NovelToon NovelToon
Nama Yang Ku Selipkan Di Sepertiga Malam

Nama Yang Ku Selipkan Di Sepertiga Malam

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Diam-Diam Cinta
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: zoya zee

Nusaibah atau yang kerap di sapa Nusa itu terjebak di dalam permainannya sendiri.

seorang santriyah yang awalnya hanya ingin mempermainkan santri yang dingin,cuek dan tak tersentuh tak pernah berpacaran dan tak pernah melirik perempuan manapun

dia hanya ingin membuktikan kepada temannya bahwa semua laki-laki itu sama pada akhirnya akan bercinta dgn lawan jenisnya meskipun titelnya santri soleh

namun apa yg terjadi...malah dia sendiri yang terjebak dalam permainannya

lalu apa yang terjadi?

let's go read for my story

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon zoya zee, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

14.Nusa Hilang

Nusa yang tidak tau kalau lampu yang mati itu di kamarnya dia juga nggak di kasih tau oleh ketua kobongn ya kalau lagi ada perbaikan,dia dengan santainya masuk ke dalam kobong kebetulan Hadi dan Zulfa sedang ke belakang mengambil kursi sedangkan Hikam sedang mengecek stop kontak takutnya di sana yang bermasalah

"Astagfirullah ucap Nusa kaget ada Hikam di dalam kobong nya segitu kangennya yah kamu sampe masuk kamar aku ucap Nusa"

"Lo ngapain di sini pergi ucap Hikam ketus"

"Ini Kobong aku terserah aku dong"ucap Nusa jika tadi di ambang pintu sekarang sedikit masuk

"Keluar nanti ada orang yg liat bisa jadi fitnah"

"Kalau sama kamu mah gak papa paling juga nanti kita di nikah in"

"Astagfirullah Lo gila ya"

"Iya tergila-gila sama kamu ting Nusa mengedipkan sebelah matanya

Hikam hanya bergidik ngeri

"Kapan kamu nembak aku??ucap Nusa dengan nada sedikit manja

"Gak...udah sana keluar ucap Hikam"

"Di tunggu loh untuk kali ini aku nurut tapi besok-besok jangan harap" ucap Nusa lalu pergi meninggalkan Hikam

"Hikam hanya geleng-geleng kepala padahal pas awal ketemu perasaan tuh cewe galak banget kenapa sekarang jadi ngejar-ngejar gue,tapi cantik sih pinter juga ucap Hikam dalam hati Astagfirullah mikirin apa sih gue ucapnya sambil menyapu mukanya dengan kedua tangan

Saat itu tak ada santriyah yang lewat karena jam istirahat dan kailulah.

"Nusa ucap Alena"

"Iya ada apa Len"

"Aku boleh minta tolong gak?

"Minta tolong apa?

"Ka Zulfa nyuruh aku ngambil pot bunga di gudang belakang tapi aku juga di suruh ustadzah Amira kerumahnya apa kamu boleh ambilkan pot tersebut aku mau nyuruh yang lain lagi pada istirahat kailulah"

"Ya udah gak papa Len"

"Maaf ya sa jadi gak enak"

"Tenang aja Len kita kan temen udah seharusnya saling membantu ucap Nusa"

"Makasih banyak ya kamu emang baik banget ucap Alena tersenyum"

Lalu Nusa pun pergi menuju gudang di belakang pondok yang di maksud Alena ia hanya sendiri karena memang tidak ada orang yang bisa di ajak jam istirahat.Sebenarnya dia sedikit takut soalnya gudang tersebut dari luar saja sudah terlihat menyeramkan tapi ini siang gak mungkin kan ada hantu ucapnya dalam hati

"Aduh ka Zulfa kenapa gak beli aja sih pot nya kenapa harus ngambil di gudang ini segala ucap Nusa yang memandangi pintu gudang tersebut"

Lalu perlahan dia memegang gagang pintu dan membukanya ceklek pintu terbuka gudangnya lumayan luas

"Assalamualaikum ucap Nusa ko gelap banget ya lalu dia perlahan masuk ke dalam

kira-kira pot nya di simpen di mana ya ucapnya...saat sedang asik mencari pot tiba-tiba Brak pintu di tutup dengan kencang

Nusa kaget lalu dia berlari menuju pintu sambil menggedor-gedornya "hey hey siapa di sana buka pintunya...tolong tolong ucap Nusa panik"

Karena jaraknya lumayan jauh dari Kobong dia berteriak pun tidak kan kedengaran kecuali ada orang yang lewat...sedangkan jarang sekali orang yang melewati gudang itu karena merupakan jalan buntu

