NovelToon NovelToon
Wanita Simpanan CEO

Wanita Simpanan CEO

Status: tamat
Genre:Perjodohan
Popularitas:21.5M
Nilai: 5
Nama Author: Red Lily

🌹Luke Tobias Russel & Rara Kanazawa🌹

Luke diharuskan untuk menikahi wanita yang tidak dia cintai oleh kakeknya. Keadaan bertambah rumit ketika Rara ikut masuk ke dalam hubungan Luke dan Medina. Dan semua itu kesalahan Luke.

Apa yang terjadi? Kenapa pembantu dari calon istrinya terlibat dalam kehidupan Luke yang sempurna?


P.S : Ini adalah buku ketiga dari serries persahabatan David - Sebastian - Luke.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Red Lily, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Masalah dimulai

🌹Jangan lupa kasih emak vote ya anak anak kesayngan emak.🌹

🌹Igeh emak di follow di : @redlily123🌹

🌹Selamat membaca, emak sayang kalian.🌹

Isa menatap Rara yang terbaring di rumah sakit dengan mata penuh tanya. Dia terkejut dengan apa yang didengar oleh dokter sebelumnya. Karena Rara pingsan, terpaksa Isa membawanya ke rumah sakit. Dan hasil pemeriksaan dokter, ternyata Rara itu hamil. Membuat Isa bertanya tanya. Bagaimana bisa? Siapa yang melakukannya? Mengingat Rara adalah perempuan pendiam dan bahkan tidak memiliki ketertarikan dengan lawan bicaranya.

Saat sedang menatap Rara, telpon Isa berbunyi, itu dari Medina.

Membuatnya keluar sebentar dari ruangan itu untuk mengangkat telpon. 

“Hallo?”

“Isa kemarilah cepat,” ucap Medina di sana.

“Ada apa?” tanya Isa malas, dia selalu dipanggil jika ada sesuatu yang penting saja, dan itu menyebalkan untuknya.

“Aku akan memilih gaun.”

“Gaun untuk apa?” tanya Isa.

“Untuk pernikahanku.”

“Kalian akan menikah? Bersama Luke?”

“Tentu, itu akan terjadi musim semi nanti.”

“Tujuh bulanan lagi?”

“Ya, datang cepat kemari.”

Isa tidak ingin banyak diperintah lagi. “Maaf, Medina. Aku tidak bisa, aku ada pekerjaan.”

“Hei kau tidak punya pacar, pekerjaanmu juga tidak sebanyak milikku. Bukankah iklan soda membatalkan perjanjiannya denganmu karena tubuhmu terlalu gemuk?”

“Oke, aku sibuk. Dan kesibukan ini tidak perlu kau tahu.”

Isa dengan berani menutup telponnya, dia segera masuk kembali ke kamar pasien. Di sana Rara baru terbangun.

“Hei, hati hati. Kau kekurangan cairan, jadi mereka memberi infusan.”

“Aku ingin pergi dari sini,” ucap Rara yang memiliki trauma tersendiri dengan bau rumah sakit. 

“Rara, kau hamil,” ucap Isa sambil memegang tangan Rara.

“Kau bercanda.”

“Aku serius.” Tatapan Isa menjelaskan semuanya. “Katakan siapa ayahnya.”

“Aku tidak mungkin hamil.”

“Perlu aku panggil perawat atau dokter untuk menjelaskan?”

Wajah Rara berpaling untuk menyembunyikan raut wajahnya yang gelisah, dalam lubuk hatinya hancur, marah dan kesal. Kenapa Tuhan mengiriminya bayi saat keadaannya sudah siap mati?

“Kau bisa pulang setelah cairannya habis.”

“Aku ingin menggugurkan bayi ini.”

“Apa? Rara!” teriak Isa menaikan nada bicaranya. “Jangan gila.”

“Dia tidak seharusnya lahir.”

“Jangan jadi pembunuh seperti orangtuamu.”

“Dia akan tersiksa jika terlahir ke dunia ini,” ucap Rara dengan mata berair. Wajahnya tetap tegas, tapi matanya memerah. “Dia harusnya tidak ada.”

“Apa kau tega membunuhnya? Seperti yang orangtuamu lakukan?”

Saat itulah air mata Rara menetes, dia menggelengkan kepalanya.

“Kau ingin menjadi pembunuh?”

“Tidak,” ucap Rara saat trauma itu kembali menghampiri. Bagaimana dirinya melihat orang disekitarnya mati dengan mengenaskan.

“Kau ingin menjadi sosok orangtua yang membunuh anaknya? Seperti yang ibumu lakukan?”

“Tidak,” ucap Rara dengan suara pilu, kenangan itu semakin masuk ke dalam pikirannya. Trauma dan ketakutan menjadi jadi. Rara menjambak rambutnya sendiri. “Tidak!”

🌹🌹🌹🌹🌹🌹

Medina merasakan kalau temannya Isa itu semakin menjauhinya. Membuatnya kesal, padahal dirinya telah memberikan banyak pekerjaan pada Isa untuk lebih terkenal di dunia permodelan.

“Dasar wanita tidak tahu diri,” ucap Medina yang masih kesal.

Dia memang hendak mempersiapkan pernikahannya bersama dengan Luke meskipun pria itu belum pulang. Karena Medina tahu Kakek Nobles selalu bisa diandalkan.

Sambil menyetir, Medina mencoba menghubungi temannya yang lain.

“Hallo Medina?” jawab seseorang dalam telpon.

“Hallo, Cantik. Aku punya kabar bagus untukmu.”

“Apa itu?”

“Aku akan menikah, dan aku perlu memilih gaun. Bisa kau menemaniku?”

“Menikah? Bersama siapa?”

“Tentu saja Tuan Russel. Luke yang tampan.”

