NovelToon NovelToon
CEO To Husband

CEO To Husband

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda / CEO / Pernikahan Kilat / Crazy Rich/Konglomerat / Beda Usia / Enemy to Lovers
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: BabyCaca

Alaska Arnolda, CEO terkenal Arnolda, terpaksa menanggalkan jas mewahnya. Misinya kini: menyamar diam-diam sebagai guru di sebuah SMA demi mencari informasi tentang pesaing yang mengancam keluarganya. Niat hati fokus pada misi, ia malah bertemu Sekar Arum Lestari. Gadis cantik, jahil, dan nakal itu sukses memenuhi hari-hari seriusnya. Alaska selalu mengatainya 'bocah nakal'. Namun, karena suatu peristiwa tak terduga, sang CEO dingin itu harus terus terikat pada gadis yang selalu ia anggap pengganggu. Mampukah Alaska menjaga rahasia penyamarannya, sementara hatinya mulai ditarik oleh 'bocah nakal' yang seharusnya ia hindari?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon BabyCaca, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 2 - Arum

Keesokan hari nya…

Di sebuah desa di sudut ibu kota, sekolah negeri yang menjadi favorit di kecamatan itu SMA Negeri 1 Aigo, tempat di mana para semua murid berkumpul dari sekolah yang berbeda.

Langkah kaki seorang gadis cantik dengan rambut panjang yang di kuncir tinggi, sambil megunyah permen karet tidak lupa rok di atas lutut yang sudah melewati peraturan sekolah serta sepatu putih yang juga melanggar aturan itu, di ikuti beberapa teman lain nya.

“Tumben nyampe cepat hari ni Rum? Biasanya telat banget lu,”kekeh Amanda kepada sahabatnya itu.

“Hei hei apa kalian tidak dengar ada guru baru yang akan datang ke kelas kita hari ini, bagaimana aku bisa melewatkan kesempatan ini bukan,”ucap Arum duduk di sebuah kursi kantin sekolah.

Sekar Arum Lestari gadis cantik berusia 18 tahun, bulan besok udah mau 19 tahun. Umur nunggung ketika masuk SD membuat orang tua nya sedikit terlambat memasuk kan ke sekolah, lebih tepat nya ibu tiri.

Arum gadis cantik dengan rambut panjang dan kulit putih mulus, dia terkenal bukan karena menjadi primadona di sekolah. Melainkan karena kenakalan nya yang membuat guru angkat tangkat, hampir beberapa kali gadis itu mendapat surat peringatan.

“Kau benar, hadiah apa yang harus kita berikan?”tanya Dilan kepada wanita cantik itu.

“Hadiah banget nih?”lirik Killa kepada empat orang lain itu.

Ya Killa tau maksud dari hadiah itu bukan sesuatu hal yang bagus melainkan adalah keisengan mereka selanjutnya, mereka sudah lama berlima semenjak SMP dahulu yaitu Dilan, Farel, Amanda, Killa dan tentu Arum.

“Kau gila, jangan lakukan itu apa kau mau di skor Dilan, kau akan ikut olimpiade, jangan buat orang tua mu kecewa,”kesal Farel memperingatkan sahabatnya itu.

“Itu benar aku juga,”bisik Killa dengan menghela nafas.

Ya beberapa teman Arum memang ahli di bidang akademik dan non akademik sedangkan Arum? Tidak dua dua nya bukan karena dia tidak mau untuk ikut eksul atau belajar lebih giat.

Masalah belajar otak nya memang agak kurang sedangkan ekskul? Boro boro ikut hal seperti itu ibu tiri nya pasti akan lebih kesal karena membuang waktu, ya ayah kandung Arum dan ibu kandung nya sudah meninggal, dan ibu tiri Arum yang merawat gadis itu.

“Lagi pula dia hanya masuk kelas kalian berdua bukan,”lirik Farel kepada Arum dan Amanda karena mereka memang berada di kelas IPS sedangkan yang lain berada di kelas IPA.

“Itu benar juga, kalian tidak asik. Sudahlah,”kesal Arum mengebrak meja berlalu dari sana.

Keempat orang itu melihat Arum yang pergi menjauh, mereka hanya saling pandang. Sebenarnya mereka bukan tipe orang iseng dan jahil seperti Arum tapi karena gadis itu suka hal itu mereka jadi ikut ikutan.

Dan tidak semua keisengan yang Arum lancar mereka setuju, karena itu bisa juga membuat pelajaran mereka hancur. Mereka sudah beberapa kali memperingatkan Arum karena mereka sudah kelas 3.

