NovelToon NovelToon
Di Nikahi Majikan Ku

Di Nikahi Majikan Ku

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Duda / Cinta setelah menikah / Pembantu
Popularitas:5.5k
Nilai: 5
Nama Author: tayanlee

Naura saqyla gadis cantik berusia 17 tahun, merantau ke kota Yogyakarta dan bekerja sebagai ART di sebuah rumah mewah.

dengan niat hati ingin mengumpulkan uang untuk oprasi ibu nya yang sedang di rawat di rumah sakit, karena kanker otak.

setelah mengabdi selama 5 tahun, saat dia menginjak usia 21 tahu. majikannya tiba-tiba menawarkan sebuah pernikahan yang tidak terduga pada Naura.

Usia mereka terbilang terpaut cukup jauh yang di mana majikannya berumur 35 tahun, dan sedangkan Naura dia masih muda dan labil. akankah keduanya bisa saling mencintai atau malah sebaiknya.

Bagaimana kelanjutan nya yuk baca aja 🤗
well aku UP gak setiap hari guys🤭

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tayanlee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

14.BAB

" harusnya aku tidak memaksa mu, jadi tidak perlu minta maaf, jika kamu belum siap aku tidak apa-apa aku akan menunggu kamu benar-benar siap " jelas Adrian dia menghembuskan nafas berat ada rasa sakit di hatinya karena di tolak oleh Naura.

Adrian hendak keluar dari kamar, dia ingin mendinginkan kepala dan hatinya yang panas, dia tidak ingin melihat Naura untuk sementara waktu. tangan nya sudah memegang kenop pintu tapi tiba-tiba.

" bukan saya menolak tuan ta.. tapi saya sedang datang bulan baru dua hari ini, maaf jika itu membuat anda berfikir telah memaksa saya " ucap Naura pelan, dia merasa Adrian akan salah paham jika dia tidak menjelaskan nya.

Adrian seketika mematung wajahnya menjadi merah padam bahkan telinganya pun ikutan memerah, tangannya kebas bahkan aliran darahnya pun terasa dingin, ' malu ' kata yang cocok untuknya sekarang, dia bahkan hampir salah paham dan overthinking sendiri, namun di dalam hatinya ada rasa lega setidaknya istrinya tidak menolaknya.

senyum tipis terukir di wajah tampan nya, ada rasa senang yang menyeruak masuk ke dalam hatinya, Adrian mengusap wajahnya yang memanas lalu berbalik melihat Naura yang masih tertunduk di tepi ranjang, Adrian pun mendekatinya lalu berjongkok di hadapan Naura agar tinggi mereka sejajar.

" hay, ini bukan salah mu, aku minta maaf karena tidak tahu " kata Adrian dia mengukir senyum tipis di bibirnya, suaranya begitu lembu dan memenangkan.

" besok pagi kita akan berangkat, tolong kemasi pakaian mu, dan berpamitan pada bibi May dan bibi rumi " ujar Adrian, Ia berdiri satu tangannya menyentuh pipi Naura dengan lembut.

Tidak ada jawaban dari Naura dia hanya mengangguk pelan, lalu menghentikan tangan kekar itu yang mengelus pipinya, Naura mendongak untuk melihat wajah Adrian.

" tapi kita bisa kesini lagi kan " bisik Naura yang ingin memastikannya.

" iya, kita akan kembali ke rumah ini lagi " kata Adrian dengan penuh keyakinan. Naura hanya mengangguk pelan.

***

Setelah mengemasi semua pakaian je dalam koper, malamnya Naura berpamitan pada bibi May dan bibi rumi tentu saja Naura juga berpamitan pada teman satu-satunya yaitu septa, Naura tersenyum melihat raut wajah septa yang sendu dan sedih.

" kapan-kapan aku akan ke sini lagi kok " ucap Naura pelan, dia memeluk septa.

" kita mungkin akan bertemu setahun atau mungkin dua tahun " ucap lirih septa.

