Menunggu

Malam ini terasa sangat dingin, angin berhembus tiada berhenti. Hujan menitik membasahi bumi, manusia lalu lalang membawa benda bergagang menghindari air mata langit.

Mendekap tubuhnya yang serasa dingin dengan tangannya yang bergetar, seorang wanita dengan rambut yang diikat ekor kuda, berjalan mendekati sebuah pintu gerbang berwarna hitam nan kokoh. Hatinya bergejolak tak berhenti.

' Ah, apa aku kembali kerumah eomma aja ya?' gumamnya. Cukup lama ia berdiri disana, tapi keraguan selalu muncul tiap ia mencoba menekan tombol didepannya.

' Oh, Tuhan, apa manusia es itu akan membukakanku pintu, ya?' batinnya. Setelah mengumpulkan keberaniannya, ia memencet tombol berbentuk kotak didepannya.

ting tong...

dag dig dug

Suara jantung wanita itu bergemuruh didalam dadanya. Mengulum bibir mungil dan mengerutkan alisnya. Ya, ada ketakutan, kecemasan menghantuinya.

Takut yang empunya rumah tak membukakan, cemas jika si manusia es akan membentaknya lagi. Dilihatnya penunjuk waktu yang melingkar dipergelangan tangan kecilnya. Jam 11.00 malam. Gerbang tak terbuka, ia menunggu 15 menit lagi lalu menekannya lagi.

ting tong

Kembali dipijitnya tombol putih itu. Tetap tak ada tanda-tanda gerbang terbuka, ataupun suara dari speaker yang ada disamping tombol yang menghubungkan dengan si penghuni rumah, walau telah menunggu 15 menit lamanya.

Wanita itu mengambil nafas dan membalikkan badan lalu melangkah menjauhi gerbang. Ia sudah merasa lelah bekerja seharian dan tak ingin menunggu lagi.

'Ah ... lebih baik pulang ke rumah eomma,  aku panggil taksi dulu.'

Diambilnya benda pipih disakunya, mencari nomor yang ia butuhkan dan menekannya lalu mengarahkan benda pipih berwarna silver itu ketelinganya. Dengan memegang ponsel didekat telinganya, ia mulai berbicara

" Pak, bisa tolong jemput saya di Pyeongchang-dong, 7-gil ?" Tanya wanita bertubuh mungil itu setelah panggilannya diterima.

"......"

" Ah ... baiklah. Terima kasih, Pak," ucapnya dan menutup panggilannya.

"Aku duduk disini dulu. Besok aku harus mengambil beberapa barang-barangku.." Gumamnya.

Emy, ya ... wanita bertubuh langsing nan cantik itu tak lain adalah Emy. Setelah sehari penuh berada di rumah sakit, ia ingin sekali merebahkan tubuhnya ditempat yang empuk.

Tak berapa lama, sebuah taksi berhenti didepan Emy, membuat Emy tersenyum lebar dan menepuk tangan sekali sambil sedikit meloncat, dengan girang dibukanya pintu taksi lalu menutupnya kembali.

" Samcun (paman)...terima kasih sudah mau menjemput kesini." Kata Emy kepada sopir taksi setengah baya itu dengan ramah. Sopir itu hanya tertawa dan mengangguk.

ditempat lain

ting tong

Tae Sang menekan tombol di layar, ia melihat kalau Emy datang. " Huh...Kau datang? Jangan harap aku akan membukakanmu pintu, wanita matre!" gumam Tae Sang lalu melangkah pergi kedapur, membuka kulkas besar dengan 4 pintu itu, lalu mengambil botol air mineral dan menutup pintu kulkas.

Dengan gontai, Tae Sang melangkah ke ruang santai dan mengambil remote lalu menyalakan layar pipih besar didepannya. Sesekali ia meneguk air didalam botol yang dipegangnya.

ting tong

Laki laki berwajah tampan itu hanya sekilas melihat ke arah video interkom yang terpasang didekat dapur namun tetap terlihat dari ruang santai.

" Hah.. Dasar tak tahu malu!" gumamnya dengan seringai tanpa beranjak dari duduknya.

Puas dengan berita bisnis yang ditontonnya, Tae Sang berdiri mematikan TV, melempar remote ke sofa dibelakangnya dan melenggang pergi kekamarnya, tanpa ada keinginan untuk kembali ke interkom dan membukakan pintu untuk Emy.

