Lian Arkana, pemuda yatim piatu yang harus berjuang dari kemiskinan untuk menghidupi dirinya dan adiknya
Bullyan serta hina tak lepas dari Lian, setiap hari dia pulang dengan luka, di saat dia akan menyerah, sebuah Sistem muncul dan akan membantu nya menjadi yang terkuat dan terkaya
Apakah Lian dapat membalaskan dendam nya? dan bisakah dia menjadi yang terkuat? ikuti kejutan dalam alur cerita ini !!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ryoo_Zan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 13
Malam sudah berganti, Fajar telah tiba.
Lian membuka matanya dan merasakan tubuhnya terasa berat. Saat dia menoleh kesamping, terlihat tubuh kecil Queen menimpa tubuhnya.
Lian tersenyum dan membelai rambut Queen dengan lembut " Kau sangat cantik sayang, apapun gaya atau penampilanmu, kau masih terlihat cantik dimata ku " Guman Lian memuji kecantikan Queen.
Queen merasa terusik dengan sebuah tangan yang memainkan anak rambutnya dan perlahan mata lentik Queen terbuka.
Queen mendongkrakkan kepalanya mengikuti arah tangan kekar itu berasal, dan terlihat Lian tengah tersenyum pada nya.
" Pagi sayang, apa tidur mu nyenyak? " Tanya Lian yang masih membelai rambut pendek kekasihnya.
Queen mengangguk dan membenarkan tidurnya yang semakin menimpa tubuh atletis Lian " Pagi juga bub, ya! aku tidur dengan nyenyak " Jawabnya dengan suara khas baru bangun dari tidurnya.
" Bub kamu masih ada acara sehabis ini? " Tanya Queen, dia masih nyaman merebahkan tubuhnya di atas tubuh Lian
Lian mengangguk " Iya aku ada acara dipagi ini jam 9, aku harus keperusahaan Ereborn untuk mendatangi surat kepemilikan " Jawabnya.
" Kita akan datang ke reuni sekolahmu kapan sayang? " Tanya Lian
" Jam 4 sore bub, jadi kita free di siang hari " Jawab Queen dan Lian mengangguk sebagai jawaban.
Mereka berdua beranjak dari ranjang, Lian menyuruh Queen untuk mandi terlebih dahulu karena dia akan pergi ke gym dilantai 3.
Saat Lian keluar dari kamar, dia pergi terlebih dahulu ke kamar Tania untuk membangunkannya
Ceklek
Pintu kamar Tania terbuka, Lian masuk kedalam kamar, Terlihat gadis kecil masih tertidur pulas diatas kin size nya.
Lian hanya geleng geleng kepala melihat sang adik yang tidur dengan kaki yang dibantal dan kepalanya dibawah.
" Ya ampun Tania, kamu gimana sih tidurnya " Ucap Lian sembari menggoyangkan badan kecil adiknya.
" 5 menit lagi kak " Jawab Tania dengan suara seraknya.
Lian menghela nafasnya " Yaudah kakak tinggal kamu sendiri dimansion " Ucapnya.
Sontak Tania langsung duduk diatas ranjangnya dengan matanya yang masih tertutup.
" Ish.. lagi enak enak mimpi dibangunin " Gerutu Tania.
" Udah cepet mandi nanti kebawah sama kakak Queen " Ucap Lian dan diangguki oleh Tania.
Lian bergegas pergi dari kamar tania dan kembali ketujuan awalnya yaitu ke gym mansionnya.
[ Ding... selamat pagi tuan, apakah tuan ingin login? ].
" Pagi juga sistem, ya sistem login " Jawab Lian.
[ Selamat tuan rumah mendapat 15 poin sistem ].
[ Selamat tuan mendapat Curved Dagger dengan ujung pisau yang diberi racun mematikan ].
[ Selamat tuan mendapat skil menyatu dengan bayangan ].
Lian tertegun dengan hadiah loginnya, mengapa hadiahnya sebuah senjata dan skil menyerang? apakah akan ada pembunuhan yang dilakukan olehnya? pikir Lian.
' Udah kayak MC dalam anime solo leveling ini mah, mana pake dagger lagi ' Batin Lian.
" Terima kasih hadiahnya Sistem, dan pasangkan skil menyatu dengan bayangan sekarang "
[ Ding... proses pemasangan skil dimulai ]
Tiba tiba tubuh Lian menjadi hangat merasakan sesuatu yang mengalir deras ditubuhnya.
[ Ding... proses pemasangan skil telah selesai ]
" Tampilkan status sistem " Ucap Lian
[ Ding... menampilkan status tuan rumah ]
[ STATUS ]
Nama : Lian Arkana
Umur : 17 tahun
Ras : Manusia
Skil : Teknik beladiri muay tha, menguasai semua senjata jarak dekat, dewa saham, menyatu dengan bayangan
Ketampanan : 85/100
Kecerdasan : 83/100
Kekuataan : 83+2\= 85/100
Kelincahan : 70+5\= 75/100
Kendaraan : Lamborghini veneno roadster, Ferrari laferrari aperta, Ducati Panigale V4 R Full modifikasi
Aset : 100% saham RS WIJAYA, Mansion elite no 1 Crystal land, 100% saham perusahaan Ereborn
Penyimpanan Sistem : Black card Premium, Kunci Lamborghini veneno roadster, 2 Handphone Iphone 15 pro max, surat surat mobil dan motor, kunci mansion elite no1, dokumen mansion dan liontin berbentuk bulan spesial, Curved Dagger
Poin Sistem : 25 poin
Toko Sistem : Terbuka
" Sistem mengapa kelincahan dan kekuatan ku naik? " Tanya Lian.
