NovelToon NovelToon
Netherworld Spirit Realm

Netherworld Spirit Realm

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi Timur / Epik Petualangan / Akademi Sihir / Persahabatan / Roh Supernatural
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: `AzizahNur`

Di dunia di mana Spirit Master harus membunuh Spirit Beast untuk mendapatkan Spirit Ring, Yin Lian lahir dengan kekuatan yang berbeda: Kontrak Dewa. Ia tidak perlu membunuh, melainkan menjalin ikatan dengan Spirit Beast, memungkinkan mereka berkembang bersamanya. Namun, sistem ini dianggap tabu, dan banyak pihak yang ingin melenyapkannya sebelum ia menjadi ancaman.

Saat bergabung dengan Infernal Fiends Academy, akademi kecil yang selalu diremehkan, Yin Lian bertemu rekan-rekan yang sama keras kepala dan berbakatnya. Bersama mereka, ia menantang batas dunia Spirit Master, menghadapi persaingan sengit, konspirasi dari akademi besar, serta ancaman dari kekuatan yang mengendalikan dunia di balik bayangan.

Di tengah semua itu, sebuah rahasia besar terungkap - Netherworld Spirit Realm, dimensi tersembunyi yang menyimpan kekuatan tak terbayangkan. Kunci menuju puncak bukan hanya soal kekuatan, tetapi juga keberanian untuk menghadapi kegelapan yang mengintai.

⚠️pict : pinterest ⚠️

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon `AzizahNur`, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 14

Yin Lian mengangguk pelan.

"Kabut Hitam yang tidak sempurna," lanjut Xu Feiyan tanpa ragu. "Ini cukup jarang. Biasanya, martial soul yang mengalami kehancuran akan lenyap sepenuhnya. Tapi milikmu justru masih ada, meskipun dalam bentuk pecahan-pecahan yang tidak sempurna."

Yin Lian tetap diam. Bukan karena tersinggung, tapi karena ia sendiri belum pernah mendapatkan penjelasan yang memuaskan tentang kondisinya.

Setelah beberapa saat, ia akhirnya bertanya, "Bagaimana bisa martial soul terpecah seperti ini?"

Xu Feiyan menyilangkan kakinya dan menatapnya dalam-dalam sebelum menjawab.

"Ada banyak alasan yang bisa menyebabkan martial soul menjadi tidak sempurna. Bisa karena kelahiran, trauma, atau bahkan sesuatu yang terjadi di kehidupan sebelumnya."

Ia menutup gulungan kertas itu dan meletakkannya di pangkuannya.

"Namun, meskipun martial soul-mu hanya berupa pecahan, ia tetap memiliki nama."

Yin Lian mengangkat alis.

"Phantom Shadow," kata Xu Feiyan. "Meskipun cacat atau tidak sempurna, namanya tetaplah Phantom Shadow."

Untuk sesaat, Yin Lian merasa aneh mendengar seseorang menyebut nama martial soul-nya dengan begitu tenang, seolah-olah itu bukan sesuatu yang buruk.

Xu Feiyan tidak menghakimi, tidak menunjukkan ekspresi kasihan, dan tidak terlihat seperti orang yang ingin menyuruhnya menyerah begitu saja.

"Apa itu berarti martial soul ini masih bisa digunakan?" tanya Yin Lian akhirnya.

Xu Feiyan tersenyum tipis.

"Segala sesuatu di dunia ini memiliki kemungkinan."

Ia mengangkat satu jarinya, lalu menunjuk ke arah Yin Lian.

"Ketidaksempurnaan bisa menjadi sempurna, dan yang sempurna bisa menjadi tidak sempurna. Itu semua bergantung pada spirit soul yang dimiliki oleh seseorang."

Yin Lian merenungkan kata-kata itu sejenak.

"Jadi, meskipun martial soul-ku tidak sempurna… aku tetap bisa mengembangkannya?"

Xu Feiyan mengangguk.

"Benar. Selama kau punya cara yang tepat dan kesabaran yang cukup, kau tetap bisa membuatnya berguna. Tapi tentu saja, itu tidak akan mudah. Akan butuh waktu yang lama, bahkan mungkin lebih lama dibanding orang-orang lain di sekitarmu."

Yin Lian tidak menunjukkan ekspresi kecewa atau putus asa. Sebaliknya, matanya justru berbinar sedikit, seolah ia sudah siap menerima tantangan itu sejak awal.

Xu Feiyan mengamatinya sesaat, lalu tersenyum kecil.

"Sepertinya kau memang bukan tipe yang mudah menyerah, ya?"

Yin Lian hanya mengangkat bahunya.

"Aku tidak punya pilihan untuk menyerah," jawabnya datar.

Xu Feiyan tertawa kecil.

"Bagus. Karena di akademi ini, tidak ada tempat untuk mereka yang mudah menyerah."

Ia bangkit dari tempat duduknya, merapikan pakaiannya, lalu menepuk bahu Yin Lian dengan ringan.

"Ayo, aku akan membawamu ke asramamu."

Yin Lian mengangguk dan mulai mengikuti Xu Feiyan yang berjalan di depannya.