“Apa dia akan melanjutkan kuliah? kenapa dia tidak mau belajar,”ujar Farel menggeleng menatap ke arah Arum yang menjauh.

“Aku sudah bertanya, tapi dia bilang ingin kuar dari rumah itu. Dia tidak akan bertahan di rumah itu jika bukan karena adik tiri nya yang baik kalau ibu nya sih tiap hari marah mulu kata nya,”jelas Amanda kepada teman teman nya itu.

“Kadang aku kasihan dengan dia bentuk jahil nya adalah bentuk pelampiasan rasa lelah dan sedih nya di rumah, tapi dia tidak bisa terus seperti ini,”sambung Kila juga kepada empat teman nya yang lain.

“Sudahlah nanti kita bicarakan lagi, kalian ga mau sarapan? Aku traktir,”ucap Farel kepada sahabatnya itu.

“Asik,”kekeh mereka serempak.

Di sisi lain, di saat semua anak sekolah masih di luar seorang pria tampan berjalan ke luar dari mobil nya dari parkiran sekolah penampilan Aska yang tidak seperti biasa nya saat ini pria itu menggunakan celana bahan, dan baju kemeja.

Pembedaan nya adalah kacamata yang membuat seperti sangat culun itu tidak lupa buku yang ada di tangan nya tapi tidak menutup kemungkinan jika pria itu menutup ketampanan nya.

“Gila siapa itu?”

“Ganteng banget?”

“Guru baru kah?”

“Ganteng banget anak kepala sekolah atau guru kali?”

“Ganteng banget,”

Bisik bisikan itu datang dari anak anak sekolah yang berada di pintu masuk sekolah mereka melihat Alaska seperti seorang aktor saja. Ya siapa tidak tergoda dengan wajah tampan Arka tinggi yang hampir 187 cm serta hidung mancung.

Tidak lupa dengan pemanis tahi lalat yang ada di bawah bibir nya di tambah karena memiliki darah campuran membuat nya tidak kehilangan wajah ke bule bule an pria tersebut.

“Maaf, ruang kepala sekolah di mana?”tanya Aska kepada salah satu murid di sana.

“Di di depan sana belok kanan pak, mau saya antarkan?”tawar siswi itu dengan malu.

“Ah tidak perlu terimakasih,”jawab Arka berlalu.

Setelah berpamitan Alaska langsung menjalankan langkah kaki nya menuju ruangan kepala sekolah dia di sana di sambut dengan harmonis ya tentu karena kepala sekolah sudah tau jika Alaska akan datang.

Hari pertama nya sebelumnya sudah pernah berkunjung ke sana tapi sekarang adalah sambutan menyapa kepala sekolah sebelum masuk ke ruangan sendiri, setelah sedikit basa basi mereka saling berjabatan tangan.

“Selamat pak Alaska, semoga anda bisa memberikan kontribusi dengan baik tapi emang anak IPS itu agak nakal, semoga anda betah,”jawab pria itu mengatakan nya.

“Tidak masalah, saya tau melakukan arahan yang baik dengan cara saya sendiri pak kepala sekolah,”ucap Alaska dengan tersenyum ramah.

“Baiklah selamat mengajar,”ucap kepala sekolah.

Dan setelah itu bel masuk berbunyi, Alaska melangkah kan kaki nya ke dalam sebuah ruangan IPS 5 kelas 3 karena dia memang di minta mengajar di kelas 3 saja.

Di saat seperti itu Arum terlihat memasukkan kodok kecil ke laci meja temannya yang suka ngerjain dia juga, Arum tersenyum jahil, ya lebih baik dia tidak mengerjai guru itu karena di peringatkan oleh Farel.

“Loh ini yang gerak gerak apa ya?”tanya wanita itu yang duduk di meja dan memegang laci untuk mengambil buku.

“Arghhh Arummm!! Kodok!!”teriak wanita itu dengan ketakutan.

semua murid teriak Alaska yang baru masuk pas momen itu dan cuma menghela napas pelan, menatap semua orang panik, baru hari pertama. Dia melirik gadis yang ketawa ngakak di bangku belakang yang sepertinya pelaku nya.

“Nama kamu siapa?”

“Arum, Pak.”

“Baik. Arum, kamu yang pertama saya panggil kalau saya ingin tahu siapa biang kerok di kelas ini.”

1
kalea rizuky
lnjut donk thor
kalea rizuky
goblok sok jagoan ama ibu tiri lampir aja kalah bodoh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!