitia. Seluruh peserta dari tiemnya masing-masing yang telah mendapatkan juara tersebut diminta untuk naik keatas panggung.

" Silahkan kepada juara tersebut yang diumumkan tersebut bisa naik kepanggung untuk menerima hadiah"

Arman, Arysta, Devi dan Bambang mewakili masing-masing tiemnya menerimakan hadiah dan kenang-kenangan dari panitia.

Mereka semua pun segera menuju kepanggung. Arsyta yang berpenampilan anggun membuat Arman terkesima. Namun Devi diam-diam juga berpenampilan cantik juga.

Arman hanya bisa memandang Arsyta dengan geleng-geleng. Karena tidak percaya berpenampilan tersebut. Yang biasa dengan gaya tomboynya dengan celana jeans-nya serta bertopi gaya seperti laki-laki, namun malam ini membuatnya semua orang menjadi kagum dibuatnya.

Tampak meriah sekali aplus dari semua peserta jambore.

Dalam rangkaian malam penutupan dan sekaligus malam keakraban. Sebelum Dari Dinas Instansi terkait menutup kegiatan tersebut. Arman diberikan kesempatan kepada panitia untuk menyampaikan sambutannya.

" Acara selanjutnya adalah sambutan dari perwakilan peserta jambore, yaitu Saudara Arman dari pengurus Karang Taruna Provinsi sekaligus menyampaikan kesan dan pesannya." Ucap MC selanjutnya.

Arman yang sudah diberitahukan sebelumnya naik keatas panggung dan bersiap menyampaikan sambutannya.

Pada saat bersamaan terdengar suara tepluk tangan yang meriah dan sambutan yang membuat Arman percaya diri.

Arsyta yang melihat pemandangan tersebut juga kagum dengan Arman yang tiba-tiba naik keatas panggung menyampaikan sambutannya.

" Arsyta jangan melamun!" Ucap Erni mengagetkan dia.

" Ah, Enggak! Mi! Nggak melamun kok.!" Elak Arsyta dengan tersenyum tipis.

Tu Arman naik panggung lagi, heee.hee!" Tunjuk Erni yang seakan tahu kasmaran Arsyta kepada Arman.

Devi pun yang tidak jauh di sekitar situ terlihat tersenyum gembira. Hal ini diperhatikan oleh Arsyta yang sejak tadi selalu memperhatikannya. Namun Devi tampak cuek, malah menjadi-jadi bersorak Sorai dengan yang lain.

" Tuh lihat Er! Devi jingkrak-jingkrak tanpa malu!" Tunjuk Arsyta, sembari memandang Devi. Ermi hanya berdiam saja.

" Ach ! Biarlah! Devi begitu, kan yang jadian kamu juga kan, Arsyta." Jelas Ermi meredamkan suasana.

" Arman tetap sayang kamu kok, Arsyta! Arman hanya menghargai dia aja. Masih cantik kamu dong! Nggak mungkin dia mencintai Devi. Tenanglah! " Dengan santai Ermi menjelaskan dan menenangkan Arsyta.

Akhirnya Arsyta terdiam, dia mencoba konsentrasi fokus melihat Arman yang sedang mulai sambutannya.

Erni segera bergegas ke teman-teman yang lain." Ya sudah Ar! Aku kesana dulu."

" Ya! Er, Lanjut! " Jawab Arsyta mempersilahkannya.

" Baiklah Bapak Ibu kawan-kawan semuanya senasib sepenanggungan, bahwa kegiatan ini merupakan ajang silahturahmi dan mempererat sesama relawan sosial dan organisasi sosial lainnya. Kedepan tantangan dalam menghadapi permasalahan sosial yang ada di daerah kita masing-masing semakin kompleks dan memerlukan penanganan yang sangat cepat dan komprehensif. Ini tentunya memerlukan perhatian dan dukungan dari semua pihak. Tidak saja dari peran pemerintah, pihak swasta, BUMN, filar-filar sosial lainnya juga dari peran dan tanggung jawab dari masyarakat, para tokoh agama, alim ulama, tokoh pemuda dan semua pihak yang tidak bisa kami sabut satu persatu." Dengan panjang lebar Arman menyampaikan sambutannya.

Tampak dari dinas instansi terkait dan para panitia serta peserta jambore relawan sosial bergembira dan terkesima dengan sambutan Arman tersebut..Mereka semua memberikan aplus yang meriah.