" yang pasti kita akan bertemu bukan " ujar Naura sambil tersenyum tipis, Ia melepas pelukannya dan pandangan mereka bertemu, terlihat mata septa memerah dan hampir menangis.

septa mengangguk pelan, dia memaksa tersenyum. setelah berpamitan kepada semuanya di rumah.

Keesokan paginya Adrian membawa Naura ke Jakarta, kerumah baru mereka yang ada di kota Jakarta, kedua pasangan itu baru tiba pada sore hari.

Naura turun dari mobil sport hitam yang mengantarkan nya ke rumah besar, Ia tertegun saat melihat rumah sebesar itu dan akan tinggal di dalamnya untuk waktu yang cukup lama, rumah yang ada di hadapannya lebih besar dari rumah yang ada di Yogyakarta.

Adrian yang melihat istrinya bengong seraya menggandeng tangan Naura mengajaknya untuk masuk ke rumah mereka.

" ayo " ajak Adrian. Saat masuk Naura di buat kaget dengan apa yang ada di ruangan tamu, foto yang lumayan besar tergantung di dinding adalah foto pernikahan dirinya dan sang mantan majikan.

" ada apa " tanya Adrian, melihat Naura yang terdiam memandangi foto pernikahannya.

" kamu cantik di sana " celetuk Adrian, dia tersenyum tipis. Naura mengerutkan kedua alisnya menatap Adrian dengan wajah yang aneh.

" mbak tolong, bantu pak rudi di depan bawa koper dan taruh saja di atas " perintah Adrian pada salah satu pembantunya.

" baik tuan " jawabnya, laku pergi keluar.

" ayo lihat kamar kita " ajak Adrian, dia menggandeng tangan Naura menaiki anak tangga, sesampainya di depan kamar Adrian melepaskan genggamannya laku membuka pintu kamar mereka.

Naura terkejut dengan apa yang di depannya, pemandangan di depannya menyambut nya. Ruangan itu sangat luas, dengan langit-langit yang tinggi cetakan mahkota yang rumit, cahaya yang lembut membanjiri ruangan dari jendela-jendela besar yang tertutup tirai sutra.

Di tengah-tengah ruangan, terdapat sebuah ranjang besar yang menjadi pusat perhatian, sebuah karpet Persia menutupi sebagian lantai.

" jangan terus melamun ayo masuk " ajak Adrian.

dengan ragu-ragu Naura ikut masuk ke dalam kamar, dia merasa rendah diri, menganggap dirinya tak pantas mendapatkan semua kenyamanan ini, Naura takut bahwa dirinya akan lupa jati dirinya dan menjadi arogan di masa depan, apa lagi dengan Adrian yang memperlakukan nya dengan sangat baik.

Aku tidak pernah bermimpi bahwa suatu hari nanti, aku akan menjadi nyonya rumah ini, apa lagi tuan memperlakukan ku dengan sangat baik seolah dia mencintai ku.

ahh.. tidak seharusnya aku tidak berfikir bahwa tuan mencintai ku, dia hanya ingin anak dari ku itu saja tidak ada yang lain.

aku harap bisa menjadi istri yang baik untuknya dan menjadi ibu untuk anak-anak nya.

lamunan nya terbuyarkan saat Adrian menarik masuk Naura, Ia terkejut saat dirinya sudah ada di pelukan Adrian.

" tu.. tuan " pekik Naura, dia mendorong dada bidang Adrian.

" tolong jangan memanggilku dengan sebutan tuan lagi, sekarang aku adalah suami mu, dan kamu istri ku tidak baik jika kamu terus memanggil ku dengan tuan "

" setidaknya panggil aku sayang, atau...kamu bisa memanggil ku honey " bisik Adrian di telinga Naura, sambil tersenyum mengoda.

Naura sontak membulatkan kedua matanya, dia terkejut dengan ucapa Adrian yang sungguh berbeda dari biasanya, cara bicaranya menjadi lebih santai.