Direbahkannya tubuhnya diatas ranjang king size yang sudah tertata rapi dan memejamkan matanya. Tak ada suara lagi dari bel didepan.

"Sepertinya dia sudah menyerah! Hah... gampang sekali dia menyerah!" gumamnya, tapi kegelisahan mulai menderanya, bukan gelisah karena ia terpikir akan keadaan Emy, tapi lebih kepada rasa takut jika Emy akan mengadu.

Tae Sang segera bangkit dan sedikit berlari kearah video interkomnya, dia melihat Emy menepuk tangannya meloncat girang dan sebuah taksi menunggu.

Tanpa sadar bibirnya sedikit terangkat dan tersenyum melihat Emy, ' dia sungguh imut.' batinnya.

Tapi wajah dingin tanpa ekspresi itu kembali muncul diwajahnya setelah Emy menutup pintu taksi.

" Apa dia akan melapor pada kakek? " Tanyanya pada diri sendiri. " Ah, sudah biar aja!" Dan dijawabnya sendiri....lalu kembali kekamarnya.

Emy terbangun dengan suara alarm hpnya. Menggeliat seperti bayi, mengucek matanya lalu duduk dan melihat sekitarnya dengan mata sedikit tertutup. Sepertinya belum bangun sepenuhnya, itulah kebiasaan Emy setiap pagi. Karenanya...

kriiiinggg...

Emy selalu memasang alarmnya 2x dengan interval 5 menit, untuk dapat membuatnya benar-benar bangun dan bergegas ke kamar mandi. Emy menyikat gigi, mencuci wajahnya dengan sabun wajah favoritnya, lalu mendekat ke pancuran dan menyalakannya.

Hanya butuh 30 menit bagi Emy untuk bersiap-siap. Ia kini sudah memakai kaos oblong putih dengan jeans biru muda emboss, dan memakai kacamata fashion sebagai pelengkap.

Dengan bersandar di kaca jendela rumahnya, Emy menikmati keindahan bunga-bunga dihalamannya dimana banyak kupu beterbangan menari dengan gembira.

Puas dengan apa yang dilihatnya, Emy melihat waktu yang ada dipergelangan tangannya yang melingkar indah dengan tali emas hadiah dari Mike dan Marie di hari ulang tahunnya yang ke-20.

" Oke ... saatnya cari Woonnnn (won: mata uang korea)..." pekiknya, sambil mengangkat tangannya keudara. Senyum sumringah menhiasi wajahnya.

Emy memutuskan naik bis kali ini. Jarak antara rumahnya dan rumah sakit hanya 15 menit dengan bis, dan 10 menit dengan taksi. Emy menikmati kesibukan pagi ini.

Ini sudah pukul 8.30, jadi banyak manusia berlalu lalang dengan langkah cepat agar tak terlambat, bis yang dipenuhi anak sekolah dan orang-orang yang akan pergi ke kantor mereka.

Tak ada pesan atau telpon dari rumah sakit pagi ini, sepertinya semua teratasi dengan baik.

' Tuhan, aku berharap aku bisa berhasil disini,' doanya dalam hati.

Seperti di rumah sakit pada umumnya, Emy dan dokter lainnya disibukkan dengan pasien rawat jalan dan visite.

Tak ada kendala yang berarti, selain beberapa dokter dan perawat yang terkadang tak mau bekerjasama dengannya hingga Emy harus menanganinya sendiri. Tanpa mengeluh, Emy mengerjakan semuanya.

Jabatan yang ia emban saat ini adalah Wakil Kepala Divisi Bedah, tapi itu tak membuatnya merasa disepelekan saat harus menangani pasien-pasiennya sendiri.

Ia sadar, dirinya belum mendapat kepercayaan mereka atas kemampuannya. Beberapa pasienpun menolak untuk ditangani Emy, tapi dibalasnya dengan senyuman. Tak ada sakit hati atau keluhan.

tut..tut..

Interkom diruangannya kembali berbunyi.

" Prof.Sie?"

" Ya?"

" Anda dimohon datang ke ruang OPE 3 jam 2 siang ini sebagai asisten dokter Choi. Laporan tentang pasien sudah saya kirim ke email Anda."

" Baiklah, Nona Na. Terima kasih."

Emy melihat layar monitor didepannya dan membuka email.

Emy ingat bahwa hari ini salah satu pasien jantungnya harus operasi. Ia menghitung dan memperkirakan waktu operasi dengan dr.Choi, lalu menekan tombol interkomnya.

tutt...tutt..

