NovelToon NovelToon
Kepincut Pesona Pengasuh Keponakanku

Kepincut Pesona Pengasuh Keponakanku

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Dosen / Cintamanis / CEO / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:2.4k
Nilai: 5
Nama Author: Fega Meilyana

Perempuan yang sangat menyukai anak kecil yang dibesarkan di panti asuhan lalu mendapat pekerjaan sebagai pengasuh dan guru les untuk anak laki-laki berumur 5 tahun. Namun tidak disangka, ia menemukan jodohnya yang tidak lain om dari anak tersebut. Berawal dari rasa jengkel lalu menjadi cinta .

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fega Meilyana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Acara Reuni Kampus

Tak terasa sudah sebulan Hanna bekerja dirumah Bu Ratna, akhirnya ia akan mendapatkan gaji pertamanya.

Sebelum Hanna menjemput Raka pulang sekolah, ia akan ke minimarket dulu. Hanna sudah merasakan perutnya tidak enak karena memang sudah jadwalnya ia akan kedatangan tamu bulanan.

Karena dia juga sedang terburu-buru takut telat untuk menjemput Raka di sekolah, ia malah menabrak seseorang.

BRUG

"Aduh maaf maaf, saya tidak sengaja" Hanna langsung merapikan kembali barang-barang yang jatuh tadi

"Kamu kan.. Hanna ya?"

"Maaf apa kita saling mengenal? Saya hanya tidak ingat"

Ken mengulurkan tangannya. "Oh maaf kenalin saya Ken, waktu itu kita bertemu di kampus X, di parkiran kamu nabrak saya, ingat?"

"Oh iya iya saya ingat, maaf pak sekali lagi, saya benar benar tidak sengaja"

"Sudah jangan bilang maaf terus, lebaran masih lama hehe". Ken sangat senang bisa bertemu gadis itu lagi, gadis yang menarik perhatiannya. "Kamu di kampus kemarin ada keperluan apa, apa kamu mahasiswi disana?" sambung Ken.

"Iya saya mahasiswi disana, apa bapak dosen disana?"

"Iya saya dosen baru disana. Tapi saya tidak pernah lihat kamu lagi setelah itu".

"Iya pak karena saya lagi cuti dulu"

"Kenapa?"

Hanna melihat jam di tangannya bahwa ia sudah telat, Raka pasti sudah tunggu jemputannya.

"Maaf pak saya tinggal dulu, saya harus kerja lagi, permisi".

Hanna langsung membayar belanjaannya dan langsung menuju ke sekolah Raka.

Ken bergumam "Inikah yang dinamakan cinta pada pandangan pertama?".

***

Hanna dan Raka sudah sampai dirumah. Bu Ratna langsung memberikan gajinya. Ia tidak menyangka kalau gajinya begitu besar. Hanna sangat bersyukur bisa bekerja disini bukan hanya karena uang tapi seluruh keluarga Narendra sangat baik padanya.

Dia teringat kembali bahwa masih ada hutang kepada Arka. Dia langsung meminta izin kepada Bu Ratna untuk pulang karena besok adalah hari sabtu dimana ia ingin libur sehari dulu karena sepertinya Hanna akan kedatangan tamu bulanan.

Hanna menghubungi Arka untuk meminta nomor rekeningnya supaya ia terbebas dari beban hutang dan bosnya yang galak itu.

"Halo siang pak, maaf mengganggu waktunya, bisa saya bicara sebentar?"

"Memang kamu ganggu. Ada apa! Tidak tau waktu ya sekarang masih jam kerja!". Arka sengaja jawab ketus padahal dibalik telponnya itu dia senyum-senyum.

"Saya cuma mau bayar hutang saya ke Pak Arka, jadi saya minta tolong kemana saya harus kirim uangnya"

"Yaudah kirim ke taman aja!"

"Maksudnya pak, kok ke taman?"

"Kamu ke taman dekat kantor saya sekarang juga, saya tidak mau ditransfer, saya mau kamu kasih langsung"

"Pak kenapa sih dibuat rumit, kena...pa"

Belum juga Hanna selesai bicara sudah dimatikan teleponnya.

"Huft". Hanna menghela nafas

Cepat-cepat Hanna langsung pergi ke taman dekat kantornya supaya dia benar-benar terbebas dari Arka galak itu.

