NovelToon NovelToon
Kesayangan Tuan

Kesayangan Tuan

Status: sedang berlangsung
Genre:Balas Dendam / Romansa Fantasi / CEO / Selingkuh / Percintaan Konglomerat
Popularitas:704
Nilai: 5
Nama Author: Thuy Mhuy

Yuka Pratiwi,seorang staf hotel yang cantik sengaja mendekati Artha, sang menejer hotel agar bisa masuk ke dalam keluarga Regatama dan melakukan balas dendam melalui Artha yang polos. Yuka dapat menjalankan target utama nya yaitu Broto, sang ayah mertua. Tujuan hidup Yuka adalah untuk menghancurkan Broto yang sudah menghilangkan nyawa sang Ayah menyengsarakan Ibu dan merebut perusahaan keluarga nya. Keserakahan Broto menghancurkan kehidupan Yuka kala masih kecil.

Apakah Artha turut menjadi target dalam balas dendam Yuka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Thuy Mhuy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 11

Yuka berkedip cepat, ekspresi nya berubah gugup. Yuka meletakan gelas ke meja, "Yuka mau istirahat dulu pa".

" Tunggu!" . Broto menahan lengan Yuka , mencegah nya yang hendak pergi. "Apa malam ini kamu bisa menemani saya?"

"Maksud papa?".

" Kamu bisa minum minum?" .

Yuka justru balik bertanya. "Papa lagi banyak pikiran?"

Broto mengangguk. "Kamu hanya perlu menemani , tidak perlu ikut minum".

Yuka menatap Broto beberapa saat , kemudian dia mengangguk setuju. " Yuka boleh mandi dulu?" .

Broto pun mengangguk. Dia menghela nafas menyaksikan Yuka yang menaiki tangga. Pinggang nya yang seperti gitar spanyol itu seakan berlenggak lenggok seirama dengan langkah kaki Yuka. Kaki jenjang Yuka yang mulus membuat Broto berkeringat dingin .

Broto mengeluarkan beberapa bir lengkap dengan sloki nya. Dia menata botol botol itu di meja, kemudian sengaja memilih film semi erotis, film kesukaan nya.

Tak berselang lama, Yuka menapaki anak tangga dengan langkah pelan yang begitu menawan. Yuka memakai setelan lingerie tipis berwarna putih. Andai blazer itu tidak di pakai, tentu saja lengan mulus Yuka akan terpampang begitu menggairahkan.

"Apa kamu keberatan dengan film semacam ini?" Sambut Broto .

Yuka menatap Broto dan beralih ke layar TV, kemudian tersenyum. "Seperti nya selera kita sama." Kata nya pelan kemudian terkekeh.

Broto pun ikut terkekeh. Dengan kode tangan, Broto meminya Yuka duduk di samping nya, lesehan karpet.Yuka pun menurut.

Mata Broto terpejam beberapa saat mencium aroma tubuh Yuka yang begitu wangi. " Ini bukan parfum yang biasa di gunakan Yuka untuk sehari hari. Apa kah Yuka biasa memakai parfum seperti ini saat akan melayani Artha?" Batin Broto.

Pupil mata Broto melebar saat tiba tiba Yuka melepas blazer nya, menyisakan kain lingerie tipis yang membuat lengan dan sedikit belahan dada nya terlihat jelaa, jakun Broto naik turun menelan ludah dengan gelisah.

Seperti nya Broto tidak mampu lagi menahan keinginan nya, Broto mencondongkan kepala nya mendekat ke Yuka.

Yuka merasakan hembusan nafas panas menjalari leher nya. Yuka melirik Broto yang seperti sudah terlena akan dunia. Secepat kilat Yuka menyambar remote TV, "Bagaimana kalau Yuka ganti saja film nya?" Kata nya gugup.

Broto berkedip cepat, dia menarik kepala nya menjauh, kemudian mengangguk kikuk. Laki laki dengan usia kepala lima itu meneguk wine seraya merutuki kelalaian nya. Aroma wangi tubuh Yuka begitu membuat nya belingsatan hingga tidak sadar akan melakukan hal yang melampaui batas.

Meski secara usia Broto tidak dapat di katakan muda lagi. Broto termasuk awet muda. Dia memiliki tubuh tegap berisi. Otot otot lengan nya masih kokok. Jambang putih nya rapi terawat yang membuat nya terlihat sangar seperti sugar daddy yang ada di film film layar lebar.

Setelah kegugupan yang terjadi, kedua nya kini di landa keheningan. Yuka meraih botol wine, lalu menuangkan sedikit isi nya ke sloki, kemudian menenggak sloki itu dalam sekali tenggak, cairan dalam sloki iti langsung tandas.

"Seperti nya ini bukan kali pertama kamu minum wine, Yuka?" Komentar Broto memecah keheningan.

"Yuka sangat mencintai Mas Artha, tapi Yuka merasa ada yang kurang." Mulut Yuka tiba tiba mengeluarkan keresahan rumah tangga nya.

