NovelToon NovelToon
Istri Jenderal Yang Mencuri Hatinya

Istri Jenderal Yang Mencuri Hatinya

Status: sedang berlangsung
Genre:Transmigrasi ke Dalam Novel / Romansa Fantasi / Cinta Seiring Waktu / Era Kolonial / Mengubah Takdir / Cewek Gendut
Popularitas:403.3k
Nilai: 4.8
Nama Author: ICHA Lauren

Aku membuka mata di sebuah ranjang berkelambu mewah, dikelilingi aroma parfum bunga yang asing.
Cermin di depanku memantulkan sosok wanita bertubuh besar, dengan tatapan garang dan senyum sinis—sosok yang di dunia ini dikenal sebagai Nyonya Jenderal, istri resmi lelaki berkuasa di tanah jajahan.

Sayangnya, dia juga adalah wanita yang paling dibenci semua orang. Suaminya tak pernah menatapnya dengan cinta. Anak kembarnya menghindar setiap kali dia mendekat. Para pelayan gemetar bila dipanggil.

Menurut cerita di novel yang pernah kubaca, hidup wanita ini berakhir tragis: ditinggalkan, dikhianati, dan mati sendirian.
Tapi aku… tidak akan membiarkan itu terjadi.

Aku akan mengubah tubuh gendut ini menjadi langsing dan memesona.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ICHA Lauren, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Terbangun di Tubuh Wanita Gendut

Sorot lampu panggung memantulkan kilaunya pada gaun biru gelap yang membalut tubuh langsing Nateya. Di hadapan ratusan pasang mata, ia menerima Medali Emas Internasional di Bidang Nutrisi dan Diet Klinis, penghargaan bergengsi atas terobosannya menciptakan metode diet medis. Metode ini membuat pasien obesitas mampu menurunkan berat badan sehat, tanpa merusak metabolisme.

Tepuk tangan menggema. Wartawan memotret siluetnya berkali-kali. Nateya membalas dengan senyum hangat yang telah ia latih di depan cermin, meski di dalam hatinya ada rasa puas yang menggelegak.

Setelah bertahun-tahun begadang di laboratorium, menolak undangan pesta demi penelitian, dan menahan lelah demi pasien, dunia akhirnya mengakui perjuangannya.

Keluar dari aula, ia menggenggam ponselnya. Bukannya menelepon kekasihnya, Davin, dan sahabatnya, Arini, ia memilih membuat kejutan. Malam ini ia akan mengajak keduanya makan di restoran bintang lima yang sudah ia pesan diam-diam.

Mobil sport putihnya melaju mulus di jalanan malam. Senyum samar terbit di bibirnya saat ia membayangkan wajah terkejut Davin ketika ia muncul tanpa pemberitahuan.

Lift apartemen berhenti di lantai dua puluh. Dengan langkah ringan, ia menuju pintu unit Davin, membuka pintu dengan mudah. Nateya sangat hafal kombinasi passwordnya, sebab apartemen itu mereka beli bersama sebagai tabungan masa depan.

Akan tetapi begitu pintu terbuka, langkahnya membeku.

Lampu ruang tamu hanya menyala redup, menyisakan siluet dua tubuh di sofa. Bahu seorang pria bergerak pelan. Kepalanya menunduk dan bibirnya menempel pada bibir seorang wanita yang Nateya kenal seumur hidup: Arini.

Tangan Nateya yang masih menggenggam tasnya bergetar. “Apa yang kulihat ini?” suaranya pecah, tapi dingin.

Davin tersentak, melepaskan pelukan, wajahnya pucat. “Nateya… ini nggak seperti yang kamu pikir.

“Nggak seperti yang kupikir?” Nateya melangkah masuk, matanya berkilat tajam. “Kamu mencium sahabatku di ruang tamu apartemen kita, Davin. Harus aku pikir ini apa? Latihan pernapasan buatan?”

