NovelToon NovelToon
ISTRI RASA SIMPANAN

ISTRI RASA SIMPANAN

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintamanis / Balas Dendam
Popularitas:21.4M
Nilai: 4.9
Nama Author: renita april

Follow IG : renitaria7796
Elena harus menikah muda di usianya yang baru delapan belas tahun. Karena harus memenuhi amanat dari sang ibu, Elena terpaksa menikahi teman sekelasnya Kevin Adhitama.

Tetapi Kevin mencintai teman sekolahnya Amelia putri. Bagaimana kisah pernikahan Kevin dan Elena. Lalu bagaimana nasib dari cinta Elena pada sahabatnya Dean.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon renita april, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 15

Bela dan Elena pergi ke kantin untuk mengisi perut mereka yang sudah keroncongan. Bel masuk sudah berbunyi tapi itu untuk adik kelas mereka.

Para kelas XII sudah tidak lagi belajar. Mereka memang masih masuk kelas, itu hanya membahas materi untuk masuk universitas dan hanya mengenang masa-masa berakhirnya mereka di sekolah SMA.

El bertemu geng Kevin di kantin. El duduk di kursi meja pojok dekat pintu masuk kantin. Bela memesan menu favorit mereka berdua.

Kevin disana bersama Amel, Dean, Raka dan Natalia terlihat berbincang dan bersenda gurau.

"Eh... kalian kelulusan mau liburan kemana?" tanya Natalia.

Dean menyeruput minumannya."Kita mau ke Villa gue yang ada di puncak."

Kevin berkerut kening. "Kita... sama siapa?" tanya Kevin.

"Gue, Dean dan Elena," sahut Raka.

"Baru juga gue ngomong kalau mau bareng El, loe ternyata jawab duluan," ujar Dean.

Raka terkekeh geli. "Iya dong... siapa lagi yang ikut selain kita bertiga."

Koq Elena gak bilang kalau dia mau ke Villa bareng Dean, batin Kevin.

"Kamu... udah bilang El belum De?" tanya Raka.

Dean mengeleng. "Belum... tapi El pasti mau lah. Villa itu, kan kenangan kita berempat."

Ternyata El belum tahu tentang rencana Dean, gue gak bakal ijinkan El buat pergi bareng Dean, batin Kevin.

"kita bertiga boleh gabung gak?" tanya Amel.

"Boleh dong, makin rame makin seru kan, De!" ujar Raka.

"Kalian ikut saja, di villa gue banyak kamar koq. Disana kita buat acara barbeque."

"Gimana setuju gak?" ujar Dean.

"Boleh juga, hari apa kita berangkat kesana," tanya Natalia.

"Hari sabtu ini gimana dan kita nginap satu malam, besoknya balik," ujar Raka.

"Boleh," jawab mereka serempak.

Dean menghampiri Elena dan Bela yang tengah lahap dengan makanan mereka. Dean duduk di samping El seraya menunggu El menghabiskan makanannya.

"Ada apa?" tanya El. Yang sudah selesai makan.

Dean tersenyum. "Sabtu ini kita ke Villa yah!"

El mengeleng."Gak... !"

Dean merasa heran akan penolakan El. "Lho... kenapa?"

El tersenyum sinis. "Mau ngapain disana?"

Dean tersenyum seolah mengerti maksud El. "Kamu... gak kangen sama kenangan kita berempat di Villa?"

El tersenyum datar. "Kangen koq."

Kening Dean berkerut "Kalau kangen, kenapa gak mau ke Villa."

Elena menatap wajah Dean seolah mengisyaratkan sesuatu. Dean tersenyum seakan mengerti akan tatapan El.

Dean berbisik ke telinga El. "Aku bakal kasih kamu surprise."

El tersenyum mengangguk. "Boleh ajak Bela?"

Dean mengangguk lalu pergi dari meja El.

******

El sudah berada di apartemen. El merebahkan diri di kasur empuk tanpa berganti pakaian dan juga mandi. Hari ini jadwal Kevin mengunjungi kantornya maka dari itu hanya El yang ada di apartemen.

El memejamkan matanya dan dia pun terlelap tidur.

Flashback

Dean membawa Elena ke lapangan sekolah. Dean mengutarakan cintanya pada El.

"Elena... kita memang sahabat, tapi aku mencintai kamu."

El tersipu malu mendengar pernyataan cinta Dean.

Dean mengecup kedua punggung tangan El. "Elena... maukah kamu merubah statusku dari sahabat menjadi seorang kekasih?"

Elena ingin menjawab tapi suara seorang pria yang di kenalnya menghentikan Elena untuk bicara.

Derrel, pria remaja itu adalah Derrel yang menghentikan Elena bicara.

Derrel menatap tajam Dean dan juga Elena.

"Tega... kamu Dean menusuk temanmu sendiri dari belakang."

Elena tidak mengerti akan ucapan Derrel. "Ada apa ini derrel?"

Derrel tidak menjawab pertanyaan Elena, dia mendekati Dean dan menarik kerah baju Dean. "Kamu tahu, kalau aku menyukai Elena tapi apa yang barusan kamu lakukan huh!"

Raka datang dan berusaha melerai perdebatan antara dua sahabat itu. "Sudah Derrel, lepaskan Dean."

Bugh

Satu bogem mendarat di wajah Dean.

Elena semakin tidak mengerti akan perkelahian Dean dan Derrel. "Hentikan... Derrel kenapa kamu memukul Dean?"

