Setelah punggung Jenn tidak terlihat lagi karna Jenn sudah masuk kedalam mobil miliknya yang terparkir tidak begitu jauh dari tempat Lisa berdiri saat ini, barulah Lisa mengikuti langkah kaki Riefky dengan tenang, karna sahabatnya tidak marah.
Setelah sampai di parkiran Riefky berjalan lebih dulu untuk membukakan pintu untuk Lisa.
"Silahkan masuk Nona muda." kata Riefky sengaja menggoda Lisa sambil tersenyum dan dibalas cekikikan oleh Lisa.
Setelah memastikan Lisa sudah duduk dengan baik dan benar barulah Riefky bergegas menuju bangku kemudinya.
Saat Riefky menghidupkan mesin mobil ia melirik gadis yang duduk disampingnya, ada perasaan aneh yang menjalar di jantung nya tapi tidak Ia hiraukan.
Riefky masih diam sesaat, ia kembali memandangi wajah Lisa nan begitu cantik. Lisa yang sadar bahwa ada seseorang yang sedang memperhatikannya dengan sengaja melirik ke arah Riefky dan ia merasa tingkah Riefky agak aneh saat ini.
"Hei kak, kenapa malah bengong?" tanya Lisa mengejutkan Riefky.
Riefky yang tersadar dari lamunannya seketika gugup ketika ditatap oleh mata indah milik Lisa yang berwarna coklat. Riefky berusaha merilekskan tubuhnya, setelah merasa lebih baik ia melihat ke bangku sebelah seat belt Lisa belum terpasang dan ia berinisiatif untuk memasangkannya.
Tubuh Riefky agak menempel dengan tubuh Lisa agar bisa meraih seat belt yang berada di samping kiri Lisa, karna Lisa terkejut ia refleks mendorong tubuh Riefky dengan sekuat tenaga.
"Kak Riefky kamu mau apa, aaaaa...." teriak Lisa yang mememakkan telinga Riefky.
Riefky yang mendengar teriakan Lisa merasa panik takut bila di dengar orang lain akan menimbulkan kesalahpahaman orang yang mendengar teriakan Lisa dan akhirnya Riefky membungkam mulut gadis itu dengan mulutnya.
Deg.....
Deg.....
Deg.....
Lisa terkejut, ini adalah ciuman pertamanya dan kak Riefky telah mencuri ciuman pertamanya.
"Kenapa kak Riefky cium aku? Apa jangan-jangan kak Riefky suka sama aku?" tanya Lisa dalam hati.
Lisa terlihat gugup, ia tidak membalas ataupun menolak ciuman dari Riefky.
Mengetahui Lisa yang terlihat canggung Riefky berfikir "Kenapa Lisa tidak menolak saat aku menciumnya? Kalau dia suka sama aku harusnya dia membalas ciumanku, apa jangan-jangan ini ciuman pertama baginya**?" batin Riefky bertanya-tanya.
Akhirnya Riefky melepaskan ciumannya dan ia terlihat bingung harus melakukan apa setelah kejadian ini.
"Lisa maaf aku tidak bermaksud kurang ajar atau berniat melecehkan kamu, tapi sungguh tadi aku hanya berniat ingin memasangkan seat belt mu, ketika kamu teriak tadi aku takut orang-orang yang mendengarnya akan salah paham maka dari itu aku refleks. Lisa aku benar-benar minta maaf, kamu maukan maafin aku?" jelas Riefky panjang kali lebar.
Lisa yang mendengar penjelasan Riefky merasa kecewa, Lisa mengira ciuman tadi adalah tanda bahwa Riefky suka padanya, tapi ternyata Lisa yang salah mengartikan.
"Ternyata dia hanya refleks agar tidak membuatnya malu kalau teriakanku tadi kedengaran oleh orang, hmm kenapa hatiku sakit ya?" batin Lisa kecewa.
"Oh soal seat belt aku bisa pasang sendiri kok." ketus Lisa tanpa sengaja dan disambut kesedihan oleh Riefky.
"Lisa kamu marah ya sama aku? Dari nada bicara kamu aku bisa tahu artinya kamu marah sama aku. Plis mohon maafin aku Lisa aku janji kejadian ini tidak akan terulang lagi." mohon Riefky dengan wajah frustasi.
"Iya aku maafin tapi aku minta tolong sama kakak tolong anterin aku pulang sekarang. Aku ingin istirahat." kata Lisa sambil menatap kearah luar.
"Lisa kalau kamu pulang sekarang itu artinya kita gak jadi makan siang bareng dong?" tanya Riefky kecewa.
"Aku capek kak ingin istirahat, aku juga gak nafsu makan!" jawab Lisa ketus.
"Lisa hei dengarkan aku." kata Riefky memegangi kedua tangan Lisa dan menatap kedua bola mata Lisa yang berwana coklat.
"Kalau kamu seperti ini malah buat aku makin bersalah dan aku yakin kamu maafin akunya gak tuluskan? Lisa plis maafin aku dengan tulus dari sini." pinta Riefky sembari memegang dada Lisa bermaksud memberi tahu harus memaafkan tulus dari hati.
Tapi tanpa sengaja tangan Riefky malah menyenggol salah satu benda sintal milik Lisa yang sangat padat membuat Lisa semakin marah dan salah paham.
"Ya ampun Lisa sumpah kali ini aku benar-benar tidak sengaja, plis jangan salah paham lagi dongbdan tolong maafin aku." kata Riefky sambil meremas rambutnya karena frustrasi.
Riefky merasa dirinya bodoh karena tidak bisa memperlakukan Lisa dengan baik saat sedang bersamanya yang ada malah membuat Lisa salah paham terus.
\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=
TBC
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 93 Episodes
Comments
Kadek
hai kk, aku mmpir
2020-07-15
0
Imtsal ula
wkwkwk
aku mlah ngakak, bca part yg terakhir, salah lg salah lg. hihi😂🤭🤫
2020-06-17
0
Syala Yaya (IG @syalayaya)
gitu ya?? haha
2020-06-13
0