SAMPAI DI JAKARTA

Beberapa jam kemudian, akhirnya sintia dan rombongannya sampai juga di Jakarta. Sintia melihat banyak sekali gedung-gedung yang menjulang tinggi, di Jakarta. Sintia juga melihat banyak sekali roda kendaraan, yang melintas di jalanan ibu kota tersebut. Sampai-sampai mobil yang ia, tumpangi itu terjebak macet di jalan.

Sudah dua jam kemudian, akhirnya mobil itu pun berjalan juga dari padatnya kemacetan lalu lintas kendaraan di ibu kota ini. Setelah itu bapak dari pihak PT tersebut, langsung mengantarkan setiap orang pekerja. Dari kotanya sintia, kepada setiap rumah calon majikannya masing-masing di Jakarta. Para pekerja itu, ada yang berumur sekitar 21 sampai 50 tahunan.

Satu persatu pekerja wanita sudah di antarkan, kepada rumah calon majikannya masing-masing. Untuk bekerja sebagai seorang asisten rumah tangga, di setiap rumah calon majikannya masing-masing di Jakarta.

Dan mobil jemputan tersebut juga berhenti di sebuah masjid ataupun pom bensin, ketika sudah waktunya sholat. Karena bapak pihak PT tersebut, mengerti akan ke wajiban seorang muslim.

SKIP

Akhirnya, kini giliran sintia yang akan di antar kan kepada calon majikannya sintia tersebut. Mobil itu kini berhenti di depan sebuah, gerbang rumah yang sangat besar dan tentunya tinggi. Lalu bapak pihak PT, menyuruh sintia untuk turun dari mobil tersebut dan mengikuti bapak itu.

"Sintia."panggil bapak pihak PT, kepada sintia.

"Iya, pak."jawab sintia kepada bapak itu.

”Sintia, sekarang kita turun. Dan kamu, ikut bapak masuk ke dalam rumah calon majikan kamu yah."ucap bapak itu kepada sintia.

"Iya, pak."jawab sintia singkat.

Sintia dan bapak itu turun dari dalam mobil tersebut, lalu langsung memencet tombol bel yang ada di dekat gerbang rumah tersebut. Lalu terbukalah gerbang kecil, yang ada di sambil gerbang besar tersebut. Berserta orang yang telah membuka gerbang itu, dan orang itu memakai pakaian security.

"Ting tong, ting tong, ting tong."suara bel rumah berbunyi.

Dan tampaknya dia adalah seorang security, di rumah tersebut. Bapak security tersebut, berumur sekitar 46 tahunan. Lalu bapak itu bertanya kepada bapak dari pihak PT. Dia bertanya, ada keperluan apa ke rumah ini. Dan bapak pihak PT pun, menjawab pertanyaan dari bapak security itu.

"Bapak, siapa yah?."tanya pak security.

"Apakah benar, ini rumahnya bapak LUKMAN MAHARDIKA SANJAYA."tanya bapak pihak PT tersebut.

"Iya, ini memang benar rumahnya bapak LUKMAN MAHARDIKA. Bapak, ada keperluan apa terhadap bapak LUKMAN?."tanya pak security.

"Saya, dari agen PT tenaga kerja dari kota x di Jawa barat. Saya kesini membawakan seorang asisten rumah tangga baru, suruhan dari bapak LUKMAN MAHARDIKA SANJAYA."jawab bapak pihak PT, kepada pak security.

Lalu security itu pun, menyuruh untuk menunggu dulu di sana. Dia akan memberitahukan dulu kepada bapak Lukman, sang pemilik rumah itu. Lalu bapak security itu, langsung menuju ke dalam rumah itu. Sintia dan pihak PT tersebut, sedang menunggu security itu.

"Ya sudah, kalian tunggu di sini dulu. Biar saya, yang akan memberitahukan kepada bapak Lukman nya."ucap pak security itu.

"Baik, pak."jawab pihak PT.

Bapak security itu pun, menghampiri pak Lukman yang sedang duduk di ruang tengah bersama istrinya. Pak Lukman bertanya kepada security itu, ada apa?. Lalu security itu, menjelaskan bahwa di depan ada tamu yang mencari pak Lukman dari PT kota x di Jawa barat. Pak Lukman, menyuruh security itu, untuk memanggil orang tersebut dan harus menemui di ruang tamu.

"Assalamualaikum, Pak, Bu."ucap pak security kepada pak Lukman dan ibu Lisa.

"wa'alaikum salam."jawab pak Lukman dan ibu Lisa, dengan berbarengan.

"Ada apa, pak jono?."tanya pak Lukman kepada security itu.

