Kembali Dari Dunia Kultivasi

TangYan meraih jeruji besi itu dan menariknya, Tang Ming Hui sangat ketakutan ketika melihat bahwa TangYan dapat membuka jeruji besi menggunakan tangannya.

"tidak tidak, apa yang akan kau lakukan" Tang Ming Hui berteriak ketakutan ketika TangYan berjalan mendekatinya.

Tanpa berlama-lama TangYan meraih bahu Tang Ming Hui dan menghilang dari tempat itu.

...

Di sebuah ruangan yang remang remang tiba-tiba seorang wanita dengan pakaian militer berdiri dari tempat duduknya,matanya masih melihat kearah komputer di depannya.

wanita itu terlihat sangat tak percaya dengan apa yang baru saja di lihatnya.

wanita itu adalah pemimpin pasukan khusus dark Ghost,dia baru saja mendapat laporan dari penjara di Laut Timur bahwa penjara itu di bobol oleh seseorang.

awalnya wanita itu tidak percaya bahwa penjara yang di jaga sangat ketat dan bahkan telah di pasang 3 unit senjata otomatis anti materi dapat di terobos oleh seseorang.

Namun setelah dia mendapatkan vidio lengkap kejadian di penjara,dia merasa ketakutan dan tidak percaya.akhirnya dia menonton video itu beberapa kali dan memastikan bahwa itu benar,ketidak percayaan nya berubah menjadi ketakutan.

"apakah orang-orang itu keluar dari dunia tersembunyi.tapi apa yang orang itu ingin lakukan dengan membawa Tang Ming Hui?" wanita itu bergumam heran.wanita itu sebagai seseorang dengan status yang tinggi di militer tentu saja mengetahui keberadaan kultivator dan dunia tersembunyi.

ia lalu mengambil ponselnya dan menghubungi kepala keluarga Tang untuk menanyakan, apakah Tang Ming Hui memiliki rahasia atau suatu barang yang di sukai para kultivator.

"halo nona Gu, mengapa kau menelepon di larut malam seperti ini?" setelah berdering Beberapa saat,terdengar suara tua dari ujung telepon.Ya wanita itu adalah putri tertua Gu Kaiwen, Gu Qing.

"patriack Tang apakah kau tahu jika putra kedua mu memiliki rahasia atau barang yang istimewa?" Gu Qing langsung bertanya tanpa bertele-tele.

"nona Gu apa maksudmu, aku hanya tahu bahwa bajingan itu telah membunuh putra tertuaku." orang tua di ujung telepon itu merasa bingung dengan pertanyaan Gu Qing.

"patriack Tang begini masalahnya" Gu Qing lalu menceritakan kejadian di penjara malam ini.

"patriack Tang aku menghubungi mu karna ingin mencari tahu alasan Tang Ming Hui di bawa oleh kultivator itu." Gu Qing lalu menjelaskan niatnya menghubungi kepala keluarga Tang.

"nona Gu sungguh aku minta maaf,tapi aku benar-benar tidak tahu alasan orang itu membawa Ming Hui pergi" patriack Tang menjawab dengan penyesalan.

setelah basa-basi sejenak Gu Qing menutup teleponnya.

dia lalu meletakkan ponselnya di atas meja dan kembali duduk sambil menggosok pelipis nya.tiba-tiba ponselnya berdering menandakan ada sebuah pesan masuk.

ia mengangkat ponselnya dan membuka pesan itu, seketika matanya terbelalak.

Pesan itu dari ayahnya yang mengirim sebuah foto dan ada pesan di bawah foto itu

"Qing'er adikmu baru saja di kepung oleh sekelompok seniman beladiri tetapi dia diselamatkan oleh seorang pemuda, bisakah kau membantuku menyelidiki pemuda ini,nama pemuda itu TangYan"

Gu Qing yang baru saja duduk tiba-tiba berdiri lagi,dan segera menghubungi ayahnya.

"ayah apakah kau tahu tentang orang itu,dimana kau melihatnya"

Gu Kaiwen di seberang telepon merasa aneh dengan sikap putrinya,karna Gu Qing selalu bersikap tenang dan tegas,ini pertama kalinya Gu Qing kehilangan kendalinya.

"Qing'er ada apa denganmu,mengapa kamu begitu bersemangat.?"