Arini berdiri gugup, menarik cardigan menutupi bahunya. “Teya, aku bisa jelasin.”

“Kalian berdua tega sekali. Pengkhianat! Tukang selingkuh!”

Nateya menahan napasnya agar suaranya tidak pecah, tapi dadanya sakit seperti diremas. “Selama ini aku sibuk, iya. Aku kerja siang malam, iya. Tapi, aku nggak pernah sekalipun mengkhianati kalian. Dan ini balasannya?”

Davin melangkah mendekat, nada suaranya memohon. “Teya, aku khilaf. Arini cuma—”

“Cukup!” Nateya menepis tangannya. “Jangan kotori telingaku dengan alasan. Kalian sudah memilih. Dan aku juga memilih untuk keluar dari hidup kalian sekarang!"

Ia berbalik, matanya mulai memanas oleh air mata yang tak ingin ia jatuhkan di depan mereka. Sepatu haknya berderap cepat di lantai koridor.

Begitu masuk mobil, Nateya langsung menyalakan mesin. Tangannya mencengkeram setir kuat-kuat, sementara air mata akhirnya lolos, mengaburkan pandangan.

“Bodoh….” gumamnya pada diri sendiri, entah untuk siapa—Davin, Arini, atau dirinya sendiri yang begitu percaya.

Ia menginjak pedal gas. Mobil melesat di jalanan kota. Lampu-lampu neon dan gedung tinggi berlari di kaca depan, tapi ia tak peduli. Pikirannya penuh amarah, kecewa, dan luka yang terasa mentah.

Di tikungan, tiba-tiba sebuah mobil hitam di depannya berhenti mendadak.

“Argghh!”

Nateya memutar setir, tapi ban mobilnya kehilangan traksi. Dentuman keras terdengar. Tubuhnya terhentak hebat, sabuk pengaman menahan dada. Suara rem berdecit, kaca pecah, dan dunia berubah menjadi pusaran gelap.

***

Ketika kesadarannya kembali, Nateya merasakan sesuatu yang asing. Ia berbaring di ranjang empuk dengan kelambu putih bertepi bordir emas. Udara yang ia hirup mengandung aroma campuran bunga melati kering, minyak kayu manis, dan tembakau halus.

Matanya menatap langit-langit kayu jati berukir. Dinding ruangan berpanel kayu mengilap, dihiasi lukisan perkebunan tebu dan sawah. Lampu minyak bergoyang lembut di sudut, memberi cahaya hangat. Semua tampak seperti set film berlatar abad kolonial.

Nateya mendorong tubuhnya untuk bangun, tapi ada yang aneh. Berat. Tubuhnya terasa seperti memikul beban tambahan puluhan kilogram. Napasnya memburu hanya untuk duduk. Ia menurunkan kaki ke lantai marmer yang dingin, lalu berjalan tertatih ke meja rias besar dengan cermin perunggu setinggi manusia.

Begitu melihat pantulan di cermin, napasnya tercekat. Itu bukan dirinya ....

Bukan Nateya dengan wajah tirus, kulit cerah, dan tubuh langsing hasil disiplin bertahun-tahun.

Yang menatap balik adalah wanita berwajah bulat dengan pipi tembam, dagu berlipat, dan tubuh gendut yang dibalut gaun sutra mahal. Rambutnya yang berwarna hitam tampak kusut seperti sapu ijuk yang tidak terawat.

“Apa-apaan ini?” suara Nateya serak, gemetar. Ia memegang pipinya, merasakan kulit yang lebih tebal dan lembut, bukan pipi kencang yang ia kenal. Sentuhan itu nyata, dingin, dan tak bisa dibantah.

Jeritan pecah dari tenggorokannya. “AAAHHHH!”

Pintu kayu berukir diketuk keras. Suara seorang wanita paruh baya terdengar dari luar.

“Nyonya Seruni, Anda baik-baik saja? Kenapa berteriak? Apa Anda lapar?”