Dean mengusap bibirnya yang sedikit mengeluarkan darah. "Kamu menyukai El, kan? aku juga derrel. Aku bahkan lebih dulu menyukainya dari pada kamu."

El tersentak kaget dua sahabat baiknya menyukai dirinya.

Dean maupun Derrel saling menatap tajam.

"Kamu egois Dean, pada hal kamu sudah tahu jika hari ini aku akan menyatakan perasaanku pada El. Tapi lihatlah, malah kamu yang menusukku lebih dulu," ujar Derrel. Dengan marah.

Dean berdecak."Cih... aku sudah bilang, kalau aku juga mencintai Elena dan aku tidak akan mengalah meskipun kita bersahabat."

"Bre***k kamu De!" umpat Derrel.

Derrel berlari dari lapangan. Elena mengejar Derrel agar berhenti untuk bicara, Raka dan juga Dean menyusul Elena yang berlari memanggil Derrel.

"Derrel berhenti berlari, aku ingin bicara."

Elena tersengal-sengal berlari tapi Derrel tidak berhenti berlari menuju keluar gerbang sekolah. Derrel terus berlari tanpa menoleh ke arah El maupun arah lainnya.

Elena berlari keluar melihat mobil tengah melaju dan Derrel yang terus berlari tanpa arah.

"Derrel... awasss, berhentiii," teriak Elena.

Bruukkkk... !

"Elena, aku mencintai kamu.

"Derrel... !"

Flashback off

"Tidak...."

"Elena... bangun El."

Kevin menguncang tubuh Elena agar terbangun.

"Hah... hah... hah...."

El bangun setelah Kevin menguncang tubuhnya. Napasnya naik turun ,keringat membanjiri wajahnya. Kevin mengelap keringat El dengan tangannya.

"El... tenanglah, itu hanya mimpi. Kamu tunggu, aku segera kembali," ujar Kevin.

Kevin pergi ke dapur mengambil air minum. Elena mengusap dadanya yang berdegup kencang. Kevin kembali dari dapur membawa segelas air putih.

Kevin memberi minum El secara perlahan. El meminum air putih hingga tandas. Tadi saat Kevin baru saja tiba ke apartemen, Kevin mendengar suara El yang berteriak.

Kevin bergegas masuk kamar dan membangunkan El yang sedang tidur mengigau.

Kevin membawa El dalam pelukannya sambil mengusap-usap punggung belakang El agar tenang.

"Kamu mimpi buruk?" tanya Kevin.

"Aku mimpi masa lalu bersama Derrel," ucap El.

"Kamu mau cerita siapa itu Derrel. Aku siap untuk mendengar ceritamu," ujar Kevin.

Elena mengangguk lalu menceritakan semuanya pada Kevin, siapa itu Derrel dan hubungan persahabatan Elena, Dean dan Raka.

Jadi Dean pernah suka sama Elena, batin Kevin.

Kevin semakin mengeratkan pelukan dirinya pada El. "Apa kamu masih menyukai Dean?"

El gugup lalu menggeleng. "Tidak Kev!"

Kevin tidak percaya begitu saja pada El. "Benar?"

Elena mengangguk.

Kevin menatap wajah El. "Seharusnya memang begitu. Kamu hanya milikku El."

"Sekarang... kamu pergi mandi setelah itu kita makan malam," ujar Kevin.

"Oke," ucap El.

Elena masuk dalam kamar mandi tidak lupa membawa handuk dan juga pakaian ganti.

"Dean... Dean... Dean... mau dulu atau sekarang kau tetap tidak bisa memiliki El. Dulu ada Derrel dan sekarang ada aku Kevin suami dari Elena," gumam Kevin smirk.

Di dalam kamar mandi Elena menatap wajahnya di depan cermin wastafel.

"Aku masih punya perasaan cinta pada Dean," gumam El lirih.

Tbc

Dukung Author dengan vote, like dan juga koment.

1
aca
tidur ma amel karena vidio alahhh dia aja doyan apem nya amel munafik
aca
mencintai Elena tp enak enak sama amel hadeh tolol
aca
halahhh menjebak apaan orang lu aja ama amel uda lu tidurin lu aja emank banjingan
aca
pengen jebak amel biar dpet vidio tp dia jg enak enak ma amel munafikkkkkkk
aca
sumpah g rela Q ujung ny balikan hmmmmmmm
aca
bejatt
Novano Asih
🤣🤣🤣🤣Arden biang rusuh
Novano Asih
pinter Arden...ayo tengok Aretha biar ketahuan sekalian
fega maria Ary
lumayan
Novano Asih
Y iyalah masih nanya ...benci banget malah
Novano Asih
kurang ajar itu Rena kakaknya aja pengangguran belagu
Novano Asih
masak cinta sama adiknya apa mungkin bukan saudara kandung
Novano Asih
ayo kita sorakin Davin....syukurin 😃😃
Novano Asih
gantengan Ruri😃😃
Novano Asih
berarti biang masalahnya itu Emily yg ngaku"hamil anknya Arden
Novano Asih
kita lihat reaksi Davin bagaimana biar nyahok sekalian
Novano Asih
Kok Davin gitu y kelakuannya Aretha juga mau"aja
Novano Asih
kok anknya pada nggak nambah y😀😀kalau Dafin sama Aretha nanti Arden sama Kayla jd bisa besanan semua😂😂
Novano Asih
😃😃😃😃
Novano Asih
Doni sama Dika seneng,Kevin dan Elena puyeng 😂😂😂
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!