NovelToon NovelToon
Cinta Telah Berpaling

Cinta Telah Berpaling

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Cinta Terlarang
Popularitas:38.9k
Nilai: 5
Nama Author: Base Fams

Membaktikan kehidupannya untuk imamnya, peran yang dilakoni Thalia Ruth selama 4 tahun menjalani hidup berumah tangga dengan Andre Miles, suaminya. Di tinggallkan kedua orang tuanya karena kecelakaan menjadikan Thalia yang yatim piatu sepenuhnya menggantungkan hidupnya pada Andre dengan kepercayaan yang tanpa batas. Bagaimana Thalia menjalani kehidupannya setelah Andre mencampakkannya setelah memperoleh semua yang diinginkan?? bahkan ibu mertua pun mendukung semua perbuatan suaminya yang ternyata sudah direncanakan sejak lama.
Menjadi lemah karena dikhianati atau bangkit melawan suaminya... manakah yang dipilih Thalia?
Siapkan tisu dan alat tempur sebelum membaca 😎

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Base Fams, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

PART 13

Thalia memerhatikan wajah sendunya di depan cermin, dengan manik coklat yang terlihat sayu. Tidak ada senyum ceria terpatri di wajah cantiknya. Semua memudar, setelah perselingkuhan Andre terendus. Begitu juga dengan perasaan kepada suaminya itu, perasaan cinta yang dulu sangat dipuja olehnya telah berganti menjadi rasa kecewa yang dibalut luka.

Meski dikecewakan, Thalia masih melakukan kewajibannya sebagai istri dengan baik, ia tidak pernah membela diri atau melawan, manakala Ibu mertuanya berujar dengan kata-kata yang melukai perasaannya.

Thalia memasukkan dompet dan ponsel ke dalam tas. Kebetulan waktu sudah menunjukkan pukul 12 lebih, sudah waktunya Thalia berangkat ke tempat kursus.

"Thalia jalan dulu ya, Ma." Pamit Thalia kepada ibu mertuanya. Bu Nita yang sedang menonton televisi, hanya menoleh sebentar, kemudian membuang wajahnya. "Kalau Mama butuh apa-apa, Mama bisa minta tolong Mbok Sum." Lanjut Thalia

"Berisik sekali," gumam Bu Nita yang dapat di dengar Thalia. "Kalau mau pergi, pergi aja, nggak usah banyak bicara, lagian Mama gak perduli."

Thalia tidak berucap lagi. Ia melanjutkan langkahnya sampai teras rumah dan melihat Pak Rahmat yang sedang membersihkan mobilnya sambil bernyanyi.

"Uwis bersih, Pak?" tanya Thalia.

Pak Rahmat menghentikan aktivitasnya kemudian berbalik. "Sampun, Nyonya. Mau sekalian saya antar?" tawar Pak Rahmat.

"Tidak usah, Pak. Saya bawa mobil sendiri aja." Tolak Thalia lemah lembut.

"Oh, baik Nyonya. Ini kuncinya." Pak Rahmat memberikan kunci mobil kepada Thalia.

"Makasih banyak, Pak. " Thalia mengeluarkan amplop dari dalam tas, "buat Bapak." Thalia memberikan amplop langsung ke tangan Pak Rahmat.

"Loh, opo iki Nyonya? saya kan gajian akhir bulan nanti."

"Anggap aja rejeki buat Bapak, " balas Thalia.

"Matur nuwun, Nyonya..Semoga Gusti Allah, melimpahkan rezeki Nyonya, serta diberi kesehatan jasmani dan rohani."

"Aamiin," Thalia tersenyum lembut "saya jalan dulu ya, Pak."

"Monggo, Nyonya. Hati-hati. " Pak Rahmat membukakan pintu, mempersilahkan Thalia masuk ke dalam mobil.

Mobil yang dikendarai Thalia melaju dengan kecepatan sedang. Jalan Surabaya siang ini, begitu longgar. Thalia memperhatikan jalan, banyak becak berhenti dekat bahu jalan. Thalia tersenyum mengingat saat kecil dulu, ia kerap naik becak bersama kedua orangtuanya, mampir di angkringan untuk makan martabak bihun.

Thalia melihat jam yang melingkar di pergelangan tangannya. "Masih ada setengah jam lagi." Ia memutar setirnya ke kiri, menepi di sisi jalan di depan angkringan yang nampak ramai.

"Pak, pesan martabak bihunnya satu porsi pakai petis dan lombok, minta dibungkus ya."

Si penjual yang sedang mengolah martabak menatap Thalia. "Maaf yo Mbak, martabaknya habis. Sudah di borong Mas ini." Jelas Bapak penjual martabak sambil menunjuk seorang pria yang berdiri di samping Thalia, tengah menggendong seorang anak kecil.

Thalia menoleh begitu juga dengan pria itu, kembali Thalia menatap sang penjual. "Owalah.. yowis pak kalau begitu. Matur suwun ya."