"Pak Lukman, di luar ada 2 tamu yang mencari bapak. Katanya dia agen dari PT, kota x di Jawa barat."jawab pak security, kepada pak Lukman.

"Suruh mereka masuk yah, pak Jono. Bilang ke mereka, suruh tunggu di ruang tamu."ucap pak Lukman kepada, security tersebut.

"Baik, pak Lukman. Saya permisi dulu, Assalamualaikum."jawab pak security kepada pak Lukman, sambil mengucapkan salam.

"Iya, pak Jono. Wa'alaikum salam."jawab pak Lukman.

Terpopuler

Comments

Nurul Khotimah

Nurul Khotimah

cerita seru

2023-03-17

0

lihat semua
Episodes
1 Sintia Nur Hayati
2 Mengemasi barang-barang
3 Pergi ke Jakarta
4 Pergi ke Jakarta 2
5 SAMPAI DI JAKARTA
6 RUMAH MAJIKAN
7 Kamar tidur sintia, di Jakarta
8 Mengabari Keluarga dirumah.
9 Hari pertama bekerja
10 Hari pertama bekerja 2
11 1 Bulan Bekerja
12 MOHAMMED EMIR AL-RASYID
13 Emir Akan Pulang ke Indonesia
14 Emir Akan Pulang
15 Persiapan Pulang Ke Indonesia
16 Membersihkan Kamar Tidur Anak Majikan
17 Pulang Ke Indonesia
18 Tiba Di Indonesia
19 Emir Tiba Di Rumah
20 Pertemuan Awal Emir Dan Sintia
21 Bertemu Sintia Lagi
22 David Datang Kerumah
23 David Datang Kerumah 2
24 Membuatkan Kopi Untuk Tuan Emir
25 Dasar Tuan Emir
26 Pekerjaan Sintia
27 Keharmonisan Keluarga Pak Lukman
28 Ikut Belanja Dengan Ibu Lisa
29 Tertabrak Mobil
30 Rumah Sakit
31 Rumah Sakit2
32 Sintia Koma
33 Siuman
34 Lupa Ingatan
35 HANA AL-RASYID
36 HANA AL-RASYID 2
37 Pulang Ke Rumah
38 Kamar Hana
39 Tekad Meluluhkan Hati Emir
40 Akhirnya, Bisa Luluh Juga
41 Sarapan Bareng
42 Ke Kantor Emir
43 Ke Kantor Emir 2
44 Liburan Ke Puncak
45 Liburan Ke Puncak 2
46 Jalan-jalan Di Puncak Bersama Emir
47 Kondangan Bareng Emir
48 Kondangan Bareng Emir 2
49 Perasan Apa Ini?
50 Ulang Tahun Hana
51 Ulang Tahun Hana 2
52 Belajar Menyetir Mobil
53 Belajar Menyetir Mobil 2
54 Sholat Tarawih
55 Sahur Bersama
56 Acara Buka Bersama
57 Acara Buka Bersama 2
58 Aku Teman SD Kamu, Sintia
59 Undangan Bukber Dari Ustadz Zayyan
60 Undang Bukber Dari Ustadz Zayyan 2
61 ZAYYAN NUR FADHILAH
62 Bertemu Ustadz Zayyan
63 Bertemu Ustadz Zayyan 2
64 Lebaran Bersama Keluarga Pak Lukman
65 Lebaran Bersama Keluarga Pak Lukman 2
66 Namaku Alena, Tante
67 Namaku Alena, Tante 2
68 UMROH
69 Umroh 2
70 Nonton TV
71 Berlibur Ke Bali
72 Berlibur ke Bali 2
73 Tiba Di VILLA-nya Pak Lukman Di Bali
74 Tiba Di Villa-nya Pak Lukman Di Bali 2
75 Pergi Ke Pantai Pandawa
76 Pergi Ke Pantai Pandawa 2
77 Hana Sakit
78 Hana Sakit 2
79 Rumah sakit
80 Rumah Sakit 2
81 Kriteria calon suami Hana
82 Kriteria calon suami Hana 2
83 Ulang tahun Emir
84 Ulang tahun Emir 2
85 Selamat ulang tahun, Kak Emir.
86 Selamat ulang tahun, Kak Emir 2
87 Ibu rindu kamu nak...
88 Ibu rindu kamu nak...2
89 89
90 90
91 Ingatan Sintia Kembali
92 Ingatan Sintia Kembali 2
93 Apa, sintia pulang?
94 Apa, sintia pulang? 2.
95 PULANG KE KAMPUNG HALAMAN
96 Luka yang Tersembunyi
97 Hampa Tanpamu, Sintia
98 Menata Hidup, Menghapus Luka
99 Kabar dari Jakarta
100 Dalam Sunyi, Aku Menunggumu
101 Sekelebat Cahaya dalam Tidur Panjang
102 Pelan Tapi Pasti
103 Pulang Bersama Harapan
Episodes

