Sisilia wanita muda berparas cantik, tak hanya parasnya yang cantik ia juga memiliki IQ yang tinggi, di usianya yang ke 23 tahun ia sudah menyelesaikan S2 nya. Sejak usaianya dua tahu ia tinggal di panti asuhan dan di besarkan di sana.
Bima Nugraha merupakan CEO tampan, di gila gilai para wanita, banyak yang ingin menjadi wanitanya, tapi Bima tak tertarik sedikitpun pada mereka semua hanya ada satu wanita yang ia sukai.
Ya wanita itu adalah Sisilia, Bima jatuh cinta pada pandangan pertama, Bima bertemu Sisilia di kota S. Tapi entah kenapa setelah pertemuan terakhir Bima kehilangan jejak Sisilia. Segala upaya sudah ia lakukan tapi tetap saja tidak berhasil Sisilia bak hilang di telan bumi. Dan tiga tahun kemudian baru Bima menemukan nya.
Bagaimana perjalanan cinta mereka?
Ayo ikuti kisahnya...
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon DT. MamaNyaAl, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
mengerjakan PR
Di ruang keluarga yang sederhana telah berkumpul keluarga yang selalu harmonis, setiap berkumpul selalu penuh canda dan tawa. Walaupun hidup sederhana tak membuat meraka kekurangan, kunci utamanya adalah selalu bersyukur, bersyukur atas apa yang telah di berikan Tuhan dan selalu berfikir positif.
Sisilia gadis cantik ini selalu mengembangkan senyumnya, ia menatap satu persatu wajah orang orang yang berada di ruang keluarga itu. "betapa beruntung nya aku bisa berada di tengah-tengah keluarga ini". Sisil berbicara di dalam hatinya, sungguh ia sangat bersyukur bisa di pertemukan dengan mereka semua.
Sisil sangat mencintai dan menyayangi keluarga ini hanya meraka lah satu satunya harta yang paling berharga bagi Sisil saat ini. Apapun akan ia lakukan untuk keluarga ini.
"Mba Sisil malam ini nginep di rumah ya". Ega memohon penuh harapan
" Pasti ada maunya ini". Kata mama Rita melihat Ega curiga
Ega cengegesan " Apa sih ma, tau aja".
Sisil pura pura berfikir "emmm gimana ya". Sisil tau persih tingkah adik adiknya, kalau sudah seperti ini pasti ada maunya.
" Mau ya mba.. ya.. ya.. mau ya" Ega memohon dengan wajah memelas.
Rista yang baru keluar dari kamar ikut nimbrung. "Ayo lah sil malam ini nginep aja,udah lama kan kamu gak nginep di rumah".
" Oke dah kalau begitu ". Jawab sisil lagi pula ia memang berencana untuk menginap di rumah mama Rita malam ini
" Yeee". Ega girang sisil mau memginap malam ini. "Mba sisil tidur bareng Ega ya".
Ega yang masih duduk di bangku sekolah menengah atas memiliki banyak PR, karena Sisil pintar jadi Ega mau meminta bantuan pada sisil
Rio yang sedang asik makan cemilan tiba-tiba meloncat dari duduknya dan bertetiak panik. " Ya ampun gimana ini".
"Apaan si dek, bikin orang kaget aja".kesel Ega pada Rio
" Rio belum kerjain PR mba".
"Ya udah kerjain sana".perintah mama Rita sambil mengelus dadanya karena kaget.
Rio beranjak pergi sambil menarik tangan Sisil " Ayo mba"
"Ngapain tarik tarik tangan emba" Sisil pura-pura bodoh padahal ia sudah paham dengan kelakuan adiknya
"Bantuin Rio kerjain PR Rio". Rio yang masih SMP pun terkadang meminta bantuan Sisil mengajarkannya jika ada tugas sulit yang tidak ia mengerti.
" Eh eh enak aja, gk bisa" Protes Ega sambil melepaskan tangan Sisil dari tangan Rio.
"Apa sih mba Ega, Rio mau ngerjain PR nih"
. Rio cemberut
"Ya kalau mau ngerjain PR kerjain aja, gk usah ajak ajak mba Sisil, mba Ega juga mau minta tolong sama mba Sisil sekarang". Ega pun tak mau kalah
" Emangnya kalian gak bisa ngerjain sendiri ya PR kalian itu" tanya Rista kepada kedua adiknya Ega dan Rio
"Kalau yang mudah mudah bisa mba, tapi ini tugasnya sudah jadi Rio butuh bantuan mba Sisil" jawab Rio
" Iya bener, tugas Ega juga sulit ini " tambah Ega
Sisil pusing di perebutkan oleh kedua kakak beradik ini akhirnya ia mengajak mengerjakan PR bersama sama.
" Ayo bawa PR kalain kesini kita kerjakan bareng-bareng di sini, mumpung kita lagi kumpul semua kita belajar kelompok aja sekarang "
Akhirnya mereka pun mengerjakan PR bersama sama, ini seperti kerja kelompok keluarga. bagaiman tidak seisi rumah kompak membantu kakak beradik itu mengerjakan tugas sekolah mereka.
tentang anak sisil dan bima