" Nona Na, tolong siapkan ruang OPE jam 4 sore, untuk pasien Lee In Jung. Minta dr. Jang dan dr. Park jadi asisten saya. "

" Baik, Prof. Tapi, operasi dengan dr.Choi adalah operasi cangkok hati dok, apakah waktunya cukup?"

" Saya rasa cukup Nona Na, saya akan konfirmasi dengan dr. Choi setelah ini. Tolong disiapkan, ya. Terima kasih, Nona"

Emy menutup sambungannya dan melangkah keluar, ia berjalan menuju ruang dr. Choi

hallo readers...jangan lupa like, komen n favorit ya...

😘😘😘😘

Terpopuler

Comments

Tri Widayanti

Tri Widayanti

semangat Emy💪

2020-12-30

0

Nuri Purwanti

Nuri Purwanti

ingat novel kesayangan saya karya Marga T, Karmila top thor lanjut

2020-05-20

1

lihat semua
Episodes
1 Janji
2 Seoul, I'm coming
3 Kontrak
4 Pernikahan
5 Pasien Pertama
6 Dokter Termuda
7 Kemo
8 Kenangan
9 Jangan Menangis
10 Menunggu
11 Canda Tawa
12 Siapa Dia Sebenarnya?
13 Adegan 18+
14 Kapan kau akan menikahiku?
15 Mereka Berdua Akan Menyesalinya?
16 Badai (1)
17 Badai (2)
18 Badai (3)
19 Gelisah
20 Bunga Apa?
21 Buket
22 Malpraktek (1)
23 Malpraktek (2)
24 Malpraktek (3)
25 Malpraktek (4)
26 Penyesalan
27 Kondisi So Hee
28 Aku Antar
29 EQ
30 Tolong bantu aku
31 Happy Birthday
32 Mike Dan Marie
33 Merawat Tae San
34 Kecurigaan Emy
35 Aku Sangat Menyukai Emy
36 Masa Lalu (1)
37 Masa Lalu (2)
38 Masa Lalu (3)
39 Masa Lalu (4)
40 Masa Lalu (5)
41 Bonus Cast
42 Masa Lalu (6)
43 Masa Lalu (7)
44 Masa Lalu (8)
45 Masa Lalu (9)
46 Penolong Emi
47 Langkah Awal
48 Kompensasi
49 Kegalauan Tae Sang
50 Aku Sungguh Mencintaimu
51 Luther, Thank You
52 Wanita Matre?
53 Meratapi Kebodohan
54 Emy, Sadarlah
55 Aku Baik Baik Saja
56 Rencana Selanjutnya
57 Kembali ke Rumah Tae Sang
58 Maaf
59 Kebijakan Rumah Sakit
60 Foto Lama
61 Pernikahan Dr.Lee
62 My Wish
63 Cuma Hobi
64 Sarapan Untuk Tae Sang
65 Viral
66 Viral Lagi...
67 Konferensi Pers
68 Berdasar Bukti Bukan Pendapat
69 Buku Rekening
70 32 Jam
71 Aku Rindu Appa
72 Adikku Yang Kuat
73 Kabar Gembira
74 Evan dan Hannah
75 Aku Kotor
76 Depresi
77 Mencari Keberadaan Emy
78 Perubahan Emy
79 Saya Hamil
80 Selayang Pandang
81 Perceraian
82 Pemindahan Aset
83 Maafkan Aku, Hannah
84 Saya Tidak Peduli
85 Keributan Di Pesta
86 Aku Harus Pergi
87 Goodbye... South Korea
88 Dia Melepaskanku
89 Titipan Emy
90 Kemarahan Evan
91 Maafkan Mama
92 Minta Tolong
93 Ibu Yang Luar Biasa
94 Jangan Pergi
95 Cukuplah Sudah
96 Kondisi Tae Sang
97 Kuatkan Diri Anda
98 Bertemu Tae Sang
99 Mikha dan Micko
100 Pengasuh Bayi
101 Desa Lauterbrunnen
102 Sahabat
103 Foto
104 Pengumuman
105 Beri Kami Mujizat
106 Namaku Kim Tae Sang
107 Apa Ini Akhirnya
108 Kesempatan Mengejarmu
109 Istri atau Calon Istri?
110 2 Wanita Berwajah Sama
111 Shock!
112 Undangan
113 Bukan Emy
114 Penyerangan
115 Ivana Eva Greninger
116 Terungkap (1)
117 Terungkap (2)
118 Keracunan
119 Dari Author
120 Menguak Kebenaran (1)
121 Menguak Kebenaran (2)
122 Menguak Kebenaran (3)
123 Siuman
124 Kamu Siapa?
125 Nyonya Kim
126 "Sepupu"
127 Penghukuman (1)
128 Penghukuman (2)
129 Penghukuman (3)
130 My Little Wife
131 Ending Helena
132 Dari Author
133 Season 2
