Sakit tapi tak berdarah

Lisa dan Derry telah sampai di parkiran, Derry membukakan pintu dan mempersilahkannya masuk, setelah memastikan Lisa duduk manis barulah Derry menuju bangku kemudinya dan melajukan mobil dengan kecepatan sedang.

"Lisa aku minta sama kamu tolong jangan fikirkan masalah tadi ya, aku gak mau kamu terbebani dengan setiap masalah yang terjadi di lapangan kerja. Atau lebih baik kamu resign saja, aku akan memberikan posisiku untuk kamu, aku percaya kamu pasti bisa karena kamu sudah berpengalaman di bidang ini." ucap Derry cemas, takut menggangu mental Lisa yang terlalu berat memikirkan masalah demi masalah pelecehan yang ia alami.

"Lisa tidak apa-apa kok kak, kakak jangan khawatirkan Lisa ya." ucap Lisa berusaha setenang mungkin.

"Bagaimana dengan tawaran aku yang tadi?" tanya Derry kembali, Derry sangat berharap Lisa akan menerima posisi yang ditawarkannya demi kebaikan Lisa kedepannya.

Lisa tampak berfikir, ini adalah kesempatan Lisa agar bisa mengabulkan permintaan sang Mama, setidaknya Lisa tidak lagi bekerja sebagai BA yang menawarkan rokok pada laki-laki dengan watak yang berbeda.

"Kalau aku menempatkan posisi kakak lalu bagaimana dengan kakak?" tanya Lisa heran.

"Kalau kamu mau menggantikan posisiku, aku akan menjabat sebagai manager perusahaan." jawab Derry sambil tersenyum.

"Semudah itu kak? Tapi kalau semudah itu kenapa kakak tidak dari dulu saja menjabat sebagai manager di perusahaan?" tanya Lisa kembali karena penasaran tentang sosok Derry yang sebenarnya, yang Lisa kenal Derry hanya seorang PIC yang bertanggung jawab penuh atas tugas-tugas BA.

Derry tidak menjawab pertanyaan Lisa, ia tampak kikuk dan mengalihkan pembicaraan.

"Lisa ini sudah larut malam, mau tidak kamu mampir ke apartemenku sambil menunggu pagi datang, aku akan mengantarkan kamu pulang dan aku akan menemui Tante Rose untuk meminta maaf telah mengantarkan putrinya pulang tidak tepat waktu." kata Derry karena ingin lebih lama lagi berduaan dengan Lisa.

"Kakak tahu dari mana Mamaku bernama Rose? tanya Lisa semakin penasaran dibuat oleh Derry. "Kalau kakak mengantuk untuk mengantarkan aku pulang sampai rumah lebih baik aku turun disini saja kak, tidak apa-apa aku akan pulang dengan selamat sampai di rumah." ucap Lisa yang keberatan untuk mampir ke apartemen Derry.

Derry yang mengerti akan ketakutan Lisa berusaha meyakinkan Lisa bahwa tidak akan terjadi apa-apa. Derry menghentikan laju kendaraannya tepat disamping sebuah apartemen mevvah di kawasan elit.

"Aku paham ketakutanmu Lisa, tapi aku mohon ikuti permintaanku maka aku akan memberitahu kamu sebuah rahasia besar. Apartemenku di sebelah kirimu kalau kamu terima tawaranku kita akan masuk, kalau tidak aku akan mengantarkanmu pulang sampai masuk kedalam rumah." kata Derry sambil menatap wajah Lisa.

"Darimana kak Derry tahu dimana letak rumahku? Kak Derry membuatku makin penasaran, siapa sih kak Derry yang sebenarnya? Apa rahasia besar yang kakak maksud tentang rasa penasaranku ini?" tanya Lisa pada Derry tidak bergeming.

"Kalau rahasia besar yang kakak maksud tentang keingintahuan ini aku setuju ikut ke apartemen kakak." jawab Lisa dengan tegas untuk mengetahui ada rahasia besar apa tentang dirinya dan kak Derry.

Derry tersenyum, ia bahagia akhirnya Lisa penasaran dengan rahasia besar itu, Derry sudah tidak tahan lagi menyimpan rahasia besar itu sendirian.

Derry membelokan mobilnya menuju lobby, ia turun lebih dulu agar bisa membukakan pintu untuk Lisa, lalu ia menyerahkan kunci mobilnya pada bagian valet parking dan menggandeng tangan Lisa menuju lift, di dalam lift Lisa dan Derry diam seribu bahasa, Lisa mendengar bunyi ting tandanya ia sudah sampai di lantai kamar Derry, ketika Lisa hendak melangkah tangannya ditahan oleh kak Derry.

"Bukan disini sayang, kamarku di lantai paling atas, tadi aku salah tekan angka." ucap Derry dengan santainya memanggil Lisa dengan sebutan sayang.

Lisa yang mendengar ucapan Derry memilih diam. Kini tibalah mereka di lantai 25, Derry meraih tangan Lisa dan menggengamnya menuju kamar Derry.

