NovelToon NovelToon
Berpisah Karena Mandul

Berpisah Karena Mandul

Status: tamat
Genre:Tamat / CEO / Selingkuh / Cerai / Pelakor
Popularitas:708.7k
Nilai: 4.9
Nama Author: AniitaLee_

Namaku Beauty Edelweis. Aku memutuskan untuk menikah muda diusiaku yang masih muda yaitu 20 tahun. Karena kekasihku yang sudah 2 tahun menemaniku memilih menikahiku. Aku tak bisa menyembunyikan rona bahagiaku karena aku memang mencintainya. Dan benar-benar mencintainya hingga aku percayakan seluruh hidupku hanya pada suamiku Cleonyl Sinatrya.

Dan 3 tahun pun berlalu. Umurku sekarang menginjak 23 tahun. Sayangnya hidupku tak secantik namaku. Banyak hal baru ku ketahui setelah membina rumah tangga. Banyak hal yang harus ku jadikan pelajaran dikemudian hari.

Pernikahan yang ku kira akan bahagia selamanya ternyata berubah seiring berjalannya waktu.

Akan kah aku harus menyerah begitu saja atau bertahan dengan semua rasa sakit dan sesak yang aku dapatkan ?

Berikut inilah kisahku..



Cerita ini murni karangan author amatir, tidak ada maksud untuk menyindir atau menyinggung. Dan sebagian memang real curahan hati seorang istri disertai bumbu p

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon AniitaLee_, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Istri dari Cleonyl Sinatriya

#Beauty pov

Sudah selama kurang lebih 3 tahun lamanya aku menyandang status sebagai istri sah dari Cleonyl Sinatriya. Aku harus dituntut untuk selalu berpenampilan sempurna oleh suamiku selaku pemimpin perusahaan.

Selama ini aku menjalani kewajibanku sebagai istri mas Cleo dengan baik. Aku selalu melayani dan berikan apapun keinginan suamiku itu. Tapi hanya satu yang tak bisa aku berikan kepadanya yaitu anak.

Hatiku terasa teriris-iris jika mendengar segala caci maki dan sindiran dari adik iparku bernama Sisie. Ia selalu memandang sinis kearahku semenjak hari dimana pertama kali aku menginjakan kaki di rumah mertuaku ini.

Ia selalu menekankan kepadaku. Karena aku, mas Cleo jadi tak perhatian kepadanya lagi. Gara-gara aku mas Cleo tak mengutamakan keluarganya lagi. Aku bingung letak kesalahanku dimana ? Bukankah aku istri sahnya mas Cleo? Dan aku tak melarang apapun segala tindak tunduk lakunya mas Cleo terhadap keluarganya. Aku sampai mengalah saat mas Cleo mengajakku tinggal di rumah mamanya.

Mengenai mama Dewi. Sebenarnya mama Dewi adalah mertua yang baik. Hubungan kami sempat dekat beberapa waktu lalu. Bahkan beliau sering mengajakku untuk mengikuti arisan ibu-ibu komplek sekitar tempat tinggal rumah kami.

Tapi setahun terakhir, beliau berubah dingin terhadapku. Kami sudah jarang bertegur sapa, bahkan mama seakan mendiamkan dan selalu menghindariku. Seperti malam ini.

"Heh ! Beauty kenapa sayur kesukaan gue ada tauge nya sih ?! Kan gue sudah bilang gue nggak suka tauge ! Tauge itu makanan loe dan hanya untuk loe yang mandul itu !" maki Sisie terhadapku.

Hatiku berdenyut nyeri bahkan rasanya seperti terkoyak. Kata-kata itu akhir-akhir ini sering ku dengar dari mulut manis adik iparku itu. Bagaimana mungkin ia setega itu memaki diriku selaku kakak iparnya dengan sebutan mandul ? Padahal kita sama-sama seorang perempuan.

"Maafkan aku Sie, aku lupa mencampur cah kangkung kesukaanmu dengan tauge. Lain kali aku tidak akan melakukannya," ucapku menyesal.