[ Ding... karena tuan memasang skil menyatu dengan bayangan ]
Lian mengangguk mengerti, tak terasa Lian telah sampai di gym mansionnya dan memulai latihannya.
*
Singkatnya Lian telah menyelesaikan latihannya, dia memilih kembali ke kamar nya untuk membersihkan dirinya yang sudah gerah dan berkeringat.
Drtt drtt... telepon Lian berdering, Lian tak tahu siapa yang menelepon namun dia angkat.
" Halo "
" Hallo bos, ini saya Rey kami sudah sampai di depan mansion anda " Ucap Rey disebrang telepon.
" Hmm masuk saja " Jawab Lian singkat.
" Baik bos "
Tut
Telepon dimatikan oleh Lian, dan melanjutkan jalannya kekamar nya.
Lian telah sampai dikamarnya, dia melihat Queen sedang menatap dirinya dicermin.
Dia terlihat cantik walau hanya memakai pelembab bibir dan bedak tipis saja.
" Kau sudah latihannya bub " Tanya Queen membalikkan badannya kearah Lian
Lian mengangguk " Iya aku sudah latihannya aku akan mandi, oh iya jika ada orang dibawah biarkan saja mereka anak buahku " Ucapnya sembari berjalan ke kamar mandi
Queen mengangguk mengerti dan pergi keluar kamar untuk kedapur menyiapkan sarapan, karena Queen sempat memesan bahan masak tadi pagi, mungkin sekarang pesanannya sudah sampai.
Saat Queen sudah berada dilantai bawah, dan benar sekelompok pemuda sedang berdiri di ruang tamu.
" Mengapa kalian gak duduk saja di sofa? " Tanya Queen pada mereka.
" Tak apa Nona, kami sudah terbiasa menunggu dengan berdiri " Jawab Rey.
" Udah duduk saja gak ada yang larang, Lian sedang mandi mungkin dia akan turun sebentar lagi "
" Terima kasih Nona " Ucap mereka serempak, mereka bahagia karena keluarga bos baru mereka sangat baik hati dengan mereka.
Queen mengangguk dan izin pamit kedapur untuk memasak sarapan, dan anak buah Lian mempersilahkan.
Tak lama dari Queen pergi kedapur, Lian sudah sampai dilantai bawah dengan menggunakan kemeja putih dengan lengan yang dilipat sampai siku, celana panjang hitam, dan sepatu kulit berwarna hitam, menambah kesan karisma yang berwibawa
Anak buah Lian langsung beranjak dari duduk mereka dan menyambut kedatangan Lian
" Selamat pagi bos " Ucap mereka serempak
" Pagi " Jawab Lian singkat
Lian duduk disofa singlenya dan menatap mereka
" Duduk! " Perintah Lian dingin
Mereka bergidik ngeri dengan aura yang dipancarkan oleh Lian, tanpa banyak berpikir mereka semua duduk
" Bagaimana tugas yang gw perintah " Ucap Lian datar
" Kami sudah menemukan sebuah mansion disekitar hutan lebat sesuai dengan keinginan anda " Jawab Rey sembari menyerahkan sebuah dokumen kepada Lian
Lian mengambil dokumen tersebut dan mulai membaca dengan teliti, Lian mengangguk puas dengan laporan Rey
" Bagus, buat beberapa lapangan untuk kita pakai latihan " Ucap Lian menyodorkan kembali dokumen itu kepada Rey
Rey mengangguk mengerti dan mengambil dokumen
" Sayang " Panggil Queen kepada Lian
Lian menoleh dan menatap Queen " Apa sayang? "
" Sarapannya udah siap "
" Aku akan kesana " Ucap Lian dan diangguki oleh Queen
Lian kembali menatap anak buahnya " Kita cari anggota untuk membuat sebuah kelompok mafia untuk memberantas kejahatan dunia bawah
Dan gw ingin anggota yang kalian cari tak termasuk kedalam catatan buronan dan mantan narkotika " Jelas Lian kepada anak buahnya
" Baik bos kita laksanakan, jika sudah ditemukan sesuai dengan bos inginkan kami laporkan kepada anda " Ucap rey dan diangguki oleh semua anak buah Lian
" Dan sekali lagi ganti panggilan kalian kepadaku jangan panggil gw bos "
" Baik Tuan "
Lian mengangguk puas, sebentar lagi dia akan turun ke dunia bawah untuk memusnahkan kejahatan yang sudah menyebar seluruh dunia
*
Setelah anak buah Lian pergi untuk menjalankan misi yang diberi olehnya, Lian pergi ke meja makan untuk bergabung dengan orang tersayangnya
" Kau sudah selesai sayang? " Tanya Queen dan diangguki oleh Lian
" Ayo cepat kak, perut Tania sudah ngadain konser dari tadi " Kesal Tania karena sudah menunggu sang kakak selesai rapat
Lian tersenyum dan mengacak ngacak rambut Tania " Iya maafin kakak, yasudah ayo kita mulai sarapannya " Ucapnya dan diangguki oleh Queen dan Tania
Mereka bertiga pun memakan sarapan dengan tenang sesekali obrolan ringan ada disana membuat hubungan mereka semakin erat
...Bersambung.......
...****************...
aku mau/Scream//Scream/
aku mau/Scream//Scream/
So tunggu update an terbaru cerita gw, semoga kalian suka dan mohon maaf jika ada kesalahan, Terima kasih /Pray/