Updated 103 Episodes

1
Sintia Nur Hayati
2
Mengemasi barang-barang
3
Pergi ke Jakarta
4
Pergi ke Jakarta 2
5
SAMPAI DI JAKARTA
6
RUMAH MAJIKAN
7
Kamar tidur sintia, di Jakarta
8
Mengabari Keluarga dirumah.
9
Hari pertama bekerja
10
Hari pertama bekerja 2
11
1 Bulan Bekerja
12
MOHAMMED EMIR AL-RASYID
13
Emir Akan Pulang ke Indonesia
14
Emir Akan Pulang
15
Persiapan Pulang Ke Indonesia
16
Membersihkan Kamar Tidur Anak Majikan
17
Pulang Ke Indonesia
18
Tiba Di Indonesia
19
Emir Tiba Di Rumah
20
Pertemuan Awal Emir Dan Sintia
21
Bertemu Sintia Lagi
22
David Datang Kerumah
23
David Datang Kerumah 2
24
Membuatkan Kopi Untuk Tuan Emir
25
Dasar Tuan Emir
26
Pekerjaan Sintia
27
Keharmonisan Keluarga Pak Lukman
28
Ikut Belanja Dengan Ibu Lisa
29
Tertabrak Mobil
30
Rumah Sakit
31
Rumah Sakit2
32
Sintia Koma
33
Siuman
34
Lupa Ingatan
35
HANA AL-RASYID
36
HANA AL-RASYID 2
37
Pulang Ke Rumah
38
Kamar Hana
39
Tekad Meluluhkan Hati Emir
40
Akhirnya, Bisa Luluh Juga
41
Sarapan Bareng
42
Ke Kantor Emir
43
Ke Kantor Emir 2
44
Liburan Ke Puncak
45
Liburan Ke Puncak 2
46
Jalan-jalan Di Puncak Bersama Emir
47
Kondangan Bareng Emir
48
Kondangan Bareng Emir 2
49
Perasan Apa Ini?
50
Ulang Tahun Hana
51
Ulang Tahun Hana 2
52
Belajar Menyetir Mobil
53
Belajar Menyetir Mobil 2
54
Sholat Tarawih
55
Sahur Bersama
56
Acara Buka Bersama
57
Acara Buka Bersama 2
58
Aku Teman SD Kamu, Sintia
59
Undangan Bukber Dari Ustadz Zayyan
60
Undang Bukber Dari Ustadz Zayyan 2
61
ZAYYAN NUR FADHILAH
62
Bertemu Ustadz Zayyan
63
Bertemu Ustadz Zayyan 2
64
Lebaran Bersama Keluarga Pak Lukman
65
Lebaran Bersama Keluarga Pak Lukman 2
66
Namaku Alena, Tante
67
Namaku Alena, Tante 2
68
UMROH
69
Umroh 2
70
Nonton TV
71
Berlibur Ke Bali
72
Berlibur ke Bali 2
73
Tiba Di VILLA-nya Pak Lukman Di Bali
74
Tiba Di Villa-nya Pak Lukman Di Bali 2
75
Pergi Ke Pantai Pandawa
76
Pergi Ke Pantai Pandawa 2
77
Hana Sakit
78
Hana Sakit 2
79
Rumah sakit
80
Rumah Sakit 2
81
Kriteria calon suami Hana
82
Kriteria calon suami Hana 2
83
Ulang tahun Emir
84
Ulang tahun Emir 2
85
Selamat ulang tahun, Kak Emir.
86
Selamat ulang tahun, Kak Emir 2
87
Ibu rindu kamu nak...
88
Ibu rindu kamu nak...2
89
89
90
90
91
Ingatan Sintia Kembali
92
Ingatan Sintia Kembali 2
93
Apa, sintia pulang?
94
Apa, sintia pulang? 2.
95
PULANG KE KAMPUNG HALAMAN
96
Luka yang Tersembunyi
97
Hampa Tanpamu, Sintia
98
Menata Hidup, Menghapus Luka
99
Kabar dari Jakarta
100
Dalam Sunyi, Aku Menunggumu
101
Sekelebat Cahaya dalam Tidur Panjang
102
Pelan Tapi Pasti
103
Pulang Bersama Harapan

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!