"Ya Allah siapa yang melakukan ini semua tolong......tolong keluarkan aku dari sini tolong siapapun di sana buka pintunya teriak Nusa

Namun Nihil tidak ada yang menjawab

"Gue harus cari cara buat keluar dari sini batinnya lalu dia kembali ke dalam mencari jalan keluar atau jendela namun nihil di sana hanya ada jendela-jendela kecil yang gak mungkin muat untuk badannya astaga kenapa di sini tidak ada jendela yang lebih besar gimana ini aku harus apa batinnya

Lalu dia balik lagi ke pintu sambil terus menggedor nya karena lelah akhirnya dia tertidur di sana

****

Setelah shalat berjamaah Dzuhur Aisyah belum melihat Nusa pulang ke kamarnya

"Kalian liat Nusa gak??ucap Aisyah selaku ketua kobong nya

"Ngga KA dari tadi kita gak liat Nusa ucap Azizah"

"Iya dia gak ikut berjamaah pas istirahat kailulah juga kayaknya dia gak ada ucap Nur"

"Aduh dia kemana ya ucap Aisyah khawatir"

"Ka Alena kemana ka ucap Dara adik kelas yang kebetulan satu Kobong dengannya

"Alena tadi pulang dulu ke rumahnya katanya ada acara mungkin sampai 3 hari"

"Kita tunggu aja sampai sehabis ngaji siang ka mungkin ka Nusa lagi disuruh sama ustadzah kalau misalnya masih gak pulang kita laporkan ke kantor asrama usul Sintia"

"Baiklah kita tunggu dia sampai selesai pengajian siang ucap Aisyah"

Setelah pulang dari pengajian bahkan setelah selesai shalat berjamaah ashar Nusa belum juga pulang ke kobong nya akhirnya Aisyah yang cemas langsung pergi ke kantor asrama untuk melaporkan hilangnya Nusa

"Ka Zahra sebentar ucap Aisyah yang melihat Zahra hendak masuk ke Kobong"

"Iyah kenapa Syah?

"Ka ini Nusa belum pulang dari pagi apa dia ada izin ke kantor"

"Kalau ke Kaka ngga coba kita tanyakan kepada ka Zulfa selaku sie kemanan kali aja dia ijin ke ka Zulfa"

Lalu Zahra dan Nusa pun masuk ke kantor asrama,karena mau kemana pun santri keluar mereka wajib izin dulu ke kantor asrama entah itu ke keamanannya langsung atau ke roisah nya

"Fa Zulfa ucap Zahra"

"Iya kenapa Ra ucap Zulfa yang sedang melipat mukena"

"Tadi ada Nusa izin ke kamu gak buat keluar?

"Nusa.....kayaknya gak ada deh ra tapi coba tanya Nina tadi dia izin ke aku buat pinjam Nusa sebentar menjaga di pos depan karena dia di suruh ustadzah OKI"

Tak lama Nina masuk ke dalam kantor asrama

"Nah ini dia orangnya ucap Zahra"

"Kenapa,ada apa Bu roisah ucapnya"

"Tadi ada Nusa izin keluar gak sama kamu"

"Nusa...ngga Bu roisah tadi setelah dia jaga sebentar di pos dia langsung masuk ke asrama

"Aduh jadi Nusa ke mana ya ka ucap Aisyah terlihat panik"

"Kamu tenang dulu Syah kita cari sama-sama oke ucap Zahra menenangkan

Sekarang kita berpencar cari di sekitaran sini oke ucap Zahra pada teman-temannya

"Aku ikut nyari ya ka ucap Aisyah baik kamu sama Kaka"

Lalu mereka pun berpencar mencari Nusa mulai dari warung tempat jajan cilok,rumah makan,tempat nge baso tapi hasilnya nihil tidak di temukan hari sudah menjelang

"Maghrib oke kita kembali saja ke Kobong sebentar lagi Maghrib kita minta bantuan saja kepada pengurus pusat ucap Zahra lalu mereka pun pulang ke Kobong"

Sedangkan Nusa yang baru bangun melihat dari sela-sela pintu sudah hampir gelap astaga kenapa dia tidur lama sekali entah tidur atau pingsan

1
Mack Werz
Mantap, pasti direkomendasikan ke teman-teman👍
Fhrandika: terima kasih Kaka
total 1 replies
Scar
Baca cerita ini jadi penghilang suntukku setiap hari
Fhrandika: terima kasih Kaka...saya masih pemula mohon maaf apabila masih banyak kekurangan 😊
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!