"Tunggu sebentar, Mbak." Thalia yang hendak melangkah pun berbalik. "Pesanan saya, satu porsi kasih Mbaknya aja, Pak." Ucap pria itu.

"Eih....?" gumam Thalia, mengernyitkan dahinya.

"Oh, nggih Mas." Bapak penjual memasukkan satu foam berisi martabak ke dalam plastik, lalu memberikan kepada Thalia.

"Piro, Pak?" tanya Thalia sambil mengeluarkan dompetnya ingin membayar.

"Sampun dibayar, Mbak."

Thalia merasa tidak enak hati, ia menoleh lagi ke arah pria itu. "Tidak usah diganti, Mbak." Pria itu membuka suara lebih dulu seakan tau Thalia ingin berbicara apa.

"Terimakasih, Mas. Semoga Tuhan membalas kebaikan anda dengan segala kebaikan."

"Aamiin, " sahut pria itu tersenyum

"Saya duluan ya Mas, Pak. Sekali lagi terimakasih. " Pria itu mengangguk, Thalia pun berbalik. Bertepatan itu, ponselnya berdering.

Thalia mengambil ponsel dari dalam tasnya, menatap sekilas pada layar ponselnya. Mas...

"Ya, Halo Mas... "

🍂🍂🍂

Hanna bersama Bella dan juga Mbok Siti melangkah keluar dari outlet pakaian anak di sebuah Mall. "Sudah jam satu, kita makan dulu ya, Sayang. Setelah makan, baru kita mandi bola."

"Oke Umi. Jangan lupa, belikan Bella es klim juga." Suara lembut khas anak-anak, keluar dari bibir mungil Bella.

Hanna menganggukkan kepalanya, mengusap rambut Bella. "Baiklah anak salehah, Umi akan menepati janji Umi."

Hanna menggandeng tangan putrinya, singgah di sebuah cafe. Hanna mengedarkan pandangannya mencari tempat yang kosong, tapi pandangannya terhenti saat melihat seseorang yang dikenalnya. "Itu bukannya Andre?" gumam Hanna, melihat suami dari sahabatnya duduk di samping seorang wanita bertubuh tinggi, berkulit eksotis.

Tatapan Hanna pun berpindah pada sosok wanita yang baru saja keluar dari toilet, wajahnya sangat familiar. "Mamanya Andre?" Hanna mengerut keningnya. "Astaghfirullah, Ya Allah." Ucap Hanna kaget

"Umi, ayo kita duduk." Bella menarik tangannya. Hanna berpaling melihat putrinya.

"Iya, Nak.. Ayo kita duduk." Ketiganya melanjutkan langkah. "Kita duduk disini ya." Hanna mengambil tempat di pojokan, tidak jauh dari meja Andre.

Hanna mendudukkan putrinya di kursi dekat jendela. "Mbok, duduk di depan saya ya." Mbok Siti menurutinya.

Hanna meluruskan tatapannya ke meja Andre. Ketiganya terlihat bercengkrama, begitu akrab. Bahkan Andre tak segan membelai wajah wanita itu dan keduanya terlihat tertawa.

"Sebenernya apa yang terjadi.." gumam Hanna dalam hati

Pelayan datang memberikan buku menu ke meja Hanna. Wanita itu kemudian membuka buku tersebut lalu memesan makanan. "Terimakasih." Ujar Hana kepada pelayan.

Sepeninggalnya pelayan tadi, Hanna kembali melihat Andre. Ia mengeluarkan ponselnya, lalu mengambil beberapa foto.

◉ Tha, kamu ada dimana?

Thalia duduk di belakang kemudian tersenyum membaca pesan dari Hanna yang masuk ke ponselnya beberapa jam yang lalu. Ia segera membalas pesan sahabatnya itu.

◉ Sorry Hanna, aku baru baca pesanmu. Aku baru aja selesai kursus. Ada apa?

Thalia menghidupkan mesin mobilnya. Notifikasi pesan dari Hanna kembali masuk.

◉ Bisakah kamu mampir ke rumahku? ada hal yang ingin aku bicarakan.

Setelah membalas pesan akhir Hanna, Thalia mengemudikan kendaraannya. Hanya dalam waktu 10 menit, Thalia sampai di rumah Hanna.

Mbok Siti membukakan pintu, mempersilahkan Thalia masuk. "Nyonya Hanna ada di kamarnya, sedang memandikan Non Bella. Nyonya masuk aja, tadi Nyonya Hanna berpesan seperti itu."

"Baik, Mbok. Terimakasih."

"Nyonya mau minum apa? biar Mbok buatkan."

"Teh hangat aja, Mbok."

Thalia berdiri di depan kamar Hanna, lalu ia mengetuk pintu.

"Masuk aja, Tha!" seru Hanna dari dalam.

Thalia mendorong pintu, kemudian ia masuk. Netranya berbinar tatkala melihat Hanna yang sibuk mengurusi Bella. "Hai Bella," sapa Thalia.

"Aunty.. " Sahut Bella tersenyum. Gadis kecil itu berlari memeluk Thalia. "Apa Aunty membawa coklat?"