Aku tahu dalam sebuah keluarga itu tidak akan sempurna tanpa kehadiran seorang anak. Tapi ini semua bukan atas dasar kehendakku mau pun kehendak mas Cleo untuk menunda kehamilan. Semuanya tergantung kehendak Tuhan.

Kami sudah berusaha sesering mungkin untuk mendatangi dokter untuk mengecek hormon kesuburan kami dan hasilnya kami berdua dinyatakan baik-baik saja. Tapi entah mengapa sampai saat ini titipan Tuhan itu belum juga hadir dalam rahimku.

"Maaf...maaf, makanya jangan muka doang yang diurus, itu tauge makan biar cepat hamil. Lihat kak Ratna yang nikahnya bareng kalian saja sudah punya 2 anak. Loe payah jadi istri ya ! udah ah gue pergi aja nggak nafsu makan dirumah !" hardik Sisie sambil mendorong piringnya menjauh.

Mataku terasa memanas dan berair, bahkan jika saja aku mengedipkan mata buliran air asin itu pasti akan jatuh terurai di wajahku. Aku melirik kearah mama Dewi yang hanya diam saja sambil menyantap makanannya dengan tenang.

Beliau membiarkan Sisie berbicara kasar terhadapku. Seolah beliau membenarkan segala ucapan Sisie tadi. Sedangkan mas Cleo masih dijalan ia meminta kami untuk makan terlebih dahulu. Disini aku hanya bisa diam menerima segala caci maki dari adik iparku itu karena nyatanya aku memanglah perempuan yang cacat.

Sela beberapa menit, mama Dewi pun ikut berdiri dari tempat duduknya. Aku lihat makanannya di atas piring masih tersisa setengahnya.

"Mama sudah kenyang, kamu teruskan saja makanmu sambil menunggu Cleo pulang. Dan jangan lupa makan tauge itu sampai habis dan minum jamu yang mama kasih," ucap mama Dewi dingin.

"Baik ma, nanti Beauty minum jamu dari mama."

Tanpa menatap kearahku mama Dewi beranjak meninggalkanku seorang diri menuju kamarnya. Hatiku mencelos. Buliran bening air asin yang sedari tadi aku tahan akhirnya lolos keluar begitu saja. Aku menangis dalam diam.

Suamiku Cleo adalah seorang pemimpin perusahaan peninggalan almarhum ayahnya. Dan ia merupakan anak sulung laki-laki satu-satunya dari keluarga ini. Sedangkan adik perempuannya masih berkuliah. Mungkin ini yang menyebabkan mama Dewi bersikap dingin kepadaku. Karena tak hayal bagi seorang pemimpin perusahaan itu harus wajib memiliki keturunan untuk meneruskan usaha dan bisnis mereka termasuk mas Cleonyl.

Apa salahku Tuhan hingga Kau beri hamba ujian yang terasa sangat berat untuk hamba jalani di rumah tangga ini ? Bahkan suamiku juga akhir-akhir ini sedikit berubah ia tak semanis dulu lagi.

Saat aku masih sesenggukan seorang diri, datanglah mas Cleo dengan raut wajah lelahnya.

"Aku pulang." Terdengar sapaan singkat dari mas Cleo untukku.

Aku terkejut dengan buru-buru aku menghapus pipiku yang sudah basah oleh airmata. Karena aku tak ingin mas Cleo sampai mengetahuinya.

"Akh...mas Cleo sudah pulang mas, mau makan dulu apa mau mandi ? Bee sudah siapin air hangat untuk mandi mas Cleo."

Bee adalah panggilan sayang mas Cleo untukku. Padahal waktu awal kami berkenalan, aku menawarkan diri untuk dipanggil 'Bee' itu hanyalah candaanku semata. Tapi mas Cleo benar-benar memanggilku dengan nama itu.

Dengan cekatan aku mengambil tas jinjingnya yang berisi laptop dan dokumen-dokumen milik perusahaan yang berada di genggaman mas Cleo. Lalu aku taruh di ruangan kerjanya. Meski di rumah mas Cleo juga memiliki ruang kerja sendiri agar fokus dalam bekerja.