134 Ngambek - Season 2
135 Kecelakaan - Season 2
136 Amputasi - Season 2
137 Mau Kerja - Season 2
138 Dukung Dong...
139 Kalau Ingatanmu Kembali - Season 2
140 Panggilan Kesayangan - Season 2
141 Permohonan Tae Sang - Season 2
142 I Will - Season 2
143 Emy dan Micko Menghilang - Season 2
144 Ada Apa Dengan Istriku? - Season 2
145 Rasa Sakit Kehilangan - Season 2
146 Keracunan Makanan - Season 2
147 (jika) Waktu Dapat Terulang - Season 2
148 Yu Zhen Kembali - Season 2
149 Suaramu Masih Sama - Season 2
150 Kamu Juga Sama - Season 2
151 Tae Yang! Kau Bodoh! - Season 2
152 Undangan Pernikahan - Season 2
153 Siksaan - Season 2
154 Kembali Bekerja - Season 2
155 Mesin Pintar - Season 2
156 Jeli - Season 2
157 Harus Jujur - Season 2
158 Pre-Wedding - Season 2
159 Fan Mikha - Season 2
160 Kebas - Season 2
161 Tidur Terpisah - Season 2
162 Kau Selalu Cantik - Season 2
163 Tokcer - Season 2
164 No Kissing! - Season 2
165 Dilema - Season 2
166 Rumor - Season 2
167 Dilema (2) - Season 2
168 Ultimatum Emy - Season 2
169 Tindakan Tae Yang - Season 2
170 Lucia Pingsan - Season 2
171 Menjemput Mommy - Season 2
172 Cemburu - Season 2
173 Crazy Update mau?
174 Maafkan Aku, Sayang - Season 2
175 Ocehan Lucia - Season 2
176 Tikus di Mansion - Season 2
177 Perubahan Emy - Season 2
178 6 Minggu - Season 2
179 Ada Terang Usai Badai - Season 2
180 Menghilang - Season 2
181 Mengawasi Dalam Diam - Season 2
182 Memulai Pencarian - Season 2
183 Bonus Pulsa
184 Emy In Action - Season 2
185 Emy In Action (2) - Season 2
186 Emy in Action (3) - Season 2
187 Tertembak - Season 2
188 Dalang - Season 2
189 Rasa Bersalah - Season 2
190 Pengakuan - Season 2
191 Jati Diri Yu Zhen - Season 2
192 Ia Tulus Mencintaimu - Season 2
193 Tersenyumlah - Season 2
194 Kimtae Group - Season 2
195 Mantan Narapidana - Season 2
196 Perjuangan Emy -Season 2
197 Perjuangan Emy(2) - Season 2
198 Perjuangan Emy (3) - Season 2
199 Perjuangan Emy (4) - Season 2
200 Perjuangan Emy (5) - Season 2
201 Perjuangan Emy (6) - Season 2
202 Welcome Home - Season 2
203 Gempa Bumi Lokal - Season 2
204 Jangan Pipis - Season 2
205 Baby Miguel - Season 2
206 Dad, Kau Bohong - Season 2
207 Seperti Perawan Lagi - Season 2
208 Belum Selesai - Season 2
209 Minum Susu - Season 2
210 Bertengkar - Season 2
211 Khawatir - Season 2
212 Menangislah - Season 2
213 Nasehat Joo Won - Season 2
214 Takkan Mengecewakanmu - Season 2
215 Lama - Season 2
216 Bandara - Season 2
217 Pengakuan Mengharukan
218 Cinta Yang Kuat
219 Belajar Menahan Amarah
220 Hukuman Tae Yang
221 Daddy Jahat!
222 Apes
223 Ke Indonesia
224 Jakarta
225 Demi Anakmu
226 Bejat
227 Tapi Kami Peduli
228 Kembali Ke Seoul
229 Interogasi
230 Aksi Si Kembar
231 Biang Monster
232 Berkumpul Kembali
233 Hadiah Pernikahan
234 Mansion Kim
235 Bukti
236 Operasi Yason
237 Strategi Evan
238 Aksi Luther dan Dennis
239 Mengamankan Dokumen
240 Mulai Mengumpan
241 Akan Berakhir
242 Bonus Pulsa
243 Persidangan Tae Yang
244 Bebas
245 Pemakaman
246 Pernikahan Dennis
247 Persalinan Emy
248 Akhir Shin Dae Ho
249 DARI AUTHOR
250 PENGUMUMAN
251 Baca Aku Dulu, ya
Episodes