"Bapak Ibu, para panitia dan para peserta jambore relawan sosial, ijinkalah kami selalu yang mewakili dari para peserta mengucapkan terima kasih kepada para panitia yang telah mempercayakan kami sebagai utusan masing-masing daerah dari berbagai filar-filar sosial yang mendukung program pemerintah dalam mentasai permalasahan kesejahteraan sosial.

" Begitu pula dalam kegiatan ini tak lupa kami mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada instansi pembina serta semua pihak yang telah mendukung dan membantu kelancaran pelaksanaan kegiatan ini."

" Tentunya kami bersyukur bahwa kegiatan yang kita laksanakan ini merupakan momentum yang baik dalam membina kami dalam pelaksanaan penanganan permasalahan sosial yang ada ditempat kami. " Tambahnya lagi dengan antusias.

" Betapa terkesannya kami ketika mulai awal kegiatan dengan diadakan kegiatan outbound betapa arti kebersamaan dan kekompakan dalam tiem, panitia juga membuat perlombaan yang menambah semangat dan kekeluargaan. Begitu pula dengan kepedulian dengan lingkungan serta kami malamnya mendapatkan hiburan yang sangat luar biasa." Kesan Arman membuat semuanya terkesima dan terharu.

Panitia juga kagum dan tidak salah memilih Arman sebagai juara umum. Selain tampan dan cerdas pula.

Arsyta yang melihat langsung penampilan Arman dan narasinya dalam sambutannya juga terpesona. Tampak terlihat tersenyum manis dan matanya pun berkaca-kaca. Namun peserta lain tak memperhatikannya karena suasana di acara itu terlihat romantis dengan lampu warna warni yang menghiasinya.

" Dalam pelaksanaan jambore relawan sosial ini kami menyadari juga, bahwa dalam pelaksanaan yang digelar oleh panitia pelaksana provinsi diharapkan akan lebih baik kedepannya, baik tiem panitia dan kegiatannya bisa ditambah lagi. Seperti seminar, sarehan dan kegiatan yang lainnya yang sifatnya menambah wawasan kami.

kami juga mengharapkan juga nanti kedepannya bisa melibatkan dari organisasi sosial ataupun organisasi kepemudaan yang lainnya. Begitu pula dengan Instansi terkait lainnya." Dengan tegas Arman berani mengritik panitia demi perbaikan kegiatan yang akan datang.

" Kami juga menyadari bahwa kami selaku peserta jambore relawan sosial ini dalam pelaksanaan awal sampai akan berakhirnya kegiatan ini terdapat kekurangan, kesalahan dan kehilapan dalam mengikuti schedule yang telah dibuat baik mulai awal kegiatan sampai berakhirnya kegiatan ini.

untuk itu atas nama pribadi dan seluruh peserta jambore relawan sosial ini memohonkan ampun dan maaf khususnya kepada panitia penyelenggara. " Arman pun juga menyadari kekurangannya dalam mengikuti kegiatan tersebut.

"Sebelum mengakhiri kesan dan pesan ini, ijinkan saya memberikan motivasi kepada kita semuanya." Ungkap Arman dengan menyampaikan kata-kata mutiaranya.

" Ikhlas itu seperti akar yang selalu setia pagi, siang dan malam tanpa mengeluh dalam menghidupi pohon dan daun."

" Kalau kita gagal sebagai pohon dan daun yang lebat, jadilah akar yang selalu menopang di dasar laut."

" Jangan menilai seseorang dengan masa lalunya, karena tetes air hujan yang jernih juga berasal dari awan hitam yang pekat."

" Demikian sambutan kesan dan pesan ini saya sampaikan, apabila lebih maka dari Allah SWT dan apabila salah dan masih ada kekurangan dari saya sendiri." Ucapnya di akhir sambutannya.

" Wassalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakaatuh." Arman menutup dengan sallamnya

" Walaikum Sallam Warahmatullahi Hiwabarkatuh." Jawab para panitia dan peserta yang ada disitu.

Kata-kata mutiara yang disampaikan Arman membuat panitia menjadi terkesan serta dapat membakar semangat para peserta jambore tersebut.

Apalagi Arsyta dan Devi semakin menjadi terhipnotis mendengarkan kata-kata mutiara tersebut. Yang seakan tak percaya kalau Arman seseorang yang puitisasi dan romantis.

1
Anyelir
halo kak, aku mampir
Ahmad Berkah: apa khbar anyelir, karya ini udah kontrak lho penasaran ikuti terus perkembangannya EPS. selanjutnya
total 1 replies
Kuririn
love your story, thor! Keep it up ❤️
Ahmad Berkah
tks Faaabb
Faaabb
Suka banget sama karakter yang kamu buat thor, semoga terus berkembang.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!