kisah seorang gadis desa yang dicintai sang mafia iblis..
berawal dari menolong seorang pria yang terluka parah.
hmm penasarankan kisahnya..ikutin terus ceritanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Violetta Queenzya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
*"Awal pertemuan "*
Sepulang dari pasar menjual hasil panennya,nenek asih dan aurora yang sering dipanggil Rara sama neneknya duduk dibawah pohon besar untuk menghilangkan lelah setelah dari pasar.
'nek malam ini kita makan ikan y,,,rara pengin ikan bakar.
"y udah nenek siapin peralatan mancingy sekalian nyuci baju kita.
' iya nek,,nanti rara y mancing y,,setelah nyuci baju,nenek duduk saja istirahat.
setelah selesai ngambil baju kotor dan peralatan mancing,nenek asih & rara berangkat menuju sungai.
Gak terasa waktu sudah sore,mereka siap2 kembali ke gubuk,nenek nyiapin obor untuk dinyalain didepan gubuk,rara bakar ikany,setelah semua nya sudah siap rara manggil nenek nya untuk makan malam.
'nek..nenek..ayuk masuk makanannya sudah siap nanti keburu dingin gak enak ikannya.
"iya rara bentar lagi,nenek hampir selesai ini.
setelah selesai masang obor.
"udah ayuk masuk nenek udah selesai ini.
Akhirnya mereka pun makan malam dengan lahap.karna udah malam mereka mutusin buat istirahat karna besok harus keladang lagi.dikeheningan malam hujan petir...tiba tiba rara mendengar suara tembakan g lama hening lagi,
Disisi lain,ditengah gelapan malam,dua kubu saling menembak.dikubu axel,dia terkena tembakan.dia berlari menyelusuri hutan menghindari para musuh,karna minim penerangan dia tergelincir ke jurang yg bawahnya sungai dangkal,dia masih bisa berjalan ke darat,perlahan penglihatannya buram dan jatuh pingsan.
adzan subuh brkumandang,nenek asih dan aurora bangun,mereka brsiap siap mengambil air wudlu,dari kejauhan rara melihat orang tergeletak,dia penasaran lalu menghampirinya,,dia trkejut dan berteriak,mengagetkan dang nenek.
"Rara kamu kenapa nak,pagi pagi udah teriak teriak."tanya sang nenek
'ini nek ada orang tergeletak disini bersimbah darah.'dengan tangan gemeteran Rara membalikan tubuh pria itu.dia mematung melihat luka diperut pemuda itu.
" astagfirullah,ayuk bantu nenek bawa dia masuk Rara.
'i..i..iya nek..'
mereka pun membawa emuda itu masuk ke gubuk,meletakkan diatas tikar.
"Ra tolong bersihkan badannya,nenek mau numpuk dedaunan buat obat,biar darahnya gak keluar trs.
'i.i..iya nek,Rara ambil air am baskom dulu.'dia pun pergi ke dapur untuk mengambil air buat ngelap badan pria itu.setelah selesai mengelap g lama kemudian nek asih sudah selesai menumbuk dedaunan
"nak tolong balurin ke lukanya y,nenek mau siap siap."setelah selesai sholat nenek berangkat ke ladang mau nanam sayur.
'huft..akhirnya selesai juga,hmm masak dulu buat sarapan nenek,terus anterin keladang.'
Rara pun berkutat didapur bikin sarapan buat mereka,setelah selesai,ia pergi keladang nganter sarapan buat neneknya.
'nek ...nenek ayuk sarapan dulu,Rara bawain bnasi sama sayur bening.
" iya nak,," nenek pun menghentikan aktivitas menanam sayurnya,terus memakan sarapan bikinan cucu kesayangannya
Gak terasa mereka menghabiskan waktu seharian diladang,nenek mengajak Rara untuk pulang.
"ayuk nak kita pulang,lanjutin besok lagi,bentar lagi mau magrib ini.
'iya nek,,ayuk.
mereka bersenda gurau fiperjalanan pulang,g terasa sudah sampai di gubuk.
'nek Rara mau liat pria itu dulu y,takuty sidah bangun.
"iya nak,nenek mo masang obor obor ini dulu.
malam berganti pagi,nenek berpamitan ke Rara mau ke ladang.
"Rara..nenek berangkat ke ladang dulu y,kamu drumah saja,takuty pemuda itu nanti bangun.
'iya nek.
Rara berinisiatif bikin bubur buat pria itu kalau bangun nanti.setelah buburnya jadi dia melihat pria itu.dipandangilah wajah pria itu.
'tampang juga pria ini walau wajahy penuh goresan.
tanpa Rara sadari kalo pria itu sudah sadar.
*hmm...*axel berdehem membuyarkan nglamunan Rara.
' eh maf maf..apa kamu haus saya ambilkan minum dulu y.'tanpa menunggu jawaban dari axel Rara pergi ke dapur buat ngambil minuman.
'ini minum dulu.
\*gimana cara minumnya kalo posisi begini,\*
Akhirnya Rara membantu Axel buat duduk,setelah duduk dia nyuapin sendok demi sendok air ke mulut axel.
*dimna ini,cantik sekali gadis ini,kayay polos banget,*monolog dia dalam hati.
'masih haus tidak,makan y saya ambil kan bubur.
*hmm iya boleh kebetulan saya lapar.
Setelah selesai nyuapin axel.Rara mencuci piring.tanpa disadari axel sudah berada dibelakang dia,karna kaget,Rara hampir terjatuh.untung axel sigap menahan tubuh Rara hingga tk jatuh,mata mereka bertemu saling tatap,ada perasaan aneh dihati keduanya.
semua anak buah good Banggt menurut ku kaya di film badabest Banggt 👍
lanjut Thor
Weh Weh obat perangsang dah ga laku lah let lagu lama itu