"Apa ini masalah ranjang?" Broto menanggapi nya dengan serius.

Yuka terdiam.

"Masalah kita ternyata sama Yuka. Puluhan tahun saya hidup bersama Neni, saya tidak pernah merasakan kehangatan apalagi kepuasan".

Yuka menoleh. " Maaf kalau Yuka lancang, kenapa papa gak menceraikan mama saja?"

Broto sama sekali tidak keberatan dengan pertanyaan itu, "Karena Neni memberi saya dua anak laki laki."

Yuka tersenyum tipis. "Papa terlalu baik".

" Kalian belum punya anak, itu arti nya kamu akan menceraikan Artha?"

Yuka menggeleng ragu, "Yuka sangat mencintai Mas Artha, hanya saja Yuka butuh kepuasan pa"

Broto kini terdiam, dia memilih menenggak wine sloki demi sloki daripada menanggapi perkataan Yuka lagi.

Tak berselang lama, dua botol tandas oleh Broto sendirian. Ketika Broto meraih botol ketiga lalu hendak menuangkan nya ke sloki, Yuka mencegah nya. "Papa sudah minum terlalu banyak!"

Broto tidak mengidahkan larangan Yuka, dia memenuhi satu sloki, kemudian menghabiskan dalam sekali tenggak. Pengaruh alkohol mulai membuat nya hilang kesadaran.

"Rasa nya saya ingin kembali ke masa muda, Yuka". Broto memandang Yuka dengan sorot mata yang sulit di artikan. Mata teler itu membuat Yuka yakin bahwa Broto tidak seratus persen menyadari apa yang telah di ucapkan barusan.

Broto memegang pipi Yuka, "Andai saja di masa muda saya menemukan mu, pasti bukan Neni yang saya nikahi".

Yuka memegang tangan Broto yang masih di pipi nya. " Saat ini pun papa bisa memiliki Yuka" . Lirih nya menatap mata Broto dalam dalam.

Mata Broto membelalak, "Apa maksud nya, selama ini kamu tertarik dengan saya?"

Yuka mengangguk pelan, "Alasan saya kerja di Regatama's Hotel karena Yuka sangat mengidolakan papa"

Seperti mendapatkan lampu hijau. Broto kembali mencondongkan kepala nya dengan tatapan menuntut. Yuka menyambut sentuhan itu dengan baik. Bibir kedua nya kini sudah menyatu, melampaui batas wajar hubungan antara mertua dan menantu.

Broto menurunkan tali pundak lingerie Yuka, lalu mengecup semua bagian wajah, menelusuri leher, pundak, lengan hingga mulai menjelajahi belahan dada Yuka. Yuka mulai mendesah saat Broto menggenggam dua gunung kembar Yuka dengan tangan kekar nya yang sangar.

Broto mulai menidurkan Yuka, kemudian menanggalkan setelan piyama nya hingga tidak ada kain yang tersisa. Broto pun melucuti semua pakaian Yuka di iringi dengan kecupan kecupan yang menjangkau semua bagian tubuh Yuka.

Kelihaian Broto membuat Yuka terlena. Sebelum nya dia tidak pernah menyangka jika Broto sangat ahli dalam urusan ranjang. Hingga pada saat nya Yuka memekik kencang saat Broto memasuki nya dengan hentakan kencang yang membuat Yuka melupakan dunia dan seisi nya.

Yuka mencengkeram kuat punggung Broto, membiarkan Broto menyecap leher leher nya tanpa menghentikan gerakan maju mundur.

Tidak berhenti sampai di situ, dengan lembut Broto menarik kedua tangan Yuka untuk ganti posisi. Broto membiarkan Yuka menari nari di atas tubuh nya dengan gemulai.

Kini Broto mengangkat Yuka, menidurkan nya di sofa, kemudian melanjutkan aktivitas nya di sana. Merasa semakin panas, Broto menggendong Yuka menaiki tangga sambil memainkan bibir Yuka yang seperti permen yuppy bagi Broto, kemudian menjatuhkan tubuh Yuka di kamar milik nya.

Broto menuntaskan darah panas yang selama ini ia pendam terhadap menantu nya itu, di ranjang kamar milik nya dengan Neni. Aktivitas yang memakan waktu cukup lama dan melelahkan itu membuat Broto tertidur lelap.

Yuka mengamati laki laki dengan jambang putih rapi itu dengan seringai di wajah nya, "Setelah ini kau tidak akan ragu lagi dengan ku, Broto" . Desis nya seraya mengusap alis tebal Broto.

***

Ke esokan hari nya, mata Broto mulai terbuka setelah mendengar suara tangisan seseorang. Broto menoleh sembari mengerjap ngerjapkan mata nya dan memegang kepala yang sangat berat dan pening akibat mabuk semalam.

"Yuka?" . Pekik Broto saat menyadari bahwa menantu nya itu sedang menangis sambil mendekap selimut untuk menutupi tubuh nya yang polos.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!