"Maaf, Aunty lupa sayang." Balas Thalia seraya melerai pelukan. "Bagaimana kalau nanti kita ke supermarket bersama?" tawar Thalia

"Kita shopping?" Tanya Bella antusias

Thalia yang merasa gemas, mencubit pelan hidung Bella. "Iya, kita shopping." Thalia tertawa.

"Asik!!" seru Bella sambil melompat-lompat. Ketukan pintu terdengar, tidak lama Mbok Siti pun masuk, membawa minuman.

"Bella main sama Mbok dulu ya, Umi mau ngobrol dengan Aunty."

"Oke Umi," ujar Bella dengan menyatukan telunjuk dan ibu jarinya.

Begitu Bella keluar bersama Mbok Siti , Hanna mengajak Thalia duduk di sofa. "Tadi katamu ada yang ingin dibicarakan. Ada apa Hanna?"

"Ini tentang suamimu, Tha."

1
🍭ͪ ͩ𝐒𝓊𝓈𝓌𝒶𝓉𝒾 ՇɧeeՐՏ🍻
dan tita pun ..... adalah kebetulan yang sangat manis
😅😅😅
🍭ͪ ͩ𝐒𝓊𝓈𝓌𝒶𝓉𝒾 ՇɧeeՐՏ🍻
ternyata bukan cinta..../Hammer/

ternyata kebetulan yang sangat manis /Hammer//Hammer/
🍭ͪ ͩ𝐒𝓊𝓈𝓌𝒶𝓉𝒾 ՇɧeeՐՏ🍻
mie ayam sekitar kampuss-kampuss emang enak enakkk
🍭ͪ ͩ𝐒𝓊𝓈𝓌𝒶𝓉𝒾 ՇɧeeՐՏ🍻
woww...ternyata andre ayaMm kampus....
ehhh coganN kampus
idamann setiap wanita
tapi sayangg ....sungguh sayang ....
andre salah jalan kehidupan ....
#kayaknya apk MAPS nya rusak dia ....
who am I
hem....berhubung si andre suka goa, gimana kalo andre disunat abis aja, demi menghindari penyakit ke**min 🫣
m͒0͒π͒&͒3͒🤗ᵇᵃˢᵉ
ambisi Andre sudah terlihat apa lagi setelah tau kalo Thalia anak tunggal🙄😒bener" ya mau numpang hidup enak tanpa susah payah
m͒0͒π͒&͒3͒🤗ᵇᵃˢᵉ
jodoh Thalia g nampak lagi thor...👀
m͒0͒π͒&͒3͒🤗ᵇᵃˢᵉ
yok Tita yok... ku dukung kau ikutan berperan di dalam permainan Andre biar tau rasa Mona tau rasa'y apa yang Thalia rasakan 🤣🤣
m͒0͒π͒&͒3͒🤗ᵇᵃˢᵉ
buaya buntung g tuh🤣🤣🤣
m͒0͒π͒&͒3͒🤗ᵇᵃˢᵉ
jadi Tita barisan selanjut'y ya... g hanya orang kaya yang dia embat, anak pembokat pun di cicipi🤮🤮🤮
Sulistiana
Astaga Andre kelakuan mu…kalo thalia ga akan sakit hati lagi yang ada juga jijik & muak mungkin balasan langsung buat Mona yang sudah menjadi pelakor …😁😁
Yanti Yulianti
mangsa baru....
¢ᖱ'D⃤ ̐🧸かわいい
emg bner" buaya buntung ya ni andre ,mau mainin 3 wanita sekaligus loh
ini sih antara maruk sm serakah sm aj🤧🤧
¢ᖱ'D⃤ ̐🧸かわいい
wooowwo mau ngapain ni Andre ma Tita😏😏
¢ᖱ'D⃤ ̐🧸かわいい
pasti sedih bngt jd Thalia kehilangan 2 orgtua sekaligus
¢ᖱ'D⃤ ̐🧸かわいい
manis diawal pahitt diakhir 🤧🤧
⏤͟͟͞R• 𝕯ᵉᵉ HIATUS☪️HS⒋ⷨ͢⚤Kᵝ⃟ᴸ
jahatt banget kamu Ndree 😭😭😭
⏤͟͟͞R• 𝕯ᵉᵉ HIATUS☪️HS⒋ⷨ͢⚤Kᵝ⃟ᴸ
hhmmm pantesannn ternyataa memang sudah ada rasa terpendam sebelumnyaa
cinta yg belum usai yaaa
⏤͟͟͞R• 𝕯ᵉᵉ HIATUS☪️HS⒋ⷨ͢⚤Kᵝ⃟ᴸ
hhmmm masih kurang ajaa yaa Ndree Istri dirumah.. 🤦‍♀️
⏤͟͟͞R• 𝕯ᵉᵉ HIATUS☪️HS⒋ⷨ͢⚤Kᵝ⃟ᴸ
hhmmmm apa karena ini mangknya Andree punya wanita lain kah
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!