NovelToon NovelToon
Bride Of Choice

Bride Of Choice

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Perjodohan / Cintamanis / Balas Dendam
Popularitas:18.9M
Nilai: 4.9
Nama Author: Lunoxs

Untuk membalaskan dendam Hansel memilih Aileen menjadi istri.

Dan Aileen yang tidak tahu apa-apa menganggap Hansel sebagai dewa penolongnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lunoxs, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BOC BAB 13 - Merebut Posisi Anakku

"Aileen." Panggil Helda, suaranya penuh penekanan dan kekesalan luar biasa.

Helda ingin gadis tidak tahu diri itu melepas genggaman tangannya pada Hansel dan keluar dari persembunyiannya dibalik tubuh calon suami anak kandungnya.

Dan Aileen yang mendengar suara dingin itu pun sontak ingin menarik tangannya namun Hansel malah menggenggam nya semakin erat.

Hansel juga tetap menahan tubuh Aileen agar berada di belakang punggungnya.

"Kami tidak lama Nyonya Helda, kedatangan kami kemari hanya untuk pamit. 2 minggu lagi pernikahan ku dan Aileen akan digelar. Selama itu pula Aileen akan tinggal bersama ku," jelas Hansel.

Helda terperangah, diantara rasa terkejut dan amarah yang semakin membuncah.

Pertama tentang pernikahan yang tetap terjadi dan kedua tentang Aileen yang akan tinggal bersama dengan Hansel.

Tangan Helda terkepal kuat, rasanya ingin menampar berulang kali wajah Aileen dan menjambak rambutnya dengan kasar.

Namun kemarahan itu tidak mampu dia luapkan, Helda tidak punya kekuatan untuk melakukan itu di hadapan Hansel.

"Tinggal bersama mu? kalian belum menikah, bagaimana bisa tinggal bersama?" tanya Helda, bagaimanapun caranya dia tidak akan membiarkan Aileen keluar dari rumah ini.

Selamanya Helda pastikan Aileen akan terkurung disini.

Aileen yang mendengar pertanyaan itu pun hanya mampu menunduk, diam dan tak melakukan pergerakan apapun.

Dia tahu, Helda tidak akan semudah itu untuk melepaskan dia.

"Maaf, tapi aku tidak sedang meminta izin." jawab Hansel, suaranya dingin dan saat mengatakan itu tatapannya lurus menusuk tajam ke arah dua mata Helda yang gamang.

Seketika itu pula Helda tak punya sedikitpun sanggahan.

Dia hanya mampu mengepalkan kedua tangannya kuat. Mencuri pandang Aileen di belakang Hansel dengan tatapan kebencian.

"Aileen, tidakkah kamu ingin pamit pada mama?" tanya Helda pula, dia tak akan puas membiarkan Aileen pergi begitu saja.

Sementara Aileen sudah gemetar, tapi Hansel terus menahannya di belakang.

"Pamit ku dan Aileen sama saja," balas Hansel lagi, membuat Helda benar-benar merasa kesal.

Dia ingin bicara berdua dengan Aileen namun Hansel selalu menghalangi. Tak ada kata lain yang bisa Helda ucapkan selain, "Baiklah."

"Mama akan sering mengunjungi mu," timpal Helda lagi.

Hansel tersenyum miring, lalu seidikit menarik Aileen agar terlihat jelas oleh Helda.

"Aileen, katakan sesuatu pada mama mu," ucap Hansel, suara yang dia ucapkan terasa lebih hangat, sangat berbeda ketika berbicara dengan Helda.

Dan wanita paruh baya itu cukup memahami perbedaan ini, dia semakin membenci Aileen. Dalam benaknya sudah terbayang jika tadi Aileen menemui Hansel bukan untuk membatalkan perjodohan, melainkan memelas ingin dinikahi.

Awas kamu Aileen, selamanya kamu tidak akan bisa lepas dari ku. geram Helda. Kebenciannya makin menjadi saat melihat Aileen yang menatapnya takut.

Seolah Aileen sedang menunjukkan pada Hansel jika dia adalah seorang ibu jahat.

"Ma, aku akan ikut dengan paman Hansel," ucap Aileen lirih, saat mengatakan itu dia tidak menatap kedua mata Helda, pandangannya turun menatap lantai.

Dia bahkan sampai tidak sadar saat Helda mendekat dan memeluknya erat.

"Baiklah sayang, jaga dirimu baik-baik," balas Helda seraya memeluk Aileen erat, dia juga mencengkeram kuat lengan Aileen hingga gadis cantik ini memejamkan matanya menahan sakit.

Hansel tidak menyadari kejadian itu. Namun ia segera menarik Aileen hingga pelukan kedua wanita ini terlepas.

"Kami pergi," ucap Hansel dan Helda menganggukkan kepalanya.

"Baiklah."

Hansel membawa Aileen pergi, sementara Helda terus memperhatikan keduanya, saat suara deru mobil Hansel sudah tidak terdengar lagi, Helda dengan segera membanting pot bunga terdekat di meja ruang tamu.

Membanting nya kuat seolah sedang membanting Aileen.

Brak!

"Dasar anak tidak tahu diri, awas kamu Aileen. Berani-beraninya kamu merebut posisi anakku! Arght!"

1
Afrida Nurain
lanjut...
nuraeinieni
Luar biasa
nuraeinieni
aq mampir thor
Erika Hasibuan
Luar biasa
Rany oktavia
bagus
Susi Yanti
hajar trs sel,si angeline,biar tau rasa
Ningsih
kyk bahas jajan Nang Indomaret 😂😂😂😂
Agus Setiawati
Luar biasa
Mahendra Sari Anwar
Kecewa
Mahendra Sari Anwar
Buruk
Kiki
Luar biasa
Nazra Ilmu
blushhh
Nazra Ilmu
😂😂😂😂😂😂😂😂 ngakak dong
NOPI HASLINDA
Buruk
NOPI HASLINDA
Kecewa
Milad Khusnul
Biasa
Ayanii Ahyana
🤣🤣🤣🤣🤣🤣
Kartina Mariati
keren ceritanya.. ayo dong lanjutin
Eric ardy Yahya
gak ngaca tuh kalian kayak wanita murahan yang sok berharap jadi princess
Eric ardy Yahya
jelas banget siapa benalu sekarang , kalian bertiga si benalu sebenarnya. Aileen adalah anak kaya yang kalian rebut semuanya dari dia dan kalian bilang dia yang merebut semua posisi anak kamu ? posisi yang mana ? oh yang jadi calon Hanzel ? sorry ya tapi anak kalian berdua tuh wanita jalang . jadi gak usah berharap Hanzel lihat kalian .
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!