Nyonya… Seruni? Nateya membeku.

Ingatan segar melintas—novel klasik berlatar kolonial yang ia baca minggu lalu. Tokoh antagonisnya, wanita gendut, kejam, dan dibenci semua orang bernama Seruni. Seorang wanita blasteran Belanda-Indonesia, istri dari jenderal muda Belanda yang terkenal dingin.

Dan tokoh itu… diasingkan ke pulau terpencil lalu mati tragis di akhir cerita.

Darah Nateya seakan mengalir lebih cepat.

"Jangan bilang aku jadi dia. Apa mungkin aku masuk ke dalam novel?" kata Nateya membelalakkan mata.

1
Maya Maya
jadi ga sabar nunggu up besok
Wega Luna
lihat visual seruni ternyata 100%mirip bapaknya GK ada Indonesia nya ,,,,gen bapak lebih banyak 🤭🤣🤣, request boleh GK sih visual Ragnar Thor ,,,,( kalo bisa lebih ganteng dari elias🤣)
Yani Cuhayanih
bagaikan makan kesambet duri nya tenggorokan keselek uhuk uhuk bingung juga aku mo nebak nya jika jujur gengsi dong sama yayang aldrich..mo bohong juga percuma semua orang sudah tahu..katakanlah dengan jujur seruni kemudian aldrich teriak akhir nya ku tunggu janda mu tidak lah sia sia ..penantianku berbuah manis dari nasib pahit rumah tangga seruni 🤣🤣
Yani Cuhayanih
lihat visual seruni hot seksi...lihat aldrich,kiw kiw segeee..lihat alias ,sebelll sama kalabilan nya.terima kasih othor😍😍😍
Erna Fkpg
kayaknya jendral gubernur mendukung aldric dan seruni
Imas Masripah
senangnya udh update
selalu di tunggu update selanjutnya 🥰
Dianra Malakut
ceritakan apa ada nya biar si elias turun jabatan dan d mutasi kerjanya tu buat efek jera si elias biar dia berfikir jika dia tidak tegas khususnya dlm rmh tgga maka akibatnya ya taggung sndri...
Uthie
Kebenaran akan ada waktu nya terkuak... dan diketahui 👍👍
lin
suasana menegangkan, jawab aj sesuai fakta tnpa hrs disembunyikan, mngkin akan berpengaruh buat status kehidupan seruni dan Elias, dan smga gk ada celah dikemudian hari buat elias balikan lgi👍
Maya Maya
yah belum up
lin
koq blm update thor bab ceritanya
snowwhite risca: Sudah update Kak barusan
total 1 replies
⚔️⃠🧸🍁𝐘𝐖❣️💋🅚🅙🅢👻ᴸᴷ🔱
Smngaaattttttt, De 🔥🤟💪 ... Kereeennn, Visual ny 🥳🥳🥳
Lyha Arroyyan Alfarizqi
🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🌹🥰🥰🥰🥰🥰
Maharani
menarik.....bagus.....
Dian Haerani
alurnya bikin gemes dengan karakter tokoh yang kuat dan bikin emosi jiwa /Proud/
Dian Haerani
wow amazing 😍
sopiah nia
suka banget ceritanya
dan tiap hari selalu di tunggu kelanjutan ceritannya.
karakter cewenya keren banget lagi
berkarakter dan tegas
semangat terus untuk selalu berkarya
sopiah nia
keren👍
Ester Natalia
up donk kak
Siska Sutartini
suka alur ceritanya. wanita mandiri masa kini tapi. terjebak dalam cerita novel alur masa lampau. bagaimana dia berusaha mengubah tokoh cerita yg dulunya bertubuh gemuk hingga bertransformasi manejadi seorang wanita cantik dan pintar. ga ada banyak drama dalam cerita ini. ini satu nilai plus yg bikin aku kasih bintang 5. sukses ya thor. ditunggu up berikutnya 🥰🥰
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!