Updated 251 Episodes

1
Janji
2
Seoul, I'm coming
3
Kontrak
4
Pernikahan
5
Pasien Pertama
6
Dokter Termuda
7
Kemo
8
Kenangan
9
Jangan Menangis
10
Menunggu
11
Canda Tawa
12
Siapa Dia Sebenarnya?
13
Adegan 18+
14
Kapan kau akan menikahiku?
15
Mereka Berdua Akan Menyesalinya?
16
Badai (1)
17
Badai (2)
18
Badai (3)
19
Gelisah
20
Bunga Apa?
21
Buket
22
Malpraktek (1)
23
Malpraktek (2)
24
Malpraktek (3)
25
Malpraktek (4)
26
Penyesalan
27
Kondisi So Hee
28
Aku Antar
29
EQ
30
Tolong bantu aku
31
Happy Birthday
32
Mike Dan Marie
33
Merawat Tae San
34
Kecurigaan Emy
35
Aku Sangat Menyukai Emy
36
Masa Lalu (1)
37
Masa Lalu (2)
38
Masa Lalu (3)
39
Masa Lalu (4)
40
Masa Lalu (5)
41
Bonus Cast
42
Masa Lalu (6)
43
Masa Lalu (7)
44
Masa Lalu (8)
45
Masa Lalu (9)
46
Penolong Emi
47
Langkah Awal
48
Kompensasi
49
Kegalauan Tae Sang
50
Aku Sungguh Mencintaimu
51
Luther, Thank You
52
Wanita Matre?
53
Meratapi Kebodohan
54
Emy, Sadarlah
55
Aku Baik Baik Saja
56
Rencana Selanjutnya
57
Kembali ke Rumah Tae Sang
58
Maaf
59
Kebijakan Rumah Sakit
60
Foto Lama
61
Pernikahan Dr.Lee
62
My Wish
63
Cuma Hobi
64
Sarapan Untuk Tae Sang
65
Viral
66
Viral Lagi...
67
Konferensi Pers
68
Berdasar Bukti Bukan Pendapat
69
Buku Rekening
70
32 Jam
71
Aku Rindu Appa
72
Adikku Yang Kuat
73
Kabar Gembira
74
Evan dan Hannah
75
Aku Kotor
76
Depresi
77
Mencari Keberadaan Emy
78
Perubahan Emy
79
Saya Hamil
80
Selayang Pandang
81
Perceraian
82
Pemindahan Aset
83
Maafkan Aku, Hannah
84
Saya Tidak Peduli
85
Keributan Di Pesta
86
Aku Harus Pergi
87
Goodbye... South Korea
88
Dia Melepaskanku
89
Titipan Emy
90
Kemarahan Evan
91
Maafkan Mama
92
Minta Tolong
93
Ibu Yang Luar Biasa
94
Jangan Pergi
95
Cukuplah Sudah
96
Kondisi Tae Sang
97
Kuatkan Diri Anda
98
Bertemu Tae Sang
99
Mikha dan Micko
100
Pengasuh Bayi
101
Desa Lauterbrunnen
102
Sahabat
103
Foto
104
Pengumuman
105
Beri Kami Mujizat
106
Namaku Kim Tae Sang
107
Apa Ini Akhirnya
108
Kesempatan Mengejarmu
109
Istri atau Calon Istri?
110
2 Wanita Berwajah Sama
111
Shock!
112
Undangan
113
Bukan Emy
114
Penyerangan
115
Ivana Eva Greninger
116
Terungkap (1)
117
Terungkap (2)
118
Keracunan
119
Dari Author
120
Menguak Kebenaran (1)
121
Menguak Kebenaran (2)
122
Menguak Kebenaran (3)
123
Siuman
124
Kamu Siapa?
125
Nyonya Kim
126
"Sepupu"
127
Penghukuman (1)
128
Penghukuman (2)
129
Penghukuman (3)
130
My Little Wife
131
Ending Helena
132
Dari Author
133
Season 2
134
Ngambek - Season 2
135
Kecelakaan - Season 2
136
Amputasi - Season 2
137
Mau Kerja - Season 2
138
Dukung Dong...
139
Kalau Ingatanmu Kembali - Season 2
140
Panggilan Kesayangan - Season 2
141
Permohonan Tae Sang - Season 2
142
I Will - Season 2
143
Emy dan Micko Menghilang - Season 2
144
Ada Apa Dengan Istriku? - Season 2
145
Rasa Sakit Kehilangan - Season 2
146