Arka sengaja ingin meminta bayarannya bukan uang tapi menemani Arka ke acara reuni kuliahnya.

Acaranya nanti malam dan Arka tidak mau pergi sendiri, ini juga salah satu pendekatan dia dengan Hanna meskipun susah rasanya untuk lebih lembut ke Hanna. Dan walaupun ia tau Hanna dan kak Adit sudah mengiyakan perjodohan tetap saja Arka masih berusaha mendekati Hanna.

Arka sudah lebih dulu sampai di taman, Hanna lama karena harus mengambil uangnya di ATM dulu.

"Lama sekali kamu, saya sudah menunggu 5 menit"

"Maaf pak tadi saya harus ke ATM dulu sebentar. Oh iya ini pak uangnya, terimakasih ya". Hanna menyerahkan uang tersebut namun Arka hanya diam dan tidak mengambil uang tersebut.

"Pak Arka itu maunya apa sih? Kenapa diam saja!"

"Saya tidak ingin dibayar pakai uang"

"Lalu mau dibayar pakai apa? Kan saya berhutang uang"

Arka menyerahkan undangan acara reuni di kampusnya.

"Apa lagi ini pak? Saya tidak mengerti"

"Saya mau kamu datang ke acara reuni kampus saya, kamu temani saya sebagai sepasang kekasih. Tunggu! Jangan kepedean dulu, saya malah akan bayar kamu karena sudah menemani saya".

Lagi-lagi belum juga Hanna menjawab, Arka sudah menarik tangannya untuk masuk ke mobil. Hanna benar-benar syok dengan perlakuan Arka yang membuka pintu mobil untuk Hanna masuk.

"Sekarang kita mau kemana pak? Saya kan belum jawab mau atau tidaknya. Saya mau pulang saja!".

"Tidak ada penolakan!"

"Cepat pasang sabuk pengamannya!"

"Tidak!"

"Pasang!"

"Tidak"

Arka benar-benar dibuat gemas oleh ekspresi wajah Hanna. Tanpa sadar dia mencium pipi Hanna supaya Hanna diam.

Cup!

Jelas Hanna sangat kaget, ini pertama kalinya ada laki-laki yang mencium pipinya. Hanna hanya bisa mematung sambil memegang pipinya.

Arka yang melihatnya pun hanya senyum-senyum sendiri. Sungguh dia juga tidak bisa menahan gejolak di dadanya. Ingin sekali dia mengatakan yang sebenarnya namun lagi-lagi ia tidak berani.

Perjalanan 20 menit terasa lama bagi Hanna dan akhirnya ia lega karna sudah sampai. Segera ia turun dari mobil, ternyata berhenti di sebuah butik dan disamping butik ada salon. Butik dan salon ini adalah langganan Bu Ratna.

"Siang Arka, bisa tante bantu?"

"Iya tante tolong pilihkan gaun yang cantik untuk Hanna, oh iya sebelum tante mengira dia pacar saya biar saya kasih tau dulu bahwa dia pengasuh Raka"

"Ya ampun Arka kamu tau aja pemikiran tante"

"Pak kenapa saya harus kesini?"

"Kamu akan temani saya di acara reuni nanti malam, jadi pastikan pakaian yang kamu kenakan itu bagus. Silahkan kamu pilih sesuai yang kamu mau"

"Tapi pak"

"Ayo mbak saya bantu pilihkan ya"

Ada 5 pilihan gaun yang tante itu ambil, Hanna langsung mencobanya.

Pilihan pertama Hanna tidak suka karena warnanya terlalu mencolok.

Pilihan kedua, Arka tidak suka karena terlalu ramai. Pilihan ketiga terlalu terbuka. Pilihan ke empat terlalu besar dan warnanya terlalu menyita perhatian.

Hanna benar benar lelah dan semoga kali ini cocok. Hanna keluar untuk gaun yang kelima.

"Ini sudah gaun kelima pak, saya lelah, apa ini sudah sesuai selera pak Arka"

Arka mematung sejenak melihat Hanna yang tampak anggun dan cantik mengenakan dress selutut berwarna maroon, potongan A-line yang simpel namun memberikan kesan ramping pada tubuh. Ditambah high heels yang ia kenakan menambah kesan anggun bagi sang pemakai.

Hanna bergumam "kenapa jantung ini berdebar kaya gini ditatap Pak Arka" sambil menunduk malu.