Lisa yang melintasi jalan menuju kamar Derry menaruh heran, mengapa dilantai ini hanya ada 1 pintu?. Lisa takjub akan keindahan lantai paling atas yang saat ini ia pijak, pemandangan yang indah diluar sana jelas terlihat seperti nyata jika dilihat dari tempatnya berdiri saat ini.

Mereka telah masuk ke dalam ruangan satu-satunya yang berada di lantai ini, semuanya terlihat begitu mevvah bahkan mata Lisa seolah tidak bisa berkedip melihat semua yang ada dalam ruang tamu pribadi milik Derry.

Derry menarik tubuh Lisa untuk duduk di sofa bersamanya, Lisa yang terkejut lalu menjerit, Derry langsung memeluk tubuh Lisa sambil berkata, "Aku tidak akan melakukannya sebelum kita Halal, kamu tenang saja tidak perlu takut." ucapnya dengan tenang sangat meyakinkan bahwa tidak akan terjadi apapun diantara mereke berdua.

Lisa tidak mengerti akan arti ucapan dari kak Derry barusan, ia ingin bertanya pada Derry sekarang juga tapi ia urungkan karena Lisa sudah tidak sanggup lagi menahan kantuk matanya. "Besok pagi aja deh tanyanya sekarang aku ngantuk banget." ucap lisa dalam hati dan ia menguap.

Lagi dan lagi Lisa merasakan kehangatan yang diberi oleh Derry setelah pelukannya tadi di cafe, Lisa merasa sangat nyaman dan aman saat berada di dekat Derry.

Saking berasa nyamannya Lisa sampai ketiduran dalam dekapan Derry, Lisa memang merasakan kantuk saat di mobil Derry, jadi Lisa dengan mudahnya tertidur saat merasakan kehangatan memeluk tubuhnya.

Derry yang mengetahui Lisa bernafas dengan teratur pertanda Lisa ketiduran. Derry bangun dan menggendong tubuh Lisa untuk dibaringkan di ranjang milik Derry agar Lisa bisa tidur dengan nyaman dan aman.

Saat Lisa sudah berbaring diatas ranjang milik Derry, ia berkata "Lisa aku sungguh mencintaimu sedari kamu kecil, maaf aku membiarkanmu bekerja di tempat yang memiliki resiko tinggi." ucapnya sambil meneteskan air mata, ia mengusap wajah Lisa dengan sangat lembut juga mengusap lembut bibir mungil milik Lisa yang berwarna pink.

Derry yang masih menangis tanpa sadar mencium bibir Lisa dengan sangat lembut dan berlangsung cukup lama.

5 menit...

10 menit...

15 menit...

Lisa yang mulai merasakan tubuhnya berat seperti ada yang menghimpit tersadar dari tidurnya, mata Lisa terbelalak melihat Derry sedang mencium bibirnya, Lisa memang tadi sempat bermimpi berciuman dengan Derry, tapi kenapa mimpinya jadi kenyataan?.

Derry menyudahi kegiatannya karena tubuhnya di dorong oleh Lisa. Derry terkejut seketika tersadar akan apa yang telah ia lakukan pada Lisa, ia panik untuk menjelaskannya mulai darimana.

Lisa menangis, entah apa yang gadis itu fikirkan, ia merasakan sakit dibagian hatinya, Seperti sakit tapi tak berdarah.

\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=\=

TBC

Terpopuler

Comments

Candy Tohru

Candy Tohru

jadi.. siapa Derry?

2020-05-22

1

SariAdja

SariAdja

ninggal jejak baru bom like sampai sini

2020-05-14

0

Nasya A

Nasya A

bikin penasaran.