Keracunan Makanan - Season 2
147
(jika) Waktu Dapat Terulang - Season 2
148
Yu Zhen Kembali - Season 2
149
Suaramu Masih Sama - Season 2
150
Kamu Juga Sama - Season 2
151
Tae Yang! Kau Bodoh! - Season 2
152
Undangan Pernikahan - Season 2
153
Siksaan - Season 2
154
Kembali Bekerja - Season 2
155
Mesin Pintar - Season 2
156
Jeli - Season 2
157
Harus Jujur - Season 2
158
Pre-Wedding - Season 2
159
Fan Mikha - Season 2
160
Kebas - Season 2
161
Tidur Terpisah - Season 2
162
Kau Selalu Cantik - Season 2
163
Tokcer - Season 2
164
No Kissing! - Season 2
165
Dilema - Season 2
166
Rumor - Season 2
167
Dilema (2) - Season 2
168
Ultimatum Emy - Season 2
169
Tindakan Tae Yang - Season 2
170
Lucia Pingsan - Season 2
171
Menjemput Mommy - Season 2
172
Cemburu - Season 2
173
Crazy Update mau?
174
Maafkan Aku, Sayang - Season 2
175
Ocehan Lucia - Season 2
176
Tikus di Mansion - Season 2
177
Perubahan Emy - Season 2
178
6 Minggu - Season 2
179
Ada Terang Usai Badai - Season 2
180
Menghilang - Season 2
181
Mengawasi Dalam Diam - Season 2
182
Memulai Pencarian - Season 2
183
Bonus Pulsa
184
Emy In Action - Season 2
185
Emy In Action (2) - Season 2
186
Emy in Action (3) - Season 2
187
Tertembak - Season 2
188
Dalang - Season 2
189
Rasa Bersalah - Season 2
190
Pengakuan - Season 2
191
Jati Diri Yu Zhen - Season 2
192
Ia Tulus Mencintaimu - Season 2
193
Tersenyumlah - Season 2
194
Kimtae Group - Season 2
195
Mantan Narapidana - Season 2
196
Perjuangan Emy -Season 2
197
Perjuangan Emy(2) - Season 2
198
Perjuangan Emy (3) - Season 2
199
Perjuangan Emy (4) - Season 2
200
Perjuangan Emy (5) - Season 2
201
Perjuangan Emy (6) - Season 2
202
Welcome Home - Season 2
203
Gempa Bumi Lokal - Season 2
204
Jangan Pipis - Season 2
205
Baby Miguel - Season 2
206
Dad, Kau Bohong - Season 2
207
Seperti Perawan Lagi - Season 2
208
Belum Selesai - Season 2
209
Minum Susu - Season 2
210
Bertengkar - Season 2
211
Khawatir - Season 2
212
Menangislah - Season 2
213
Nasehat Joo Won - Season 2
214
Takkan Mengecewakanmu - Season 2
215
Lama - Season 2
216
Bandara - Season 2
217
Pengakuan Mengharukan
218
Cinta Yang Kuat
219
Belajar Menahan Amarah
220
Hukuman Tae Yang
221
Daddy Jahat!
222
Apes
223
Ke Indonesia
224
Jakarta
225
Demi Anakmu
226
Bejat
227
Tapi Kami Peduli
228
Kembali Ke Seoul
229
Interogasi
230
Aksi Si Kembar
231
Biang Monster
232
Berkumpul Kembali
233
Hadiah Pernikahan
234
Mansion Kim
235
Bukti
236
Operasi Yason
237
Strategi Evan
238
Aksi Luther dan Dennis
239
Mengamankan Dokumen
240
Mulai Mengumpan
241
Akan Berakhir
242
Bonus Pulsa
243
Persidangan Tae Yang
244
Bebas
245
Pemakaman
246
Pernikahan Dennis
247
Persalinan Emy
248
Akhir Shin Dae Ho
249
DARI AUTHOR
250
PENGUMUMAN
251
Baca Aku Dulu, ya

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!