"ayah cepat ceritakan tentang orang di foto itu"

"uh,jika kamu ingin tahu ceritanya dengan jelas sebaiknya kau bertanya pada adikmu,dialah yang di selamatkan oleh orang itu." setelah mengatakan itu tiba-tiba terdengar bunyi bib di telepon.

"uhh. anak ini apakah dia lupa jika aku adalah ayahnya?" Gu Kaiwen mendesah.

Setelah menutup telepon Gu Kaiwen, Gu Qing segera menelepon adiknya.

Gu Ling'er yang sedang bermimpi indah harus terbangun karena panggilan telepon,ia meraba-raba sekitarnya dan menemukan ponselnya,tanpa melihat nomor panggilan itu dia langsung menjawabnya.

"heii, apakah ini hari terakhir bagimu sehingga kau tidak memiliki hari esok untuk menelepon ku,tahukah kau jika kau baru saja menghancurkan mimpi indahku. apa, mengapa kau menghubungi ku di jam selarut ini.hei cepat katakan sesuatu atau aku akan menutup telepon."

Gu Qing yang sedang memegang ponsel nya di dekat telinga tiba-tiba menjauhkan ponselnya.karena cemas ia melupakan karakter buruk adiknya ketika ada yang mengganggu tidurnya.

"baiklah Baiklah Ling'er maafkan aku,ada sesuatu yang ingin aku tanyakan padamu."

"ah kakak,itu kamu.kakak apakah kau ingin memberi tahuku tentang hasil penyelidikan mu tentang TangYan?" Gu Ling'er yang awalnya berbaring tiba-tiba duduk dan bertanya dengan semangat.

"TangYan.?"

"iya, apakah kakak sudah mendapatkan informasinya.?"

Gu Qing bingung dengan pertanyaan adiknya,ia hanya melihat foto yang di kirim ayahnya dan tidak membaca pesan di bawahnya jadi dia tidak tau TangYan yang di maksud adiknya.

"Ling'er ayah memberitahuku kalau kamu di serang sekelompok orang di kota Lan Zhou, bisakah kau menceritakan tentang itu?" Gu Qing ingin tahu ceritanya dengan lengkap,itu sebabnya dia bertanya tentang tujuan adiknya pergi ke kota Lan Zhou sehingga ia di kepung oleh sekelompok orang dan diselamatkan.

"kakak,aku pergi ke kota Lan Zhou untuk menghadiri acara ulang tahun sahabat baikku besok,lalu ketika aku ingin pergi bermain tiba-tiba aku di hadang tiga mobil dan aku berlari kedalam gang gang kecil." Gu Ling'er menceritakan kejadian itu dari awal sampai akhir.

"maksudmu orang yang menyelamatkanmu adalah seorang pemuda dengan kekuatan martial Saints dan dia di panggil TangYan?"

Gu Qing berpikir sejenak kemudian ia memiliki tebakan yang sama seperti ayahnya.

tapi Gu Ling'er segera menjawab tebakan nya.

"kakak orang itu berusia dua puluh empat atau tiga tahun"

"oh aku baru saja berpikir jika dia adalah anak yang hilang dari keluarga Tang."

"yah,kau sama seperti ayah,dia juga berpikir sama sepertimu.kakak awalnya aku juga curiga jika orang itu adalah TangYan yang hilang.lalu aku menceritakan tentang keluarga Tang dan sepertinya orang itu sangat tertarik dengan cerita itu, apalagi ketika aku menceritakan tentang Tang Ming Hui yang membunuh saudaranya.bahkan setelah kami selesai makan dia sempat menanyakan tentang lokasi penjara Tang Ming Hui,lalu aku memberi tahunya.setelah itu TangYan mengatakan bahwa ada sesuatu yang harus dilakukan, lalu dia pergi bahkan tidak meninggalkan informasi kontaknya padaku."

diakhir cerita, Gu Ling'er merasa kesal.ia ingat bahwa TangYan sepertinya tidak tertarik berbicara dengannya,dan lebih tertarik dengan uang.

"baiklah Ling'er jika kamu mendapat berita tentang orang itu kamu harus menghubungi ku secepatnya aku akan berterimakasih padanya karena sudah menyelamatkan mu."

"baik kakak"

Setelah mengatakan itu mereka mengakhiri panggilan telepon.