"Aku sudah makan tadi sama klien Bee, mas pengen langsung mandi dan istirahat," balas mas Cleo.

Aku lirik jam dinding yang terpajang cantik di ruang tengah itu. Jarum jam masih menunjuk pukul 8 malam. Apakah mas Cleo selelah itu hingga ingin langsung istirahat ? Biasanya ia tak pernah melewatkan masakan yang sudah aku buat ? Dengan segera aku tersadar dari fikiran anehku.

"Baik mas, mas tinggal mandi saja. Bee sudah siapin semuanya. Piyama mas juga sudah Bee taruh diatas ranjang."

Tanpa membalas atau memberi ucapan terima kasih mas Cleo melewatiku begitu saja. Aku terdiam termangu. Apakah aku melakukan kesalahan lagi ? Sepertinya tidak.

Aku rasa, aku sudah melakukan kewajibanku sebagai seorang istri dari Cleonyl Sinatriya dengan baik. Aku hanya pasrah dan menghela nafas lelahku dengan pelan. Aku tahu kesalahan yang aku miliki cuma satu. Aku tak bisa memberi mas Cleo seorang keturunan.

Tapi apakah semuanya harus bersikap acuh tak acuh begitu terhadapku ? Ya Tuhan beri hambamu ini kesabaran yang sangat luas. Aku hanya wanita biasa. Aku tak setegar batu karang yang mampu berdiri kokoh meski ribuan kali tersapu oleh ombak.

#Pov End

Wanita dengan berwajah hati itu hanya bisa menghela nafasnya pelan. Ia mencukupkan acara makan malam singlenya dan mulai membereskan meja makan sendirian. Ia juga sudah mulai merasa lelah. Karena seharian pekerjaan rumah tangga hanya ia sendiri yang mengerjakan. Tidak ada asisten rumah tangga atau pembantu yang membantu meringankan pekerjaannya di rumah sebesar ini.

1
Cut Dini
tereliyeeeee
Franny Yeni Tampi
lanjuuut...
Dewa Dewi
jangan mau Bee
Vahrysa
Luar biasa
Lee: Terima ksih bnyak sdah brknan mampir kakk...😭😘😘
total 1 replies
Cut Dini
Betty
Cut Dini
yg ketemu di danau klo gak salah,yg minta makanan dr rantang si bee
Lee: Yups! Bnaar skalii kak...trima ksih sdh brknan mampir bca y 😘😘
total 1 replies
Nora♡~
Syukurlah.. Akhirnya Beuty❤Juna hidup bahagia di samping keluarga.. lanjut...
Lee: Terima ksih bnyk sdh brknan mampir y kakk...😘😘😍
total 1 replies
Franny Yeni Tampi
Luar biasa
Lee: Terima kasih bnyak kak sdh brknan mampir dkarya author yg receh ini..😭😘 big hug
total 1 replies
Franny Yeni Tampi
jangan bilang itu orang suruhannya cleo
Herlina Putu
di tempatku namanya boni
Mamu Cartiviel
na gitu song...
jangan lemmah kali la...
Mamu Cartiviel
memng bodoh bin tolol kamu...
gampangan banget, lemah, arghhhhhhhh
Mamu Cartiviel
goblok bin tolol... lemah, gampangan, mauan, arghhhhhhh.... ceritanya nggk seruuuuu,
Elok Pratiwi
buruk .... kok suka sih pada bikin cerita pemeran utama wanita nya lemah menderita ... cerita gitu kok pada suka ... tidak ada kah cerita yg lebih baik
Franny Yeni Tampi
Beauty sekalipun kamu tidak bisa hamil setidaknya sayangi dirimu sendiri
Silvi Vicka Carolina
laki emng gtu .....gampang baget ...dan kelemahan nya sama wanita
Dewa Dewi
semoga aja Sisie yg mandul
Dewa Dewi
bego amat sih lu Beauty kalo engga salah utk apa minta maaf
Dewa Dewi
dengan begonya Beauty masih mau bertahan
Silvi Vicka Carolina
salep 88.../Grin/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!