Dua tahun sudah, sintia mengalami amnesia. Akibat kejadian tertabrak mobil,di karenakan menolong majikannya. Dulu sintia, bekerja sebagai seorang ART. Majikan sintia merahasiakan identitas sintia, dan mengubah nama sintia menjadi HANA. Hingga sang putra majikannya sintia pun, jatuh hati kepada sintia.
Sekarang sintia sedang berada di ruangan emir, habis mengantarkan makan siang untuk emir tadi. Lalu kini sintia mendekati rak kayu, yang berisi buku-buku sangat tebal. Sintia membaca salah satu buku itu, namun tiba-tiba ada satu buku yang jatuh dari atas rak tersebut, mengenai kepalanya. Akhirnya sintia pun, pingsan.
Emir membaringkan sintia disofa panjang yang ada disana, dan memangku kepala sintia di pahanya. Sintia akhirnya sadar dari pingsannya, sintia pun kaget ketika melihat wajah emir sangat dekat dengannya dan juga kepalanya berada di paha emir.
"Hana, kamu nggak papakan?."tanya emir kepada sintia, yang sedang memangku kepala sintia.
"Tuan emir!."kaget sintia.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Roysi181122, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
KETIKA TAKDIR MEMPERSATUKAN Komentar