2020-03-15

1

lihat semua
Episodes
1 Awal pertemuan karena kecerobohan
2 Merasa nyaman
3 Jennie sahabat terbaik
4 Salah paham
5 Diperlakukan dengan baik
6 Cerita sedih Lisa
7 Namanya juga hidup
8 Dipandang sebelah mata
9 Skakmat
10 Pelindung yang tampan
11 Sakit tapi tak berdarah
12 Flashback 10th
13 Derry Leo Mahendra
14 Apalah arti menunggu
15 Red Valvet cake
16 Dilamar pujaan hati
17 Harus terima kenyataan pahit
18 Cinta tak harus memiliki
19 Mendapat restu dari Derry
20 Mendapat restu dari Mama
21 Bertengkar
22 Bertemu teman SMA
23 Salah paham berujung pertengkaran
24 Hilang semua janji dan mimpi indah
25 Duniaku sudah berakhir
26 Lisa mengalami syok berat
27 Derry yang terbaik
28 Tidak ada kesempatan kedua
29 Berlibur ke New York
30 Berlibur ke New York part II
31 Liburan singkat di New York
32 Bimbang
33 Hati dan fikiran tidak sejalan
34 Hari istimewa Riefky & Lisa
35 Tetap positif thinking
36 Terlalu polos
37 Menjadi sekretaris CEO Derry
38 Riefky akur sama Shasa?
39 Berubah
40 Pengecut
41 Ternyata hanya mimpi
42 Shasa hamil
43 Mudah percaya begitu saja
44 Fitting gaun pengantin
45 Kesempurnaan Lisa
46 Shasa hipotermia
47 Dipaksa menikahi Shasa
48 Hubungan terlarang
49 Ternyata Shasa adiknya Derry
50 Kesayanganku
51 Tentang Sahara
52 Kemurkaan Derry
53 Tidak ada cara lain selain menikahi Shasa
54 Bayu mengetahui kebusukan Riefky
55 Behind the scene prewedding R&L
56 Kegelisahan dan mimpi buruk Lisa
57 Pengkhianatan akan segera terungkap
58 Sakit hati
59 Derry datang terlambat
60 Penyesalan Riefky yang tak berujung
61 Awal usaha Shasa
62 Akhirnya Lisa sadar
63 Bertemu kembali setelah lama menghilang
64 Mengenalkan Meirose pada Lisa
65 Sedikit tentang Meirose
66 Belajar membuka hati untuk Meirose
67 Meirose & Derry kembali dekat
68 Peringatan keras dari Riefky untuk Meirose
69 Meirose memutuskan untuk pergi
70 Penyesalan Shasa
71 Lebih baik mencintai atau dicintai?
72 Berusaha mengingat masa lalu yang terlupakan
73 Belajar mengikhlaskan
74 Cinta itu sederhana yang rumit itu kamu
75 Berharap
76 Bertemu mantan
77 Lunch bersama Bayu dan Rara
78 Lisa dan Bayu sahabatan
79 Tom and Jerry
80 Tentang perasaan tak bisa dipaksakan
81 Takut kehilangan
82 Kehilangan
83 Dia...
84 Mudahnya memaafkan
85 Akhirnya...
86 Kesukaan
87 Ngamen
88 Belajar gitar
89 Salam perpisahan
90 Bukti
91 Merasa bersalah
92 Mencarimu
93 Cinta terbagi dua
Episodes

Updated 93 Episodes

1
Awal pertemuan karena kecerobohan
2
Merasa nyaman
3
Jennie sahabat terbaik
4
Salah paham
5
Diperlakukan dengan baik
6
Cerita sedih Lisa
7
Namanya juga hidup
8
Dipandang sebelah mata
9
Skakmat
10
Pelindung yang tampan
11
Sakit tapi tak berdarah
12
Flashback 10th
13
Derry Leo Mahendra
14
Apalah arti menunggu
15
Red Valvet cake
16
Dilamar pujaan hati
17
Harus terima kenyataan pahit
18
Cinta tak harus memiliki
19
Mendapat restu dari Derry
20
Mendapat restu dari Mama
21
Bertengkar
22
Bertemu teman SMA
23
Salah paham berujung pertengkaran
24
Hilang semua janji dan mimpi indah
25
Duniaku sudah berakhir
26
Lisa mengalami syok berat
27
Derry yang terbaik
28
Tidak ada kesempatan kedua
29
Berlibur ke New York
30
Berlibur ke New York part II
31
Liburan singkat di New York
32
Bimbang
33
Hati dan fikiran tidak sejalan
34
Hari istimewa Riefky & Lisa
35
Tetap positif thinking
36
Terlalu polos
37
Menjadi sekretaris CEO Derry
38
Riefky akur sama Shasa?
39
Berubah
40
Pengecut
41
Ternyata hanya mimpi
42
Shasa hamil
43
Mudah percaya begitu saja
44
Fitting gaun pengantin
45
Kesempurnaan Lisa
46
Shasa hipotermia
47
Dipaksa menikahi Shasa
48
Hubungan terlarang
49
Ternyata Shasa adiknya Derry
50
Kesayanganku
51
Tentang Sahara
52
Kemurkaan Derry
53
Tidak ada cara lain selain menikahi Shasa
54
Bayu mengetahui kebusukan Riefky
55
Behind the scene prewedding R&L
56
Kegelisahan dan mimpi buruk Lisa
57
Pengkhianatan akan segera terungkap
58
Sakit hati
59
Derry datang terlambat
60
Penyesalan Riefky yang tak berujung
61
Awal usaha Shasa
62
Akhirnya Lisa sadar
63
Bertemu kembali setelah lama menghilang
64
Mengenalkan Meirose pada Lisa
65
Sedikit tentang Meirose
66
Belajar membuka hati untuk Meirose
67
Meirose & Derry kembali dekat
68
Peringatan keras dari Riefky untuk Meirose
69
Meirose memutuskan untuk pergi
70
Penyesalan Shasa
71
Lebih baik mencintai atau dicintai?
72
Berusaha mengingat masa lalu yang terlupakan
73
Belajar mengikhlaskan
74
Cinta itu sederhana yang rumit itu kamu
75
Berharap
76
Bertemu mantan
77
Lunch bersama Bayu dan Rara
78
Lisa dan Bayu sahabatan
79
Tom and Jerry
80
Tentang perasaan tak bisa dipaksakan
81
Takut kehilangan
82
Kehilangan
83
Dia...
84
Mudahnya memaafkan
85
Akhirnya...
86
Kesukaan
87
Ngamen
88
Belajar gitar
89
Salam perpisahan
90
Bukti
91
Merasa bersalah
92
Mencarimu
93
Cinta terbagi dua

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!