Terdengar kekehan dari sana.

“Kenapa kau tertawa?” tanya Medina menahan kesal.

“Sekarang aku tidak percaya pada apa yang kau katakan. Jika kalian akan menikah, maka pengusaha akan membuat pengumuman resmi, bukan seperti ini. Dan maaf aku tidak bisa menemanimu, aku banyak pekerjaan,” ucap seseorang itu menutup telpon.

Yang mana membuat mata Medina merah menahan marah. Dia mengendarai mobilnya dengan penuh kecepatan menuju rumah sakit.

Seperti yang biasa dia lakukan, Medina menangis saat masuk ke ruangan Kakek Nobles.

“Kakek… hiks…. Bagaimana dengan Luke?”

“Oh cucuku sayang, sabarlah. Dia pasti pulang dan menerima keputusanmu.”

“Buat dia membuat pengumuman kalau akan menikah, Kakek. Hiks…. Aku mohon.”

“Pengumuman seperti apa?”

“Bahwa akan menikahiku.”

“Sayangku Medina, kau tahu keluarga Russel tidak pernah mempublikasikan ruang pribadi mereka. Jika kau akan menikahi Luke, itu akan terjadi.”

“Tapi aku ingin semua orang tahu, Kakek,” ucap Medina kemudian menangis keras. “Teman temanku tidak percaya kalau aku akan menikah dengan Luke.”

Kakek Nobles yang kembali sakit itu kebingungan. “Mungkin bisa, dengan pernyataan bahwa dia akan menikah. Tapi tidak lebih dari itu, apalagi jika pernikahannya diliput. Dan itu tidak akan muncul di tv seperti milikmu, hanya di majalah bisnis. Orang orang tertentu yang bisa membacanya.”

“Tidak apa, akan aku beli semua majalah itu dan diberikan kepada teman temanku. Tapi tolong buat dia pulang, Kakek. Aku mohon.”

🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹

Keadaan Kakek Nobles memburuk karena memikirkan Medina yang selalu menangis karena Luke tidak kunjung pulang. Entah berada di mana cucunya itu sehingga sangat sulit dihubungi. Bahkan Dev yang seharusnya menjadi tangan kanannya itu malah membela Luke dan menyembunyikan.

“Tuan, ini waktunya anda makan malam.”

“Aku tidak punya nafsu untuk itu.”

“Tapi anda harus minum obat.”

“Lebih baik aku mati.”

Perawat itu panic. “Anda harus sembuh, Tuan. Dan akan seperti itu.”

“Bagaimana aku bisa makan sedangkan cucuku tidak mempedulikan aku lagi?”

“Tuan Luke akan senang jika anda sembuh.”

“Dia akan senang jika aku mati. Jadi aku tidak akan memakan apa pun.”

Perawat itu panic, tapi dia mencoba untuk tenang dan membiarkan kali ini majikannya melewatkan makan.

Namun, Kakek Nobles tidak berhenti di sana. Saat pagi menjelang, perawat itu kembali mendekat, “Tuan, ini waktunya kita berjalan jalan pagi.”

“Aku tidak mau melakukan apapun, termasuk makan. Aku tidak akan melakukan apapun. Aku hanya menunggu malaikat maut datang dan menjemput.”

Saat itulah perawat itu merasa harus menghubungi Dev. Dia keluar dari ruangan itu dan menghubungi Dev, mengatakan keadaan Kakek Nobles yang tidak menginginkan apapun dan tidak makan sejak kemarin.

Dan tidak lama kemudian, Dev datang ke rumah sakit.

“bagaimana keadaannya?”

“Dia menolak semuanya, Tuan. Apa yang harus saya lakukan?”

“Aku akan bicara padanya,” ucap Dev masuk ke dalam. Dia mendekati Kakek Nobles yang terbaring menyamping menatap jendela. “Tuan Nobles.”

“Jangan suruh aku apa pun. Aku akan mati, menunggu malaikat datang lewat jendela.”

“Jangan lakukan ini, Tuan. Tuan Luke akan sangat sedih melihat kesehatan anda memburuk.”

“Maka suruh dia pulang, dan menikahi dengan Medina.”

Dev menarik napas dalam. “Tuan Luke tidak menyukai Nona Medina, ada beberapa alasan dia tidak bisa menikahinya. Tolong jangan paksa dia.”

“Aku tahu yang terbaik untuknya.”

“Tapi, Tu⸻”

“Aku tidak akan makan apapun sebelum dia datang ke sini.”

“Saya paham, Tuan.”

🌹🌹🌹🌹🌹

TO BE CONTINUE

1
MoonChild7
Cerita yg seru dan manis 😍
arsita
kakek bo.doh
Iis Mansyur
lucaasss❤
Safa Almira
keren
Iis Mansyur
2025 saaayy
Sarami Ami
aq dah prnah baca tp tiba2 aq keingat lagi dgn carita nya.. otw bca lg deh😁
Ningning
ganteng banget luke/Drool/
Ellia Asyifa
Lumayan
Anonymous
keren
Nana alfan
kakekx luke jatuh cinta
Supriyanto Supri
Biasa
Supriyanto Supri
Kecewa
Raufaya Raisa Putri
udah bc...tp pk akun yg dulu bgt
Wardani Lestari
Luar biasa
Suyadi Yadi
semua cerita mak udah aku baca sampai habis tapi tetep gak bosen bikin candu
Dee
Bhuahahaha 🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Dee
Good job Rara 👍🏻👍🏻👍🏻
Dee
Rara balas dendam terpendam ini sepertinya sama Kakek 🤣🤣🤣👍🏻👍🏻👍🏻
Dee
Bhuahahaha 🤣🤣🤣
Dee
Betul, setuju sama pendapat Isa 👍🏻
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!