" saya perlu waktu untuk itu " gumam Naura yang hampir tidak terdengar.

" aku ingin kamu membuat nama panggilan untuk ku sekarang juga " pinta Adrian yang sedikit memaksa, tangan Adrian mengeratkan pelukannya hingga Naura bisa merasakan dada bidang dan keras itu di dadanya.

" sayang " bisik Adrian dengan lembut di telinga Naura.

" tu.. tuan " Naura berusaha untuk lepaskan diri dari Adrian yang terus berbisik di telinganya, hingga membuat Naura malu sendiri.

" aku tidak bisa mendengar mu sayang " ucap pelan Adrian senyuman nya terukir di bibir pria tampan itu, dia sangat menikmati menggoda istrinya yang malu-malu ini.

" Mm... mas " gumam Naura pelan hingga tidak terdengar oleh Adrian.

dengan isengnya Adrian mendekatkan telinganya ke wajah Naura " apa aku tidak mendengar nya sayang " kata Adrian yang semakin menjadi.

tuan ini tidak mendengar nya apa sengaja ya, kok aku merasa dia sedang mempermainkan ku.

Gumam Naura dalam hati, ada rasa sebal melihat kelakuan Adrian yang semakin memojokan nya dan terus memaksa nya, Naura pun mendekatkan bibir nya ke telinga Adrian.

" mas Adrian " kata itu akhirnya di ucapkan oleh Naura, butuh keberanian untuk nya mengatakan nya dengan lantang.

Adrian mengulum senyum rasanya dia ingin tertawa terbahak-bahak sekarang ini, ada rasa geli di hatinya.

" tidak, panggil aku sayang aku tidak mau kamu memanggil ku dengan sebutan mas__memangnya aku ikan mas " celetuk Adrian.

Heemm__ ya seperti nya aku memang di kerjain deh, lihat wajahnya dia sangat menikmati ini.

1
iqbal nasution
💪👍👍👍
Lisa
Moga si Evan itu tidak dpt melanjutkan niatnya sama Naura..kelainan tuh si Evan 🤭
Estella🍂
ok ke kk makasih saran nya 🙏🙏
HNP_FansSNSD/Army
Ceritanya bagus kak 👍👍💐💐, tapi di sarankan setelah koma jangan lupa sepasi terus setelah titik juga harus sepasi dan hirup selanjutnya awalnya kapital itu saja kak. Nulis novel juga ibaratkan kaya para pembuat buku ilmu.
HNP_FansSNSD/Army
terlebih baiknya kak, ada sedikit perbaikan aja sesudah tanda kutip hirup awal harus kapital😉.
HNP_FansSNSD/Army
Secepat itu, euy.
Lisa
Wah koq muncul pria asing..moga aj Naura tidak tergoda dgn pria itu
Lisa
Seharusnya Naura bilang terus terang sama Adrian
Lisa
Adrian mulai cemburu nih 😊🤭
Lisa
Happy wedding Naura & Adrian..bahagia selalu & rukun yaa..
Estella🍂
makasih sarannya kk🤭
Nuna Mochi
hadir
Anyelir
kak, kalau di awal kalimat, jangan lupa huruf kapital kak
Anyelir
kak, mau mengingatkan untuk tanda baca jangan lupa digunakan.
Lisa
Rara yg tabah & kuat ya..juga bahagia dlm pernikahanmu nanti
Lisa
Sedih banget..moga Ibu Anida cepat pulih..
Lisa
Adrian tulus menikah dgn Rara moga kalian bahagia y..Ibunya Rara juga cepat pulih..
Lisa
Aq mampir Kak
ig:@kekeutami2829
hai kaka... aku mampir ya, semangat menulisnya
Syalala💋 ig: @DessertChocoRi
Kak untuk nama orang semua harus huruf awalan kapital.
Semangat terus yah 💪
Estella🍂: terimakasih kk saran nya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!