Arka sadar dari lamunannya, ia benar-benar terpesona.

"Ini bagus, yaudah kamu pakai itu"

Arka langsung membayar gaun tersebut dan membawa Hanna langsung ke salon di sebelah butik tadi. Hanna di make up dulu dan rambutnya ditata agar terlihat lebih rapi. 

Sejujurnya Hanna tidak terbiasa dengan menggunakan make up. Sehari-hari dia hanya memakai lipstik saja.

Setelah 1 jam di salon, Arka langsung pergi ke acara reuni kampusnya.

Acaranya begitu mewah dan para alumni banyak yang datang.

"Pak saya merasa tidak pantas berada disini, saya pulang aja ya pak"

"Tidak, kamu harus bayar hutang kamu dengan jadi pacar pura-pura saya dan jangan panggil saya bapak, panggil sayang saja"

"Pak Arka jangan seenaknya gitu dong, saya mau pu----"

Lagi-lagi Arka menarik tangan Hanna tanpa menyelesaikan ucapannya.

Saat Arka dan Hanna sedang menikmati makanannya. Datanglah 2 sahabat Arka semasa kuliah, yaitu Brian dan Evan. Mereka tampak kaget melihat Arka membawa seorang wanita, karena mereka tau temannya itu bukanlah laki-laki yang suka gonta ganti cewe.

"Wih bro, apa kabar lo?"

"Baik dong, kalian gimana?"

"Kita baik, sibuk apa lo sekarang?"

"Biasa, gue jadi dosen"

Temen-temen Arka melihat Hanna dari atas sampai bawah, Hanna yang ditatap hanya bisa diam saja karna dia bingung harus bagaimana.

"Van, kayanya ada yang punya cewe baru nih, mana keliatannya masih muda banget lagi"

"Iya nih Arka tau aja yang cantik bening gini, Zara aja kalah cantik!"

"Berisik kalian. Sayang kenalin ini temen aku namanya Brian dan yang agak kurus begini namanya Evan"

"Hai, saya Hanna".

"Ngapain sih pake manggil sayang segala, tumben lembut biasa galak"

"Gue kirain lu susah move on dari Zara, semenjak lu udah gak deket dia lagi, lu ga pernah gandeng cewe manapun"

"Itu udah lama banget ya kali gue belum move on sedangkan di depan gue ada gadis paling cantik dan baik, susah nulisnya".

Arka tersenyum sambil mengusap pipi Hanna, membuat Hanna merasa tiba-tiba jantungan berdebar.

Karena merasa perutnya sungguh kram dan sakit, dia ingin ke toilet sebentar setidaknya untuk menenangkan diri dulu.

"Permisi, saya ke toilet dulu".

10 menit Hanna berada dalam toilet dia merasa perutnya seperti terkoyak ditambah heels yang dipakai membuat kakinya lecet. Perlahan ia menuruni anak tangga dekat toilet tersebut tiba-tiba saja dia terpeleset dan dengan sigap seseorang menopang tubuh Hanna yang hendak terjatuh.

"Makasih udah nolongin saya"

"Hanna? Waah sudah  tiga kali kita tidak sengaja bertemu, jangan-jangan jodoh hehe"

"Pak Ken ngapain disini?"

"Aku yang harusnya bertanya sama kamu. Kamu ngapain disini? Ini acara reunian kampus saya"

"Oh saya kesini tadi bareng..."

"Saya pacarnya!"

Deg

1
Rista Ismi Utami
Semangat 💪🏻
lontongletoi
🤣🤣🤣 saingn g tuh
lontongletoi
kenangan yng indah dn sulit untuk di lupakan 🫂
lontongletoi
wah wah hati2 ya Hanna jangan sampai ucapan mu jdi bumerang untukmu 🤣🤣🤣🤣
lontongletoi
ga tau aku yang ngeleg atau emng crtnya aga blibet kurang jelas ketika perkenalan keluarganya 🤣🤣 spertinya aku yang lagi loading Thor
Fegajon: maaf ya aku masih newbie, support terus ya 🙏🏻
total 1 replies
lontongletoi
mampir thor 💪
iqbal nasution
oke
lyPoppy
Wah, mantap!
🍧·🍨Kem tình yêu
Dijamin ngakak mulu!
Fegajon: terimakasih 🙏🏻
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!