Xu Feiyan melangkah dengan santai di lorong akademi, memimpin jalan menuju asrama. Yin Lian berjalan di belakangnya, mengamati sekeliling dengan tatapan tenang.

Namun, ketika hampir sampai di persimpangan menuju gedung asrama, Xu Feiyan tiba-tiba melirik ke arah Yin Lian dan berkata, "Ikut aku dulu ke ruanganku."

Yin Lian sedikit mengernyit. "Eh? Kenapa?"

"Ada sesuatu yang harus kuberikan padamu," jawab Xu Feiyan singkat.

Tidak ada penjelasan lebih lanjut, tetapi nadanya jelas menunjukkan bahwa ini bukan permintaan yang bisa ditolak.

Tanpa banyak bicara, Yin Lian mengikuti Xu Feiyan ke dalam sebuah ruangan di gedung utama akademi. Begitu pintu terbuka, ruangan itu menyambutnya dengan rak buku yang memenuhi salah satu sudut, meja kayu besar di tengah, dan beberapa gulungan kertas yang tertata rapi di atasnya.

Cahaya matahari sore masuk melalui jendela besar di sisi ruangan, memberikan nuansa tenang dan sedikit misterius.

Xu Feiyan berjalan ke arah mejanya, meletakkan tangannya di permukaan kayu itu, lalu menatap Yin Lian yang masih berdiri di depan pintu.

"Masuklah, jangan hanya berdiri di sana."

Yin Lian melangkah masuk dengan sedikit kebingungan. "Kenapa membawaku ke sini?"

Xu Feiyan tidak langsung menjawab. Ia mengambil sebuah buku dari atas meja, lalu menyodorkannya ke arah Yin Lian.

"Bawa ini. Bacalah saat kau sudah berada di asramamu."

Yin Lian menerima buku itu dengan kedua tangan. Sampulnya berwarna hitam dengan tulisan emas yang sedikit memudar karena usia. Ia menatap Xu Feiyan dengan pandangan bertanya.

"Buku apa ini?"

Xu Feiyan menyilangkan tangannya sambil bersandar di mejanya.

"Buku tentang Martial Soul Phantom Shadow," jawabnya. "Aku sudah mempelajarinya jauh sebelum kau datang ke akademi."

Mata Yin Lian sedikit membesar. "Kau sudah mempelajarinya?"

Xu Feiyan mengangguk. "Phantom Shadow bukan martial soul yang umum. Bahkan dalam sejarah akademi, hanya ada segelintir orang yang memilikinya. Itulah kenapa aku ingin tahu lebih banyak sebelum bertemu dengan seseorang yang memilikinya secara langsung."

Yin Lian menunduk, memperhatikan buku di tangannya. Meski martial soul-nya tidak sempurna, seseorang seperti Xu Feiyan ternyata cukup tertarik untuk menelitinya.

Setelah beberapa saat, ia mengangguk dan memasukkan buku itu ke dalam tasnya. "Terima kasih."

Xu Feiyan melirik jam pasir kecil di sudut ruangan, lalu menghela napas.

"Aku tidak bisa mengantarmu ke asrama. Ada urusan yang harus kuselesaikan."

Yin Lian mengangkat bahu. "Tidak masalah, aku bisa pergi sendiri."

Ia berbalik menuju pintu, siap untuk pergi. Namun, baru saja ia meraih gagang pintu, suara Xu Feiyan kembali terdengar, membuat langkahnya terhenti.

"Xiao Lian."

Yin Lian menoleh. "Ya?"

Xu Feiyan menatapnya dengan sorot mata tajam, seolah ingin membaca ekspresinya.

"Kau hanya memiliki satu martial soul?" tanyanya, nada suaranya terdengar lebih serius. "Atau… kau memiliki yang lain?"

Yin Lian menatapnya dengan ekspresi datar.

Sesaat, keheningan mengisi ruangan.

Xu Feiyan tidak mengalihkan pandangannya. "Jika kau punya martial soul lain, aku ingin melihatnya."

Yin Lian tidak langsung menjawab.

Di dalam hatinya, ia tahu bahwa pertanyaan ini bukan pertanyaan biasa. Jika ia benar-benar memiliki sesuatu yang lain, maka ini bukan hanya sekadar rasa ingin tahu—Xu Feiyan ingin melihat dengan matanya sendiri apakah Yin Lian benar-benar ‘cacat’ atau justru memiliki sesuatu yang lebih dari yang terlihat.

Tangannya yang berada di sisi tubuhnya mengepal sedikit, tetapi ekspresi wajahnya tetap tenang.

Ruangan itu terasa sunyi.

Hanya suara napas mereka yang terdengar, bercampur dengan desir angin yang menyelinap melalui celah jendela.

Yin Lian berdiri diam di depan Xu Feiyan, matanya menatap pria itu penuh kewaspadaan. Ucapan Xu Feiyan barusan masih terngiang di kepalanya.

“Bagaimana kau tahu… kalau aku memiliki martial soul yang lain?” tanyanya, suaranya terdengar pelan tetapi tegas.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!